首页 > 最新文献

Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia最新文献

英文 中文
Kampung Batik Manding Siberkreasi sebagai Model Pelestarian Pendidikan Karakter 蜡染山寨作为保护角色教育的典范
Pub Date : 2019-12-26 DOI: 10.17977/um033v2i22019p122
Azi Wansaka, Hernia Nur Hidayah, Hizma Arum Bakhittah
Abstract . Batik is a series of mbat and tik. Mbat in Javanese is interpreted as ngembat or throw many times, whereas tik comes from the word titik. So, batik throwing dots repeatedly on the fabric. The points in batik are formed being a certain image will symbolize the character of the batik motif produced by every production house. This diverse batik motif is an illustration of how values are contained in the batik process. Perseverance, politeness, tenacity, and piety be the values contained in the batik process. However, nowadays it goes hand in hand over time the values contained in this batik process begin forgotten. This happens because of a lack of public understanding of the process batik. Kampung Batik Manding Siberkreasi is one form of preservation from community in Manding hamlet, Wonosari Gunung Kidul. Batik preservation this Wonosari community did this by establishing a Kampung Batik. In preservation is also taught in relation to the values contained within batik process, starting from the process of making motifs to coloring. These values are contained in this batik which can be a reference for character DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p122
摘要蜡染是一系列的战斗和tik。在爪哇语中,Mbat被解释为多次拍打或投掷,而tik则来自titik这个词。所以,蜡染在织物上不断地抛出圆点。蜡染中的点状图案形成一定的形象,象征着每个蜡染作坊所生产的蜡染图案的特点。这种多样化的蜡染图案是蜡染过程中如何包含价值的例证。坚持、礼貌、坚韧和虔诚是蜡染过程中包含的价值观。然而,如今,随着时间的推移,蜡染过程中包含的价值开始被遗忘。这种情况的发生是因为公众对蜡染工艺缺乏了解。Kampung蜡染Manding Siberkreasi是Wonosari Gunung Kidul Manding村庄社区保存的一种形式。蜡染保存这个Wonosari社区通过建立Kampung蜡染做到了这一点。在保存中还教授蜡染过程中包含的价值,从制作图案到着色的过程开始。这些值包含在蜡染中,可以作为字符DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p122的参考
{"title":"Kampung Batik Manding Siberkreasi sebagai Model Pelestarian Pendidikan Karakter","authors":"Azi Wansaka, Hernia Nur Hidayah, Hizma Arum Bakhittah","doi":"10.17977/um033v2i22019p122","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um033v2i22019p122","url":null,"abstract":"Abstract . Batik is a series of mbat and tik. Mbat in Javanese is interpreted as ngembat or throw many times, whereas tik comes from the word titik. So, batik throwing dots repeatedly on the fabric. The points in batik are formed being a certain image will symbolize the character of the batik motif produced by every production house. This diverse batik motif is an illustration of how values are contained in the batik process. Perseverance, politeness, tenacity, and piety be the values contained in the batik process. However, nowadays it goes hand in hand over time the values contained in this batik process begin forgotten. This happens because of a lack of public understanding of the process batik. Kampung Batik Manding Siberkreasi is one form of preservation from community in Manding hamlet, Wonosari Gunung Kidul. Batik preservation this Wonosari community did this by establishing a Kampung Batik. In preservation is also taught in relation to the values contained within batik process, starting from the process of making motifs to coloring. These values are contained in this batik which can be a reference for character DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p122","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124402117","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
ANALISIS NILAI-NILAI MULTIKULTURAL MASYARAKAT DESA PATOMAN, BLIMBINGSARI, BANYUWANGI 分析病因村人民的多元文化价值观
Pub Date : 2019-12-26 DOI: 10.17977/um033v2i22019p164
Demas Brian Wicaksono, I. K. Yudiana, Andika Wahyudiono
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang Multikultur/Majemuk. Masyarakat majemuk tersusun oleh keragaman kelompok etnik atau suku bangsa beserta tradisi dan budayanya, tidak hanya berpeluang menjadikan bangsa Indonesia menjadi negara yang kuat di masa mendatang, tetapi juga berpotensi mendorong timbulnya konflik sosial yang dapat mengancam integrasi negara-bangsa. Maka perlu dicari solusi yang tepat untuk mengelola kemultikulturan bangsa Indonesia. Dalam mengelola kemultikulturan cara pandang kita harus dirubah yaitu menjaga kemultikulturan tidak hanya menjadi tanggung jawab dari pemerintah pusat tetapi tanggung jawab seluruh warga negara Indonesia termasuk masyarakat pedesaan. Desa merupakan representasi dari kemultikulturan Indonesia. Misalnya kemultikulturan yang ada di Desa Patoman.  