Muhammad Zainul Hasani, S. Syafruddin, Muhammad Suud
Corona Virus Desease 19 adalah sebuah wabah yang sedang melanda dunia. Penyebaraannya yang begitu pesat memerlukan tindakan pencegahan, salah satunya yaitu dengan menerapkan protocol kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk partisipasi dan pola kerjasama yang dilakukan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan pada masa kenormalan baru Covid-19 di Desa Apitaik, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data tersebut berasal dari subjek penelitian dan informan. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data melalui proses reduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menemukan bahwa bentuk partisipasi dan pola kerjasama ditemukan pada proses penerapan protokol kesehatan di Desa Apitaik Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur. 1) Bentuk-bentuk partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan protokol kesehatan pada masa kenormalan baru Covid-19 di Desa Apitaik Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur, yaitu a) Partisipasi pikiran. b) Partisipasi tenaga. c) Partisipasi keterampilan. d) Partisipasi harta benda. d) Partisipasi sosial., 2) pola kerjasama yang dilakukan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan pada masa kenormalan baru Covid-19, yaitu: a) Pola kerjasama yang harmonis. b) Pola kerjasama tawar menawar. c) Pola kerjasama kooptasi. d) Pola kerjasama koalisi.
科罗娜病毒病 19 是一种席卷全球的流行病。它的迅速传播需要采取预防措施,其中之一就是实施卫生规程。本研究旨在确定东龙目岛县 Pringgabaya 区 Apitaik 村在科罗娜病毒-19 新常态下实施卫生规程的社区参与形式和合作模式。本研究采用个案研究的定性方法。本研究使用的数据类型包括原始数据和二手数据。数据来自研究对象和信息提供者。数据通过访谈、观察和文献收集。通过减少数据、展示数据和得出结论的过程对数据进行分析。研究结果发现,在东龙目岛县 Pringgabaya 分区 Apitaik 村实施卫生协议的过程中,存在参与形式和合作模式。1)东龙目岛 Pringgabaya 县 Apitaik 村在 Covid-19 新常态期间实施卫生规程的社区参与形式,即 a) 思想参与。b) 劳动参与; c) 技能参与; d) 财产参与; d) 社会参与。 2) 在 Covid-19 新常态期间,社区在执行卫生规程方面的合作模式,即a) 和谐合作模式; b) 谈判合作模式; c) 合作模式; d) 联盟合作模式。
{"title":"Partisipasi dan Pola Kerjasama Masyarakat dalam Penerapan Protokol Kesehatan pada Era Kenormalan Baru di Desa Apitaik Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur","authors":"Muhammad Zainul Hasani, S. Syafruddin, Muhammad Suud","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2175","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2175","url":null,"abstract":"Corona Virus Desease 19 adalah sebuah wabah yang sedang melanda dunia. Penyebaraannya yang begitu pesat memerlukan tindakan pencegahan, salah satunya yaitu dengan menerapkan protocol kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk partisipasi dan pola kerjasama yang dilakukan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan pada masa kenormalan baru Covid-19 di Desa Apitaik, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data tersebut berasal dari subjek penelitian dan informan. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data melalui proses reduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menemukan bahwa bentuk partisipasi dan pola kerjasama ditemukan pada proses penerapan protokol kesehatan di Desa Apitaik Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur. 1) Bentuk-bentuk partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan protokol kesehatan pada masa kenormalan baru Covid-19 di Desa Apitaik Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur, yaitu a) Partisipasi pikiran. b) Partisipasi tenaga. c) Partisipasi keterampilan. d) Partisipasi harta benda. d) Partisipasi sosial., 2) pola kerjasama yang dilakukan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan pada masa kenormalan baru Covid-19, yaitu: a) Pola kerjasama yang harmonis. b) Pola kerjasama tawar menawar. c) Pola kerjasama kooptasi. d) Pola kerjasama koalisi.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"112 14","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-05-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141116081","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Metakognitif sangat penting untuk pembelajaran yang berhasil, Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kesadaran metakognitif dan hasil belajar biologi peserta didik SMAN 1 Lembar. Penelitian ini adalah penelitian korelasional. Pengumpulan data kesadaran metakognitif siswa dilakukan dengan menggunakan angket Metacognitive Awareness Inventory. Hasil belajar siswa diukur menggunakan butir-butir soal. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis inferensial yang meliputi uji normalitas, uji linearitas, dan uji korelasi product moment. Hasil analisis data menunjukkan bahwa (55,46%) siswa memiliki kesadaran metakognitif yang dikategorikan tinggi. Sedangkan untuk siswa yang dikategorikan sedang yaitu sebesar (44,53%). Analisis data hasil belajar biologi menunjukkan bahwa siswa yang memperoleh hasil belajar dalam kategori sangat tinggi sebesar (18,49%), kategori tinggi sebesar (63,02%), dan kategori sedang sebesar (18,49%). Hasil uji korelasi product moment diperoleh koefisien korelasi (rhitung) sebesar 0,412 dan besar (rtabel) 0,176 dalam taraf signifikansi 5%. Dari hasil penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa kesadaran metakognisi peserta didik berada pada kategori tinggi, dan hasil belajar peserta didik berada pada kategori tinggi, menunjukkan bahwa ada korelasi antara kesadaran metakognitif dengan hasil belajar biologi peserta didik SMAN 1 Lembar.
{"title":"Hubungan Kesadaran Metakognitif dengan Hasil Belajar Biologi Peserta Didik SMAN 1 Lembar","authors":"Lailatul Fariah, J. Jamaluddin, Karnan Karnan","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2277","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2277","url":null,"abstract":"Metakognitif sangat penting untuk pembelajaran yang berhasil, Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kesadaran metakognitif dan hasil belajar biologi peserta didik SMAN 1 Lembar. Penelitian ini adalah penelitian korelasional. Pengumpulan data kesadaran metakognitif siswa dilakukan dengan menggunakan angket Metacognitive Awareness Inventory. Hasil belajar siswa diukur menggunakan butir-butir soal. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis inferensial yang meliputi uji normalitas, uji linearitas, dan uji korelasi product moment. Hasil analisis data menunjukkan bahwa (55,46%) siswa memiliki kesadaran metakognitif yang dikategorikan tinggi. Sedangkan untuk siswa yang dikategorikan sedang yaitu sebesar (44,53%). Analisis data hasil belajar biologi menunjukkan bahwa siswa yang memperoleh hasil belajar dalam kategori sangat tinggi sebesar (18,49%), kategori tinggi sebesar (63,02%), dan kategori sedang sebesar (18,49%). Hasil uji korelasi product moment diperoleh koefisien korelasi (rhitung) sebesar 0,412 dan besar (rtabel) 0,176 dalam taraf signifikansi 5%. Dari hasil penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa kesadaran metakognisi peserta didik berada pada kategori tinggi, dan hasil belajar peserta didik berada pada kategori tinggi, menunjukkan bahwa ada korelasi antara kesadaran metakognitif dengan hasil belajar biologi peserta didik SMAN 1 Lembar.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"94 23","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-05-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141123099","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Baiq Resti Komalasari, D. Setiadi, Anindita Suliya Hangesti Mandra Kusuma, A. Jufri
Literasi sains merupakan suatu hal yang sangat penting untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap apa yang mereka pelajari terutama biologi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model projectbased learning terhadap literasi sains siswa biologi kelas X SMAN 7 Mataram. Metode quasi eksperimen dan Nonrandomaized Control Group Desigin digunakan dalam penelitian ini dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah kelas X SMAN 7 Mataram dan random sampling sebagai tehnik pengambilan sampel sehingga diperoleh empat kelas sebagai sampel dengan rincian kelas XG dan XF sebagai kelompok eksperimen sedangkan XK dan XL sebagai kelompok kontrol. Intrumen yang digunakan ialah Questioning Skills, pengumpulan data literasi sains siswa dilakukan dengan pemberian soal pilihan ganda (multiple choice) kemudian dianalisis dengan anacova (analysis of covariance) pada taraf signifikasi 5% menggunakan program SPSS 21. Hasil uji hipotesis pada penelitian ini bahwa terdapat pengaruh model Project Based Learning terhadap kemampuan bertanya siswa biologi kelas X SMAN 7 Mataram.
