首页 > 最新文献

JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)最新文献

英文 中文
Peranan Tuan Guru Haji Muhammad Kasyful Anwar dan Tuan Haji Setta dalam Mendirikan Pesantren Darussalam Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, 1924
Pub Date : 2018-12-12 DOI: 10.30829/j.v2i2.3037
Yusliani Noor, Rabini Sayyidati
Dalam kehidupan sosial-ekonomi masyarakat Banjar di Kalimantan Selatan mengenal pula kelompok pedagang dan pengusaha. Pedagang dan pengusaha yang sukses, dikenal dengan istilah; saudagar dan  juragan. Sebutan kehormatan untuk meraka adalah Tunji, singkatan dari Tuan Haji. Sejak tahun 1892 Pemerintah Kolonial Belanda telah mendirikan sekolah Kelas Dua untuk anak-anak rakyat biasa dan juga sekolah untuk anak-anak pegawai Pemerintah Kolonial. Motivasi memajukan pendidikan Islam di Martapura Kalimantan Selatan sejak 1900 semakin besar. Mengingat daerah lainnya telah mendirikan sekolah Islam. Lembaga pendidikan Islam tersebut, sebagai upaya mengimbangi intensifnya Pemerintah Kolonial Belanda dalam mendirikan sekolah-sekolah sekuler di Banjarmasin. Dalam rangka menahan arus pengaruh pendidikan barat yang dikelola Pemerintah Kolonial Belanda, Tuan Guru Muhammad Kasyful Anwar bekerjasama dengan Tuan Haji Setta, seorang saudagar Banjar mendirikan Pesantren Darussalam di Martapura, Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Setidaknya, Pesantren Darussalam Martapura, Kalimantan Selatan menjadi bagian penting dalam membentuk karakter masyarakat Islam, yang memiliki ciri Ahlussunnah wal-jamaah, dengan tradisi ke NU-an.Kata Kunci: Tuan Guru, Tuan Haji, Pesantren.
在南加里曼丹的Banjar社区的社会经济生活中,也认识了一群商人和商人。成功的商人和商人,俗称:商人和商人。他们的荣誉头衔是Tunji,是Haji先生的缩写。自1892年以来,荷兰殖民政府为普通公民的孩子开办了一所二等学校,并为殖民政府为孩子们开办了一所学校。自1900年以来,在加里曼丹南部马塔普拉推动伊斯兰教育的动机一直在增长。因为其他地区已经建立了伊斯兰学校。为了平衡荷兰殖民政府在班雅尔马辛建立世俗学校的力度。为了抑制荷兰殖民政府西方教育的流动影响力,班加尔商人哈吉·塞塔先生与班加尔商人哈吉·塞姆萨马(Haji Setta)合作,他在加里曼丹·班贾尔区(Banjar village)的马塔普拉建立了Darussalam Pesantren。至少,加里曼丹南部伊斯兰社会的成员达鲁萨姆马穆(Darussalam Martapura)在塑造伊斯兰社会的特征方面发挥了重要作用。伊斯兰社会具有传统的Ahlussunnah wal-jamaah的特征,传统是nu干人。关键词:哈吉先生,寄宿学校。
{"title":"Peranan Tuan Guru Haji Muhammad Kasyful Anwar dan Tuan Haji Setta dalam Mendirikan Pesantren Darussalam Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, 1924","authors":"Yusliani Noor, Rabini Sayyidati","doi":"10.30829/j.v2i2.3037","DOIUrl":"https://doi.org/10.30829/j.v2i2.3037","url":null,"abstract":"Dalam kehidupan sosial-ekonomi masyarakat Banjar di Kalimantan Selatan mengenal pula kelompok pedagang dan pengusaha. Pedagang dan pengusaha yang sukses, dikenal dengan istilah; saudagar dan  juragan. Sebutan kehormatan untuk meraka adalah Tunji, singkatan dari Tuan Haji. Sejak tahun 1892 Pemerintah Kolonial Belanda telah mendirikan sekolah Kelas Dua untuk anak-anak rakyat biasa dan juga sekolah untuk anak-anak pegawai Pemerintah Kolonial. Motivasi memajukan pendidikan Islam di Martapura Kalimantan Selatan sejak 1900 semakin besar. Mengingat daerah lainnya telah mendirikan sekolah Islam. Lembaga pendidikan Islam tersebut, sebagai upaya mengimbangi intensifnya Pemerintah Kolonial Belanda dalam mendirikan sekolah-sekolah sekuler di Banjarmasin. Dalam rangka menahan arus pengaruh pendidikan barat yang dikelola Pemerintah Kolonial Belanda, Tuan Guru Muhammad Kasyful Anwar bekerjasama dengan Tuan Haji Setta, seorang saudagar Banjar mendirikan Pesantren Darussalam di Martapura, Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Setidaknya, Pesantren Darussalam Martapura, Kalimantan Selatan menjadi bagian penting dalam membentuk karakter masyarakat Islam, yang memiliki ciri Ahlussunnah wal-jamaah, dengan tradisi ke NU-an.Kata Kunci: Tuan Guru, Tuan Haji, Pesantren.","PeriodicalId":443274,"journal":{"name":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133058931","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Potret Pendidikan Islam di Pamekasan Madura (Peran KH. Ahmad Madani dalam Pendidikan dan Pengembangan Masyarakat di Ponpes Sumber Bungur Pamekasan Madura 1960-2006)
Pub Date : 2018-12-12 DOI: 10.30829/j.v2i2.1749
M. Sholeh
This study describes the role of KH. Ahmad Madani in education and community development at boarding school of Sumber Bungur. The method used in this study is the historical method, which uses a biographical approach. Biographical approach is an approach that seeks to understand and deepen keperibadian (figures) based on the background of the cultural social environment in which the character was raised, how the education process is experienced, the characters that are around him. The technique of data collection is by literature study and interview. The author collects data related to the discussion that will the author do. Data collected from interviews, books, journals, theses, internet and articles. The writer then criticized the source that has been obtained, which then performed data analysis and taken conclusions. The results of this study is Ahmad Madani is a pioneer and a figure who care about the education system in Madura, especially in Pakong Pamekasan District. From his ideas, around the 1960s, he was able to integrate both educational systems by establishing his own schools where religious knowledge and common knowledge were taught, although at the beginning of his pioneering many societies and even religious leaders considered KH. Ahmad Madani has continued the heritage and culture of Dutch clones, by incorporating the general materials into the educational institution he pioneered. Whereas the general matter is a subject matter brought by westerners whose connotation is that the western man is a Gentile.Keywords : Pesantren Education, Education in Ponpes Sumber Bungur.