Desa Patoman merupakan desa dengan tingkat kemultikulturan yang tinggi. Mulai dari agama Islam dengan jumlah 82.3%, Hindu mencapai 17.3%, Kristen sebanyak 8 jiwa, Buddha 7 Jiwa dan kepercayaan khususnya kejawen. Dilihat dari etnik seperti Madura, Jawa, Bali, dan Osing. Dalam artikel ini mencoba untuk menganalisis nilai-nilai kemultikultural yang ada di desa Patoman dan bagaimana mengelola kemultikulturan tersebut sehingga menghasilkan keharmonisan baik antar maupun inter agama, suku, etnik, dan budaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Deskriftif Kualitatif dengan langkah-langkahnya yaitu: 1) Penentuan lokasi penelitian; 2) Waktu Penelitian; 3) bentuk dan strategi yang digunakan Analitik Deskriptif kualitatif; 4) Teknik pengambilan data berupa wawancara mendalam, observasi langsung, dan studi dokumen; 5) Validasi data dengan menggunakan triannggulasi data, peneliti, teori, dan metodelogis; 6) Sedangkan teknik analisis data menggunakan teknik analisis data kualitatif yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, sajian data, dan penarikan simpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam kemultikulturan masyarakat Desa Patoman meliputi: Nilai Social, Simpati, Toleransi dan Empati, Religious, Nasionalisme, Gotong Royong, Demokrasi, Bersahabat/komunikatif, kecintaan terhadap lingkungan, cinta damai, dan peduli sosial. Dalam mengelola kemultikulturan yang ada di Desa Patoman dilakukan melalui beberapa cara, yaitu Dialog dan Kerjasama antarumat Beragama, Meyakini Agama Sendiri dan Menghargai Agama Orang Lain, Doa Bersama, Komunikasi Lintas Budaya, Toleransi, Simpati, dan Empati, Desa Kebangsaan, Forum Pembauran Kebangsaan, dan Forum Kerukunan Antar Umat Beragama. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p164
印度尼西亚是一个多元文化的国家。复合社区组成的族群或民族传统和文化的多样性,不仅有可能使国家印度尼西亚在未来成为一个强大的国家,但也引发了社会冲突的潜在威胁民族国家一体化。因此,有必要找到管理印尼文明的适当解决方案。管理kemultikulturan观点中我们要改变的就是保持kemultikulturan不仅成为中央政府的责任,整个印尼公民,包括农村社区的责任。这个村庄代表着印尼的文明。就像帕托曼村的文化一样。病态村是一个拥有极高口才的村庄。从82.3%的伊斯兰教开始,印度教徒达到17.3%,基督徒有8个灵魂,佛7个灵魂,尤其是文克。来自马杜拉、爪哇、巴厘岛和奥辛等民族。本文试图分析kemultikultural Patoman村庄里的价值观和如何管理这些kemultikulturan产生更好的和国米宗教间的和谐、部落、民族和文化。在这项研究中使用的方法和步骤:1)定性分析是Deskriftif测定研究地点;2)研究时间;3)分析描述性质的形式和策略;4)深入面试、直接观察和文档研究的数据检索技术;5)使用数据分层、研究人员、理论和方法论验证数据;6)至于数据分析技术,则采用定性数据分析技术,包括数据收集、数据还原、数据陈述和验证提取。研究表明,Patoman村的价值观包括社会价值、同情、宽容和同情、宗教、民族主义、伙伴关系、民主、友好/社区、热爱和平和社会关怀。在管理帕托曼村的美德时,通过各种方式进行的是宗教之间的对话和合作、宗教信仰和尊重他人的宗教、共同的祈祷、跨文化交流、宽容、同情和同情、民族村庄、民族融合论坛和宗教和谐论坛。DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p164
{"title":"ANALISIS NILAI-NILAI MULTIKULTURAL MASYARAKAT DESA PATOMAN, BLIMBINGSARI, BANYUWANGI","authors":"Demas Brian Wicaksono, I. K. Yudiana, Andika Wahyudiono","doi":"10.17977/um033v2i22019p164","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um033v2i22019p164","url":null,"abstract":"Bangsa Indonesia adalah bangsa yang Multikultur/Majemuk. Masyarakat majemuk tersusun oleh keragaman kelompok etnik atau suku bangsa beserta tradisi dan budayanya, tidak hanya berpeluang menjadikan bangsa Indonesia menjadi negara yang kuat di masa mendatang, tetapi juga berpotensi mendorong timbulnya konflik sosial yang dapat mengancam integrasi negara-bangsa. Maka perlu dicari solusi yang tepat untuk mengelola kemultikulturan bangsa Indonesia. Dalam mengelola kemultikulturan cara pandang kita harus dirubah yaitu menjaga kemultikulturan tidak hanya menjadi tanggung jawab dari pemerintah pusat tetapi tanggung jawab seluruh warga negara Indonesia termasuk masyarakat pedesaan. Desa merupakan representasi dari kemultikulturan Indonesia. Misalnya kemultikulturan yang ada di Desa Patoman.  Desa Patoman merupakan desa dengan tingkat kemultikulturan yang tinggi. Mulai dari agama Islam dengan jumlah 82.3%, Hindu mencapai 17.3%, Kristen sebanyak 8 jiwa, Buddha 7 Jiwa dan kepercayaan khususnya kejawen. Dilihat dari etnik seperti Madura, Jawa, Bali, dan Osing. Dalam artikel ini mencoba untuk menganalisis nilai-nilai kemultikultural yang ada di desa Patoman dan bagaimana mengelola kemultikulturan tersebut sehingga menghasilkan keharmonisan baik antar maupun inter agama, suku, etnik, dan budaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Deskriftif Kualitatif dengan langkah-langkahnya yaitu: 1) Penentuan lokasi penelitian; 2) Waktu Penelitian; 3) bentuk dan strategi yang digunakan Analitik Deskriptif kualitatif; 4) Teknik pengambilan data berupa wawancara mendalam, observasi langsung, dan studi dokumen; 5) Validasi data dengan menggunakan triannggulasi data, peneliti, teori, dan metodelogis; 6) Sedangkan teknik analisis data menggunakan teknik analisis data kualitatif yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, sajian data, dan penarikan simpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam kemultikulturan masyarakat Desa Patoman meliputi: Nilai Social, Simpati, Toleransi dan Empati, Religious, Nasionalisme, Gotong Royong, Demokrasi, Bersahabat/komunikatif, kecintaan terhadap lingkungan, cinta damai, dan peduli sosial. Dalam mengelola kemultikulturan yang ada di Desa Patoman dilakukan melalui beberapa cara, yaitu Dialog dan Kerjasama antarumat Beragama, Meyakini Agama Sendiri dan Menghargai Agama Orang Lain, Doa Bersama, Komunikasi Lintas Budaya, Toleransi, Simpati, dan Empati, Desa Kebangsaan, Forum Pembauran Kebangsaan, dan Forum Kerukunan Antar Umat Beragama. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p164","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128423704","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
