S. Sudirman, Baiq Dina Hardianti, Temi Ainul Safitri
Pembelajaran berbasis proyek kolaboratif merupakan pendekatan yang menjanjikan dalam meningkatkan keterampilan proses sains siswa pada praktikum IPA di Sekolah Menengah Atas. Namun, masih sedikit penelitian yang menginvestigasi potensi kolaborasi proyek dengan menggunakan sumber daya lokal dalam konteks pembuatan keju lunak. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh pembelajaran berbasis proyek kolaboratif berbasis potensi lokal terhadap peningkatan keterampilan proses sains siswa. Melalui desain quasi-eksperimen dan tehnik pengambilan sampel secara purposive sampling, penelitian ini melibatkan 30 siswa kelas XII di MA di Pondok Pesantren Qamarul Huda, Lombok Tengah. Hasil analisis menunjukkan perbedaan signifikan (p<0,05) artinya penggunaan pembelajaran proyek kolaboratif berbasis potensi lokal efektif dalam meningkatkan keterampilan proses sains, dengan peningkatan tertinggi pada indikator keterampilan memahami instruksi (93,75%) dan penggumpal protein susu dari pohon biduri menghasilkan produk keju lunak terbaik karena paling disukai oleh sebagian besar panelis (X=7.85). Implikasi penelitian ini mencakup rekomendasi untuk memperkuat integrasi pembelajaran proyek kolaboratif dalam kurikulum sains, serta dukungan pemerintah dalam penggunaan sumber daya lokal dalam pengembangan produksi keju dari pohon biduri. Penelitian lanjutan juga diperlukan untuk mendalami dampak jangka panjang dari pembelajaran proyek kolaboratif terhadap keterampilan proses sains siswa.
{"title":"Efektivitas Pembelajaran Proyek Kolaborasi Berbasis Potensi Lokal pada Praktikum IPA Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains","authors":"S. Sudirman, Baiq Dina Hardianti, Temi Ainul Safitri","doi":"10.29303/jipp.v9i3.2422","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i3.2422","url":null,"abstract":"Pembelajaran berbasis proyek kolaboratif merupakan pendekatan yang menjanjikan dalam meningkatkan keterampilan proses sains siswa pada praktikum IPA di Sekolah Menengah Atas. Namun, masih sedikit penelitian yang menginvestigasi potensi kolaborasi proyek dengan menggunakan sumber daya lokal dalam konteks pembuatan keju lunak. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh pembelajaran berbasis proyek kolaboratif berbasis potensi lokal terhadap peningkatan keterampilan proses sains siswa. Melalui desain quasi-eksperimen dan tehnik pengambilan sampel secara purposive sampling, penelitian ini melibatkan 30 siswa kelas XII di MA di Pondok Pesantren Qamarul Huda, Lombok Tengah. Hasil analisis menunjukkan perbedaan signifikan (p<0,05) artinya penggunaan pembelajaran proyek kolaboratif berbasis potensi lokal efektif dalam meningkatkan keterampilan proses sains, dengan peningkatan tertinggi pada indikator keterampilan memahami instruksi (93,75%) dan penggumpal protein susu dari pohon biduri menghasilkan produk keju lunak terbaik karena paling disukai oleh sebagian besar panelis (X=7.85). Implikasi penelitian ini mencakup rekomendasi untuk memperkuat integrasi pembelajaran proyek kolaboratif dalam kurikulum sains, serta dukungan pemerintah dalam penggunaan sumber daya lokal dalam pengembangan produksi keju dari pohon biduri. Penelitian lanjutan juga diperlukan untuk mendalami dampak jangka panjang dari pembelajaran proyek kolaboratif terhadap keterampilan proses sains siswa.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"47 10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141805080","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Uzlifatul Mahmuda, A. Widagdo, S. Handajani, Nugrahani Astuti