本研究描述了KH的作用。Ahmad Madani在Sumber Bungur寄宿学校从事教育和社区发展。本研究使用的方法是历史方法,采用传记方法。传记法是一种根据人物成长的文化社会环境背景、经历的教育过程、周围的人物来理解和深化人物的方法。资料收集的方法为文献研究法和访谈法。作者收集了与作者将要做的讨论相关的数据。数据收集自访谈、书籍、期刊、论文、网络和文章。作者随后对已获得的来源进行了批评,然后进行了数据分析并得出结论。这项研究的结果是Ahmad Madani是一个先驱,也是一个关心马杜拉教育系统的人物,特别是在Pakong Pamekasan区。根据他的想法,在20世纪60年代左右,他能够通过建立自己的学校来整合两种教育体系,教授宗教知识和常识,尽管在他的先驱之初,许多社会甚至宗教领袖都认为是KH。Ahmad Madani通过将一般材料纳入他开创的教育机构,延续了荷兰克隆的遗产和文化。而一般的问题是由西方人带来的主题,其内涵是西方人是外邦人。关键词:大学生教育;大学生教育;
{"title":"Potret Pendidikan Islam di Pamekasan Madura (Peran KH. Ahmad Madani dalam Pendidikan dan Pengembangan Masyarakat di Ponpes Sumber Bungur Pamekasan Madura 1960-2006)","authors":"M. Sholeh","doi":"10.30829/j.v2i2.1749","DOIUrl":"https://doi.org/10.30829/j.v2i2.1749","url":null,"abstract":"This study describes the role of KH. Ahmad Madani in education and community development at boarding school of Sumber Bungur. The method used in this study is the historical method, which uses a biographical approach. Biographical approach is an approach that seeks to understand and deepen keperibadian (figures) based on the background of the cultural social environment in which the character was raised, how the education process is experienced, the characters that are around him. The technique of data collection is by literature study and interview. The author collects data related to the discussion that will the author do. Data collected from interviews, books, journals, theses, internet and articles. The writer then criticized the source that has been obtained, which then performed data analysis and taken conclusions. The results of this study is Ahmad Madani is a pioneer and a figure who care about the education system in Madura, especially in Pakong Pamekasan District. From his ideas, around the 1960s, he was able to integrate both educational systems by establishing his own schools where religious knowledge and common knowledge were taught, although at the beginning of his pioneering many societies and even religious leaders considered KH. Ahmad Madani has continued the heritage and culture of Dutch clones, by incorporating the general materials into the educational institution he pioneered. Whereas the general matter is a subject matter brought by westerners whose connotation is that the western man is a Gentile.Keywords : Pesantren Education, Education in Ponpes Sumber Bungur.","PeriodicalId":443274,"journal":{"name":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","volume":"108 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130511484","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Sejarah Agama Islam di Kerajaan Mataram pada Masa Penembahan Senapati (1584-1601)
Pub Date : 2018-12-12 DOI: 10.30829/j.v2i2.1519
Rizal Zamzami
Kerajaan Mataram merupakan Kerajaan Islam yang berada di pedalaman Jawa yang dipimpin oleh Panembahan Senapati pada tahun 1584-1601 M. Pada masa Panembahan Senapati Agama Islam sudah banyak dianut oleh penduduk di Kerajaan Mataram hanya saja pola keagamaanya cenderung sinkretis. Sebagai raja di Kerajaan Mataram, Panembahan Senapati menjadikan Agama Islam sebagai agama resmi kerajaan. Secara garis besar pola kebijakan Panembahan Senapati terhadap agama di  Kerajaan Mataram Islam adalah mengangkat wali-wali Kadilangu sebagai penasihat dan pembimbing kerajaan, pengembangan tradisi Islam dan memberikan jawatan pemerintahan yang disebut Reh Pengulon (Lembaga Kepenghuluan). Obyek kajian keagamaan pada masa Panembahan Senapati diteliti dengan menggunakan pendekatan politik yang tentu tidak bisa lepas dari kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh para pemimpin, dalam hal ini Panembahan Senapati sebagai raja di Kerajaan Mataram. Selanjutnya metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, dengan jenis penelitian kepustakaan, yang berupa sumber tertulis, seperti artikel dan buku-buku, yang di dalamnya didapatkan data kuantitatif, dengan tanpa melewatkan proses verifikasi dan interpretasi. Tujuan penelitian ini adalah memahami kebijakan agama Panembahan Senapati terhadap Agama Islam di Kerajaan Mataram Islam.Key Words: Panembahan Senapati, Kerajaan Mataram, dan Agama Islam di Kerajaan Mataram. 