PEMBELAJARAN SEJARAH INDONESIA DI SMAN 1 MALANG DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERPIKIR HISTORIS 印尼历史学习在斯曼1马朗发展历史思维能力
Pub Date : 2019-12-26 DOI: 10.17977/um033v2i22019p202
Siti Faizatun Nisa, Joko Sayono, Indah Wahyu Puji Utami
Indonesian history learning curriculum hopes student historical thinking ability can be developed after the learning occured. Discussion focus of this article is history learning process in SMA N 1 Malang and student historical thinking ability. This research uses qualitative descriptive method. Research process is done by looking for data about research focus. The gotten data then explained and analyzed to explain research focus. Conclusion in this research is history learning in SMA N 1 Malang is in accordance with the valid curriculum. History learning that occures also able to develop student historical thinking ability. Through research instrument that is modified from Seixas’s six hisrorical thinking component, it is known that student able to think historically. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p202
印尼历史学习课程希望学生的历史思维能力在学习发生后得到发展。本文讨论的重点是马郎小学历史学习过程和学生的历史思维能力。本研究采用定性描述方法。研究过程是通过寻找有关研究焦点的数据来完成的。然后对得到的数据进行解释和分析,以解释研究重点。本研究的结论是,玛琅中学的历史学习符合有效的课程。发生的历史学习也能培养学生的历史思维能力。通过对Seixas的六个历史思维组成部分进行修改的研究工具,了解学生的历史思维能力。DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p202
{"title":"PEMBELAJARAN SEJARAH INDONESIA DI SMAN 1 MALANG DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERPIKIR HISTORIS","authors":"Siti Faizatun Nisa, Joko Sayono, Indah Wahyu Puji Utami","doi":"10.17977/um033v2i22019p202","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um033v2i22019p202","url":null,"abstract":"Indonesian history learning curriculum hopes student historical thinking ability can be developed after the learning occured. Discussion focus of this article is history learning process in SMA N 1 Malang and student historical thinking ability. This research uses qualitative descriptive method. Research process is done by looking for data about research focus. The gotten data then explained and analyzed to explain research focus. Conclusion in this research is history learning in SMA N 1 Malang is in accordance with the valid curriculum. History learning that occures also able to develop student historical thinking ability. Through research instrument that is modified from Seixas’s six hisrorical thinking component, it is known that student able to think historically. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p202","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131699680","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MALANG DALAM PENDIDIKAN PENGUATAN KARAKATER DI SMAN 1 SUMBERPUCUNG 《SMAN 1》中贫穷的地方社区智慧
Pub Date : 2019-12-26 DOI: 10.17977/um033v2i22019p141
Melaningrum Andarwati
Abstrak Memudarnya nilai-nilai kearifan lokal, lunturnya rasa kesetiakawanan dapat. mengancam konsep persatuan yang mengancam perpecahan. Hal ini terbukti dengan  maraknya demo tanpa arah merusak vasilitas umum, tidak lagi menghormati hak orang lain untuk nyaman, menganggu ketertiban umum, merasa diri paling benar, tidak mau mendengar , tidak mau menghormati orang hal ini akan mengancam jiwa bangsa Indonesia yang Bhineka Tunggal Ika dan akan melahirkan bangsa yang sombong. Eksplorasi terhadap kekayaan luhur budaya bangsa, sangat perlu dilakukan, untuk mengkritisi eksistensi terkait adanya perubahan budaya dengan mengoptimalkan aplikasi pendidikan karakter dengan mengintegrasikan kearifan lokal dalam pembelajaran disekolah.  SMA Negeri 1 Sumberpucung  terletak di kabupaten Malang, mengaplikasikan kearifan lokal masyarakat Malang dalam pendidikan  karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler maupun intrakulikuler. Nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Malang yang digali  adalah  nilai kejujuran (sportifitas), kemandirian, keteguhan hati, kebersamaan, toleransi, kepekaan sosial, karakter Lugas, Jujur, semangat kesetaraan, kesederhanaan,  perdamaian, progresif dan menghargai pluralis kebudayaan. Siswa diajarkan memiliki jiwa kearifan lokal Malang melalui kreativitas seni, kegiatanan sosial,  dan   adat istiadat  yang dapat dinikmati oleh Masyarakat setempat. Dengan mengaplikasikan secara optimal pendidikan karakter berbasis kearifan lokal Malang. Sebagian besar siswa SMAN 1 Sumberpucung memiliki kemandirian berwirausaha, dengan menjual kuliner khas Malang, dan menjadi siswa mandiri dan  bermanfaat bagi masyarakat dilingkungannya. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p141