Kue Indonesia dari beras dan tepung beras merupakan salah satu materi di SMK yang membutuhkan banyak visualisasi berupa teks, gambar, maupun video. Salah satu teknologi yang dapat memenuhi kebutuhan materi kue Indonesia dari beras dan tepung beras yaitu e-modul. E-Modul adalah salah satu bahan ajar yang digunakan untuk mempermudah siswa dalam memahami materi pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui: 1) kelayakan materi dan media dari pengembangan e-modul dengan aplikasi glideapps pada materi kue Indonesia dari beras dan tepung beras serta 2) respon siswa terhadap e-modul dengan aplikasi glideapps pada materi kue Indonesia dari beras dan tepung beras. Penelitian pengembangan ini menggunakan model ADDIE hanya sampai tahap development karena keterbatasan waktu penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan persentase. Hasil pengembangan dapat diakses melalui tautan berikut https://e-modul-kue-dari-beras.glide.page. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) kelayakan materi dan media secara berturut-turut memperoleh rata-rata skor 3,6 (98%) dan 3,7 (92%) dengan interpretasi sangat layak dan 2) respon siswa terhadap e-modul dikategorikan sangat baik dengan hasil rata-rata skor 3,7 (94%). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu e-modul yang dikembangkan sudah siap untuk diimplementasikan dalam proses pembelajaran.
{"title":"Pengembangan E-Modul dengan Aplikasi Glideapps Pada Materi Kue Indonesia dari Beras dan Tepung Beras Untuk Siswa Fase F SMK Kuliner","authors":"Uzlifatul Mahmuda, A. Widagdo, S. Handajani, Nugrahani Astuti","doi":"10.29303/jipp.v9i3.2462","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i3.2462","url":null,"abstract":"Kue Indonesia dari beras dan tepung beras merupakan salah satu materi di SMK yang membutuhkan banyak visualisasi berupa teks, gambar, maupun video. Salah satu teknologi yang dapat memenuhi kebutuhan materi kue Indonesia dari beras dan tepung beras yaitu e-modul. E-Modul adalah salah satu bahan ajar yang digunakan untuk mempermudah siswa dalam memahami materi pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui: 1) kelayakan materi dan media dari pengembangan e-modul dengan aplikasi glideapps pada materi kue Indonesia dari beras dan tepung beras serta 2) respon siswa terhadap e-modul dengan aplikasi glideapps pada materi kue Indonesia dari beras dan tepung beras. Penelitian pengembangan ini menggunakan model ADDIE hanya sampai tahap development karena keterbatasan waktu penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan persentase. Hasil pengembangan dapat diakses melalui tautan berikut https://e-modul-kue-dari-beras.glide.page. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) kelayakan materi dan media secara berturut-turut memperoleh rata-rata skor 3,6 (98%) dan 3,7 (92%) dengan interpretasi sangat layak dan 2) respon siswa terhadap e-modul dikategorikan sangat baik dengan hasil rata-rata skor 3,7 (94%). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu e-modul yang dikembangkan sudah siap untuk diimplementasikan dalam proses pembelajaran.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"26 10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141805281","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ekosistem mangrove merupakan ekosistem pesisir yang memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan, seperti melindungi pantai dari abrasi, menyediakan habitat bagi fauna laut, dan menyerap karbon secara efektif. Oleh karena itu, pelestarian mangrove harus melibatkan pendidikan, terutama untuk meningkatkan literasi sains ekowisata, yang mencakup pengetahuan dan keterampilan untuk memahami dan mengelola ekosistem secara berkelanjutan. Project-Based Learning (PjBL) menawarkan pendekatan efektif dengan melibatkan siswa dalam kegiatan langsung terkait lingkungan, seperti pengelolaan dan pelestarian mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar PjBL berbasis ekosistem mangrove dan mengevaluasi efektivitasnya dalam meningkatkan literasi sains ekowisata siswa di SMAN 1 Lembar. Penelitian ini menggunakan model pengembangan 4D (Define, Design, Develop, and Disseminate) untuk mengembangkan bahan ajar PjBL berbasis ekosistem mangrove dan mengevaluasi efektivitasnya dalam meningkatkan literasi sains ekowisata siswa di SMAN 1 Lembar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar yang dikembangkan efektif dalam meningkatkan literasi sains ekowisata siswa, dengan nilai n-gain 72 kategori tinggi dan 67 kategori sedang. Siswa juga menunjukkan antusiasme dan keterlibatan yang tinggi dalam pembelajaran berbasis proyek. Dengan demikian, pendekatan ini berhasil meningkatkan pemahaman siswa tentang ekosistem mangrove dan keterampilan praktis dalam pelestarian serta pemanfaatan berkelanjutan ekosistem tersebut.