{"title":"Pengaruh Model Project Based Learning Terhadap Literasi Sains Biologi Kelas X SMAN 7 Mataram Tahun Ajaran 2023/2024","authors":"Baiq Resti Komalasari, D. Setiadi, Anindita Suliya Hangesti Mandra Kusuma, A. Jufri","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2232","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2232","url":null,"abstract":"Literasi sains merupakan suatu hal yang sangat penting untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap apa yang mereka pelajari terutama biologi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model projectbased learning terhadap literasi sains siswa biologi kelas X SMAN 7 Mataram. Metode quasi eksperimen dan Nonrandomaized Control Group Desigin digunakan dalam penelitian ini dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah kelas X SMAN 7 Mataram dan random sampling sebagai tehnik pengambilan sampel sehingga diperoleh empat kelas sebagai sampel dengan rincian kelas XG dan XF sebagai kelompok eksperimen sedangkan XK dan XL sebagai kelompok kontrol. Intrumen yang digunakan ialah Questioning Skills, pengumpulan data literasi sains siswa dilakukan dengan pemberian soal pilihan ganda (multiple choice) kemudian dianalisis dengan anacova (analysis of covariance) pada taraf signifikasi 5% menggunakan program SPSS 21. Hasil uji hipotesis pada penelitian ini bahwa terdapat pengaruh model Project Based Learning terhadap kemampuan bertanya siswa biologi kelas X SMAN 7 Mataram. ","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":" 9","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-05-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141127313","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
B. Harianto, Prayogi Dwina Angga, A. Jaelani, Muhammad Makki
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan, kondisi dan status kepemilikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif yang bersifat survei, dimana suatu penelitian yang mengobservasi, mendata kondisi objek subjek di lapangan. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi dan wawancara. Populasi dalam penelitian ini menggunakan seluruh Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Keruak sebanyak 32 sekolah yang terbagi dalam 15 Desa. Sekolah yang menjadi sampel dalam penelitian ini dipilih menggunakan teknik pengambilan sampel probability sampling (systematic random sampling), sehingga didapatkan sampel 10 Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Keruak. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara terhadap guru pendidikan jasmani serta peneliti mendokumentasikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan yang ditemukan di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Keruak yang menjadi sampel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan, kondisi dan status kepemilikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Keruak dalam kategori sedang (cukup ideal). Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa keberadaan, kondisi dan status kepemilikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di Sekolah Dasar Negeri se-Kecematan Keruak dalam kategori sedang (cukup ideal). Kategori sedang (cukup ideal) mengandung arti bahwa sarana prasarana masih banyak yang tidak memenuhi standar dan kelengkapan.