公元1584-1601年,马塔兰王国是一个坐落在爪哇内陆的伊斯兰王国,由帕纳布纳塔人统治。作为马塔兰王国的国王,panemcana Senapati使伊斯兰教成为帝国的官方宗教。按照典型的伊斯兰马塔兰宗教政策模式,将卡苏鲁的监护人任命为王室顾问和顾问,建立伊斯兰传统,并赋予一个名为“亵渎者”的政府。panemapati时期的宗教研究对象采用了一种不可避免地摆脱其领导人所制定的政策的政治方法,即panemapati是马塔兰王国的国王。本研究采用的方法如下:定性研究方法,采用文献研究的类型,如文章和书籍,获得定量数据,不遗漏验证和解释过程。本研究的目的是了解在马塔兰伊斯兰国对伊斯兰教的伊斯兰教政策。关键字:panemingti, Mataram王国和伊斯兰教在Mataram。
{"title":"Sejarah Agama Islam di Kerajaan Mataram pada Masa Penembahan Senapati (1584-1601)","authors":"Rizal Zamzami","doi":"10.30829/j.v2i2.1519","DOIUrl":"https://doi.org/10.30829/j.v2i2.1519","url":null,"abstract":"Kerajaan Mataram merupakan Kerajaan Islam yang berada di pedalaman Jawa yang dipimpin oleh Panembahan Senapati pada tahun 1584-1601 M. Pada masa Panembahan Senapati Agama Islam sudah banyak dianut oleh penduduk di Kerajaan Mataram hanya saja pola keagamaanya cenderung sinkretis. Sebagai raja di Kerajaan Mataram, Panembahan Senapati menjadikan Agama Islam sebagai agama resmi kerajaan. Secara garis besar pola kebijakan Panembahan Senapati terhadap agama di  Kerajaan Mataram Islam adalah mengangkat wali-wali Kadilangu sebagai penasihat dan pembimbing kerajaan, pengembangan tradisi Islam dan memberikan jawatan pemerintahan yang disebut Reh Pengulon (Lembaga Kepenghuluan). Obyek kajian keagamaan pada masa Panembahan Senapati diteliti dengan menggunakan pendekatan politik yang tentu tidak bisa lepas dari kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh para pemimpin, dalam hal ini Panembahan Senapati sebagai raja di Kerajaan Mataram. Selanjutnya metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, dengan jenis penelitian kepustakaan, yang berupa sumber tertulis, seperti artikel dan buku-buku, yang di dalamnya didapatkan data kuantitatif, dengan tanpa melewatkan proses verifikasi dan interpretasi. Tujuan penelitian ini adalah memahami kebijakan agama Panembahan Senapati terhadap Agama Islam di Kerajaan Mataram Islam.Key Words: Panembahan Senapati, Kerajaan Mataram, dan Agama Islam di Kerajaan Mataram. ","PeriodicalId":443274,"journal":{"name":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132635806","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Islamisasi Penulisan Sejarah: Survey Gagasan Hamka, Syed Naquib Al-Attas, dan Ahmad Mansur Suryanegara
Pub Date : 2018-12-12 DOI: 10.30829/J.V2I2.3035
Tiar Anwar Bachtiar
Semenjak ada usaha untuk menuliskan sejarah Indonesia setelah Indonesia merdeka sebagai upaya untuk mendefinisikan bentuk “Indonesia” sebagai sebagai sebuah bangsa dan komunitas politik, dari kalangan aktivis dan pemimpin Islam banyak yang mengajukan keberatan. Pada umumnya mereka mengajukan keberatan bahwa Indonesia yang digambarkan terlalu bernuansa Hindu dan memberikan ruang yang sangat sempit bagi sejarah umat Islam. Di antara tokoh yang sangat vokal menyuarakan keberatan ini adalah Haji Abdul Malik Karim Amrullah (HAMKA) dan Ahmad Mansur Suryanegara (AMS). Tulisan ini bertujuan mengungkap bagaimana gagasan keduanya tentang Islamisasi penulisan sejarah Indonesia yang dirasakan keduanya kurang “Islam”. Berdasarkan survey terhadap karya-karya sejarah Indonesia yang ditulis oleh keduanya, maka dapat ditemukan bahwa baik HAMKA yang tidak secara khusus dilatih sebagai sejarawan dan AMS yang merupakan dosen sejarah di Universitas Padjadjaran sama-sama berusaha menawarkan peng-Islam-an penulisan sejarah Indonesia dengan memberikan ruang lebih luas untuk diangkatnya peran umat Islam dalam sejarah Indonesia semenjak kedatangan Islam yang diperkirakan HAMKA sudah ada sejak abad ke-7 M. Hanya saja, keduanya tidak ditemukan merumuskan metodologi yang ajeg dalam melakukannya. Kelihatannya AMS yang dididik dalam metodologi Barat dalam penulisan sejarah tidak terlampau mempermasalahkan perihal metodologi sejarah walaupun datang dari Barat.Kata Kunci: Islamisasi, Islamisasi Penulisan Sejarah, HAMKA, Ahmad Mansur Suryanegara, Peran Islam dalam Sejarah Indonesia..
