Abdinur Batubara, Ramsul Nababan, Maryatun Kabatiah, Fazli Rachman, M. F. Matondang
Progam penguatan kampung KB memerlukan inisiasi cerdas oleh pemerintah desa untuk dapat disebarluaskan secara baik. Desa nagori Jawa Baru mengalami kendala yang cukup berat untuk dapat sistem penyebarluasan informasi program penguatan Kampung KB secara adaptif dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. Masalah utamanya adalah desa tersebut tidak memiliki ahli di bidang IT untuk mampu mengembangkan sistem informasi berbasiskan teknologi seperti website. Tim pengabdian dari Universitas Negeri Medan melakukan kemitraan dengan pemerintah Desa Negeri Jawa baru untuk dapat membantu mengembangkan website SID Desa nagori Jawa baru yang merangkum informasi tentang program penguatan Kampung KB. Pengabdian dilakukan melalui tahapan identifikasi masalah, fgd penyelesaian masalah, perancangan solusi, sosialisasi website, pelatihan website, dan evaluasi kinerja. Pada proses pelaksanaannya baik pemerintah Desa maupun masyarakat desa merasa terbantukan dengan keberadaan website SID desa yang merangkum informasi program Kampung KB. Sehingga dengan demikian informasi Desa menjadi lebih transparan dan mudah untuk dikonsumsi oleh masyarakat. Dengan demikian, maka desa nagori jawabaru dapat secara kontributif menjawab tantangan SDGs Desa point ke-18 yaitu “kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaptif” terhadap teknologi.
KB 强化村庄计划需要村政府采取明智的举措,以很好地传播信息。Nagori Jawa Baru 村在利用技术为 KB 强化村计划建立适应性信息传播系统方面遇到了相当大的障碍。主要问题是该村没有信息技术领域的专家,无法开发基于技术的信息系统,如网站。棉兰国立大学的服务团队与 Negeri Jawa Baru 村政府建立了合作伙伴关系,以帮助该村开发一个新的 SID 网站,汇总有关 KB 村强化计划的信息。这项服务通过问题识别、问题解决 fgd、解决方案设计、网站社会化、网站培训和绩效评估等阶段进行。在实施过程中,村政府和村社区都感受到了村 SID 网站的帮助,该网站汇总了有关 KB 村计划的信息。因此,村里的信息变得更加透明,也更容易被社区利用。因此,Nagori Jawabaru 村可以为应对乡村可持续发展目标第 18 点的挑战做出贡献,即 "充满活力的乡村机构和适应性强的乡村文化"。
{"title":"Upaya Penguatan Kampung KB Melalui Digitasi Informasi program kampung KB Di Desa Jawa Baru Kecamatan Huta Bayu Raja Kabupaten Simalungun","authors":"Abdinur Batubara, Ramsul Nababan, Maryatun Kabatiah, Fazli Rachman, M. F. Matondang","doi":"10.61674/jpkmc.v1i2.130","DOIUrl":"https://doi.org/10.61674/jpkmc.v1i2.130","url":null,"abstract":"Progam penguatan kampung KB memerlukan inisiasi cerdas oleh pemerintah desa untuk dapat disebarluaskan secara baik. Desa nagori Jawa Baru mengalami kendala yang cukup berat untuk dapat sistem penyebarluasan informasi program penguatan Kampung KB secara adaptif dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. Masalah utamanya adalah desa tersebut tidak memiliki ahli di bidang IT untuk mampu mengembangkan sistem informasi berbasiskan teknologi seperti website. Tim pengabdian dari Universitas Negeri Medan melakukan kemitraan dengan pemerintah Desa Negeri Jawa baru untuk dapat membantu mengembangkan website SID Desa nagori Jawa baru yang merangkum informasi tentang program penguatan Kampung KB. Pengabdian dilakukan melalui tahapan identifikasi masalah, fgd penyelesaian masalah, perancangan solusi, sosialisasi website, pelatihan website, dan evaluasi kinerja. Pada proses pelaksanaannya baik pemerintah Desa maupun masyarakat desa merasa terbantukan dengan keberadaan website SID desa yang merangkum informasi program Kampung KB. Sehingga dengan demikian informasi Desa menjadi lebih transparan dan mudah untuk dikonsumsi oleh masyarakat. Dengan demikian, maka desa nagori jawabaru dapat secara kontributif menjawab tantangan SDGs Desa point ke-18 yaitu “kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaptif” terhadap teknologi. \u0000 ","PeriodicalId":487107,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)","volume":"15 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139004911","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pungkas Subarkah, Hendra Marcos, Primandani Arsi, Luna Tri Lestari, Okta Fiani, Faoza Lintang Agustina, Nanda Tri Subehi
The main problem for teachers is the mastery of information technology, added to the administrative burden, making them reluctant to add insights to support learning. Especially at SD N 1 Petir. The implementation method used is preparation, implementation and evaluation. The implementation of this activity runs smoothly starting from opening to closing. The material presented includes the history of quizizz, the usefulness of quizizz, the benefits of quizizz and the features of quizizz. The results obtained after this training were that the teachers conveyed that there was an increase in insight into the use of the quizizz application as an interactive media to support learning.