{"title":"Survei Sarana dan Prasarana Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di Sekolah Dasar Negeri Se-Kecamatan Keruak","authors":"B. Harianto, Prayogi Dwina Angga, A. Jaelani, Muhammad Makki","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2255","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2255","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan, kondisi dan status kepemilikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif yang bersifat survei, dimana suatu penelitian yang mengobservasi, mendata kondisi objek subjek di lapangan. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi dan wawancara. Populasi dalam penelitian ini menggunakan seluruh Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Keruak sebanyak 32 sekolah yang terbagi dalam 15 Desa. Sekolah yang menjadi sampel dalam penelitian ini dipilih menggunakan teknik pengambilan sampel probability sampling (systematic random sampling), sehingga didapatkan sampel 10 Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Keruak. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara terhadap guru pendidikan jasmani serta peneliti mendokumentasikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan yang ditemukan di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Keruak yang menjadi sampel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan, kondisi dan status kepemilikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Keruak dalam kategori sedang (cukup ideal). Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa keberadaan, kondisi dan status kepemilikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di Sekolah Dasar Negeri se-Kecematan Keruak dalam kategori sedang (cukup ideal). Kategori sedang (cukup ideal) mengandung arti bahwa sarana prasarana masih banyak yang tidak memenuhi standar dan kelengkapan.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":" 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-05-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141126999","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Lingke Yohanis, Edy Herianto, Sawaludin Sawaludin, M. Ismail
Tindakan plagiarisme pada mahasiswa bergantung pada minat membaca mahasiswa itu sendiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui korelasi antara minat membaca dengan tindakan plagiarisme. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis korelasi dengan desain asosiatif asimetris. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswa PPKn angkatan 2020. Pengambilan data penelitian ini dengan menggunakan angket (kuisioner) minat membaca dan hasil uji turnitin tindakan plagiarisme mahasiswa berjumlah 22 mahasiswa sebagai sampel. Uji statistik menggunakan uji korelasi parametrik (anava 1 arah) dengan uji korelasi pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat membaca mahasiswa program studi PPKn FKIP Universitas Mataram berkriteria cukup dengan presentase 68% (15 mahasiswa), selanjutnya tindakan plagiarisme mahasiswa program studi PPKn FKIP Universitas Mataram berkriteria sedang dengan presentase 81% (18 mahasiswa). Melalui analisis data dengan menggunakan korelasi pearson menunjukkan bahwa terdapat korelasi negatif antara minat membaca dengan tindakan plagiarisme pada mahasiswa program studi PPKn FKIP Universitas Mataram dengan nilai signifikansi 2-tailed lebih kecil dari taraf signifikansi (0,0410,050).
学生的抄袭行为取决于学生的阅读兴趣本身。本研究旨在确定阅读兴趣与抄袭行为之间的相关性。本研究采用非对称关联设计的相关型定量研究方法。研究对象为 2020 级所有思政课学生。本研究使用阅读兴趣问卷(调查表)和学生抄袭行为 turnitin 测试结果收集数据,共计 22 名学生作为样本。统计检验采用参数相关检验(1-way anava)与皮尔逊相关检验。结果显示,FKIP Universitas Mataram大学思政课程学生的阅读兴趣被归类为足够,比例为68%(15名学生),而FKIP Universitas Mataram大学思政课程学生的抄袭行为被归类为中等,比例为81%(18名学生)。通过使用皮尔逊相关法进行数据分析,结果显示,马打兰大学 FKIP 公民学专业学生的阅读兴趣与抄袭行为之间存在负相关,其双尾显著性值小于显著性水平(0.0410.050)。
{"title":"Korelasi antara Minat Membaca dengan Tindakan Plagiarisme Mahasiswa Prodi PPKn FKIP Universitas Mataram","authors":"Lingke Yohanis, Edy Herianto, Sawaludin Sawaludin, M. Ismail","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2111","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2111","url":null,"abstract":"Tindakan plagiarisme pada mahasiswa bergantung pada minat membaca mahasiswa itu sendiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui korelasi antara minat membaca dengan tindakan plagiarisme. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis korelasi dengan desain asosiatif asimetris. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswa PPKn angkatan 2020. Pengambilan data penelitian ini dengan menggunakan angket (kuisioner) minat membaca dan hasil uji turnitin tindakan plagiarisme mahasiswa berjumlah 22 mahasiswa sebagai sampel. Uji statistik menggunakan uji korelasi parametrik (anava 1 arah) dengan uji korelasi pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat membaca mahasiswa program studi PPKn FKIP Universitas Mataram berkriteria cukup dengan presentase 68% (15 mahasiswa), selanjutnya tindakan plagiarisme mahasiswa program studi PPKn FKIP Universitas Mataram berkriteria sedang dengan presentase 81% (18 mahasiswa). Melalui analisis data dengan menggunakan korelasi pearson menunjukkan bahwa terdapat korelasi negatif antara minat membaca dengan tindakan plagiarisme pada mahasiswa program studi PPKn FKIP Universitas Mataram dengan nilai signifikansi 2-tailed lebih kecil dari taraf signifikansi (0,0410,050).","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"70 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-04-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140659742","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya nilai kesopanan yang dimiliki oleh siswa keas V UPT SDN 010 Langgini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru dalam menanamkan nilai kesopanan kepada siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif dengan jenis kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan pencatatan lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik kelas V di UPT SDN 010 Langgini sudah bisa menerapkan nilai kesopanan pada saat proses pembelajaran, tetapi belum bisa menerapkannya di luar kelas, terutama pada saat jam istirahat. Faktor-faktor yang mempengaruhi nilai kesopanan peserta didik ialah lingkungan keluarga atau pengawasan orang tua dan penggunaan handphone secara berlebihan atau bebas terhadap anak. Peranan guru terhadap pembentukan nilai kesopanan peserta didik ialah dengan memberikannya teguran lisan terhadap peserta didik yang kurang sopan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa guru memiliki peranan penting dalam menamkan nilai kesopanan kepada siswa. Selain itu, lingkungan juga berperan dalam menanamkan nilai kesopanan kepada siswa.
