Pub Date : 2019-06-27DOI: 10.17977/UM033V2I12019P008
Asyif Awaludin Romadhoni, Dha Widhi Witir
Indonesia adalah negara yang beragam. Keberagaman tersebut memberikan potensi besar, khsusnya keberagaman budaya dan nilai kearifan lokal yang merupakan cerminan sosio-kultural masyarakat Indonesia. Hal tersebut perlu dilanjutkan dan diajarkan kepada generasi muda, dikembangkan, dan dijaga ciri khasnya di tengah arus globalisasi. Salah satu caranya adalah dengan mengintergrasikan pendidikan yang menanamkan nilai kearifan lokal ke dalam kegiatan pembelajaran mata pelajaran Sejarah dan Sejarah Indonesia. Sejarah dan Sejarah Indonesia adalah mata pelajaran wajib, dipandang dapat menumbuhkan cinta tanah air, dan menumbuhkan karakter keindonesia. Hal tersebut senada bila diintegrasikan dengan nilai kearifan lokal Indonesia. Internalisasi nilai kearifan lokal Indonesia dalam mata pelajaran Sejarah dan Sejarah Indonesia dapat dilaksanakan dengan penggunaan metode pembelajaran, bahan ajar, media pembelajaran, dan sumber belajar yang disukai dan sesuai dengan karakteristik generasi muda Indonesia jaman now.
{"title":"Internalisasi Nilai Kearifan Lokal Indonesia melalui Pembelajaran Sejarah untuk Membangun Karakter Generasi Muda Jaman Now","authors":"Asyif Awaludin Romadhoni, Dha Widhi Witir","doi":"10.17977/UM033V2I12019P008","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/UM033V2I12019P008","url":null,"abstract":"Indonesia adalah negara yang beragam. Keberagaman tersebut memberikan potensi besar, khsusnya keberagaman budaya dan nilai kearifan lokal yang merupakan cerminan sosio-kultural masyarakat Indonesia. Hal tersebut perlu dilanjutkan dan diajarkan kepada generasi muda, dikembangkan, dan dijaga ciri khasnya di tengah arus globalisasi. Salah satu caranya adalah dengan mengintergrasikan pendidikan yang menanamkan nilai kearifan lokal ke dalam kegiatan pembelajaran mata pelajaran Sejarah dan Sejarah Indonesia. Sejarah dan Sejarah Indonesia adalah mata pelajaran wajib, dipandang dapat menumbuhkan cinta tanah air, dan menumbuhkan karakter keindonesia. Hal tersebut senada bila diintegrasikan dengan nilai kearifan lokal Indonesia. Internalisasi nilai kearifan lokal Indonesia dalam mata pelajaran Sejarah dan Sejarah Indonesia dapat dilaksanakan dengan penggunaan metode pembelajaran, bahan ajar, media pembelajaran, dan sumber belajar yang disukai dan sesuai dengan karakteristik generasi muda Indonesia jaman now.","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"70 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128849643","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-06-27DOI: 10.17977/UM033V2I12019P082
S. Sumargono, H. Susanto, Valency Rachmedita
Tujuan dari penelitian ini adalah pengembangan media pembelajaran sejarah nasional yang sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi. Salah satunya adalah pengembangan media pembelajaran sejarah nasioanal berbantuan iSpring Suite 6.2 untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Metode penelitian yang dipergunakan adalah metode penelitian dan pengembangan atau Research & Development (R&D) dari Thiagarajan. Prosedur langkah kerja dalam penelitian meliputi: 1) Define, 2) Design, 3) Develop, serta 4) Disseminate. Uji keefektifan produk dilakukan dengan metode eksperimen.Sekolah SMA N 1 Surakarta dipilih sebagai tempat penelitian. Sebagai kelompok eksperimen dipilih kelas XI IPS 3 dan kelas XI IPS 2 sebagai kelompok kontrol. Berdasarkan analisis hasil uji keefektifan, hasil post test kelas eksperimen (menggunakan media yang dikembangkan) hasil analisis SPSS 16 diketahui signifikan pada 0,000 rerata nilai tes hasil belajar kelas kontrol (kelompok yang dikenai power point) = 78,75 sehingga dapat disimpulkan bahwa media yang dikembangkan efektif untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik.
