Judul penelitian ini adalah “Pembelajaran Membaca Permulaan Melalui Metode Eja bagi Siswa Berkesulitan Membaca (Disleksia) (Studi Kasus Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di Kelas III Madrasah Ibtidaiyah Quraniah VIII Palembang)”. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh beberapa kasus dimana masih terdapat siswa sekolah dasar pada kelas lanjut yang belum mampu membaca, dalam hal ini belum melek huruf. Di antara mereka ada yang sama sekali belum bisa (baru mengenal huruf, namun tidak bisa merangkaikan) ada pula yang sudah bisa namun belum lancar atau masih terbata-bata.Penelitian ini dilakukan di MI Quraniah VIII Palembang. Untuk mengetahui perbedaan pembelajaran membaca permulaan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia sebelum dan sesudah tindakan menerapkan metode Eja bagi siswa berkesulitan membaca (disleksia).Adapun pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan sample random sampling, penulis melakukan tes lisan membaca kepada 25 orang siswa dan didapat 6 orang siswa yang mengalami kesulitan dalam membaca (disleksia) yang akan menjadi sampel dalam penelitian ini. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif yakni penuntutan pemecahan masalah berdasarkan data berupa angka. Untuk mendapatkan data, penulis memberikan tes. Jadi teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, wawancara, observasi dan dokumentasi.Hasil penelitian yang penulis lakukan menunjukkan hal-hal sebagai berikut: Pertama, pembelajaran membaca permulaan siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia mengalami peningkatan nilai mean pada pre-test dan post-test, yaitu 57,3 (pre-test) meningkat menjadi 71,8 (post-test). Kedua, ada perbedaan yang signifikan antara pembelajaran membaca permulaan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dengan melihat hasil uji hipotesis yang didapat dalam perhitungan ( = ) dan besarnya “t” yang tercantum pada tabel nilai t ( = 2,57 dan = 4,03) maka dapat diketahui bahwa adalah lebih besar daripada , yaitu: 2,57< > 4,03. Karena lebih besar daripada maka Hipotesis Nihil yang diajukan di muka ditolak, ini berarti bahwa adanya perbedaan nilai pembelajaran membaca permulaan antara sebelum dan sesudah diterapkannya metode Eja merupakan pengaruh yang berarti atau perbedaan yang signifikan.
{"title":"PEMBELAJARAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE EJA BAGI SISWA BERKESULITAN MEMBACA (DISLEKSIA) (STUDI KASUS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS III MADRASAH IBTIDAIYAH QURANIAH VIII PALEMBANG)","authors":"Septiani Andriani, Elhefni Elhefni","doi":"10.19109/jip.v1i1.521","DOIUrl":"https://doi.org/10.19109/jip.v1i1.521","url":null,"abstract":"Judul penelitian ini adalah “Pembelajaran Membaca Permulaan Melalui Metode Eja bagi Siswa Berkesulitan Membaca (Disleksia) (Studi Kasus Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di Kelas III Madrasah Ibtidaiyah Quraniah VIII Palembang)”. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh beberapa kasus dimana masih terdapat siswa sekolah dasar pada kelas lanjut yang belum mampu membaca, dalam hal ini belum melek huruf. Di antara mereka ada yang sama sekali belum bisa (baru mengenal huruf, namun tidak bisa merangkaikan) ada pula yang sudah bisa namun belum lancar atau masih terbata-bata.Penelitian ini dilakukan di MI Quraniah VIII Palembang. Untuk mengetahui perbedaan pembelajaran membaca permulaan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia sebelum dan sesudah tindakan menerapkan metode Eja bagi siswa berkesulitan membaca (disleksia).Adapun pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan sample random sampling, penulis melakukan tes lisan membaca kepada 25 orang siswa dan didapat 6 orang siswa yang mengalami kesulitan dalam membaca (disleksia) yang akan menjadi sampel dalam penelitian ini. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif yakni penuntutan pemecahan masalah berdasarkan data berupa angka. Untuk mendapatkan data, penulis memberikan tes. Jadi teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, wawancara, observasi dan dokumentasi.Hasil penelitian yang penulis lakukan menunjukkan hal-hal sebagai berikut: Pertama, pembelajaran membaca permulaan siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia mengalami peningkatan nilai mean pada pre-test dan post-test, yaitu 57,3 (pre-test) meningkat menjadi 71,8 (post-test). Kedua, ada perbedaan yang signifikan antara pembelajaran membaca permulaan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dengan melihat hasil uji hipotesis yang didapat dalam perhitungan ( = ) dan besarnya “t” yang tercantum pada tabel nilai t ( = 2,57 dan = 4,03) maka dapat diketahui bahwa adalah lebih besar daripada , yaitu: 2,57< > 4,03. Karena lebih besar daripada maka Hipotesis Nihil yang diajukan di muka ditolak, ini berarti bahwa adanya perbedaan nilai pembelajaran membaca permulaan antara sebelum dan sesudah diterapkannya metode Eja merupakan pengaruh yang berarti atau perbedaan yang signifikan.","PeriodicalId":358788,"journal":{"name":"JIP Jurnal Ilmiah PGMI","volume":"67 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2015-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125639272","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dalam proses pembelajaran, tentu dibutuhkan media-media untuk menyampaikan materi pembelajaran. Media grafik lingkaran dapat diartikan sebagai cara untuk menyampaikan materi yang berhubungan dengan satu kesatuan dari sebagian. Penelitian ini dilakukan di Madrasah Ibtidaiyah Al-Mujtahidin Sumber Harapan OKU Timur. Penelitian ini juga untuk mengetahui pengaruh penggunaan media grafik lingkaran terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika materi pecahan. Adapun pengambilan sampel yang dilakukkan yaitu dengan menggunakan Sampling Pruposif yaitu penggambilan sampel secara pertimbangan.Perumusan masalah dari sekripsi ini adalah bagaimana penerapan media grafik lingkaran dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV mata pelajaran matematika materi pecahan di MI Al-Mujtahidin Sumber Harapan OKU Timur. Bagaimana hasil belajar siswa kelas IV dengan menggunakan media grafik lingkaran pada mata pelajaran matematika materi pecahan di MI Al-Mujtahidin Sumber Harapan OKU Timur. Apakah ada pengaruh anatara penerapan media grafik lingkaran dengan hasil belajar siswa kelas IV pada mata pelajaran matematika materi pecahan di MI Al-Mujtahidin Sumber Harapan OKU Timur.Metodologi pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Dengan teknik analisis data deskriptif kuantitatif yaitu menguraikan, menggambarkan, dan mengklasifikasikannya menggunakan rumus tes “t”. Dengan membandingkan besarnya “t” yang diperoleh penulis dalam perhitungan ( = 3,075) dan besarnya “t” yang tercantum pada Tabel Nilai t ( = 2,04 dan = 2,75) maka dapat diketahui bahwa adalah lebih besar dari pada t, yaitu: 2,04 <3,274>2,75. Dari perhitungan diatas dapat didapat > sehingga Ha diterima dan Ho ditolak. Maka hipotesis penelitian yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh hasil belajar yang signifikan terhadap penggunaan media grafik lingkaran materi pecahan pada mata pelajaran matematika kelas IV di MI Al-Mujtahidin OKU Timur diterima.
{"title":"PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GRAFIK LINGKARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA MATERI PECAHAN DI MADRASAH IBTIDAIYAH AL-MUJTAHIDIN SUMBER HARAPAN OGAN KOMERING ULU TIMUR","authors":"Opta Piyanti, Tastin Tastin","doi":"10.19109/jip.v1i1.519","DOIUrl":"https://doi.org/10.19109/jip.v1i1.519","url":null,"abstract":"Dalam proses pembelajaran, tentu dibutuhkan media-media untuk menyampaikan materi pembelajaran. Media grafik lingkaran dapat diartikan sebagai cara untuk menyampaikan materi yang berhubungan dengan satu kesatuan dari sebagian. Penelitian ini dilakukan di Madrasah Ibtidaiyah Al-Mujtahidin Sumber Harapan OKU Timur. Penelitian ini juga untuk mengetahui pengaruh penggunaan media grafik lingkaran terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika materi pecahan. Adapun pengambilan sampel yang dilakukkan yaitu dengan menggunakan Sampling Pruposif yaitu penggambilan sampel secara pertimbangan.Perumusan masalah dari sekripsi ini adalah bagaimana penerapan media grafik lingkaran dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV mata pelajaran matematika materi pecahan di MI Al-Mujtahidin Sumber Harapan OKU Timur. Bagaimana hasil belajar siswa kelas IV dengan menggunakan media grafik lingkaran pada mata pelajaran matematika materi pecahan di MI Al-Mujtahidin Sumber Harapan OKU Timur. Apakah ada pengaruh