{"title":"Pengembangan Bahan Ajar Model PJBL Berbasis Ekosistem Mangrove untuk Meningkatkan Literasi Sains Ekowisata Siswa SMAN 1 Lembar","authors":"Irna Mulyani, A. Syukur, Karnan Karnan","doi":"10.29303/jipp.v9i3.1288","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i3.1288","url":null,"abstract":"Ekosistem mangrove merupakan ekosistem pesisir yang memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan, seperti melindungi pantai dari abrasi, menyediakan habitat bagi fauna laut, dan menyerap karbon secara efektif. Oleh karena itu, pelestarian mangrove harus melibatkan pendidikan, terutama untuk meningkatkan literasi sains ekowisata, yang mencakup pengetahuan dan keterampilan untuk memahami dan mengelola ekosistem secara berkelanjutan. Project-Based Learning (PjBL) menawarkan pendekatan efektif dengan melibatkan siswa dalam kegiatan langsung terkait lingkungan, seperti pengelolaan dan pelestarian mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar PjBL berbasis ekosistem mangrove dan mengevaluasi efektivitasnya dalam meningkatkan literasi sains ekowisata siswa di SMAN 1 Lembar. Penelitian ini menggunakan model pengembangan 4D (Define, Design, Develop, and Disseminate) untuk mengembangkan bahan ajar PjBL berbasis ekosistem mangrove dan mengevaluasi efektivitasnya dalam meningkatkan literasi sains ekowisata siswa di SMAN 1 Lembar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar yang dikembangkan efektif dalam meningkatkan literasi sains ekowisata siswa, dengan nilai n-gain 72 kategori tinggi dan 67 kategori sedang. Siswa juga menunjukkan antusiasme dan keterlibatan yang tinggi dalam pembelajaran berbasis proyek. Dengan demikian, pendekatan ini berhasil meningkatkan pemahaman siswa tentang ekosistem mangrove dan keterampilan praktis dalam pelestarian serta pemanfaatan berkelanjutan ekosistem tersebut.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"20 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141815608","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian tentang persepsi guru dan siswa mengenai LKPD Sains-Ekowisata Mangrove (lembar kerja peserta didik) di SMAN 1 Lembar, Lombok Barat, dilakukan dari awal Februari hingga Juni 2024. Tujuan dari studi ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas LKPD dalam menyampaikan materi ilmu pengetahuan dan ekowisata mangrove kepada siswa, menilai penerimaan materi dari perspektif guru dan siswa, serta mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan LKPD tersebut. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner dan wawancara dengan guru dan siswa. Data dianalisis secara deskriptif dan kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini melibatkan guru-guru IPA dan siswa kelas X yang menggunakan LKPD dalam proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi yang kuat antara persepsi guru dan siswa terhadap LKPD Mangrove Science-Ecotourism dan tingkat konservasi hutan mangrove, dengan nilai korelasi sebesar 0,777 berdasarkan uji korelasi Pearson. Tanggapan siswa terhadap LKPD menunjukkan bahwa LKPD berbasis ekosistem mangrove sangat layak dan sangat menarik untuk digunakan dalam proses pembelajaran.