{"title":"Pengembangan Media Pembelajaran Sejarah Berbantuan ISpring Suite 6.2 untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Siswa Kelas XI IPS SMAN 1 Surakarta","authors":"S. Sumargono, H. Susanto, Valency Rachmedita","doi":"10.17977/UM033V2I12019P082","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/UM033V2I12019P082","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah pengembangan media pembelajaran sejarah nasional yang sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi. Salah satunya adalah pengembangan media pembelajaran sejarah nasioanal berbantuan iSpring Suite 6.2 untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Metode penelitian yang dipergunakan adalah metode penelitian dan pengembangan atau Research & Development (R&D) dari Thiagarajan. Prosedur langkah kerja dalam penelitian meliputi: 1) Define, 2) Design, 3) Develop, serta 4) Disseminate. Uji keefektifan produk dilakukan dengan metode eksperimen.Sekolah SMA N 1 Surakarta dipilih sebagai tempat penelitian. Sebagai kelompok eksperimen dipilih kelas XI IPS 3 dan kelas XI IPS 2 sebagai kelompok kontrol. Berdasarkan analisis hasil uji keefektifan, hasil post test kelas eksperimen (menggunakan media yang dikembangkan) hasil analisis SPSS 16 diketahui signifikan pada 0,000 rerata nilai tes hasil belajar kelas kontrol (kelompok yang dikenai power point) = 78,75 sehingga dapat disimpulkan bahwa media yang dikembangkan efektif untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik.","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127787484","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-06-27DOI: 10.17977/UM033V2I12019P024
Sunariyadi Maskurin
Kawasan bersejarah adalah kawasan yang penting bagi setiap kota. Kawasan ini menyimpan memori masa lalu suatu kota. Berawal dari ketertarikan terhadap kawasan bersejarah masa kolonial di Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya membuat peneliti tertarik untuk menulis artikel tentang kawasan bersejarah. Selama ini keberadaan kawasan bersejarah sering dilupakan. Namun sejak kota Bandung, Jakarta, Semarang dan diikuti Surabaya melakukan revitalisasi kota tua hal tersebut berubah. Kawasan bersejarah peninggalan kolonial dihidupkan kembali sesuai bangunan awalnya. Fokus kajian dalam artikel ini adalah (1) bagaimana kondisi kawasan bersejarah di kota delta saat ini dan (2) bagaimana upaya yang dapat dilakukan dalam mengenalkan jejak peninggalan kolonial di kota delta untuk generasi Z. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kepustakaan dan didukung dengan studi lapangan. Satu diantara kota yang terdapat peninggalan kolonial adalah kota delta, Sidoarjo. Peninggalan kolonial di kota delta adalah pabrik gula, stasiun kereta api dan beberapa pemukiman. Hal tersebut karena kota delta merupakan satu diantara kota yang terkena kebijakan cultuurstelsel. Kondisi beberapa peninggalan kolonial di kota delta sedikit memperihatinkan karena mengalami kerusakan. Peninggalan kolonial dapat memberikan inspirasi untuk generasi saat ini, yakni generasi Z. Generasi yang identik sebagai pengguna teknologi dan media sosial yang aktif. Berbagai aktivitas diabadikan di media sosial, terutama ketika berada di kawasan bersejarah. Terdapat beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mengenalkan kawasan bersejarah untuk generasi Z, yakni melalui media sosial dan ruang kelas.