它模糊地影响了当地的智慧价值,扭曲了公民之间的团结。威胁到威胁不团结的团结概念。事实证明这与演示漫无目的的在破坏公共vasilitas不断增多,尊重别人的权利来不舒服,扰乱公共秩序,觉得自己最正确的,不听,不想尊重人这将威胁Bhineka统一的印尼民族的灵魂,必生骄傲的民族。探索对崇高的文化财富非常必要,相关批评存在的民族文化与教育优化应用程序角色变化在学校学习中整合当地的智慧。1 Sumberpucung国家位于县高中可怜可怜,运用当地的智慧社区教育中通过课外活动和intrakulikuler角色。可怜的地方智慧社会价值观是诚实的价值挖掘(运动),自力更生、坚定的心,团结、宽容社会敏感性,性格直率、诚实,简单平等、和平、进步的精神,尊重多元文化。学生们被教导要通过艺术创造力、社会活动和当地人可以享受的风俗习惯,拥有当地穷人的智慧。通过最佳地运用当地智慧的性格教育。大多数学生斯曼1 Sumberpucung有自力更生的创业典型,以出卖自己的烹饪,可怜的学生自立和对社会有益社区。DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p141
{"title":"KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MALANG DALAM PENDIDIKAN PENGUATAN KARAKATER DI SMAN 1 SUMBERPUCUNG","authors":"Melaningrum Andarwati","doi":"10.17977/um033v2i22019p141","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um033v2i22019p141","url":null,"abstract":"Abstrak Memudarnya nilai-nilai kearifan lokal, lunturnya rasa kesetiakawanan dapat. mengancam konsep persatuan yang mengancam perpecahan. Hal ini terbukti dengan  maraknya demo tanpa arah merusak vasilitas umum, tidak lagi menghormati hak orang lain untuk nyaman, menganggu ketertiban umum, merasa diri paling benar, tidak mau mendengar , tidak mau menghormati orang hal ini akan mengancam jiwa bangsa Indonesia yang Bhineka Tunggal Ika dan akan melahirkan bangsa yang sombong. Eksplorasi terhadap kekayaan luhur budaya bangsa, sangat perlu dilakukan, untuk mengkritisi eksistensi terkait adanya perubahan budaya dengan mengoptimalkan aplikasi pendidikan karakter dengan mengintegrasikan kearifan lokal dalam pembelajaran disekolah.  SMA Negeri 1 Sumberpucung  terletak di kabupaten Malang, mengaplikasikan kearifan lokal masyarakat Malang dalam pendidikan  karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler maupun intrakulikuler. Nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Malang yang digali  adalah  nilai kejujuran (sportifitas), kemandirian, keteguhan hati, kebersamaan, toleransi, kepekaan sosial, karakter Lugas, Jujur, semangat kesetaraan, kesederhanaan,  perdamaian, progresif dan menghargai pluralis kebudayaan. Siswa diajarkan memiliki jiwa kearifan lokal Malang melalui kreativitas seni, kegiatanan sosial,  dan   adat istiadat  yang dapat dinikmati oleh Masyarakat setempat. Dengan mengaplikasikan secara optimal pendidikan karakter berbasis kearifan lokal Malang. Sebagian besar siswa SMAN 1 Sumberpucung memiliki kemandirian berwirausaha, dengan menjual kuliner khas Malang, dan menjadi siswa mandiri dan  bermanfaat bagi masyarakat dilingkungannya. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p141","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"123 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116471369","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Implementasi Nilai Local Wisdom Pela Gandong dalam Pendidikan Pasca Rekonsiliasi Konflik Ambon 在安邦冲突后教育中实现地方智慧bi的价值
Pub Date : 2019-12-26 DOI: 10.17977/um033v2i22019p179
Anju Nofarof Hasudungan, S. Sariyatun, S. Sutiyah
Abstrak : Collective memory masyarakat Ambon Maluku terhadap konflik yang terjadi tahun 1999-2003 telah menyadarkan bahwa nilai local wisdom Pela Gandong yang dimiliki ratusan tahun lamanya sangat penting dipertahankan. Bahkan, mengoptimalkan fungsinya guna mempertahankan rekonsiliasi konflik Ambon Maluku yang telah tercapai. Masyarakat Ambon Maluku mendefinisikan Pela Gandong sebagai model persahabatan, sistem persaudaraan, atau sistem persekutuan yang di kembangkan antar seluruh penduduk asli dari dua negeri atau lebih bahkan sebelum kedatangan kolonial. Saat konflik Ambon terjadi Pela Gandong menjadi bagian dari resolusi konflik. Dewasa ini, masyarakat Ambon Maluku telah memperluas fungsi Pela Gandong diberbagai bidang termasuk pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan bagaimana implementasi nilai local wisdom Pela Gandong dalam pendidikan. Penelitian dilakukan pada Januari 2018 di SMPN 9 Ambon dengan 98 % siswanya beragama Kristen/Katolik dan SMPN 4 Salahutu Liang beragama 100 % Islam. Guna mendapatkan jawaban peneliti, dipergunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data melalui metode studi kepustakaan, wawancara, dan observasi-partisipatoris. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa implementasi nilai-nilai multikultural Pela Gandong dapat terlaksana dengan baik dalam institusi pendidikan formal. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p179