自从印尼独立后试图记录印尼的历史以来,人们一直试图将“印尼”的形式定义为一个国家和一个政治团体,许多活动人士和伊斯兰领导人都对此表示反对。总的来说,他们认为印尼被描绘得太印度化了,给穆斯林的历史留下了非常狭窄的空间。元音的人物之间表示反对这是哈吉阿卜杜勒马利克·卡里姆·艾哈迈德Amrullah (HAMKA)和曼苏尔Suryanegara (pr)。本文旨在揭示了印尼历史写作都是关于伊斯兰化的想法怎么样?都缺乏“伊斯兰”的感觉。两者根据调查对印尼历史作品所写的好,就可以免费得到发现HAMKA不特别训练作为历史学家和pr的是大学的历史教授Padjadjaran都试图提供写作peng-Islam-an印尼的历史角色提供更广阔空间,免得穆斯林印度尼西亚自从伊斯兰教的预计HAMKA历史可以追溯到公元7世纪。只是,这两种方法都没有发明出来。在西方写作方法论方面受过教育的AMS,即使是来自西方的,也不会对历史方法论提出太多问题。关键词:伊斯兰化,伊斯兰化书写历史,HAMKA, Ahmad Mansur Suryanegara,伊斯兰教在印尼历史上的作用
{"title":"Islamisasi Penulisan Sejarah: Survey Gagasan Hamka, Syed Naquib Al-Attas, dan Ahmad Mansur Suryanegara","authors":"Tiar Anwar Bachtiar","doi":"10.30829/J.V2I2.3035","DOIUrl":"https://doi.org/10.30829/J.V2I2.3035","url":null,"abstract":"Semenjak ada usaha untuk menuliskan sejarah Indonesia setelah Indonesia merdeka sebagai upaya untuk mendefinisikan bentuk “Indonesia” sebagai sebagai sebuah bangsa dan komunitas politik, dari kalangan aktivis dan pemimpin Islam banyak yang mengajukan keberatan. Pada umumnya mereka mengajukan keberatan bahwa Indonesia yang digambarkan terlalu bernuansa Hindu dan memberikan ruang yang sangat sempit bagi sejarah umat Islam. Di antara tokoh yang sangat vokal menyuarakan keberatan ini adalah Haji Abdul Malik Karim Amrullah (HAMKA) dan Ahmad Mansur Suryanegara (AMS). Tulisan ini bertujuan mengungkap bagaimana gagasan keduanya tentang Islamisasi penulisan sejarah Indonesia yang dirasakan keduanya kurang “Islam”. Berdasarkan survey terhadap karya-karya sejarah Indonesia yang ditulis oleh keduanya, maka dapat ditemukan bahwa baik HAMKA yang tidak secara khusus dilatih sebagai sejarawan dan AMS yang merupakan dosen sejarah di Universitas Padjadjaran sama-sama berusaha menawarkan peng-Islam-an penulisan sejarah Indonesia dengan memberikan ruang lebih luas untuk diangkatnya peran umat Islam dalam sejarah Indonesia semenjak kedatangan Islam yang diperkirakan HAMKA sudah ada sejak abad ke-7 M. Hanya saja, keduanya tidak ditemukan merumuskan metodologi yang ajeg dalam melakukannya. Kelihatannya AMS yang dididik dalam metodologi Barat dalam penulisan sejarah tidak terlampau mempermasalahkan perihal metodologi sejarah walaupun datang dari Barat.Kata Kunci: Islamisasi, Islamisasi Penulisan Sejarah, HAMKA, Ahmad Mansur Suryanegara, Peran Islam dalam Sejarah Indonesia..","PeriodicalId":443274,"journal":{"name":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121749347","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Sejarah Perkembangan Sistem Pendidikan Islam di Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah Kota Medan
Pub Date : 2018-07-31 DOI: 10.30829/J.V2I1.1641
Andre Syahbana Siregar
 This research aims to discuss about Islamic education, especially the pesantren institution which located in Medan. Pesantren Ar-Raudhlatul Hasanah is an object in this research by using the qualitative method and field research. About 34 years, this pesantren became an important part to developing Islamic education and furthermore to build the character Indonesian generations, especially in Medan. This pesantren also have santri (student) whose came from neighbors state, such as Malaysia and Thailand. As a modern education institution, this pesantren success to integrate between the Kuliiyatul Mu’allimin Al-Islamiyah as the curriculum which adopted from Modern Pesantren Gontor and the National Curriculum. So this pesantren have three roles: as the pesantren, the madrasah, and the school.Keywords:Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah, Islamic education system, character of the nation.