{"title":"Persepsi Guru dan Siswa Tentang LKPD Sains-Ekowisata Mangrove Pada Siswa SMAN 1 Lembar Lombok Barat","authors":"G. Dewi, J. Jamaluddin, A. Syukur","doi":"10.29303/jipp.v9i3.2560","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i3.2560","url":null,"abstract":"Penelitian tentang persepsi guru dan siswa mengenai LKPD Sains-Ekowisata Mangrove (lembar kerja peserta didik) di SMAN 1 Lembar, Lombok Barat, dilakukan dari awal Februari hingga Juni 2024. Tujuan dari studi ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas LKPD dalam menyampaikan materi ilmu pengetahuan dan ekowisata mangrove kepada siswa, menilai penerimaan materi dari perspektif guru dan siswa, serta mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan LKPD tersebut. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner dan wawancara dengan guru dan siswa. Data dianalisis secara deskriptif dan kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini melibatkan guru-guru IPA dan siswa kelas X yang menggunakan LKPD dalam proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi yang kuat antara persepsi guru dan siswa terhadap LKPD Mangrove Science-Ecotourism dan tingkat konservasi hutan mangrove, dengan nilai korelasi sebesar 0,777 berdasarkan uji korelasi Pearson. Tanggapan siswa terhadap LKPD menunjukkan bahwa LKPD berbasis ekosistem mangrove sangat layak dan sangat menarik untuk digunakan dalam proses pembelajaran.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"34 9","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141818526","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
M. Cahyani, M. Mustari, Edy Kurniawansyah, Sawaludin Sawaludin
Guru PPKn memiliki upaya penting untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran dalam meningkatkan berpikir kritis siswa yang di implementasikan pada kegiatan pembelajaran Problem Based Learning. Upaya yang dilakukan antara lain adalah merancang pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi pembelajaran dan refleksi pembelajaran. Dalam mengimplementasikan pembelajaran Problem Based Learning di SMPN 17 Mataram memiliki faktor pendukung seperti halnya sarana dan prasarana, pembelajaran di kelas yang menggunakan kurikulum 2013 (K13) yang menunjang keberhasilan pembelajaran. Dalam pelaksanaan pembelajaran Problem Based Learning juga memiliki faktor penghambat seperti halnya adanya perasaan takut pada siswa, Siswa tidak mampu menyampaikan pemikirannya karena kurangnya kemampuan berkomunikasi, dan proses pembelajaran tidak kondusif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Meningkatkan berpikir kritis siswa dalam pelaksanaan pembelajaran melalui model Problem Based Learning di SMPN 17 Mataram sudah berjalan dengan baik, sesuai dengan apa yang di harapkan oleh guru PPKn.