抽象:1999-2003年发生冲突的集体记忆让我感到羞耻,这让我意识到,拥有数百年的地方智慧比拉的价值是维持下去的关键。事实上,它正在优化其功能,以维护已经实现的Ambon害羞冲突和解。Ambon马鲁库人将比拉洞社区定义为友谊、兄弟会制度或圣餐制度的典范,该体系甚至在殖民到来之前就在两个或两个以上的土著国家之间发展起来。安邦冲突的爆发是解决冲突的一部分。今天,马鲁库安邦邦社区在包括教育在内的各个领域扩大了柱廊的作用。本研究旨在揭示地方智慧彩虹在教育中的价值是如何实现的。该研究于2018年1月在SMPN 9 Ambon进行,其学生中98%是基督徒/天主教徒,而SMPN 4 sala图西族梁是100%的伊斯兰教徒。为了得到研究人员的答案,使用描述性质的研究方法。通过研究文献、采访和党派观察来收集数据。研究结果表明,在正规教育机构中实现多元文化的重点是很好的。DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p179
{"title":"Implementasi Nilai Local Wisdom Pela Gandong dalam Pendidikan Pasca Rekonsiliasi Konflik Ambon","authors":"Anju Nofarof Hasudungan, S. Sariyatun, S. Sutiyah","doi":"10.17977/um033v2i22019p179","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um033v2i22019p179","url":null,"abstract":"Abstrak : Collective memory masyarakat Ambon Maluku terhadap konflik yang terjadi tahun 1999-2003 telah menyadarkan bahwa nilai local wisdom Pela Gandong yang dimiliki ratusan tahun lamanya sangat penting dipertahankan. Bahkan, mengoptimalkan fungsinya guna mempertahankan rekonsiliasi konflik Ambon Maluku yang telah tercapai. Masyarakat Ambon Maluku mendefinisikan Pela Gandong sebagai model persahabatan, sistem persaudaraan, atau sistem persekutuan yang di kembangkan antar seluruh penduduk asli dari dua negeri atau lebih bahkan sebelum kedatangan kolonial. Saat konflik Ambon terjadi Pela Gandong menjadi bagian dari resolusi konflik. Dewasa ini, masyarakat Ambon Maluku telah memperluas fungsi Pela Gandong diberbagai bidang termasuk pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan bagaimana implementasi nilai local wisdom Pela Gandong dalam pendidikan. Penelitian dilakukan pada Januari 2018 di SMPN 9 Ambon dengan 98 % siswanya beragama Kristen/Katolik dan SMPN 4 Salahutu Liang beragama 100 % Islam. Guna mendapatkan jawaban peneliti, dipergunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data melalui metode studi kepustakaan, wawancara, dan observasi-partisipatoris. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa implementasi nilai-nilai multikultural Pela Gandong dapat terlaksana dengan baik dalam institusi pendidikan formal. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i22019p179","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131680496","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Refleksi Evaluatif Pembelajaran: Artikulasi Logis Sikap Mahasiswa dari Logika Berpikir, interpretasi, dan Komitmen Diskursifnya terhadap Narasi Jati Diri Bangsa dalam Proses Pembelajaran Humanis 学习评估性反射:学生思维逻辑、解释和承诺的逻辑推理、人文学习过程中对国家身份叙事的质疑
Pub Date : 2019-06-30 DOI: 10.17977/um033v2i12019p100
Reni Dikawati
Penelitian ini menelusuri transformasi evaluasi pembelajaran sejarah pemikiran di Universitas Negeri Yogyakarta pada ranah  afektif, melalui artikulasi logis sikap mahasiswa dalam  pembelajaran humanis. Logika berpikir, intepretasi, dan komitmen diskursif mahasiswa terhadap narasi jati diri bangsa menjadi corpus penelitian. Pendekatan  critical discourse analysis  (Fairclough, 1992) digunakan untuk mengungkap artikulasi logis dari kontruksi logika (Angkersmith, 1974), dan  hermeneutika-rekontruktif (Habermas, 1987) untuk intepretasi dan komitmen diskursif  ketika mewacanakan jati diri bangsa. Temuan penting dari penelitian adalah kontruksi logika yang digunakan sebagai kerangka intepretasi, dan dasar epistemologi menarasikan wacana jati diri bangsa. Analisis menunjukkan, pilihan individu mempengaruhi penciptaan  ide, pemecahan masalah, komitmen diskursif, dan pembuatan keputusan, sebagai indikasi tingkat ketercapaian mahasiswa dalam taksonomi Bloom hasil revisi Peggy Dettmer (2006) di ranah afektif.  Dalam perspektif peneliti, artikulasi logis berkontribusi membentuk evaluasi humanis, yang tidak sekedar berdasar validitas tindakan, melainkan dengan validitas teori makna dari sikap. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i12019p100
这项研究追溯了日喀山州立大学关于情感领域的思想历史学习评估的转变,其结果是通过人文研究学生行为的逻辑推理。学生思维逻辑、理解和对国家身份叙事的分化承诺成为研究的人身保护令。critical分析方法(1992年的fair克劳格)被用来揭示逻辑结构(1974年的Angkersmith)和解构主义(Habermas, 1987年)的共坐和分裂承诺。研究的一个重要发现是用作理解框架的逻辑构造,以及民族主义论述的认识论基础。分析表明,个人的选择影响了思想的产生、问题的解决、离间承诺和决策的产生,这是佩吉·德特默(Peggy Dettmer)在情感领域修改后的学生成绩的指标。从研究人员的角度来看,逻辑推理有助于形成一种人文评价,这种评价不仅基于行为的有效性,而且基于态度的意义理论的有效性。DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i12019p100