本研究旨在探讨伊斯兰教教育,尤其是位于棉兰的伊斯兰教教育机构。本研究采用定性方法和实地调查相结合的方法,以Pesantren Ar-Raudhlatul Hasanah为研究对象。在大约34年的时间里,这个仪式成为发展伊斯兰教育的重要组成部分,并进一步塑造了印尼一代人的性格,特别是在棉兰。这个寺庙也有来自邻国的三生(学生),如马来西亚和泰国。作为一所现代化的教育机构,这所学校成功地将《伊斯兰教大纲》作为一门课程与国家课程相结合。所以这个女祭司有三个角色:女祭司,伊斯兰学校和学校。关键词:伊斯兰教,伊斯兰教育体系,民族特征。
{"title":"Sejarah Perkembangan Sistem Pendidikan Islam di Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah Kota Medan","authors":"Andre Syahbana Siregar","doi":"10.30829/J.V2I1.1641","DOIUrl":"https://doi.org/10.30829/J.V2I1.1641","url":null,"abstract":" This research aims to discuss about Islamic education, especially the pesantren institution which located in Medan. Pesantren Ar-Raudhlatul Hasanah is an object in this research by using the qualitative method and field research. About 34 years, this pesantren became an important part to developing Islamic education and furthermore to build the character Indonesian generations, especially in Medan. This pesantren also have santri (student) whose came from neighbors state, such as Malaysia and Thailand. As a modern education institution, this pesantren success to integrate between the Kuliiyatul Mu’allimin Al-Islamiyah as the curriculum which adopted from Modern Pesantren Gontor and the National Curriculum. So this pesantren have three roles: as the pesantren, the madrasah, and the school.Keywords:Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah, Islamic education system, character of the nation.","PeriodicalId":443274,"journal":{"name":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129346180","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Kepemimpinan dan Konsep Ketatanegaraan Umar Ibn Al-Khattab
Pub Date : 2018-07-31 DOI: 10.30829/J.V2I1.1496
M. A. Pratama
Umar ibn al-Khattab adalah sahabat rasul yang menjadi khalifah pasca wafatnya baginda Nabi Muhammad Saw. Umar ibn al-Khattab merupakan panglima perang yang terlibat langsung dalam peristiwa perang Badar, Uhud, Kaybar.  Umar dikenal sebagai salah satu sosok Khilafah yang hebat dalam perjalanan sejarah peradaban umat islam, 10 tahun memimpin beliau berhasil memperluas wilayah kekuasaan Islam sampai ke wilayah Romawi (Syiria, Palestina, dan Mesir), serta seluruh wilayah kerajaan Persia termasuk Irak dengan pengaturan yang sitematis atas daerah-daerah yang ditaklukkannya. Kepimimpinan  Umar ibn al-Khattab membawa umat islam kearah kemajuan dari aspek agama, pendidikan. budaya, sosial-budaya dan politik. Berbagai prestasi berhasil diraih pada saat puncak kepemimpinannya. Sosok pemimpin yang berani, pekerja keras, bijaksana dan memiliki sikap lemah lembut.. Keberhasilan Umar ibn al-Khattab memimpin umat Islam pada saat itu membuktikan bahwa beliau merupakan pribadi yang handal dalam bidang  ketatanegraan. Umar ibn al-Khattab merupakan khalifah kedua setelah Abu Bakar as-Siddiq yang sukses dalam menjalankan amanat umat dalam menjalankan roda pemerintahan.
Umar ibn al-Khattab是使徒的朋友,他在先知(愿和平与祝福降临到他身上)去世后成为哈里发。Umar ibn al-Khattab是直接参与巴德尔、Uhud、Kaybar战争事件的军阀。乌玛是伊斯兰文明历史上最伟大的哈里发之一,10年来,他成功地将伊斯兰统治的范围扩大到罗马(Syiria,巴勒斯坦和埃及),以及包括伊拉克在内的波斯帝国的整个地区,为征服这些地区建立了系统。伊本·哈塔布的领导使穆斯林在宗教和教育方面取得进步。文化、社会文化和政治。在他的领导地位达到顶峰时取得的成就。一个勇敢、勤奋、聪明、温和的领导者。Umar ibn al-Khattab当时带领穆斯林的成功证明了他是一个非常严格的人。Umar ibn al-Khattab是继Abu Bakar as-Siddiq成功地执行人民管理政府轮的使命之后的第二位哈里发。
{"title":"Kepemimpinan dan Konsep Ketatanegaraan Umar Ibn Al-Khattab","authors":"M. A. Pratama","doi":"10.30829/J.V2I1.1496","DOIUrl":"https://doi.org/10.30829/J.V2I1.1496","url":null,"abstract":"Umar ibn al-Khattab adalah sahabat rasul yang menjadi khalifah pasca wafatnya baginda Nabi Muhammad Saw. Umar ibn al-Khattab merupakan panglima perang yang terlibat langsung dalam peristiwa perang Badar, Uhud, Kaybar.  