思品课教师在提高学生的批判性思维方面开展了重要的学习活动,这些活动在基于问题的学习(Problem Based Learning)学习活动中得以实施。这些努力包括设计学习、实施学习、评价学习和反思学习。在马打兰第十七中学实施基于问题的学习时,有一些辅助因素,如设施和基础设施、使用2013年课程(K13)的课堂学习等,这些都为学习的成功提供了支持。在实施 "基于问题的学习 "的过程中,也存在一些抑制因素,如学生的恐惧感、学生因缺乏沟通技巧而无法表达自己的想法、学习过程不利等。本研究采用描述性定性方法,通过观察、记录和访谈等方式收集数据。在马打兰第十七中学,通过基于问题的学习模式提高学生的批判性思维能力的实施进展顺利,符合思品课教师的期望。
{"title":"Upaya Guru PPKn dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Melalui Pembelajaran Problem Based Learning Pada Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 17 Mataram","authors":"M. Cahyani, M. Mustari, Edy Kurniawansyah, Sawaludin Sawaludin","doi":"10.29303/jipp.v9i3.2490","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i3.2490","url":null,"abstract":"Guru PPKn memiliki upaya penting untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran dalam meningkatkan berpikir kritis siswa yang di implementasikan pada kegiatan pembelajaran Problem Based Learning. Upaya yang dilakukan antara lain adalah merancang pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi pembelajaran dan refleksi pembelajaran. Dalam mengimplementasikan pembelajaran Problem Based Learning di SMPN 17 Mataram memiliki faktor pendukung seperti halnya sarana dan prasarana, pembelajaran di kelas yang menggunakan kurikulum 2013 (K13) yang menunjang keberhasilan pembelajaran. Dalam pelaksanaan pembelajaran Problem Based Learning juga memiliki faktor penghambat seperti halnya adanya perasaan takut pada siswa, Siswa tidak mampu menyampaikan pemikirannya karena kurangnya kemampuan berkomunikasi, dan proses pembelajaran tidak kondusif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Meningkatkan berpikir kritis siswa dalam pelaksanaan pembelajaran melalui model Problem Based Learning di SMPN 17 Mataram sudah berjalan dengan baik, sesuai dengan apa yang di harapkan oleh guru PPKn.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"11 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141819650","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung dari Self-Efficacy pada metode CBT (Computer Based Test) terhadap motivasi belajar peserta didik kelas XI Manajemen Perkantoran di SMKN 1 Surabaya. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah penyebaran kuesioner. Populasi pada penelitian ini adalah kelas XI MP berjumlah 160 peserta didik dan pengambilan sampel menggunakan metode Simple Random Sampling berdasarkan tabel Isaac dan Micahel dengan taraf kesalahan 5% sehingga sampel berjumlah 113 peserta didik kelas XI MP di SMKN 1 Surabaya. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data analisis regresi sederhana dengan software SmartPLS versi 4.0.9.6 yang terdiri dari uji model pengukuran (outer model), dan uji model struktural (inner model). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Self-Efficacy pada metode CBT berpengaruh positif dengan nilai original sample sebesar 0.787 dan signifikan dengan nilai p-values sebesar 0.000 terhadap motivasi belajar, 2) Motivasi belajar dapat dipengaruhi oleh Self-Efficacy sebesar 0.619 atau 61.9% dimana pengaruh dari Self-Efficacy terhadap motivasi belajar termasuk ke dalam kriteria sedang, dan sisanya sebesar 38.1% dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel yang diteliti.
{"title":"Pengaruh Self-Efficacy Pada Metode CBT (Computer Based Test) Terhadap Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas XI MP di SMKN 1 Surabaya","authors":"Dinda Galuh Cahyaningrum, L. F. Panduwinata","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2263","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2263","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung dari Self-Efficacy pada metode CBT (Computer Based Test) terhadap motivasi belajar peserta didik kelas XI Manajemen Perkantoran di SMKN 1 Surabaya. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah penyebaran kuesioner. Populasi pada penelitian ini adalah kelas XI MP berjumlah 160 peserta didik dan pengambilan sampel menggunakan metode Simple Random Sampling berdasarkan tabel Isaac dan Micahel dengan taraf kesalahan 5% sehingga sampel berjumlah 113 peserta didik kelas XI MP di SMKN 1 Surabaya. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data analisis regresi sederhana dengan software SmartPLS versi 4.0.9.6 yang terdiri dari uji model pengukuran (outer model), dan uji model struktural (inner model). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Self-Efficacy pada metode CBT berpengaruh positif dengan nilai original sample sebesar 0.787 dan signifikan dengan nilai p-values sebesar 0.000 terhadap motivasi belajar, 2) Motivasi belajar dapat dipengaruhi oleh Self-Efficacy sebesar 0.619 atau 61.9% dimana pengaruh dari Self-Efficacy terhadap motivasi belajar termasuk ke dalam kriteria sedang, dan sisanya sebesar 38.1% dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel yang diteliti.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"61 49","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-05-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141110570","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nurkholis Ulwi, M.Ag. Masnun, Muhammad Harfin Zuhdi