{"title":"Pelatihan Quiziz Sebagai Media Interaktif Penunjang Pembelajaran Era 5.0","authors":"Pungkas Subarkah, Hendra Marcos, Primandani Arsi, Luna Tri Lestari, Okta Fiani, Faoza Lintang Agustina, Nanda Tri Subehi","doi":"10.61674/jpkmc.v1i2.131","DOIUrl":"https://doi.org/10.61674/jpkmc.v1i2.131","url":null,"abstract":"The main problem for teachers is the mastery of information technology, added to the administrative burden, making them reluctant to add insights to support learning. Especially at SD N 1 Petir. The implementation method used is preparation, implementation and evaluation. The implementation of this activity runs smoothly starting from opening to closing. The material presented includes the history of quizizz, the usefulness of quizizz, the benefits of quizizz and the features of quizizz. The results obtained after this training were that the teachers conveyed that there was an increase in insight into the use of the quizizz application as an interactive media to support learning.","PeriodicalId":487107,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)","volume":"2 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139005857","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal Pengabdian, Kepada Masyarakat, Perkembangan Mikrokontroler, Dan Implementasi, Arduino Untuk, Mendeteksi Suara, Usus Perkembangan, Mikrokontroler Dan, Implementasi Arduino, Untuk Mendeteksi, Suara Usus, Wiwid Suryono, Muhtar, Lili Ruhyana, Smkn, Kota Bekasi, Ardunio Alat Kesehatan
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah lembaga pendidikan yang menyiapkan peserta didiknya untuk memasuki dunia kerja yang relevan dengan kompetensi keahlian yang dimilikinya. Elektronika Industri adalah salah satu program keahlian pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Kota Bekasi yang mempelajari tentang teknologi eleltronika yang berhubungan dengan perkembangan industri. Penerapan arduino banyak digunakan diberbagai bidang, seperti halnya digunakan di dunia alat kesehatan. Saat ini, anak didik SMKN 5 Kota Bekasi masih minim pengetahuan tentang penerapan arduino di alat kesehatan. Meode yang digunakan dalam kegiatan PKM ini antara lain : (1) Pembukaan, (2) Pendahuluan materi perkembangan mikrokontroler, (3) Perancangan hardware dan software, (4) Pengujian sistem dan analisis, (5) Evaluasi kegiatan pelatihan, dan (6) Penutup / foto. Dari kegiatan ini bisa memberikan wawasan terhadap 30 siswa-siswi SMKN 5 Kota Bekasi mengenai implementasi arduino di dunia kesehatan.