本研究的动机是,UPT SDN 010 Langgini 学校五年级学生的礼貌价值观较低。本研究旨在确定教师在向学生灌输礼貌价值观方面所起的作用。本研究采用的研究方法是定性描述法。数据收集采用了观察、访谈、文献和现场记录等方法。结果表明,UPT SDN 010 Langgini 的五年级学生能够在学习过程中应用礼貌价值观,但不能在课堂外应用,尤其是在课间休息时。影响学生礼貌价值观的因素包括家庭环境或父母的监督,以及儿童过度或随意使用手机。教师在学生礼貌价值观形成过程中的作用是对不太礼貌的学生进行口头警告。根据研究结果可以得出结论,教师在向学生灌输礼貌价值观方面发挥着重要作用。此外,环境在向学生灌输礼貌价值观方面也发挥着作用。
{"title":"Peranan Guru Terhadap Pembentukan Nilai Kesopanan Peserta Didik Sekolah Dasar Kelas V","authors":"Chindy Amarta Putri, Rizki Ananda, Yenni Fitra Surya, Rizki Amalia, M. Rizal","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2190","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2190","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya nilai kesopanan yang dimiliki oleh siswa keas V UPT SDN 010 Langgini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru dalam menanamkan nilai kesopanan kepada siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif dengan jenis kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan pencatatan lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik kelas V di UPT SDN 010 Langgini sudah bisa menerapkan nilai kesopanan pada saat proses pembelajaran, tetapi belum bisa menerapkannya di luar kelas, terutama pada saat jam istirahat. Faktor-faktor yang mempengaruhi nilai kesopanan peserta didik ialah lingkungan keluarga atau pengawasan orang tua dan penggunaan handphone secara berlebihan atau bebas terhadap anak. Peranan guru terhadap pembentukan nilai kesopanan peserta didik ialah dengan memberikannya teguran lisan terhadap peserta didik yang kurang sopan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa guru memiliki peranan penting dalam menamkan nilai kesopanan kepada siswa. Selain itu, lingkungan juga berperan dalam menanamkan nilai kesopanan kepada siswa.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"3 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-04-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140671901","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nurhilalia Nurhilalia, Rispawati Rispawati, Sawaludin Sawaludin, M. Mustari
Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) adalah satu-satunya organisasi yang ada di sekolah yang merupakan salah satu upaya dalam pembinaan kesiswaan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendapatkan data tentang kegiatan organisasi siswa intra sekolah di SMP Negeri 3 Belo. Semangat kedisiplinan di kalangan pengurus dan anggota organisasi siswa intra sekolah, kendala apa yang menjadi hambatan waktu implementasi program organisasi siswa intra sekolah dalam pembentukan sikap disiplin peserta didik di organisasi siswa intra sekolah SMP Negeri 3 Belo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui metode dokumentasi observasi, wawancara. Kemudian subjek penelitian diambil menggunakan Teknik purpozive sampling, yakni menentukan subjek berdasarkan kriteria tertentu. Sikap disiplin akan terbentuk melalui Program OSIS di SMPN 3 Belo atau kegiatan rutin yang melatih dan membentuk sikap displin peserta didik seperti Latihan dasar kepemimpinan (LDK, Masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS), Mengadakan razian bulanan, dan perayaan hari besar). Faktor pendukung dan penghambat sikap disiplin, faktor internal berupa kesadaran diri dari siswa, faktor Eksternal berupa pengaruh lingkungan, yang terdiri antara lain; Lingkungan keluarga dan Peran orang tua dilingkungan keluarga sangat berperan sekali untuk menumbuhkan sikap disiplin. Dari Ke-4 program OSIS diatas dapat dilaksanakan dengan baik oleh pengurus OSIS, Pembina OSIS, siswa- siswi anggota OSIS, dan berhasil merubah sikap siswa siswi yang semula kurang disiplin menjadi disiplin, dan lebih tertib.