{"title":"Refleksi Evaluatif Pembelajaran: Artikulasi Logis Sikap Mahasiswa dari Logika Berpikir, interpretasi, dan Komitmen Diskursifnya terhadap Narasi Jati Diri Bangsa dalam Proses Pembelajaran Humanis","authors":"Reni Dikawati","doi":"10.17977/um033v2i12019p100","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um033v2i12019p100","url":null,"abstract":"Penelitian ini menelusuri transformasi evaluasi pembelajaran sejarah pemikiran di Universitas Negeri Yogyakarta pada ranah  afektif, melalui artikulasi logis sikap mahasiswa dalam  pembelajaran humanis. Logika berpikir, intepretasi, dan komitmen diskursif mahasiswa terhadap narasi jati diri bangsa menjadi corpus penelitian. Pendekatan  critical discourse analysis  (Fairclough, 1992) digunakan untuk mengungkap artikulasi logis dari kontruksi logika (Angkersmith, 1974), dan  hermeneutika-rekontruktif (Habermas, 1987) untuk intepretasi dan komitmen diskursif  ketika mewacanakan jati diri bangsa. Temuan penting dari penelitian adalah kontruksi logika yang digunakan sebagai kerangka intepretasi, dan dasar epistemologi menarasikan wacana jati diri bangsa. Analisis menunjukkan, pilihan individu mempengaruhi penciptaan  ide, pemecahan masalah, komitmen diskursif, dan pembuatan keputusan, sebagai indikasi tingkat ketercapaian mahasiswa dalam taksonomi Bloom hasil revisi Peggy Dettmer (2006) di ranah afektif.  Dalam perspektif peneliti, artikulasi logis berkontribusi membentuk evaluasi humanis, yang tidak sekedar berdasar validitas tindakan, melainkan dengan validitas teori makna dari sikap. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v2i12019p100","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132362059","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Learning Activities from Learning Resources : Pemanfaatan dan Pemaknaan Situs Sejarah Kawasan Alun-Alun Merdeka Kota Malang Pemanfaatan dan Pemaknaan Situs Sejarah Kawasan Alun-Alun Merdeka Kota Malang
Pub Date : 2019-06-28 DOI: 10.17977/um033v2i12019p049
W. Sulistyo
Abstrak : Dalam tulisan ini diuraikan mengenai gagasan solutif terhadap tantangan pembelajaran sejarah di era industrial revolution 4.0. Subjek pembelajaran sejarah yang dikenal sebagai generasi ‘z’ mempunyai selera belajar yang berbeda, dimana mereka menuntut adanya kegiatan belajar yang inovatif dengan paradigma baru. Dalam gagasan ini dituangkan sebuah skema belajar untuk menjawab tantangan dalam pembelajaran sejarah. Yaitu dengan kegiatan belajar dari sumber belajar. Pemanfaatan situs sejarah local merupakan upaya untuk mendekatkan dan memahamkan mereka dengan kekayaan historis yang mereka miliki. Dalam skema belajar ini terbagi kedalam tiga tahap, orientasi pembelajaran, eksplorasi dan refleksi. Dimana dalam setiap tahapanya terdapat kegiatan pembelajaran yang memberikan pengalaman belajar dalam rangka peserta didik membangun pengetahuanya.
摘要:本文概述了工业化革命时期对历史学习挑战的解决方案理念。被称为“z”一代的历史学习对象有不同的学习品味,他们要求用新的模式进行创新的学习活动。在这个理念中建立了一个学习计划,以应对历史学习中的挑战。就是从学习资源中学习。利用当地历史遗址是一种拉近和掌握它们历史财富的努力。在这个学习计划中,它分为三个阶段:学习方向、探索和思考。在每一个阶段,都有一个学习活动,为学习者建立知识提供学习经验。
{"title":"Learning Activities from Learning Resources : Pemanfaatan dan Pemaknaan Situs Sejarah Kawasan Alun-Alun Merdeka Kota Malang Pemanfaatan dan Pemaknaan Situs Sejarah Kawasan Alun-Alun Merdeka Kota Malang","authors":"W. Sulistyo","doi":"10.17977/um033v2i12019p049","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um033v2i12019p049","url":null,"abstract":"Abstrak : Dalam tulisan ini diuraikan mengenai gagasan solutif terhadap tantangan pembelajaran sejarah di era industrial revolution 4.0. Subjek pembelajaran sejarah yang dikenal sebagai generasi ‘z’ mempunyai selera belajar yang berbeda, dimana mereka menuntut adanya kegiatan belajar yang inovatif dengan paradigma baru. Dalam gagasan ini dituangkan sebuah skema belajar untuk menjawab tantangan dalam pembelajaran sejarah. Yaitu dengan kegiatan belajar dari sumber belajar. Pemanfaatan situs sejarah local merupakan upaya untuk mendekatkan dan memahamkan mereka dengan kekayaan historis yang mereka miliki. Dalam skema belajar ini terbagi kedalam tiga tahap, orientasi pembelajaran, eksplorasi dan refleksi. Dimana dalam setiap tahapanya terdapat kegiatan pembelajaran yang memberikan pengalaman belajar dalam rangka peserta didik membangun pengetahuanya.","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126675643","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 10
Pembelajaran Sejarah Kontekstual, Kreatif, Menyenangkan di Kelas Dengan “Power Director” bagi Generasi Z 背景历史学习,创意,有趣的课堂与“权力主任”Z一代
Pub Date : 2019-06-28 DOI: 10.17977/UM033V2I12019P064
Melaningrum Andarwati