{"title":"Perkembangan Mikrokontroler dan Implementasi Arduino untuk Mendeteksi Suara Usus","authors":"Jurnal Pengabdian, Kepada Masyarakat, Perkembangan Mikrokontroler, Dan Implementasi, Arduino Untuk, Mendeteksi Suara, Usus Perkembangan, Mikrokontroler Dan, Implementasi Arduino, Untuk Mendeteksi, Suara Usus, Wiwid Suryono, Muhtar, Lili Ruhyana, Smkn, Kota Bekasi, Ardunio Alat Kesehatan","doi":"10.61674/jpkmc.v1i2.135","DOIUrl":"https://doi.org/10.61674/jpkmc.v1i2.135","url":null,"abstract":"Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah lembaga pendidikan yang menyiapkan peserta didiknya untuk memasuki dunia kerja yang relevan dengan kompetensi keahlian yang dimilikinya. Elektronika Industri adalah salah satu program keahlian pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Kota Bekasi yang mempelajari tentang teknologi eleltronika yang berhubungan dengan perkembangan industri. Penerapan arduino banyak digunakan diberbagai bidang, seperti halnya digunakan di dunia alat kesehatan. Saat ini, anak didik SMKN 5 Kota Bekasi masih minim pengetahuan tentang penerapan arduino di alat kesehatan. Meode yang digunakan dalam kegiatan PKM ini antara lain : (1) Pembukaan, (2) Pendahuluan materi perkembangan mikrokontroler, (3) Perancangan hardware dan software, (4) Pengujian sistem dan analisis, (5) Evaluasi kegiatan pelatihan, dan (6) Penutup / foto. Dari kegiatan ini bisa memberikan wawasan terhadap 30 siswa-siswi SMKN 5 Kota Bekasi mengenai implementasi arduino di dunia kesehatan.","PeriodicalId":487107,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)","volume":"70 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"138976386","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SARS-Cov-2 is a new virus that causes respiratory diseases that can cause respiratory system disorders, acute pneumonia, and death. The COVID-19 endemic continues to show positive things towards the endemic. The step to prevent COVID-19 is to convey information to the public regarding the prevention of COVID-19. The importance of hygiene in food handlers so that safe food is served is the focus of the implementation of Community Service activities. Hygiene implementation behavior is supported by nutritional knowledge, attitudes or behavior of the handler starting from the preparation, cleaning, processing, transportation to serving to consumers. Booklets as a health education communication medium can increase the average knowledge and nutritional attitudes of the handler towards the implementation of institutional food hygiene. Community service through a community partnership program was carried out through counseling and simulations using booklet media in Batu Merah Village as an effort to implement food handler hygiene during the Covid-19 endemic period. The counseling participants were food handlers at the Batu Merah Village Institutional Food Site, totaling 50 people. This activity adds insight into the thinking of participants regarding the application of hygiene, and through simulations the handlers can realize hygiene practices and be applied every day at food service institutions. Keywords: Hygiene, Booklet, Food Handlers, Covid-19 Endemic
{"title":"Pendidikan Kesehatan Penjamah Makanan: Penyuluhan Higiene Menggunakan Booklet Di Masa Endemi Covid-19","authors":"Khartini Kaluku, Martha Puspita Sari","doi":"10.61674/jpkmc.v1i2.117","DOIUrl":"https://doi.org/10.61674/jpkmc.v1i2.117","url":null,"abstract":"SARS-Cov-2 is a new virus that causes respiratory diseases that can cause respiratory system disorders, acute pneumonia, and death. The COVID-19 endemic continues to show positive things towards the endemic. The step to prevent COVID-19 is to convey information to the public regarding the prevention of COVID-19. The importance of hygiene in food handlers so that safe food is served is the focus of the implementation of Community Service activities. Hygiene implementation behavior is supported by nutritional knowledge, attitudes or behavior of the handler starting from the preparation, cleaning, processing, transportation to serving to consumers. Booklets as a health education communication medium can increase the average knowledge and nutritional attitudes of the handler towards the implementation of institutional food hygiene. Community service through a community partnership program was carried out through counseling and simulations using booklet media in Batu Merah Village as an effort to implement food handler hygiene during the Covid-19 endemic period. The counseling participants were food handlers at the Batu Merah Village Institutional Food Site, totaling 50 people. This activity adds insight into the thinking of participants regarding the application of hygiene, and through simulations the handlers can realize hygiene practices and be applied every day at food service institutions. \u0000 \u0000Keywords: Hygiene, Booklet, Food Handlers, Covid-19 Endemic","PeriodicalId":487107,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)","volume":"33 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139006645","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal Pengabdian, Kepada Masyarakat, Puskesmas Cina Kabupaten Bone, Alfian Mas’ud, Akademi Keperawatan, Batari Toraja
Abstrak: Hipertensi merupakan penyakit yang termasuk kedalam kelompok sepuluh besar penyakit dengan angka kematian yang cukup tinggi setiap tahunnya. Oleh karena itu salah satu upaya untuk menurunkan angka kejadian hipertensi yaitu dengan melakukan terapi nonfarmakologi dan terapi nonfarmakologis. Terapi non farmakologis dapat dilakukan dengan modifikasi gaya hidup dengan melakukan Diet DASH dan senam anti stroke. Diet yang paing umum dilaksanakanderita hipertensi adalah diet DASH. Seventh report of the joint national committee on prevention, detection, evaluation, and treatment of high blood pressure (JNC7) merekomendasikan modifikasi gaya hidup terapi nonfarmakologi berupa diet makan DASH (Dietary Approach to Stop Hypertension) menerapkan pola makan yang kaya akan sayuran, buah-buahan, produk susu tanpa lemak atau rendah lemak, biji -bijian, ikan, unggas, kacang-kacangan dan sedikit natrium, makanan manis, gula, lemak, dan daging merah (National Institutes of Health, 2015). Oleh karena itu dibutuhkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi pola hidup sehat sehingga dapat menekan angka kejadian hipertenasi dan mengontrol tekanan dara penderita hipertensi.