anatara penerapan media grafik lingkaran dengan hasil belajar siswa kelas IV pada mata pelajaran matematika materi pecahan di MI Al-Mujtahidin Sumber Harapan OKU Timur.Metodologi pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Dengan teknik analisis data deskriptif kuantitatif yaitu menguraikan, menggambarkan, dan mengklasifikasikannya menggunakan rumus tes “t”. Dengan membandingkan besarnya “t” yang diperoleh penulis dalam perhitungan ( = 3,075) dan besarnya “t” yang tercantum pada Tabel Nilai t ( = 2,04 dan = 2,75) maka dapat diketahui bahwa adalah lebih besar dari pada t, yaitu: 2,04 <3,274>2,75. Dari perhitungan diatas dapat didapat > sehingga Ha diterima dan Ho ditolak. Maka hipotesis penelitian yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh hasil belajar yang signifikan terhadap penggunaan media grafik lingkaran materi pecahan pada mata pelajaran matematika kelas IV di MI Al-Mujtahidin OKU Timur diterima.","PeriodicalId":358788,"journal":{"name":"JIP Jurnal Ilmiah PGMI","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2015-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114741989","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Media merupakan alat bantu dalam proses pembelajaran yag sangat penting digunakan guru dalam mencapai tujuan pembelajaran. MI Al-Amanah Baruharjo OKU Timur merupakan salah satu sekolah di OKU Timur yang belum menggunakan media dalam proses pembelajaran terutama pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadist materi surat pendek.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hasil belajar siswa kelas eksperimen dan control serta untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara keduanya. Penelitian ini berbentuk deskriptif kualitatif kuantitatif dengan metode eksperimen dan desain Intact Group Comparison . Sumber data yang penulis peroleh adalah sumber data primer yaitu sumber data yang didapat langsung dari siswa melalui tes, dan sumber data sekunder yaitu sumber data yang diperoleh penulis dari metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Kemudian data yang di dapatkan penulis dianalisis deskriptif (TSR) sehingga dapat diketahui siswa dari kelas eksperimen dan kontrol yang mendapatkan nilai kategori tinggi, sedang dan rendah.Untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang signifikan penulis menggunakan uji “t”.Hasil penelitian adalah siswa kelas III yang menggunakan media papan kantong mendapatkan nilai rata-rata 84, sedangkan hasil belajar siswa yang tidak menggunakan media papan kantong di kelas III mendapat nilai rata-rata 76. Data yag didapat kemudian dianalisis statistik menggunakan uji “t”. Berdasarkan hasil analisa data dengan menggunakan teknik uji “t” dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang menggunakan media papan kantong dan tidak menggunakan media papan kantong materi surah pendek pada mata pelajaran Al-Quran Hadist di MI Al-Amanah Baruharjo. Hal ini terbukti dari hasil perhitungan tes “t” lebih besar dari “t” tabel baik pada taraf signifikansi 5% maupun pada taraf signifikansi 1% atau dengan rincian 2,05 < 3,742 > 2,76 yang berarti Ha diterima dan H0 ditolak.
{"title":"PENGGUNAAN MEDIA PAPAN KANTONG DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS III MATERI SURAT PENDEK PADA MATA PELAJARAN AL-QUR’AN HADIST DI MI AL-AMANAH BARUHARJO KECAMATAN BUAY MADANG TIMUR KABUPATEN OKU TIMUR","authors":"Layyinatus Shifa, Aquami Aquami","doi":"10.19109/jip.v1i1.520","DOIUrl":"https://doi.org/10.19109/jip.v1i1.520","url":null,"abstract":"Media merupakan alat bantu dalam proses pembelajaran yag sangat penting digunakan guru dalam mencapai tujuan pembelajaran. MI Al-Amanah Baruharjo OKU Timur merupakan salah satu sekolah di OKU Timur yang belum menggunakan media dalam proses pembelajaran terutama pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadist materi surat pendek.