{"title":"Inspirasi dari Kawasan Bersejarah: Mengenalkan Jejak Peninggalan Kolonial di Kota Delta untuk Generasi Z","authors":"Sunariyadi Maskurin","doi":"10.17977/UM033V2I12019P024","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/UM033V2I12019P024","url":null,"abstract":"Kawasan bersejarah adalah kawasan yang penting bagi setiap kota. Kawasan ini menyimpan memori masa lalu suatu kota. Berawal dari ketertarikan terhadap kawasan bersejarah masa kolonial di Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya membuat peneliti tertarik untuk menulis artikel tentang kawasan bersejarah. Selama ini keberadaan kawasan bersejarah sering dilupakan. Namun sejak kota Bandung, Jakarta, Semarang dan diikuti Surabaya melakukan revitalisasi kota tua hal tersebut berubah. Kawasan bersejarah peninggalan kolonial dihidupkan kembali sesuai bangunan awalnya. Fokus kajian dalam artikel ini adalah (1) bagaimana kondisi kawasan bersejarah di kota delta saat ini dan (2) bagaimana upaya yang dapat dilakukan dalam mengenalkan jejak peninggalan kolonial di kota delta untuk generasi Z. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kepustakaan dan didukung dengan studi lapangan. Satu diantara kota yang terdapat peninggalan kolonial adalah kota delta, Sidoarjo. Peninggalan kolonial di kota delta adalah pabrik gula, stasiun kereta api dan beberapa pemukiman. Hal tersebut karena kota delta merupakan satu diantara kota yang terkena kebijakan cultuurstelsel. Kondisi beberapa peninggalan kolonial di kota delta sedikit memperihatinkan karena mengalami kerusakan. Peninggalan kolonial dapat memberikan inspirasi untuk generasi saat ini, yakni generasi Z. Generasi yang identik sebagai pengguna teknologi dan media sosial yang aktif. Berbagai aktivitas diabadikan di media sosial, terutama ketika berada di kawasan bersejarah. Terdapat beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mengenalkan kawasan bersejarah untuk generasi Z, yakni melalui media sosial dan ruang kelas.","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127826877","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2018-12-30DOI: 10.17977/UM033V1I22018P135
Ronal Ridhoi
This paper aims to explain the motives of education in Archipelago (Indonesia) since prehistory until the contemporary period. Whether the motives of education in archipelago have changes every period? Or it just shows the continuity? The author attempt to look this phenomenon on historical perspective with peruses some literature such as books, articles, archives and online magazine. This paper finds out that the motive of education in Archipelago has been changed from the prehistory period until the colonial period (from practice to economic motive). Since colonial to the contemporary period we can find the continuity about the motive, that is the economic motives to produce a worker. That phenomenon still continuous until today. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v1i22018p135
{"title":"Melihat Motif Pendidikan Di Nusantara Dari Perspektif Historis","authors":"Ronal Ridhoi","doi":"10.17977/UM033V1I22018P135","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/UM033V1I22018P135","url":null,"abstract":"This paper aims to explain the motives of education in Archipelago (Indonesia) since prehistory until the contemporary period. Whether the motives of education in archipelago have changes every period? Or it just shows the continuity? The author attempt to look this phenomenon on historical perspective with peruses some literature such as books, articles, archives and online magazine. This paper finds out that the motive of education in Archipelago has been changed from the prehistory period until the colonial period (from practice to economic motive). Since colonial to the contemporary period we can find the continuity about the motive, that is the economic motives to produce a worker. That phenomenon still continuous until today. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v1i22018p135","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126765725","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2018-12-30DOI: 10.17977/um033v1i22018p117
I. G. Widja