Umar dikenal sebagai salah satu sosok Khilafah yang hebat dalam perjalanan sejarah peradaban umat islam, 10 tahun memimpin beliau berhasil memperluas wilayah kekuasaan Islam sampai ke wilayah Romawi (Syiria, Palestina, dan Mesir), serta seluruh wilayah kerajaan Persia termasuk Irak dengan pengaturan yang sitematis atas daerah-daerah yang ditaklukkannya. Kepimimpinan  Umar ibn al-Khattab membawa umat islam kearah kemajuan dari aspek agama, pendidikan. budaya, sosial-budaya dan politik. Berbagai prestasi berhasil diraih pada saat puncak kepemimpinannya. Sosok pemimpin yang berani, pekerja keras, bijaksana dan memiliki sikap lemah lembut.. Keberhasilan Umar ibn al-Khattab memimpin umat Islam pada saat itu membuktikan bahwa beliau merupakan pribadi yang handal dalam bidang  ketatanegraan. Umar ibn al-Khattab merupakan khalifah kedua setelah Abu Bakar as-Siddiq yang sukses dalam menjalankan amanat umat dalam menjalankan roda pemerintahan.","PeriodicalId":443274,"journal":{"name":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131253288","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Gerakan Puritanisme Persatuan Islam di Kepulauan Sapeken-Sumenep Madura, 1972-2016
Pub Date : 2018-07-31 DOI: 10.30829/J.V2I1.1534
Nurul Fatimah
This study focuses on the discussion of puritanisme movement in Sapeken islands Sumenep-Madura. As it is known that the area of Madura is a very loyal tradisional Islamic support base. But especially in the Sapeken islands, the puritanical Islamic can actually thrive. The purpose of this study is to know the process of development of the puritanitanism movement (Persis). This study also attempts to answer the question of why puritanical islamic is capable of developing in the Sapeken islands. Using the protestant ethic of Max Weber, it can be seen that the entry of the puritanism movement (Persis) is base on the socio-religious conditions of society which are still considered far from the pure Islamic teachings. Therefore (Persis)  perform purification of tradisional Islamic traditions and lokal art that still contains elements of takhayul, bid`ah dan khurafat, with the aim of returing the ummah to the teachings of the qur`an and sunnah. Throgh education institutions, Persis instilling a puritan ideology to the people, in addition, Persis in the Sapeken islands became more dominant religious organization, evident from the development of more rapid educational institutions due to the high work ethic of puritan muslims (Persis).
本文主要探讨萨皮肯群岛的清教运动。据了解,马杜拉地区是一个非常忠诚的传统伊斯兰支持基地。但尤其在萨皮肯群岛,清教徒式的伊斯兰教可以茁壮成长。本研究的目的是了解清教主义运动(波斯)的发展过程。本研究也试图回答为什么清教徒伊斯兰教能够在萨皮肯群岛发展的问题。利用韦伯的新教伦理可以看出,清教主义运动(波斯)的进入是基于社会的社会宗教条件,这些条件仍然被认为与纯粹的伊斯兰教义相去甚远。因此,(波斯人)对传统的伊斯兰传统和当地艺术进行净化,这些传统和当地艺术仍然包含takhayul, bid 'ah dan khurafat的元素,目的是让乌玛回归古兰经和圣训的教义。通过教育机构,波斯人向人民灌输了一种清教徒的意识形态,此外,萨佩肯群岛上的波斯人成为了更主要的宗教组织,这一点从清教徒穆斯林(波斯人)的高度职业道德导致的更迅速的教育机构发展中可以看出。
{"title":"Gerakan Puritanisme Persatuan Islam di Kepulauan Sapeken-Sumenep Madura, 1972-2016","authors":"Nurul Fatimah","doi":"10.30829/J.V2I1.1534","DOIUrl":"https://doi.org/10.30829/J.V2I1.1534","url":null,"abstract":"This study focuses on the discussion of puritanisme movement in Sapeken islands Sumenep-Madura. As it is known that the area of Madura is a very loyal tradisional Islamic support base. But especially in the Sapeken islands, the puritanical Islamic can actually thrive. The purpose of this study is to know the process of development of the puritanitanism movement (Persis). This study also attempts to answer the question of why puritanical islamic is capable of developing in the Sapeken islands. Using the protestant ethic of Max Weber, it can be seen that the entry of the puritanism movement (Persis) is base on the socio-religious conditions of society which are still considered far from the pure Islamic teachings. Therefore (Persis)  perform purification of tradisional Islamic traditions and lokal art that still contains elements of takhayul, bid`ah dan khurafat, with the aim of returing the ummah to the teachings of the qur`an and sunnah. Throgh education institutions, Persis instilling a puritan ideology to the people, in addition, Persis in the Sapeken islands became more dominant religious organization, evident from the development of more rapid educational institutions due to the high work ethic of puritan muslims (Persis).","PeriodicalId":443274,"journal":{"name":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","volume":"203 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122510750","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Bani Umayyah di Lihat dari Tiga Fase 乌马亚人经历了三个阶段