Masa kini adalah era generasi Z, generasi yang serba terkoneksi dengan internet. Pembelajaran di kelas harus inovatif dengan  menerapkan  konsep “ Learning is fun “.  Guru sejarah di SMA harus memahami  karakteristik generas Z karena peserta didik yang dihadapi di kelas adalah generasi Z. Guru sejarah harus berinovasi memanfaatkan Gadget dalam pembelajaran agar pelajaran  sejarah menjadi kontektual. Sejarah  yang kontektual dapat membangkitkan kesadaran sejarah. Pemanfaatan media Gadget dalam pembelajaran akan  meningkatkan daya kreatfitasi, ketrampilan, produktifitas, peserta didik dalam belajar sejarah. Aplikasi Power Derector dapat menjadi alternatif media pembelajaran sejarah di kelas, karena Power Director dapat di unduh dengan off line maupun on line. Aplikasinya mudah dioperasikan peserta didik  untuk membuat video, mengedit gambar, suara,  foto  dalam waktu yang bersamaan. Peserta didik dapat menghadirkan masa lampau dengan kreatifitasnya, sehingga sejarah menjadi kontektual dan menyenangkan. Hasil video di unggah  secara mudah ke Youtube maupun ke media sosial yang lainnya. Penilaian autentik yang melibatkan peserta didik akan meningkatkan daya kopetensi mereka untuk meningkatkan produktifitasnya. Dari 165 peserta didik kelas XII program IPS SMAN 1 Sumberpucung tahun 2018/2019 yang memanfaatkan  Power Director untuk belajar  di kelas, 90 % antusias, senang, fokus, mandiri belajar sejarah, sedangkan 10 % kurang antusias karena menggunakan I-phone
现在是Z一代,是连接互联网的一代。课堂学习应该通过运用“学习是有趣的”这个概念来创新。高中历史教师必须了解Z generas Z的特征,因为在课堂上遇到的学习者是Z一代的历史教师,他们必须利用学习工具,使历史教师成为有背景的人。背景历史可以唤起历史意识。媒体工具在学习中的应用将增加智力、技能、生产力和学习历史的学习者。Power Derector的应用程序可以替代课堂上的历史学习媒体,因为Power Director可以通过离线或在线下载。学习者可以很容易地操作程序来制作视频,编辑图片,声音,照片。学习者可以赋予过去创造性,使历史成为背景和愉快的。视频结果很容易上传到Youtube或其他社交媒体上。具有学习者参与的真实评估将增加他们提高生产力的重复能力。在2018/2019年,165名IPS IPS项目IPS SMAN项目的学习者中,90%是热情、快乐、专注、自我学习历史的学生,而10%的人对使用手机不太感兴趣
{"title":"Pembelajaran Sejarah Kontekstual, Kreatif, Menyenangkan di Kelas Dengan “Power Director” bagi Generasi Z","authors":"Melaningrum Andarwati","doi":"10.17977/UM033V2I12019P064","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/UM033V2I12019P064","url":null,"abstract":"Masa kini adalah era generasi Z, generasi yang serba terkoneksi dengan internet. Pembelajaran di kelas harus inovatif dengan  menerapkan  konsep “ Learning is fun “.  Guru sejarah di SMA harus memahami  karakteristik generas Z karena peserta didik yang dihadapi di kelas adalah generasi Z. Guru sejarah harus berinovasi memanfaatkan Gadget dalam pembelajaran agar pelajaran  sejarah menjadi kontektual. Sejarah  yang kontektual dapat membangkitkan kesadaran sejarah. Pemanfaatan media Gadget dalam pembelajaran akan  meningkatkan daya kreatfitasi, ketrampilan, produktifitas, peserta didik dalam belajar sejarah. Aplikasi Power Derector dapat menjadi alternatif media pembelajaran sejarah di kelas, karena Power Director dapat di unduh dengan off line maupun on line. Aplikasinya mudah dioperasikan peserta didik  untuk membuat video, mengedit gambar, suara,  foto  dalam waktu yang bersamaan. Peserta didik dapat menghadirkan masa lampau dengan kreatifitasnya, sehingga sejarah menjadi kontektual dan menyenangkan. Hasil video di unggah  secara mudah ke Youtube maupun ke media sosial yang lainnya. Penilaian autentik yang melibatkan peserta didik akan meningkatkan daya kopetensi mereka untuk meningkatkan produktifitasnya. Dari 165 peserta didik kelas XII program IPS SMAN 1 Sumberpucung tahun 2018/2019 yang memanfaatkan  Power Director untuk belajar  di kelas, 90 % antusias, senang, fokus, mandiri belajar sejarah, sedangkan 10 % kurang antusias karena menggunakan I-phone","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"77 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131435454","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 11
Pembelajaran Sejarah untuk Generasi Z Z代的历史研究
Pub Date : 2019-06-27 DOI: 10.17977/UM033V2I12019P001
Wida Rahayu
Sejarah merupakan peristiwa masa lampau, dan bermakna apabila mau belajar dari pengalaman masa lampau tersebut. Peristiwa masa lampau itu pada hakikatnya adalah pelajaran yang paling berharga bagi generasi selanjutnya. Perkembangan mutakhir dari ilmu sejarah harus diikuti untuk keperluan pendidikan terutama pengembangan pengetahuannya yang pada akhirnya adalah pengembangan wawasan dan keilmuan sejarah sendiri, sehingga sejarah sebagai ilmu dan peristiwa serta pembelajaran sejarah sendiri dapat di-up date. Pendidikan sebagai proses pembinaan bangsa, masih ditandai dengan berbagai ketimpangan moral, akhlak, masalah-masalah sosial, ekonomi, politik dan jati diri bangsa. Di sisi lain perkembangan ilmu dan tehnologi yang sangat cepat dan menuntut perubahan dan perkembangan. Generasi Z dikenal sebagai karakter yang lebih tidak fokus dari milenial, lebih serba-bisa,  lebih individual, lebih global, berpikiran lebih terbuka,  dan lebih ramah teknologi. Lahirnya Generasi Z menuntut peran guru sejarah untuk senantiasa meng up-date cara dalam pembelajaran sejarah.