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hasil belajar siswa kelas eksperimen dan control serta untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara keduanya. Penelitian ini berbentuk deskriptif kualitatif kuantitatif dengan metode eksperimen dan desain Intact Group Comparison . Sumber data yang penulis peroleh adalah sumber data primer yaitu sumber data yang didapat langsung dari siswa melalui tes, dan sumber data sekunder yaitu sumber data yang diperoleh penulis dari metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Kemudian data yang di dapatkan penulis dianalisis deskriptif (TSR) sehingga dapat diketahui siswa dari kelas eksperimen dan kontrol yang mendapatkan nilai kategori tinggi, sedang dan rendah.Untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang signifikan penulis menggunakan uji “t”.Hasil penelitian adalah siswa kelas III yang menggunakan media papan kantong mendapatkan nilai rata-rata 84, sedangkan hasil belajar siswa yang tidak menggunakan media papan kantong di kelas III mendapat nilai rata-rata 76. Data yag didapat kemudian dianalisis statistik menggunakan uji “t”. Berdasarkan hasil analisa data dengan menggunakan teknik uji “t” dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang menggunakan media papan kantong dan tidak menggunakan media papan kantong materi surah pendek pada mata pelajaran Al-Quran Hadist di MI Al-Amanah Baruharjo. Hal ini terbukti dari hasil perhitungan tes “t” lebih besar dari “t” tabel baik pada taraf signifikansi 5% maupun pada taraf signifikansi 1% atau dengan rincian 2,05 < 3,742 > 2,76 yang berarti Ha diterima dan H0 ditolak.","PeriodicalId":358788,"journal":{"name":"JIP Jurnal Ilmiah PGMI","volume":"223 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2015-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133343575","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pembelajaran yang efektif memerlukan perencanaan yang baik. Media yang akan digunakan dalam proses pmbelajaran itu juga memerlukan perencanaan yang baik. Media merupakan alat yang digunakan dalam menyampaikan pesan kepada penerima pesan. Di sekolah MI Nurul Iman Pengabuan Kabupaten PALI berdasarkan observasi awal belum menggunakan media pembelajaran yang inovatif, terkhusus pada mata pelajaran bahasa Arab.Permasalahan dalam penelitian ini bagaimana pengunaan media teka teki silang dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas II pada pembelajaran bahasa Arab di Madrasah Itidaiyah Nurul Iman Pengabuan? bagaimana hasil belajar siswa menggunakan media teka teki silang pada pembelajaran bahasa Arab di madrasah Ibtidaiyah Nurul Iman Pengabuan Kabupaten PALI ? apakah ada perbedaan hasil belajar siswa sebelum dan setelah menggunakan media teka teki silang pada pembelajaran bahasa Arab di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Iman Pengabuan Kabupaten PALI?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan media teka teki silang dalam meningkatkan hasil belajar bahasa Arab. Adapun pengambilan sampel dalam peneltian ini, penulis hanya mengambil kelas II sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 18 siswa berdasarkan Simple random sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes, observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis uji “t”.Dengan demikian, hasil eksperimen yang penulis lakukan menunjukan hal-hal sebagai berikut: Pertama hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Arab materi penegnalan angka 1-10 di kelas II madrasah Ibtidaiyah Nurul Iman Pengabuan sebelum diterapkanya media Teka Teki Silang nilai siswa yaitu 56,11 (pre-test) mengalami peningkatan nilai mean setelah diterapkannya media Teka Teki Silang meningkat menjadi 79,44 (post-test). Kedua, ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar pre-test dan post-test yang dapat diinterprestasikan bahwa Hipotesis Nihil ditolak yaitu tt 5% < to > tt atau 2,11< 11,73> 2,90. Berdasarkan temuan penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Arab sebelum dan setelah menggunakan media Teka Teki Silang.
{"title":"PENGGUNAAN MEDIA TEKA TEKI SILANG DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS II PADA PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DI MADRASAH IBTIDAIYAH NURUL IMAN PENGABUAN KABUPATEN PALI","authors":"Rantika Rantika, Faisal Abdullah","doi":"10.19109/jip.v1i1.522","DOIUrl":"https://doi.org/10.19109/jip.v1i1.522","url":null,"abstract":"Pembelajaran yang efektif memerlukan perencanaan yang baik. Media yang akan digunakan dalam proses pmbelajaran itu juga memerlukan perencanaan yang baik. Media merupakan alat yang digunakan dalam menyampaikan pesan kepada penerima pesan. Di sekolah MI Nurul Iman Pengabuan Kabupaten PALI berdasarkan observasi awal belum menggunakan