Pub Date : 2018-07-31 DOI: 10.30829/j.v2i1.1079
Taufik Rachman
Setelah wafatnya Rasulullah SAW pada tahun 632 H, pemerintahan umat Islam dilanjutkan dengan masa khulafaa Rasyidin yang dimulai dengan Abu Bakar dan diakhiri oleh Ali bin Abi Thalib. Setelah meninggalnya Ali, maka berakhir lah fase pemerintahan umat Islam yang berasaskan musyawarah mufakat dalam memilih pemimpinnya, menjadi sistem monarki absolut atau dengan bahasa sederhana nya adalah sistem pemilihan pemimpin berdasarkan garis keturunan sang Pemimpin sebelumnya. Ini adalah sejarah pertama dalam sistem pemerintahan umat Islam yang dicetus oleh tokoh utamanya yaitu Muawiyah yang merupakan tokoh utama dari terbentuknya Dinasti Bani Umayyah yang memerintah selama 90 tahun dengan 14 orang pemimpin selama masa itu. Kata Kunci : Sistem pemerintahan musyawarah mufakat, sistem pemerintahan monarki, dinasi bani umayyah
先知SAW于632年去世后,穆斯林统治继续到khulafaa Rasyidin,从阿布·巴克尔开始,到阿里·本·阿比·塔利布结束。阿里死后,这一阶段就结束了。在选择领导人时,穆斯林政府的商议一致,要么成为一个绝对的君主制度,要么简单地说,是根据前任君主的血统选出领导人。这是伊斯兰教统治体系的第一段历史,其主要人物是穆阿维亚(Muawiyah),穆马亚尼王朝(Umayyah)的中心人物,统治了90年,统治了14位领导人。关键词:穆巴拉克的穆巴拉克政府体系,君主政体,乌马亚尼王朝
{"title":"Bani Umayyah di Lihat dari Tiga Fase","authors":"Taufik Rachman","doi":"10.30829/j.v2i1.1079","DOIUrl":"https://doi.org/10.30829/j.v2i1.1079","url":null,"abstract":"Setelah wafatnya Rasulullah SAW pada tahun 632 H, pemerintahan umat Islam dilanjutkan dengan masa khulafaa Rasyidin yang dimulai dengan Abu Bakar dan diakhiri oleh Ali bin Abi Thalib. Setelah meninggalnya Ali, maka berakhir lah fase pemerintahan umat Islam yang berasaskan musyawarah mufakat dalam memilih pemimpinnya, menjadi sistem monarki absolut atau dengan bahasa sederhana nya adalah sistem pemilihan pemimpin berdasarkan garis keturunan sang Pemimpin sebelumnya. Ini adalah sejarah pertama dalam sistem pemerintahan umat Islam yang dicetus oleh tokoh utamanya yaitu Muawiyah yang merupakan tokoh utama dari terbentuknya Dinasti Bani Umayyah yang memerintah selama 90 tahun dengan 14 orang pemimpin selama masa itu. Kata Kunci : Sistem pemerintahan musyawarah mufakat, sistem pemerintahan monarki, dinasi bani umayyah","PeriodicalId":443274,"journal":{"name":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124168029","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Sejarah Pemikiran Psikologi Islam Zakiah Daradjat
Pub Date : 2018-07-31 DOI: 10.30829/J.V2I1.1793
Nunzairina Nunzairina
Speaking of Islamic Psychology in Indonesia, it can not be separated from Zakiah Daradjat's contribution. He is an early figure who brought and developed Islamic Psychology in Indonesia. In addition to being an outstanding lecturer at several universities, his contribution is also reflected through his works. Scientists from Bukittinggi argue that Islamic psychology is closely related to Islamic education and mental health. and piety. Based on the uniqueness, this research will discuss related biography Zakiah Daradjat and his thinking about Islamic psychology. This study uses historical research methods with heuristic stages, verification, interpretation, and historiography. The results of this study is Zakiah Daradjat who was born on 6 November 1926 is the first Muslim psychologist in Indonesia who contribute greatly in the world of psychology and Islamic education. His contribution can be seen from his efforts and his work in these two fields. he argues that Islamic education has a close relationship with religious psiology and mental health. Bad phenomena that occur in the world of education today, will be overcome by using religious psychology as an approach in Islamic education. Thus, students will create mental health based on religion.Keywords: Thought, Zakiah Daradjat, Islamic Psychology.