This study delves into the inheritance rights of children born out of wedlock, particularly focusing on the perspective of the Shafi'i School of Jurisprudence and the Civil Law Code concerning children born out of Zina, while employing an educational approach. The aim is to provide insights into the complexities surrounding inheritance rights in such cases and to propose educational strategies for addressing related issues. A qualitative research approach is adopted, utilizing a combination of literature review and legal analysis. Data is collected through in-depth examination of legal texts, scholarly articles, and case studies related to inheritance rights of children born out of wedlock in Islamic law and civil law. Data is collected through extensive review of relevant legal sources and literature, focusing on the interpretation of inheritance laws and principles within the Shafi'i School of Jurisprudence and the Civil Law Code. The analysis involves identifying key themes, patterns, and discrepancies in the treatment of inheritance rights for children born out of wedlock. The findings reveal varying interpretations and legal provisions regarding inheritance rights for children born out of wedlock within Islamic law and civil law. While Islamic law recognizes inheritance rights for such children, civil law may impose restrictions based on legal requirements and societal norms. The implications of this study highlight the need for educational interventions aimed at raising awareness and promoting understanding of inheritance rights among stakeholders, including religious leaders, legal practitioners, and the general public. By fostering dialogue and collaboration, educational initiatives can contribute to the development of more equitable and inclusive legal frameworks.
{"title":"Inheritance Rights of Children Born Out of Wedlock: Analysis from the Perspective of Shafi'i School of Jurisprudence and the Civil Law Code (Children of Zina) with an Educational Approach","authors":"Nurkholis Ulwi, M.Ag. Masnun, Muhammad Harfin Zuhdi","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2253","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2253","url":null,"abstract":"This study delves into the inheritance rights of children born out of wedlock, particularly focusing on the perspective of the Shafi'i School of Jurisprudence and the Civil Law Code concerning children born out of Zina, while employing an educational approach. The aim is to provide insights into the complexities surrounding inheritance rights in such cases and to propose educational strategies for addressing related issues. A qualitative research approach is adopted, utilizing a combination of literature review and legal analysis. Data is collected through in-depth examination of legal texts, scholarly articles, and case studies related to inheritance rights of children born out of wedlock in Islamic law and civil law. Data is collected through extensive review of relevant legal sources and literature, focusing on the interpretation of inheritance laws and principles within the Shafi'i School of Jurisprudence and the Civil Law Code. The analysis involves identifying key themes, patterns, and discrepancies in the treatment of inheritance rights for children born out of wedlock. The findings reveal varying interpretations and legal provisions regarding inheritance rights for children born out of wedlock within Islamic law and civil law. While Islamic law recognizes inheritance rights for such children, civil law may impose restrictions based on legal requirements and societal norms. The implications of this study highlight the need for educational interventions aimed at raising awareness and promoting understanding of inheritance rights among stakeholders, including religious leaders, legal practitioners, and the general public. By fostering dialogue and collaboration, educational initiatives can contribute to the development of more equitable and inclusive legal frameworks.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"93 8","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-05-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141116494","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pendidikan merupakan sebuah asset untuk pembentukan karakter seseorang di masa depan. Sekolah memiliki peran penting dalam mengelola Pendidikan dengan memperhatikan hak-hak dari siswa sesuai dengan yang diatur dalam UUD 1945 Pasal 27 tentang persamaan hak dimata hukum. Penelitian ini mengguanakan metode libray research atau kepustakaan yakni dengan menelaah hasil penelitian peneliti terdahulu yang sama dengan penelitian yang hendak dilakukan melalui beberapa buku, jurnal dan sumber informasi lainnya yang dianggap relevan. Faktor-faktor penyebab terjadinya Tindakan bullying itu bisa berasal dari keluarga, sekolah, teman sebaya, media massa, dan individu. Bentuk dari perilaku bullying itu dapat berupa overt bullying, indirect bullying dan cyber bullying. Adapun beberapa upaya yang bisa dilakukan oleh guru dalam mencegah dan menangani Tindakan bullying di lingkungan sekolah diantaranya dengan Membuat aturan yang jelas dan tegas terkait dengan perilaku bullying serta sanksi bagi pelaku bullying, Memberikan ruang yang aman bagi para korban dengan membuat kartel aduan bullying, Melakukan kampanye stop bullying baik itu di kelas ataupun tingkat sekolah, Memberikan edukasi terkait hak dan kewajiban sehingga siswa lebih menghargai rekan nya, Memantau siswa secara intensive di lingkungan sekolah, dan Melakukan koordinasi antara orang tua siswa, guru dan kepala sekolah.