校内学生组织(OSIS)是学校唯一的学生发展组织。本研究的目的是获取有关三贝洛公立中学校内学生组织活动的数据。校内学生组织的管理者和成员的纪律精神,在SMP Negeri 3 Belo校内学生组织中学生纪律态度的形成过程中,校内学生组织计划的实施存在哪些障碍。本研究采用的方法是观察记录法和访谈法。研究对象的确定采用了抽样技术,即根据一定的标准确定研究对象。纪律态度将通过贝洛第三初级师范学校的学生会计划或常规活动形成,这些活动可以培养和塑造学生的纪律态度,如基本领导力培训(LDK)、学校环境介绍期(MPLS)、每月突击检查和庆祝节日等。纪律态度的支持和抑制因素,内部因素表现为学生的自我意识,外部因素表现为环境影响,其中包括:家庭环境和父母在家庭环境中的角色在培养纪律态度方面起着非常重要的作用。以上四项学生会计划,学生会管理者、学生会监督者、学生会成员都能很好地实施,成功地将原本纪律观念较差的学生转变为守纪律、讲秩序的学生。
{"title":"Implementasi Program Osis dalam Pembentukan Sikap Disiplin Peserta Didik di SMP Negeri 3 Belo Desa Ncera","authors":"Nurhilalia Nurhilalia, Rispawati Rispawati, Sawaludin Sawaludin, M. Mustari","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2125","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2125","url":null,"abstract":"Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) adalah satu-satunya organisasi yang ada di sekolah yang merupakan salah satu upaya dalam pembinaan kesiswaan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendapatkan data tentang kegiatan organisasi siswa intra sekolah di SMP Negeri 3 Belo. Semangat kedisiplinan di kalangan pengurus dan anggota organisasi siswa intra sekolah, kendala apa yang menjadi hambatan waktu implementasi program organisasi siswa intra sekolah dalam pembentukan sikap disiplin peserta didik di organisasi siswa intra sekolah SMP Negeri 3 Belo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui metode dokumentasi observasi, wawancara. Kemudian subjek penelitian diambil menggunakan Teknik purpozive sampling, yakni menentukan subjek berdasarkan kriteria tertentu. Sikap disiplin akan terbentuk melalui Program OSIS di SMPN 3 Belo atau kegiatan rutin yang melatih dan membentuk sikap displin peserta didik seperti Latihan dasar kepemimpinan (LDK, Masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS), Mengadakan razian bulanan, dan perayaan hari besar). Faktor pendukung dan penghambat sikap disiplin, faktor internal berupa kesadaran diri dari siswa, faktor Eksternal berupa pengaruh lingkungan, yang terdiri antara lain; Lingkungan keluarga dan Peran orang tua dilingkungan keluarga sangat berperan sekali untuk menumbuhkan sikap disiplin. Dari Ke-4 program OSIS diatas dapat dilaksanakan dengan baik oleh pengurus OSIS, Pembina OSIS, siswa- siswi anggota OSIS, dan berhasil merubah sikap siswa siswi yang semula kurang disiplin menjadi disiplin, dan lebih tertib.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"36 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-04-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140674588","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Keterampilan berpikir kritis sangat dibutuhkan di abad ke-21. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh penerapan LKPD materi IPA berbasis STM terhadap keterampilan berpikir kritis pada siswa. Desain yang digunakan adalah pretest-posttest control group design dan teknik pengambilan sampel yaitu dengan metode purposive sampling. Variabel bebas penelitian yaitu penerapan LKPD berbasis sains STM, sedangkan variabel terikat yaitu keterampilan berpikir kritis siswa. Data keterampilan berpikir kritis siswa diperoleh dari hasil tes. Instrumen tes disusun berdasarkan indikator keterampilan berpikir kritis. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji ANACOVA. Hasil penelitian didapatkan nilai sig. (p) = 0,018 < 0.05, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan LKPD IPA berbasis STM berpengaruh secara signifikan terhadap keterampilan berpikir kritis siswa.