摘要 高血压是每年死亡率较高的十大疾病之一。因此,降低高血压发病率的方法之一就是进行非药物治疗和非药物疗法。非药物疗法可以通过改变生活方式来实现,即进行 DASH 饮食和抗中风锻炼。高血压患者最常见的饮食是 DASH 饮食。高血压预防、检测、评估和治疗联合国家委员会第七次报告(JNC7)建议以DASH饮食(Dietary Approach to Stop Hypertension)的形式改变非药物疗法的生活方式,实施富含蔬菜、水果、瘦肉或低脂乳制品、全谷物、鱼类、家禽、坚果的饮食,少吃钠盐、甜食、糖、脂肪和红肉(美国国立卫生研究院,2015年)。因此,需要提高公众对遵守健康生活方式的认识,这样才能降低高血压的发病率,控制高血压患者的血压。
{"title":"Edukasi Diet DASH Dan Senam Anti Stroke Pada Lansia Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Cina Kabupaten Bone","authors":"Jurnal Pengabdian, Kepada Masyarakat, Puskesmas Cina Kabupaten Bone, Alfian Mas’ud, Akademi Keperawatan, Batari Toraja","doi":"10.61674/jpkmc.v1i2.119","DOIUrl":"https://doi.org/10.61674/jpkmc.v1i2.119","url":null,"abstract":"Abstrak: \u0000 \u0000Hipertensi merupakan penyakit yang termasuk kedalam kelompok sepuluh besar penyakit dengan angka kematian yang cukup tinggi setiap tahunnya. Oleh karena itu salah satu upaya untuk menurunkan angka kejadian hipertensi yaitu dengan melakukan terapi nonfarmakologi dan terapi nonfarmakologis. Terapi non farmakologis dapat dilakukan dengan modifikasi gaya hidup dengan melakukan Diet DASH dan senam anti stroke. Diet yang paing umum dilaksanakanderita hipertensi adalah diet DASH. Seventh report of the joint national committee on prevention, detection, evaluation, and treatment of high blood pressure (JNC7) merekomendasikan modifikasi gaya hidup terapi nonfarmakologi berupa diet makan DASH (Dietary Approach to Stop Hypertension) menerapkan pola makan yang kaya akan sayuran, buah-buahan, produk susu tanpa lemak atau rendah lemak, biji -bijian, ikan, unggas, kacang-kacangan dan sedikit natrium, makanan manis, gula, lemak, dan daging merah (National Institutes of Health, 2015). Oleh karena itu dibutuhkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi pola hidup sehat sehingga dapat menekan angka kejadian hipertenasi dan mengontrol tekanan dara penderita hipertensi.","PeriodicalId":487107,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)","volume":"31 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139003318","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Iwan Prasetyo Iwan Prasetyo, Rohmad Kafidzin, Rizqi Y, Gunnarti S
Rendahnya literasi masyarakat dalam penerapan manajemen logistik rumah tangga menjadi alasan dilaksanakannya kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Tujuan dilaksanakannya kegiatan pengabdian masyarakat ini unutk meningkatkan litersi pemahaman tentang manajemen logistik rumah tangga dan masyarakat dapat mengimplementasikan manajemen logistik rumah tangga dalam kehidupan sehari-hari. Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat kegiatan pengabdian ini menggunakan metode ceramah dan sharing knowledge sehingga diharapkan masyarakat bukan hanya paham tetapi juga bisa mengimplementasikan dan mencari solusi terhadap permasalahan tentang penerapan manajemen logistik rumah tangga secara efektive dan efisien.Hasil dari kegiatan ini diharapkan masyarakat yang mengikuti kegiatan pengabdian ini dapat mengimplementasikan manajemen logistik dengan baik pada kehidupan sehari-hari
{"title":"Program Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengelolaan Manajemen Logistik Rumah Tangga","authors":"Iwan Prasetyo Iwan Prasetyo, Rohmad Kafidzin, Rizqi Y, Gunnarti S","doi":"10.61674/jpkmc.v1i2.125","DOIUrl":"https://doi.org/10.61674/jpkmc.v1i2.125","url":null,"abstract":"Rendahnya literasi masyarakat dalam penerapan manajemen logistik rumah tangga menjadi alasan dilaksanakannya kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Tujuan dilaksanakannya kegiatan pengabdian masyarakat ini unutk meningkatkan litersi pemahaman tentang manajemen logistik rumah tangga dan masyarakat dapat mengimplementasikan manajemen logistik rumah tangga dalam kehidupan sehari-hari. Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat kegiatan pengabdian ini menggunakan metode ceramah dan sharing knowledge sehingga diharapkan masyarakat bukan hanya paham tetapi juga bisa mengimplementasikan dan mencari solusi terhadap permasalahan tentang penerapan manajemen logistik rumah tangga secara efektive dan efisien.Hasil dari kegiatan ini diharapkan masyarakat yang mengikuti kegiatan pengabdian ini dapat mengimplementasikan manajemen logistik dengan baik pada kehidupan sehari-hari","PeriodicalId":487107,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)","volume":"14 7","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139005478","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Andrik Hermanto, Ahmad Rosuli, Erik Toga, Mufti Syawaludin, Moh. Rifki Budiyono, Adelia Nurfaizah
In adolescence, health becomes one of the important aspects of an individual's life. Health problems that are often found in adolescence are the lack of hygiene that can affect the clean and healthy living behavior of the individual. For this reason, health-related behaviors must be applied during adolescence. Providing understanding to school-age adolescents is very important so that awareness of the importance of maintaining health arises. The target of this activity is students at SMPN 1 Wongsorejo, who often feel that they have good endurance so they often ignore personal hygiene issues. The method of implementing this activity is initial observation, health counseling, hand washing practice and evaluation. The results of this activity are the emergence of great curiosity and increased student knowledge during question and answer sessions and discussions.
{"title":"Edukasi Pentingnya Menerapkan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Serta Kebersihan Diri Pada Remaja Di SMPN 1 Wongsorejo","authors":"Andrik Hermanto, Ahmad Rosuli, Erik Toga, Mufti Syawaludin, Moh. Rifki Budiyono, Adelia Nurfaizah","doi":"10.61674/jpkmc.v1i2.133","DOIUrl":"https://doi.org/10.61674/jpkmc.v1i2.133","url":null,"abstract":"In adolescence, health becomes one of the important aspects of an individual's life. Health problems that are often found in adolescence are the lack of hygiene that can affect the clean and healthy living behavior of the individual. For this reason, health-related behaviors must be applied during adolescence. Providing understanding to school-age adolescents is very important so that awareness of the importance of maintaining health arises. The target of this activity is students at SMPN 1 Wongsorejo, who often feel that they have good endurance so they often ignore personal hygiene issues. The method of implementing this activity is initial observation, health counseling, hand washing practice and evaluation. The results of this activity are the emergence of great curiosity and increased student knowledge during question and answer sessions and discussions.","PeriodicalId":487107,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)","volume":"25 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139005137","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal Pengabdian, Kepada Masyarakat, Rohmad Kafidzin, Iwan Prasetyo, H. Saputro, M. Steven, Penyuluhan Rumah, Tangga Pengelolaan, Reverse Logistic
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan pada mayarakat Desa Kaliwungu bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat pengenai pengelolaan reverse logistic dan meningkatkan pengetahuan masyarakat unutk menangkap potensi yang dihasilkan dari reverse logistic unutk diolah menjadi produk tambahan. Metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat menggunakan metode presentasi atau ceramah dari salah satu tim pengabdian dan sharing knowledge untuk mengetahui pemahaman masyarakat mengenai materi yang disampaikan.Luaran akhir yang diharapkan dari kegiatan pengabdian ini adanya peningkatan pemahaman dan pengetahuan masyarakat terutama yang mengikuti kegiatan pengabdian dalam mengelola reverse logistic dan mengolah menjadi produk yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat guna meminimalisir limbah.