{"title":"Fenomena Perilaku Bullying di Lingkungan Pendidikan","authors":"Hestin Andriyani, I. Idrus, Firdaus W. Suhaeb","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2176","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2176","url":null,"abstract":"Pendidikan merupakan sebuah asset untuk pembentukan karakter seseorang di masa depan. Sekolah memiliki peran penting dalam mengelola Pendidikan dengan memperhatikan hak-hak dari siswa sesuai dengan yang diatur dalam UUD 1945 Pasal 27 tentang persamaan hak dimata hukum. Penelitian ini mengguanakan metode libray research atau kepustakaan yakni dengan menelaah hasil penelitian peneliti terdahulu yang sama dengan penelitian yang hendak dilakukan melalui beberapa buku, jurnal dan sumber informasi lainnya yang dianggap relevan. Faktor-faktor penyebab terjadinya Tindakan bullying itu bisa berasal dari keluarga, sekolah, teman sebaya, media massa, dan individu. Bentuk dari perilaku bullying itu dapat berupa overt bullying, indirect bullying dan cyber bullying. Adapun beberapa upaya yang bisa dilakukan oleh guru dalam mencegah dan menangani Tindakan bullying di lingkungan sekolah diantaranya dengan Membuat aturan yang jelas dan tegas terkait dengan perilaku bullying serta sanksi bagi pelaku bullying, Memberikan ruang yang aman bagi para korban dengan membuat kartel aduan bullying, Melakukan kampanye stop bullying baik itu di kelas ataupun tingkat sekolah, Memberikan edukasi terkait hak dan kewajiban sehingga siswa lebih menghargai rekan nya, Memantau siswa secara intensive di lingkungan sekolah, dan Melakukan koordinasi antara orang tua siswa, guru dan kepala sekolah.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"34 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-05-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141113728","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nurhaliza Yuliana, Desnita Desnita, Akmam Akmam, E. Emiliannur
Proses pembelajaran fisika yang tidak berpusat pada siswa masih berlangsung di banyak SMA, walaupun standar proses dalam kurikulum mengamanatkan proses pembelajaran fisika harus berpusat pada siswa, menyenangkan, memotivasi, dan dirasakan kebermaknaannya oleh siswa. Salah satu penyebab permasalahan pembelajaran fisika belum sesuai dengan standar proses adalah penggunaan media yang tidak sesuai kebutuhan. Tujuan penelitian untuk melihat pengaruh penggunaan media pembelajaran fisika berbasis kontekstual terhadap kemampuan siswa berkolaborasi dalam mencapai tujuan pembeljaran. Kemampuan berkolaborasi perlu dilatih, karena menjadi salah satu kompetensi yang diperlukan di era abad ke-21. Metode penelitian yang digunakan ialah quasi ekperimen dengan desain penelitian non equivalent control Group Design. Instrumen penelitian berupa format observasi dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan bahwa nilai thitung = 5.544 sedangakan ttabel = 1.669 untuk derjat bebas 35 pada tingkat signifikansi 5%. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang sudah dilaksanakan, bisa disimpulkan kalau adanya pengaruh penggunaan video pembelajaran berbasis kontekstual terhadap kemampuan kolaborasi siswa pada materi fluida.