历史是一件古老的事情,当你从这些经历中学习时,它就有意义了。过去的事件实际上是对下一代最有价值的一课。必须遵循历史科学的最新发展,以教育的目的,特别是他的知识的发展,最终是发展他自己的历史的洞察力和科学,使历史作为一个单独的科学、事件和历史学习可以是最新的。教育作为一个国家建设的过程,其特点仍然是道德、社会、经济、政治和国家身份的各种不平等。另一方面,科学和技术的发展是迅速的,需要变革和发展。Z代被认为是千禧年、更多能、更个人、更全球化、更开放的思想和更友好的技术。Z代的诞生需要历史教师在不断更新历史学习方式方面的作用。
{"title":"Pembelajaran Sejarah untuk Generasi Z","authors":"Wida Rahayu","doi":"10.17977/UM033V2I12019P001","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/UM033V2I12019P001","url":null,"abstract":"Sejarah merupakan peristiwa masa lampau, dan bermakna apabila mau belajar dari pengalaman masa lampau tersebut. Peristiwa masa lampau itu pada hakikatnya adalah pelajaran yang paling berharga bagi generasi selanjutnya. Perkembangan mutakhir dari ilmu sejarah harus diikuti untuk keperluan pendidikan terutama pengembangan pengetahuannya yang pada akhirnya adalah pengembangan wawasan dan keilmuan sejarah sendiri, sehingga sejarah sebagai ilmu dan peristiwa serta pembelajaran sejarah sendiri dapat di-up date. Pendidikan sebagai proses pembinaan bangsa, masih ditandai dengan berbagai ketimpangan moral, akhlak, masalah-masalah sosial, ekonomi, politik dan jati diri bangsa. Di sisi lain perkembangan ilmu dan tehnologi yang sangat cepat dan menuntut perubahan dan perkembangan. Generasi Z dikenal sebagai karakter yang lebih tidak fokus dari milenial, lebih serba-bisa,  lebih individual, lebih global, berpikiran lebih terbuka,  dan lebih ramah teknologi. Lahirnya Generasi Z menuntut peran guru sejarah untuk senantiasa meng up-date cara dalam pembelajaran sejarah.","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132376346","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 6
Pararaton Sebagai Sumber Sejarah: Pemanfaatannya dalam Pembelajaran di Era Digital 帕拉顿作为历史资源:它在数字时代的学习中使用
Pub Date : 2019-06-27 DOI: 10.17977/um033v2i12019p038
Susanto Yunus Alfian
Salah satu kompetensi dasar matapelajaran Sejarah Indonesia kelas X menuntut siswa untuk menganalisis kehidupan masyarakat, pemerintahan, dan budaya pada masa kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha di Indonesia dan untuk menyajikan hasil penalaran dalam bentuk tulisan. Untuk memfasilitasi tercapainya kemampuan menganalisis dan kemampuan menulis sejarah, pemanfaatan sumber sejarah merupakan suatu cara yang bisa dilakukan. Pararaton sebagai suatu sumber bisa dimanfaatkan. Bagaimana cara pemanfaatan Pararaton dalam memfasilitasi pembelajaran siswa agar bisa menganalisis dan membuat karya tulis menuntut adanya jawaban. Oleh karena itu tulisan ini berusaha untuk menjawabnya dengan mencoba menawarkan suatu strategi pembelajannya.
印尼历史专业的基本能力之一要求学生分析印尼印度教和佛教王国时期的社区、政府和文化生活,并以书面形式提出推理的结果。为了帮助获得分析和书写历史的能力,利用历史资源是一种可行的工具。帕拉顿作为一个来源是有用的。帕拉顿如何利用学生的学习来分析和创作论文需要答案。因此,它试图通过提供自己的辩护策略来回答这个问题。
{"title":"Pararaton Sebagai Sumber Sejarah: Pemanfaatannya dalam Pembelajaran di Era Digital","authors":"Susanto Yunus Alfian","doi":"10.17977/um033v2i12019p038","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um033v2i12019p038","url":null,"abstract":"Salah satu kompetensi dasar matapelajaran Sejarah Indonesia kelas X menuntut siswa untuk menganalisis kehidupan masyarakat, pemerintahan, dan budaya pada masa kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha di Indonesia dan untuk menyajikan hasil penalaran dalam bentuk tulisan. Untuk memfasilitasi tercapainya kemampuan menganalisis dan kemampuan menulis sejarah, pemanfaatan sumber sejarah merupakan suatu cara yang bisa dilakukan. Pararaton sebagai suatu sumber bisa dimanfaatkan. Bagaimana cara pemanfaatan Pararaton dalam memfasilitasi pembelajaran siswa agar bisa menganalisis dan membuat karya tulis menuntut adanya jawaban. Oleh karena itu tulisan ini berusaha untuk menjawabnya dengan mencoba menawarkan suatu strategi pembelajannya.","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"207 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114989409","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
期刊
Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1