{"title":"Pembelajaran Sejarah Yang Mencerdaskan Suatu Alternatif Menghadapi Tantangan dan Tuntutan Jaman yang Berubah","authors":"I. G. Widja","doi":"10.17977/um033v1i22018p117","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um033v1i22018p117","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123098690","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2018-12-30DOI: 10.17977/UM0330V1I2P176-187
M. Y. Efendi, Ismail Lutfi, Indah Wahyu Puji Utami, Slamet Sujud Purnawan Jati
Perkembangan teknologi saat ini berpengaruh pada dunia pendidikan, termasuk pendidikan sejarah. Berbagai media pembelajaran berbasis teknologi informasi dikembangkan untuk menunjang pembelajaran sejarah di sekolah, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi augmented reality (AR) untuk visualisasi berbagai peninggalan kerajaan Singhasari. Berdasarkan hal tersebut, maka tujuan penelitian dan pengembangan ini adalah menghasilkan dan menguji efektifitas media pembelajaran sejarah ARC Candi-Candi Masa Singhasari berbasis Unity3D pada pokok materi peninggalan Kerajaan Singhasari untuk peserta didik kelas X KPR 1 SMK Negeri 11 Malang. Metode yang digunakan peneliti adalah metode penelitian dan pengembangan model 4D yang dikembangkan oleh Thiagarajan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa validasi media pembelajaran yang dikembangkan dari ahli media mendapatkan nilai persentase sebesar 100%, sedangkan dari ahli materi nilai persentase sebesar 89%. Hasil uji coba awal kelompok kecil dengan jumlah 7 peserta didik diperoleh nilai persentase sebesar 98%. Dari hasil uji coba pemakaian kelompok besar dengan jumlah 30 peserta didik diperoleh nilai persentase sebesar 87%. Dari hasil pengukuran nilai pretest dan postest , terjadi peningkatan yang cukup signifikan hasil belajar peserta didik setelah menggunakan media pembelajaran ini. Rata-rata nilai pretest adalah 31,3 sedangkan nilai postest adalah 78,7. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran ARC Candi-Candi Masa Singhasari ini tergolong sangat valid dan sangat efektif digunakan untuk pembelajaran sejarah. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v1i22018p176
{"title":"Pengembangan Media Pembelajaran Sejarah Augmented Reality Card (Arc) Candi–Candi Masa Singhasari Berbasis Unity3D pada Pokok Materi Peninggalan Kerajaan Singhasari untuk Peserta Didik Kelas X KPR1 SMK Negeri 11 Malang","authors":"M. Y. Efendi, Ismail Lutfi, Indah Wahyu Puji Utami, Slamet Sujud Purnawan Jati","doi":"10.17977/UM0330V1I2P176-187","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/UM0330V1I2P176-187","url":null,"abstract":"Perkembangan teknologi saat ini berpengaruh pada dunia pendidikan, termasuk pendidikan sejarah. Berbagai media pembelajaran berbasis teknologi informasi dikembangkan untuk menunjang pembelajaran sejarah di sekolah, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi augmented reality (AR) untuk visualisasi berbagai peninggalan kerajaan Singhasari. Berdasarkan hal tersebut, maka tujuan penelitian dan pengembangan ini adalah menghasilkan dan menguji efektifitas media pembelajaran sejarah ARC Candi-Candi Masa Singhasari berbasis Unity3D pada pokok materi peninggalan Kerajaan Singhasari untuk peserta didik kelas X KPR 1 SMK Negeri 11 Malang. Metode yang digunakan peneliti adalah metode penelitian dan pengembangan model 4D yang dikembangkan oleh Thiagarajan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa validasi media pembelajaran yang dikembangkan dari ahli media mendapatkan nilai persentase sebesar 100%, sedangkan dari ahli materi nilai persentase sebesar 89%. Hasil uji coba awal kelompok kecil dengan jumlah 7 peserta didik diperoleh nilai persentase sebesar 98%. Dari hasil uji coba pemakaian kelompok besar dengan jumlah 30 peserta didik diperoleh nilai persentase sebesar 87%. Dari hasil pengukuran nilai pretest dan postest , terjadi peningkatan yang cukup signifikan hasil belajar peserta didik setelah menggunakan media pembelajaran ini. Rata-rata nilai pretest adalah 31,3 sedangkan nilai postest adalah 78,7. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran ARC Candi-Candi Masa Singhasari ini tergolong sangat valid dan sangat efektif digunakan untuk pembelajaran sejarah. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v1i22018p176","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129906486","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2018-12-30DOI: 10.17977/UM0330V1I2P214-235