{"title":"Penerapan LKPD IPA Berbasis Sains Teknologi Masyarakat (STM) Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa","authors":"Baiq Rusmiyati, Putu Artayasa, Ahmad Raksun","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2172","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2172","url":null,"abstract":"Keterampilan berpikir kritis sangat dibutuhkan di abad ke-21. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh penerapan LKPD materi IPA berbasis STM terhadap keterampilan berpikir kritis pada siswa. Desain yang digunakan adalah pretest-posttest control group design dan teknik pengambilan sampel yaitu dengan metode purposive sampling. Variabel bebas penelitian yaitu penerapan LKPD berbasis sains STM, sedangkan variabel terikat yaitu keterampilan berpikir kritis siswa. Data keterampilan berpikir kritis siswa diperoleh dari hasil tes. Instrumen tes disusun berdasarkan indikator keterampilan berpikir kritis. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji ANACOVA. Hasil penelitian didapatkan nilai sig. (p) = 0,018 < 0.05, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan LKPD IPA berbasis STM berpengaruh secara signifikan terhadap keterampilan berpikir kritis siswa.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"6 11","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-04-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140672760","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan hasil evaluasi terhadap efektivitas penyelenggaraan Program Pelatihan Dasar CPNS dengan metode distance learning pada Balai Diklat Hukum dan HAM Sulawesi Utara yang diselenggarakan pada tahun 2021. Penelitian evaluasi ini menggunakan model CIPP (context, input, process, product) yang dikembangkan oleh Stufflebeam dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Instrumen penelitian yang digunakan mencakup pedoman wawancara, pedoman observasi, dan analisis dokumen. Analisis data dilakukan menggunakan model Miles dan Huberman dengan menelaah data dari berbagai sumber yang tersedia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Komponen context: Landasan kebijakan program sangat jelas dalam penyelenggaraan Latsar CPNS dengan metode distance learning, serta menciptakan adnya kerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sulawesi Selatan, terutama dalam melibatkan tenaga pelatih atau widyaiswara. Komponen Input: Berbagai aspek seperti kurikulum, tenaga pelatihan, kepesertaan, sarana prasarana, dan pembiayaan telah memenuhi ketentuan dan standar LAN RI dalam pelaksanaan Latsar CPNS. Komponen process: Pembelajaran distance learning melalui kurikulum pembentukan karakter dan Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas (PKTBT) berjalan dengan baik. Komponen product: Seluruh peserta berhasil lulus, sesuai dengan proses evaluasi yang telah ditetapkan. Pemenuhan kompetensi terlihat dari pelaksanaan aktualisasi dan habituasi di tempat kerja.