{"title":"Pengaruh Penggunaan Video Pembelajaran Fluida Berbasis Kontekstual Terhadap Kemampuan Kolaborasi","authors":"Nurhaliza Yuliana, Desnita Desnita, Akmam Akmam, E. Emiliannur","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2197","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2197","url":null,"abstract":"Proses pembelajaran fisika yang tidak berpusat pada siswa masih berlangsung di banyak SMA, walaupun standar proses dalam kurikulum mengamanatkan proses pembelajaran fisika harus berpusat pada siswa, menyenangkan, memotivasi, dan dirasakan kebermaknaannya oleh siswa. Salah satu penyebab permasalahan pembelajaran fisika belum sesuai dengan standar proses adalah penggunaan media yang tidak sesuai kebutuhan. Tujuan penelitian untuk melihat pengaruh penggunaan media pembelajaran fisika berbasis kontekstual terhadap kemampuan siswa berkolaborasi dalam mencapai tujuan pembeljaran. Kemampuan berkolaborasi perlu dilatih, karena menjadi salah satu kompetensi yang diperlukan di era abad ke-21. Metode penelitian yang digunakan ialah quasi ekperimen dengan desain penelitian non equivalent control Group Design. Instrumen penelitian berupa format observasi dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan bahwa nilai thitung = 5.544 sedangakan ttabel = 1.669 untuk derjat bebas 35 pada tingkat signifikansi 5%. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang sudah dilaksanakan, bisa disimpulkan kalau adanya pengaruh penggunaan video pembelajaran berbasis kontekstual terhadap kemampuan kolaborasi siswa pada materi fluida. ","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"22 7","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-05-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141113630","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Divorce is a complex life event that often profoundly affects various aspects of family life, including children's education. This study aims to explore the impact of divorce on the quality of children's education, considering both academic and socio-emotional dimensions. A mixed-methods approach was employed, combining quantitative surveys and qualitative interviews. The participants consisted of parents and teachers from diverse socio-economic backgrounds, providing a comprehensive understanding of the phenomenon. Surveys were utilized to collect quantitative data on academic performance, attendance, and behavioral changes among children from divorced families. Additionally, in-depth interviews were conducted to gather qualitative insights into the emotional and social adjustments experienced by these children. Data were analyzed using statistical techniques for quantitative data and thematic analysis for qualitative data. The findings reveal multifaceted impacts of divorce on children's education, encompassing academic challenges, emotional distress, and changes in social dynamics. These results underscore the need for targeted interventions and support systems within educational settings to address the unique needs of children affected by divorce.
{"title":"Navigating Challenges: How Divorce Affects the Quality of Children's Education","authors":"Nanang Suprianto, S. Syukri, Erma Suriyani","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2241","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2241","url":null,"abstract":"Divorce is a complex life event that often profoundly affects various aspects of family life, including children's education. This study aims to explore the impact of divorce on the quality of children's education, considering both academic and socio-emotional dimensions. A mixed-methods approach was employed, combining quantitative surveys and qualitative interviews. The participants consisted of parents and teachers from diverse socio-economic backgrounds, providing a comprehensive understanding of the phenomenon. Surveys were utilized to collect quantitative data on academic performance, attendance, and behavioral changes among children from divorced families. Additionally, in-depth interviews were conducted to gather qualitative insights into the emotional and social adjustments experienced by these children. Data were analyzed using statistical techniques for quantitative data and thematic analysis for qualitative data. The findings reveal multifaceted impacts of divorce on children's education, encompassing academic challenges, emotional distress, and changes in social dynamics. These results underscore the need for targeted interventions and support systems within educational settings to address the unique needs of children affected by divorce.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"36 21","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-05-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141113481","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}