Akhmad Saidillah
Peserta didik adalah makhluk yang berada dalam proses perkembangan dan pertumbuhan menurut fitrahnya masing-masing, dimana mereka sangat memerlukan bimbingan dan pengarahan yang konsisten menuju kearah titik optimal kemampuan fitrahnya. Namun dalam realitasnya ada beberapa faktor yang mempengaruhi kesulitan dan hambatan dalam proses perkembangan dan pertumbuhan tersebut khususnya dalam proses pembelajaran sejarah. Hal ini terjadi karena faktor internal dan eksternal dalam proses belajar serta pembelajaran sejarah masih dianggap tidak lebih dari rangkaian angka tahun dan urutan peristiwa yang harus diingat kemudian diungkap kembali saat menjawab soal-soal ujian. Kenyataan ini tidak dapat dipungkiri, karena masih terjadi sampai sekarang. Pembelajaran sejarah yang selama ini terjadi di sekolah-sekolah dirasakan kering dan membosankan.Kajian ini membahas mengenai kesulitan peserta didik dalam proses pembelajaran sejarah. Hasil yang diharapkan dari kajian ini adalah guru sebagai pendidik mampu memotivasi peserta didik dalam proses pembelajaran sejarah dan peserta didik bisa mengatasi permasalahan-permasalahan dalam proses pembelajaran DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v1i22018p214
{"title":"Kesulitan Peserta Didik Dalam Proses Pembelajaran Sejarah","authors":"Akhmad Saidillah","doi":"10.17977/UM0330V1I2P214-235","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/UM0330V1I2P214-235","url":null,"abstract":"Peserta didik adalah makhluk yang berada dalam proses perkembangan dan pertumbuhan menurut fitrahnya masing-masing, dimana mereka sangat memerlukan bimbingan dan pengarahan yang konsisten menuju kearah titik optimal kemampuan fitrahnya. Namun dalam realitasnya ada beberapa faktor yang mempengaruhi kesulitan dan hambatan dalam proses perkembangan dan pertumbuhan tersebut khususnya dalam proses pembelajaran sejarah. Hal ini terjadi karena faktor internal dan eksternal dalam proses belajar serta pembelajaran sejarah masih dianggap tidak lebih dari rangkaian angka tahun dan urutan peristiwa yang harus diingat kemudian diungkap kembali saat menjawab soal-soal ujian. Kenyataan ini tidak dapat dipungkiri, karena masih terjadi sampai sekarang. Pembelajaran sejarah yang selama ini terjadi di sekolah-sekolah dirasakan kering dan membosankan.Kajian ini membahas mengenai kesulitan peserta didik dalam proses pembelajaran sejarah. Hasil yang diharapkan dari kajian ini adalah guru sebagai pendidik mampu memotivasi peserta didik dalam proses pembelajaran sejarah dan peserta didik bisa mengatasi permasalahan-permasalahan dalam proses pembelajaran DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v1i22018p214","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128341392","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2018-12-30DOI: 10.17977/UM0330V1I2P150-162
Susanto Yunus Alfian
Penguatan pendidikan karakter (PPK) wajib dilaksanakan. Permasalahannya adalah “Bagaimanakah menyisipkan PPK”? Strategi pembelajaraqn CIFRED adalah strategi yang digunakan untuk terjadinya pembelajaran proyek dalam penguatan pendidikan karakter. Strategi CIFRED berupa langkah-langkah: (1) Mencari cerita tantri pada relief di Candi Jago, (2) Memberi interpretasi, (3) Mencari satu film contoh nilai moral atau karakter, dan (4) Membuat tulisan singkat tentang tindakan yang bisa mereka lakukan. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v1i22018p150
{"title":"Cifred: Strategi Pembelajaran Penguatan Nilai Moral Pada Matapelajaran Sejarah Indonesia","authors":"Susanto Yunus Alfian","doi":"10.17977/UM0330V1I2P150-162","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/UM0330V1I2P150-162","url":null,"abstract":"Penguatan pendidikan karakter (PPK) wajib dilaksanakan. Permasalahannya adalah “Bagaimanakah menyisipkan PPK”? Strategi pembelajaraqn CIFRED adalah strategi yang digunakan untuk terjadinya pembelajaran proyek dalam penguatan pendidikan karakter. Strategi CIFRED berupa langkah-langkah: (1) Mencari cerita tantri pada relief di Candi Jago, (2) Memberi interpretasi, (3) Mencari satu film contoh nilai moral atau karakter, dan (4) Membuat tulisan singkat tentang tindakan yang bisa mereka lakukan. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um033v1i22018p150","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130834085","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2018-12-28DOI: 10.17977/UM033V1I22018P163