media pembelajaran yang inovatif, terkhusus pada mata pelajaran bahasa Arab.Permasalahan dalam penelitian ini bagaimana pengunaan media teka teki silang dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas II pada pembelajaran bahasa Arab di Madrasah Itidaiyah Nurul Iman Pengabuan? bagaimana hasil belajar siswa menggunakan media teka teki silang pada pembelajaran bahasa Arab di madrasah Ibtidaiyah Nurul Iman Pengabuan Kabupaten PALI ? apakah ada perbedaan hasil belajar siswa sebelum dan setelah menggunakan media teka teki silang pada pembelajaran bahasa Arab di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Iman Pengabuan Kabupaten PALI?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan media teka teki silang dalam meningkatkan hasil belajar bahasa Arab. Adapun pengambilan sampel dalam peneltian ini, penulis hanya mengambil kelas II sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 18 siswa berdasarkan Simple random sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes, observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis uji “t”.Dengan demikian, hasil eksperimen yang penulis lakukan menunjukan hal-hal sebagai berikut: Pertama hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Arab materi penegnalan angka 1-10 di kelas II madrasah Ibtidaiyah Nurul Iman Pengabuan sebelum diterapkanya media Teka Teki Silang nilai siswa yaitu 56,11 (pre-test) mengalami peningkatan nilai mean setelah diterapkannya media Teka Teki Silang meningkat menjadi 79,44 (post-test). Kedua, ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar pre-test dan post-test yang dapat diinterprestasikan bahwa Hipotesis Nihil ditolak yaitu tt 5% < to > tt atau 2,11< 11,73> 2,90. Berdasarkan temuan penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Arab sebelum dan setelah menggunakan media Teka Teki Silang.","PeriodicalId":358788,"journal":{"name":"JIP Jurnal Ilmiah PGMI","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2015-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126246705","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini dibuat sebagai berikut untuk mengetahui bagaimana sistem belajar mengajar yang baik untuk menunjang kegiatan belajar-mengajar; untuk mengetahui lebih jelas tipe gaya belajar visual siswa dalam proses pendidikan; dengan mengetahui tipe gaya belajar siswa, guru dapat mudah dengan memadukan kreativitas siswa melalui gaya belajar yang mereka miliki.Adapun permasalah dari data-data yang adabahwa siswa-siswi kelas 4 MI Darul Ulum Karang Binangun Belitang OKU Timur mudah bosan dalam proses pembelajaran SBK materi seni rupa menggambar, Siswa seolah menganggap menggambar itu sulit dalam mengikuti pembelajaran sehingga kurangnya semangat dalam mengembangkan karyanya di kelas. Kurangnya pemahaman guru tentang tipe gaya belajar visual siswa sehingga siswa kurang berminat dalam mengikuti pembelajaran SBK. Dari sejumlah 17 siswa 10 diantaranya sudah mempunyai gaya belajar visual yang terarah, sedangkan 7 siswa lainnya hampir mendekati karakteristik gaya belajar siswa. Dengan karakteristik yang telah ada ini, penulis dapat dengan mudah mengembangkan ilmu kepada siswa kelas 4 MI Darul Ulum. Dengan gaya belajar siswa guru dapat membangkitkan kreativitas siswa yang mulanya tidak kreatif menjadi kreatif, yang awal mula pasif menjadi sedikit aktif dengan gaya belajar yang ia miliki. Berdasarkan penelitian penulis bahwa penelitian ini berhasil untuk siswa kelas 4 menjadi kreatif dengan hasil karya menggambar mereka yang berwarna-warni inilah penulis menyimpulkan bahwa siswa kelas 4 memiliki kreativitas, ada 7 siswa tergolong sangat kreatif dalam menggambar di kelas, sedangkan 10 siswa lainnya tergolong kreatif setelah adanya penelitian.Dapat disimpulkan bahwa dari uji data dengan menggunakan Korelasi Product Moment ini bahwa “ada hubungan antara gaya belajar siswa terhadap kreativitas siswa mata pelajaran SBK materi seni rupa mengambar” karena keriteria apabila < r tabel maka Ho diterima jika > r tabel maka Ho ditolak. Dapat dinilai bahwa df 15 pada taraf 5%= 0,514 dan 1% = 0,641, jika kita menggunakan salah satu dari r tabel maka dapat dinilai (3,919) > r tabel (0,641), berarti Ho ditolak.