{"title":"Penyuluhan Sektor Rumah Tangga dalam Pengelolaan Reverse Logistic","authors":"Jurnal Pengabdian, Kepada Masyarakat, Rohmad Kafidzin, Iwan Prasetyo, H. Saputro, M. Steven, Penyuluhan Rumah, Tangga Pengelolaan, Reverse Logistic","doi":"10.61674/jpkmc.v1i2.127","DOIUrl":"https://doi.org/10.61674/jpkmc.v1i2.127","url":null,"abstract":"Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan pada mayarakat Desa Kaliwungu bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat pengenai pengelolaan reverse logistic dan meningkatkan pengetahuan masyarakat unutk menangkap potensi yang dihasilkan dari reverse logistic unutk diolah menjadi produk tambahan. Metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat menggunakan metode presentasi atau ceramah dari salah satu tim pengabdian dan sharing knowledge untuk mengetahui pemahaman masyarakat mengenai materi yang disampaikan.Luaran akhir yang diharapkan dari kegiatan pengabdian ini adanya peningkatan pemahaman dan pengetahuan masyarakat terutama yang mengikuti kegiatan pengabdian dalam mengelola reverse logistic dan mengolah menjadi produk yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat guna meminimalisir limbah.","PeriodicalId":487107,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)","volume":"48 8","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139006053","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal Pengabdian, Kepada Masyarakat, Pelatihan Dan, Pendampingan Percepatan, Penyusunan Jabatan, Fungsional Dosen, Universitas Muhammadiyah, Sinjai Pelatihan, dan Pendampingan, Percepatan Penyusunan, Jabatan Fungsional, Dosen Universitas, Muhammadiyah Sinjai, Syamsuddin, Suardi Mukhlis, Adi Nawir, Israt Hidayat, Pelatihan Percepatan Dosen
Jumlah dosen tetap di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sinjai berjumlah 65 orang, yang belum memiliki jabatan fungsional sebanyak 21 (32%) Dosen, sedangkan dosen yang memiliki jabatan fungsional Asisten Ahli (AA) sebanyak 23 (36%) Dosen dan yang memiliki jabatan fungsioan Lektor sebanyak 21 (32%) dosen. Berdasarkan data tersebut, maka representasi dosen dengan jabatan fungsional masih rendah terutama dosen yang dengan jafung lektor kepala belum ada. hal ini menunjukan bahwa masih terdapat permasalahan terkait jenjang karier dosen di Universitas Muhammadiyah Sinjai yang perlu dicari solusinya. Oleh karena itu, melalui kegiatan pelatihan dan Pendampingan ini bertujuan untuk dapat meningkatkan jumlah dosen yang memiliki jabatan fungsional yang lebih tinggi serta dosen lebih memahami aturan yang ada terkait penyusunan jabatan fungsional dosen. Adapun metode pendekatan yang kami lakukan untuk menyelesaikan permasalahan mitra adalah melaksanakan kegiatan Pelatihan dan Pendampingan Percepatan Jafung Dosen adalah melalui pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas Jabatan Fungsiona Akademik Dosen di Lingkup Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sinjai. Adapun hasil dari kegiatan tersebut adalah dari 21 dosen yang belum memiliki jafung dan 23 dosen yang memiliki jafung Asisten Ahli, alhamdulliah tinggal 15 orang yang belum berjafung dan beberapa dosen berhasil menaikkan jafungnya dari Asisten Ahli ke Lektor. Tentunya dengan bertambahnya jafung serta kenaikan jafung akan mempengaruhi kualitas SDM serta Akreditas Program Studi begitupula dengan akreditas Instutusi. Sehingga kegiatan pelatihan yang dilakukan bersama mitra ini menjadi langkah awal untuk terus melakukan kegiatan pelatihan dan pendampingan kepada dosen di Lingkup Universitas Muhammadiyah Sinjai agar dapat meningkatkan jafung hingga ke Jafung Lektor Kepala dan Guru Besar.