Mochamad Nurfahrul Lukmanul Khakim
Hamka adalah sastrawan dan ulama Indonesia yang hidup sejak zaman penjajahan Belanda sampai kontemporer. Hamka menulis sebagian pengalaman hidup dalam bentuk karya sastra, salah satunya novel Menunggu Beduk Berbunyi (1950). Novel ini memuat peristiwa penting tentang penangkapan dan pengasingan Soekarno-Hatta ke Pulau Bangka. Mahasiswa sejarah belum pernah membaca novel ini dalam perkuliahan Sejarah Indonesia Modern. Metode penelitian kualitatif digunakan untuk mengkaji secara kritis isi novel untuk pengembangan materi ajar sejarah Indonesia modern. Analisis semiotika digunakan untuk membedah novel Menunggu Beduk Berbunyi (1950) karya Hamka. Hasil analisis novel Menunggu Beduk Berbunyi (1950) digunakan untuk pengembangan materi ajar Sejaran Indonesia Modern agar dapat memperkaya wawasan mahasiswa mengenai Sejarah Indonesia Modern.
{"title":"Kesadaran Sejarah Dalam Novel ‘Menunggu Beduk Berbunyi’ Hamka (1950) Sebagai Pengembangan Materi Ajar Sejarah Indonesia Modern","authors":"Mochamad Nurfahrul Lukmanul Khakim","doi":"10.17977/UM033V1I22018P163","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/UM033V1I22018P163","url":null,"abstract":"Hamka adalah sastrawan dan ulama Indonesia yang hidup sejak zaman penjajahan Belanda sampai kontemporer. Hamka menulis sebagian pengalaman hidup dalam bentuk karya sastra, salah satunya novel Menunggu Beduk Berbunyi (1950). Novel ini memuat peristiwa penting tentang penangkapan dan pengasingan Soekarno-Hatta ke Pulau Bangka. Mahasiswa sejarah belum pernah membaca novel ini dalam perkuliahan Sejarah Indonesia Modern. Metode penelitian kualitatif digunakan untuk mengkaji secara kritis isi novel untuk pengembangan materi ajar sejarah Indonesia modern. Analisis semiotika digunakan untuk membedah novel Menunggu Beduk Berbunyi (1950) karya Hamka. Hasil analisis novel Menunggu Beduk Berbunyi (1950) digunakan untuk pengembangan materi ajar Sejaran Indonesia Modern agar dapat memperkaya wawasan mahasiswa mengenai Sejarah Indonesia Modern.","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121603100","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2018-12-28DOI: 10.17977/um033v1i22018p202
Puji Rizki Irani, Wiwit Nur Habibah, I. Gladys, Ivan Eldiansyah, Bambang Soepeno, Rully Putri Nirmala Puji
ABSTRACT History teachers have their own problems related to their own competency. This is based on the historical materials acquistion for X grade until XII grade. In this research, the author uses mixed-method research which employs quantitative and qualitative data as the fundamental reference. This research has been done in SMKN 1 Jember and found three problems related to history teachers competency which include the lack of teaches in describing the scope of historical studies, the lack of using historical aids, and the lack of giving pleasure to students in learning history. This paper, the author also gives solve for the teacher to address those problems. ABSTRAK Guru sejarah memiliki problematik tersendiri terkait kompetensi yang dimilikinya. Hal ini didasari dari penguasaan materi sejarah kelas X sampai dengan kelas XII yang dikuasai. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian campuran atau mix method dengan menggunakan data kuantitatif dan data kualitatif sebagai acuan dasarnya. Dalam penelitian yang dilakukan di SMKN 1 Jember terdapat tiga problematik terkait kompetensi guru sejarah yaitu guru kurang mendeskripsikan ruang lingkup kajian sejarah, kurang menggunakan ilmu bantu sejarah, dan kurang memberikan kesenangan (rekreasi) dalam diri siswa dari adanya belajar sejarah. Disini peneliti juga memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang muncul tersebut.