{"title":"PENGARUH GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETERAMPILAN (SBK) MATERI SENI RUPA MENGGAMBAR KELAS 4 DI MADRASAH IBTIDAIYAH DARUL ULUM KARANG BINANGUN BELITANG OKU TIMUR","authors":"Y. Mandasari, Nadjamuddin Nadjamuddin","doi":"10.19109/jip.v1i1.517","DOIUrl":"https://doi.org/10.19109/jip.v1i1.517","url":null,"abstract":"Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini dibuat sebagai berikut untuk mengetahui bagaimana sistem belajar mengajar yang baik untuk menunjang kegiatan belajar-mengajar; untuk mengetahui lebih jelas tipe gaya belajar visual siswa dalam proses pendidikan; dengan mengetahui tipe gaya belajar siswa, guru dapat mudah dengan memadukan kreativitas siswa melalui gaya belajar yang mereka miliki.Adapun permasalah dari data-data yang adabahwa siswa-siswi kelas 4 MI Darul Ulum Karang Binangun Belitang OKU Timur mudah bosan dalam proses pembelajaran SBK materi seni rupa menggambar, Siswa seolah menganggap menggambar itu sulit dalam mengikuti pembelajaran sehingga kurangnya semangat dalam mengembangkan karyanya di kelas. Kurangnya pemahaman guru tentang tipe gaya belajar visual siswa sehingga siswa kurang berminat dalam mengikuti pembelajaran SBK. Dari sejumlah 17 siswa 10 diantaranya sudah mempunyai gaya belajar visual yang terarah, sedangkan 7 siswa lainnya hampir mendekati karakteristik gaya belajar siswa. Dengan karakteristik yang telah ada ini, penulis dapat dengan mudah mengembangkan ilmu kepada siswa kelas 4 MI Darul Ulum. Dengan gaya belajar siswa guru dapat membangkitkan kreativitas siswa yang mulanya tidak kreatif menjadi kreatif, yang awal mula pasif menjadi sedikit aktif dengan gaya belajar yang ia miliki. Berdasarkan penelitian penulis bahwa penelitian ini berhasil untuk siswa kelas 4 menjadi kreatif dengan hasil karya menggambar mereka yang berwarna-warni inilah penulis menyimpulkan bahwa siswa kelas 4 memiliki kreativitas, ada 7 siswa tergolong sangat kreatif dalam menggambar di kelas, sedangkan 10 siswa lainnya tergolong kreatif setelah adanya penelitian.Dapat disimpulkan bahwa dari uji data dengan menggunakan Korelasi Product Moment ini bahwa “ada hubungan antara gaya belajar siswa terhadap kreativitas siswa mata pelajaran SBK materi seni rupa mengambar” karena keriteria apabila < r tabel maka Ho diterima jika > r tabel maka Ho ditolak. Dapat dinilai bahwa df 15 pada taraf 5%= 0,514 dan 1% = 0,641, jika kita menggunakan salah satu dari r tabel maka dapat dinilai (3,919) > r tabel (0,641), berarti Ho ditolak. ","PeriodicalId":358788,"journal":{"name":"JIP Jurnal Ilmiah PGMI","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2015-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128064172","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini membahas tentang bagaimana pengaruh penggunaan media gambar terhadap aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi Bumi dan Cuaca di MI Najahiyah Palembang. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh penggunaan media gambar terhadap aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi Bumi dan Cuaca di MI Najahiyah Palembang.Jenis penelitian dalam skripsi ini deskriptif kuantitatif adalah menyangkut hasil angket yang disebarkan pada siswa kelas III C dan hasil observasi yang didapat dari seorang guru yang menjadi observer di MI Najahiyah Palembang yang dijadikan populasi dalam penelitian ini adalah seuluruh siswa MI Najahiyah Palembang. Untuk menentukan sampel menggunakan tehnik Random Sampling ialah tehnik penentuan sampel secara random atau acak.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, angket, wawancara dan dokumentasi. Tehnik analisis data yaitu data yang telah diperoleh kemudian direkapitulasi, selanjutnya dianalisis dengan statistik yaitu mean, standar deviasi dan persentase. Dan untuk menganalisis pengaruh antar variabel menggunakan rumus Korelasi Koefisien Kontingensi. Hasil penelitian ini setelah dianalisis oleh penulis pada bab sebelumnya diperoleh hasil bahwa terdapat pengaruh penggunaan media gambar terhadap aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi bumi dan cuaca di MI Najahiyah Palembang. Berdasarkan hasil analisis statistik ⱷ adalah 0,985 lebih besar dari pada “r” tabel baik pada taraf signifikan 5% adalah 0,396 maupun taraf 1% adalah 0,505. Maka dapat disimpulkan penulis semakin banyak penggunaan media gambar dalam pembelajaran maka semakin banyak pula aktivitas-aktivitas siswa dalam belajar.