说到印尼的伊斯兰心理学,就离不开Zakiah Daradjat的贡献。他是将伊斯兰心理学引进并发展到印度尼西亚的早期人物。除了在多所大学担任优秀讲师外,他的贡献也体现在他的作品中。武吉丁吉的科学家认为,伊斯兰心理学与伊斯兰教育和心理健康密切相关。和虔诚。基于其独特性,本研究将探讨扎基亚·达拉贾特的相关传记及其对伊斯兰心理学的思考。本研究采用启发式、验证、诠释、史学等历史研究方法。这项研究的结果是,生于1926年11月6日的Zakiah Daradjat是印度尼西亚第一位穆斯林心理学家,他在心理学和伊斯兰教育领域做出了巨大贡献。从他在这两个领域的努力和工作中可以看出他的贡献。他认为,伊斯兰教育与宗教生理学和心理健康有着密切的关系。今天教育界出现的不良现象,将在伊斯兰教教育中运用宗教心理学作为一种方法来克服。因此,学生将以宗教为基础创造心理健康。关键词:思想,扎基亚·达拉贾特,伊斯兰心理学。
{"title":"Sejarah Pemikiran Psikologi Islam Zakiah Daradjat","authors":"Nunzairina Nunzairina","doi":"10.30829/J.V2I1.1793","DOIUrl":"https://doi.org/10.30829/J.V2I1.1793","url":null,"abstract":"Speaking of Islamic Psychology in Indonesia, it can not be separated from Zakiah Daradjat's contribution. He is an early figure who brought and developed Islamic Psychology in Indonesia. In addition to being an outstanding lecturer at several universities, his contribution is also reflected through his works. Scientists from Bukittinggi argue that Islamic psychology is closely related to Islamic education and mental health. and piety. Based on the uniqueness, this research will discuss related biography Zakiah Daradjat and his thinking about Islamic psychology. This study uses historical research methods with heuristic stages, verification, interpretation, and historiography. The results of this study is Zakiah Daradjat who was born on 6 November 1926 is the first Muslim psychologist in Indonesia who contribute greatly in the world of psychology and Islamic education. His contribution can be seen from his efforts and his work in these two fields. he argues that Islamic education has a close relationship with religious psiology and mental health. Bad phenomena that occur in the world of education today, will be overcome by using religious psychology as an approach in Islamic education. Thus, students will create mental health based on religion.Keywords: Thought, Zakiah Daradjat, Islamic Psychology.","PeriodicalId":443274,"journal":{"name":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124311017","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
Dinamika Sosio-Ekonomi Pedagang Santri dalam Mengembangkan Industri Kretek di Kudus, 1912-1930 社会经济动力学与Santri商人在发展Kretek工业方面的业务,在1924 -1930年
Pub Date : 2018-07-31 DOI: 10.30829/J.V2I1.1420
Muhamad Yusrul Hana
This paper explain about study on local history on the economic action of santri trader in kretek industry in Kudus 1912-1930. The early trading system of kretek cigarettes was dominated by santri trader until Chinese began producing kretek cigarettes as well, which causes significant profit decline for santri trader. It raised socio-economic tension between the two ethnic due to economic rivalry relations. In the middle of 1912, Chinese merchants started taking over kretek  cigarettes market in Kudus. The rivalry matters turns out to be a competition and reach its peak on October 1918 when santri Kudus commence attacking and destroying homes and shops owned by chinese. The falling economic of Chinese, has made Nitisemito and H.M Muslich (Santri trader figure) motivated to maximize their ability in developing kretek cigarette trading system in Kudus. There are several main points that will be explained furthermore in this study. First, the depict of construction between santri traders and chinese merchants in Kudus, second, the effort of Nitisemito and H.M. Muslich in founding kretek cigarettes factory, third, understanding of sosio-economic patterns and economic action of santri trader in Kudus. The methode that be used in this study is historical research contains heuristic, criticism, interpretation, and historiography.Keywords: economic action, santri trader, kretek industry
本文阐述了1912-1930年库德斯kretek工业中三农商人经济活动的地方史研究。早期的kretek香烟交易系统是由三商主导的,直到中国也开始生产kretek香烟,导致三商的利润大幅下降。由于经济上的竞争关系,它加剧了两个民族之间的社会经济紧张关系。1912年中期,中国商人开始接管库德斯的kretek香烟市场。这种对抗最终变成了一种竞争,并在1918年10月达到了顶峰,当时桑特里·库德斯开始攻击和摧毁中国人拥有的房屋和商店。中国经济的下滑,促使Nitisemito和h.m. Muslich (Santri贸易商图)最大限度地发挥他们在库德斯开发kretek卷烟交易系统的能力。有几个要点,将在本研究中进一步解释。首先,对库德斯桑特里商人和中国商人之间的建设进行描述;其次,Nitisemito和H.M. Muslich在创建kretek卷烟厂中的努力;第三,对库德斯桑特里商人的社会经济模式和经济行为的理解。本研究采用的历史研究方法包括启发式研究、批评研究、解释研究和史学研究。关键词:经济行动,三商,kretek产业
{"title":"Dinamika Sosio-Ekonomi Pedagang Santri dalam Mengembangkan Industri Kretek di Kudus, 1912-1930","authors":"Muhamad Yusrul Hana","doi":"10.30829/J.V2I1.1420","DOIUrl":"https://doi.org/10.30829/J.V2I1.1420","url":null,"abstract":"This paper explain about study on local history on the economic action of santri trader in kretek industry in Kudus 1912-1930. The early trading system of kretek cigarettes was dominated by santri trader until Chinese began producing kretek cigarettes as well, which causes significant profit decline for santri trader. It raised socio-economic tension between the two ethnic due to economic rivalry relations. In the middle of 1912, Chinese merchants started taking over kretek  cigarettes market in Kudus. The rivalry matters turns out to be a competition and reach its peak on October 1918 when santri Kudus commence attacking and destroying homes and shops owned by chinese. The falling economic of Chinese, has made Nitisemito and H.M Muslich (Santri trader figure) motivated to maximize their ability in developing kretek cigarette trading system in Kudus. There are several main points that will be explained furthermore in this study. First, the depict of construction between santri traders and chinese merchants in Kudus, second, the effort of Nitisemito and H.M. Muslich in founding kretek cigarettes factory, third, understanding of sosio-economic patterns and economic action of santri trader in Kudus. The methode that be used in this study is historical research contains heuristic, criticism, interpretation, and historiography.Keywords: economic action, santri trader, kretek industry","PeriodicalId":443274,"journal":{"name":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","volume":"53 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125484510","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
期刊
JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1