{"title":"Implementasi Model Context, Input, Process, Product dalam Evaluasi Program Distance Learning Latsar CPNS","authors":"Agustinus Agustinus, M. Muttaqin, A. R.","doi":"10.29303/jipp.v9i2.2195","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2195","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan hasil evaluasi terhadap efektivitas penyelenggaraan Program Pelatihan Dasar CPNS dengan metode distance learning pada Balai Diklat Hukum dan HAM Sulawesi Utara yang diselenggarakan pada tahun 2021. Penelitian evaluasi ini menggunakan model CIPP (context, input, process, product) yang dikembangkan oleh Stufflebeam dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Instrumen penelitian yang digunakan mencakup pedoman wawancara, pedoman observasi, dan analisis dokumen. Analisis data dilakukan menggunakan model Miles dan Huberman dengan menelaah data dari berbagai sumber yang tersedia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Komponen context: Landasan kebijakan program sangat jelas dalam penyelenggaraan Latsar CPNS dengan metode distance learning, serta menciptakan adnya kerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sulawesi Selatan, terutama dalam melibatkan tenaga pelatih atau widyaiswara. Komponen Input: Berbagai aspek seperti kurikulum, tenaga pelatihan, kepesertaan, sarana prasarana, dan pembiayaan telah memenuhi ketentuan dan standar LAN RI dalam pelaksanaan Latsar CPNS. Komponen process: Pembelajaran distance learning melalui kurikulum pembentukan karakter dan Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas (PKTBT) berjalan dengan baik. Komponen product: Seluruh peserta berhasil lulus, sesuai dengan proses evaluasi yang telah ditetapkan. Pemenuhan kompetensi terlihat dari pelaksanaan aktualisasi dan habituasi di tempat kerja.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"47 18","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-04-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140672792","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Peserta didik memiliki karakteristik yang beragam. Diperlukan metode pembelajaran yang efektif untuk mengakomodasi perbedaan tersebut. Pembelajaran berdiferensiasi hadir sebagai solusi untuk pelaksanaan pembelajaran yang inklusif di era kurikulum merdeka. Kolaborasi berbasis proyek memberikan dampak yang signifikan terhadap hasil belajar peserta didik. Pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru di sekolah sudah baik, namun masih perlu adaptasi agar lebih fleksibel dalam perubahan di dunia pendidikan. Berdasar urgensi tersebut, peneliti bermaksud untuk melaksanakan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik. Penelitian ini dilaksanakan dengan menerapkan metode pembelajaran Project Based Learning yang dikombinasikan dengan pembelajaran berdiferensiasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan ketuntasan belajar peserta didik setelah menerapkan metode pembelajaran Project Based Learning berdiferensiasi, dengan rincian sebagai berikut; persentasi ketuntasan pada pre-test sebesar 41,67%, ketuntasan pada siklus 1 sebesar 72,22%, ketuntasan pada siklus 2 sebesar 83,33%.
{"title":"Pembelajaran Berdiferensiasi Berbasis Proyek dalam Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik di Era Pembelajaran Abad 21","authors":"Norida Canda Sakti, Maf Ulatul Ainiyah","doi":"10.29303/jipp.v9i2.1970","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.1970","url":null,"abstract":"Peserta didik memiliki karakteristik yang beragam. Diperlukan metode pembelajaran yang efektif untuk mengakomodasi perbedaan tersebut. Pembelajaran berdiferensiasi hadir sebagai solusi untuk pelaksanaan pembelajaran yang inklusif di era kurikulum merdeka. Kolaborasi berbasis proyek memberikan dampak yang signifikan terhadap hasil belajar peserta didik. Pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru di sekolah sudah baik, namun masih perlu adaptasi agar lebih fleksibel dalam perubahan di dunia pendidikan. Berdasar urgensi tersebut, peneliti bermaksud untuk melaksanakan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik. Penelitian ini dilaksanakan dengan menerapkan metode pembelajaran Project Based Learning yang dikombinasikan dengan pembelajaran berdiferensiasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan ketuntasan belajar peserta didik setelah menerapkan metode pembelajaran Project Based Learning berdiferensiasi, dengan rincian sebagai berikut; persentasi ketuntasan pada pre-test sebesar 41,67%, ketuntasan pada siklus 1 sebesar 72,22%, ketuntasan pada siklus 2 sebesar 83,33%.","PeriodicalId":354928,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan","volume":"3 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-04-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140682997","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}