本研究探讨了图片媒体如何影响学生在地球物质科学和天气问题上的学习活动。此外,本研究的目的是研究利用图片媒体对学生在地球物质科学和天气问题上的学习活动的影响。这篇论文的这种“定量描述”研究涉及III - C班学生的预算结果,以及该项研究中成为观察员的一名教师对MI Najahiyah Palembang的观察结果。使用随机抽样技术确定样品的方法是随机或随机取样技术。这项研究的数据收集技术包括观察、预算、采访和记录。数据分析技术,即我们当时收集的数据,然后用均值、标准差和百分比的统计数据进行分析。并使用偶然性系数相关公式分析变量之间的影响。本研究的结果是,作者在前一章分析后得出的结论是,图片媒体对学生在地球物质科学和天气问题上的学习活动有影响。根据统计分析结果ⱷ是0.985大于" r "表无论是在5%显著水平是0.396 1%是0.505地步。然后可以推断,作者在学习中使用图片媒体的越多,学生在学习中的活动就越多。
{"title":"PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA MATERI BUMI DAN CUACA DI MADRASAH IBTIDAIYAH NAJAHIYAH PALEMBANG","authors":"S. Embun, Mardiah Astuti","doi":"10.19109/jip.v1i1.518","DOIUrl":"https://doi.org/10.19109/jip.v1i1.518","url":null,"abstract":"Penelitian ini membahas tentang bagaimana pengaruh penggunaan media gambar terhadap aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi Bumi dan Cuaca di MI Najahiyah Palembang. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh penggunaan media gambar terhadap aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi Bumi dan Cuaca di MI Najahiyah Palembang.Jenis penelitian dalam skripsi ini deskriptif kuantitatif adalah menyangkut hasil angket yang disebarkan pada siswa kelas III C dan hasil observasi yang didapat dari seorang guru yang menjadi observer di MI Najahiyah Palembang yang dijadikan populasi dalam penelitian ini adalah seuluruh siswa MI Najahiyah Palembang. Untuk menentukan sampel menggunakan tehnik Random Sampling ialah tehnik penentuan sampel secara random atau acak.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, angket, wawancara dan dokumentasi. Tehnik analisis data yaitu data yang telah diperoleh kemudian direkapitulasi, selanjutnya dianalisis dengan statistik yaitu mean, standar deviasi dan persentase. Dan untuk menganalisis pengaruh antar variabel menggunakan rumus Korelasi Koefisien Kontingensi. Hasil penelitian ini setelah dianalisis oleh penulis pada bab sebelumnya diperoleh hasil bahwa terdapat pengaruh penggunaan media gambar terhadap aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi bumi dan cuaca di MI Najahiyah Palembang. Berdasarkan hasil analisis statistik ⱷ adalah 0,985 lebih besar dari pada “r” tabel baik pada taraf signifikan 5% adalah 0,396 maupun taraf 1% adalah 0,505. Maka dapat disimpulkan penulis semakin banyak penggunaan media gambar dalam pembelajaran maka semakin banyak pula aktivitas-aktivitas siswa dalam belajar.","PeriodicalId":358788,"journal":{"name":"JIP Jurnal Ilmiah PGMI","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2015-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129512112","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pendidik mempunyai tujuan agar materi pelajaran yang disampaikan dapat dipahami oleh seluruh siswa yang diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dalam proses pembelajaran. Maka seorang pendidik harus mempunyai banyak metode untuk mencapai tujuan itu, metode proyek (Project Method) memiliki prosedur yang diterapkan secara berkelompok dengan menghadapkan siswa pada masalah dalam kehidupan sehari-hari. Masalah yang akan diteliti dalam skripsi ini adalah bagaimana motivasi belajar siswa kelas IV pada mata pelajaran IPA sebelum dan sesudah diterapkan metode Proyek di Madrasah Ibtidaiyah Swasta Pangeran Aji Menanga, lalu apakah ada pengaruh penerapan metode proyek terhadap motivasi belajar siswa kelas IV pada mata pelajaran IPA di Madrasah Ibtidaiyah Swasta Pangeran Aji Menanga Kec. Semendawai Barat Kab. OKU TIMUR.Skripsi ini merupakan jenis penelitian lapangan (Field research) yakni menjadikan siswa dan siswi Madrasah Ibtidaiyah Swasta Pangeran Aji Menanga menjadi subyek penelitian. Adapun populasi dalam penelitian ini berjumlah 223 siswa dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 43 orang siswa kelas IV yang terdiri dari 12 orang laki-laki dan 31 orang perempuan. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi dan angket. Analisis dalam skripsi ini adalah menggunakan t tes untuk mengetahui apakah ada pengaruh penerapan metode proyek (Project Method) terhadap motivasi belajar siswa. Persentase motivasi belajar siswa sebelum diterapkan metode Proyekada 6 orang siswa 14 % tergolong tinggi, 29 orang siswa 67 % tergolong sedang, dan 8 orang siswa 19 % tergolong rendah. Sedangkan motivasi belajar siswa sesudah diterapkan metode Proyekadalah 9 orang siswa 21 % tergolong tinggi, 27 orang siswa 63 % tergolong sedang, dan 7 orang siswa 16 % tergolong rendah. Berdasarkan analisis data dengan rumus t tes adalah nilai perhitungan t-tes lebih besar daripada t-tabel, baik pada taraf 5% maupun 1% dengan rincian 2,02 < 14,04 >2,69 yang berarti Ha diterima danHo ditolak. Maka kesimpulan dari penelitian ini yakni terdapat pengaruh motivasi belajar siswa kelas IV sebelum dan sesudah diterapkan metode proyek (Project Method) pada mata pelajaran IPA di Madrasah Ibtidaiyah Pangeran Aji Menanga Kecamatan Semendawai Barat Kabupaten OKU TIMUR.