历史教师自身存在着与自身能力相关的问题。这是基于X级至12级的历史资料采集。在本研究中,作者采用了以定量和定性数据为基本参考的混合方法研究。本研究于2011年9月在SMKN进行,发现与历史教师胜任力相关的三个问题,即缺乏对历史研究范围的描述,缺乏使用历史辅助工具,以及缺乏给学生学习历史的乐趣。本文也为教师解决这些问题提出了解决方案。【摘要】古鲁的记忆问题,是指对问题的理解,是对问题的理解。Hal ini didasari dari penguin and materi sejarah kelas X sampai dengan kelas 12 yang dikuasai。Jenis penelitian ini mongunakan penelitian campuran atau混合方法,dengan menggunakan数据定量和数据定性。1月1日,dam penelitian yang dilakukan di SMKN . 1月1日,dam penelitian yang dilakukan i . 1月1日,dam penelitian yang dilakukan i . 1月1日,dam penelitian yang dilakukan i . 1月1日,dam penelitian yang dilakukan i . 1月1日,dam penelitian yang dilakukan i . 1月1日,dam terdapat tiga problematik terkait kompetensi guru sejarah yitu guru kurang mendeskripsikan ruang lingkup kajian sejarah, kang menggunakan ilmu bantu sejarah, dkuang memberikkan kesenangan (rekresi) Dalam diri siswa dari adanya belajar sejarah。Disini peneliti juga memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang muncul tersebut。
{"title":"Problematik Kompetensi Guru Mata Pelajaran Sejarah di SMKN 1 Jember","authors":"Puji Rizki Irani, Wiwit Nur Habibah, I. Gladys, Ivan Eldiansyah, Bambang Soepeno, Rully Putri Nirmala Puji","doi":"10.17977/um033v1i22018p202","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um033v1i22018p202","url":null,"abstract":"ABSTRACT \u0000 History teachers have their own problems related to their own competency. This is based on the historical materials acquistion for X grade until XII grade. In this research, the author uses mixed-method research which employs quantitative and qualitative data as the fundamental reference. This research has been done in SMKN 1 Jember and found three problems related to history teachers competency which include the lack of teaches in describing the scope of historical studies, the lack of using historical aids, and the lack of giving pleasure to students in learning history. This paper, the author also gives solve for the teacher to address those problems. \u0000ABSTRAK \u0000Guru sejarah memiliki problematik tersendiri terkait kompetensi yang dimilikinya. Hal ini didasari dari penguasaan materi sejarah kelas X sampai dengan kelas XII yang dikuasai. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian campuran atau mix method dengan menggunakan data kuantitatif dan data kualitatif sebagai acuan dasarnya. Dalam penelitian yang dilakukan di SMKN 1 Jember terdapat tiga problematik terkait kompetensi guru sejarah yaitu guru kurang mendeskripsikan ruang lingkup kajian sejarah, kurang menggunakan ilmu bantu sejarah, dan kurang memberikan kesenangan (rekreasi) dalam diri siswa dari adanya belajar sejarah. Disini peneliti juga memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang muncul tersebut.","PeriodicalId":413901,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia","volume":"150 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123705621","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}