教育工作者的目标是让所有学生都能理解所呈现的教材,从而提高学生在学习过程中的学习动机。因此,教育工作者必须有许多方法来实现这一目标,项目方法有一种集体应用的程序,让学生了解日常生活中的问题。这篇文章中要研究的问题是如何在科学科目四年级学生学习动机方法在私立宗教学校Ibtidaiyah项目实施前后搭王子,然后处理方法应用项目是否有影响学习动机在学院四年级学生在科学科目Ibtidaiyah私家小阿吉处理王子。和Kab西边的街道。东深处。这篇论文是一种实地研究,将al prince Aji won的私人伊斯兰学校学生和学生作为研究对象。该研究的人口共有223名学生,该研究的样本包括43名四年级学生,其中12名男性和31名女性。而所使用的数据收集技术是访谈、文件和扣篮。本文的分析是使用t测试来确定项目方法的应用是否对学生的学习动机有影响。6名学生在实施探索方法前的学生学习动机百分比为14%,29名学生为67%,8名学生为19%。而学生在采用项目方法后的学习动机为9名学生身高21 %,27名学生成绩为63%,7名学生成绩为6%。根据t-tes公式的数据分析,t-tes的计算值比t-表大,在5%和1%中,它的细节为2.02 < 14,04 > 2.69,这意味着Ha收到danHo拒绝。因此,这项研究的结论是,四年级学生在伊斯兰学校的科学研究方法实施前和之后,都有动机学习。
{"title":"PENGARUH PENERAPAN METODE PROYEK (PROJECT METHOD) TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATA PELAJARAN IPA DI MADRASAH IBTIDAIYAH PANGERAN AJI MENANGA KECAMATAN SEMENDAWAI BARAT KABUPATEN OKU TIMUR","authors":"Elia Ariani, Maryamah Maryamah","doi":"10.19109/jip.v1i1.516","DOIUrl":"https://doi.org/10.19109/jip.v1i1.516","url":null,"abstract":"Pendidik mempunyai tujuan agar materi pelajaran yang disampaikan dapat dipahami oleh seluruh siswa yang diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dalam proses pembelajaran. Maka seorang pendidik harus mempunyai banyak metode untuk mencapai tujuan itu, metode proyek (Project Method) memiliki prosedur yang diterapkan secara berkelompok dengan menghadapkan siswa pada masalah dalam kehidupan sehari-hari. Masalah yang akan diteliti dalam skripsi ini adalah bagaimana motivasi belajar siswa kelas IV pada mata pelajaran IPA sebelum dan sesudah diterapkan metode Proyek di Madrasah Ibtidaiyah Swasta Pangeran Aji Menanga, lalu apakah ada pengaruh penerapan metode proyek terhadap motivasi belajar siswa kelas IV pada mata pelajaran IPA di Madrasah Ibtidaiyah Swasta Pangeran Aji Menanga Kec. Semendawai Barat Kab. OKU TIMUR.Skripsi ini merupakan jenis penelitian lapangan (Field research) yakni menjadikan siswa dan siswi Madrasah Ibtidaiyah Swasta Pangeran Aji Menanga menjadi subyek penelitian. Adapun populasi dalam penelitian ini berjumlah 223 siswa dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 43 orang siswa kelas IV yang terdiri dari 12 orang laki-laki dan 31 orang perempuan. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi dan angket. Analisis dalam skripsi ini adalah menggunakan t tes untuk mengetahui apakah ada pengaruh penerapan metode proyek (Project Method) terhadap motivasi belajar siswa. Persentase motivasi belajar siswa sebelum diterapkan metode Proyekada 6 orang siswa 14 % tergolong tinggi, 29 orang siswa 67 % tergolong sedang, dan 8 orang siswa 19 % tergolong rendah. Sedangkan motivasi belajar siswa sesudah diterapkan metode Proyekadalah 9 orang siswa 21 % tergolong tinggi, 27 orang siswa 63 % tergolong sedang, dan 7 orang siswa 16 % tergolong rendah. Berdasarkan analisis data dengan rumus t tes adalah nilai perhitungan t-tes lebih besar daripada t-tabel, baik pada taraf 5% maupun 1% dengan rincian 2,02 < 14,04 >2,69 yang berarti Ha diterima danHo ditolak. Maka kesimpulan dari penelitian ini yakni terdapat pengaruh motivasi belajar siswa kelas IV sebelum dan sesudah diterapkan metode proyek (Project Method) pada mata pelajaran IPA di Madrasah Ibtidaiyah Pangeran Aji Menanga Kecamatan Semendawai Barat Kabupaten OKU TIMUR.","PeriodicalId":358788,"journal":{"name":"JIP Jurnal Ilmiah PGMI","volume":"219 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2015-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115279501","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}