{"title":"Pelatihan dan Pendampingan Percepatan Penyusunan Jabatan Fungsional Dosen Universitas Muhammadiyah Sinjai.","authors":"Jurnal Pengabdian, Kepada Masyarakat, Pelatihan Dan, Pendampingan Percepatan, Penyusunan Jabatan, Fungsional Dosen, Universitas Muhammadiyah, Sinjai Pelatihan, dan Pendampingan, Percepatan Penyusunan, Jabatan Fungsional, Dosen Universitas, Muhammadiyah Sinjai, Syamsuddin, Suardi Mukhlis, Adi Nawir, Israt Hidayat, Pelatihan Percepatan Dosen","doi":"10.61674/jpkmc.v1i2.132","DOIUrl":"https://doi.org/10.61674/jpkmc.v1i2.132","url":null,"abstract":"Jumlah dosen tetap di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sinjai berjumlah 65 orang, yang belum memiliki jabatan fungsional sebanyak 21 (32%) Dosen, sedangkan dosen yang memiliki jabatan fungsional Asisten Ahli (AA) sebanyak 23 (36%) Dosen dan yang memiliki jabatan fungsioan Lektor sebanyak 21 (32%) dosen. Berdasarkan data tersebut, maka representasi dosen dengan jabatan fungsional masih rendah terutama dosen yang dengan jafung lektor kepala belum ada. hal ini menunjukan bahwa masih terdapat permasalahan terkait jenjang karier dosen di Universitas Muhammadiyah Sinjai yang perlu dicari solusinya. Oleh karena itu, melalui kegiatan pelatihan dan Pendampingan ini bertujuan untuk dapat meningkatkan jumlah dosen yang memiliki jabatan fungsional yang lebih tinggi serta dosen lebih memahami aturan yang ada terkait penyusunan jabatan fungsional dosen. \u0000Adapun metode pendekatan yang kami lakukan untuk menyelesaikan permasalahan mitra adalah melaksanakan kegiatan Pelatihan dan Pendampingan Percepatan Jafung Dosen adalah melalui pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas Jabatan Fungsiona Akademik Dosen di Lingkup Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sinjai. Adapun hasil dari kegiatan tersebut adalah dari 21 dosen yang belum memiliki jafung dan 23 dosen yang memiliki jafung Asisten Ahli, alhamdulliah tinggal 15 orang yang belum berjafung dan beberapa dosen berhasil menaikkan jafungnya dari Asisten Ahli ke Lektor. Tentunya dengan bertambahnya jafung serta kenaikan jafung akan mempengaruhi kualitas SDM serta Akreditas Program Studi begitupula dengan akreditas Instutusi. Sehingga kegiatan pelatihan yang dilakukan bersama mitra ini menjadi langkah awal untuk terus melakukan kegiatan pelatihan dan pendampingan kepada dosen di Lingkup Universitas Muhammadiyah Sinjai agar dapat meningkatkan jafung hingga ke Jafung Lektor Kepala dan Guru Besar.","PeriodicalId":487107,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)","volume":"274 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139005770","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal Pengabdian, Kepada Masyarakat, Penyuluhan Perilaku, Hidup Bersih, dan Sehat, Sd Negeri, Watampone Penyuluhan Perilaku, A. Sri, Ulfi Nofriati, Alfian Mas’ud, Mardiana., A. Artifasari, Anak Sekolah, Penyuluhan Phbs
Based on data from the World Health Organization (WHO), around 100,000 children in Indonesia in 2016 died from diarrhea every year. It's not just diarrhea that can attack children; various other types of diseases can threaten health and even cause death. The incidence of various diseases more often attacks school-age children, namely 6–10 years old, and it turns out that they are generally related to unclean living behavior both at home and at school. School-age children are more susceptible to disease because they do not maintain personal hygiene, especially eating after playing, snacking carelessly, and dirty home and school environments, especially school canteens that are not clean. Seeing such conditions, it is necessary to be aware of all parties, including parents, students, teachers, school principals, and canteen staff, to maintain the cleanliness of the surrounding environment in order to avoid various diseases and be able to support the improvement of children's health. Therefore, through community service, it is necessary to increase the literacy of school-aged children by providing health education regarding the importance of clean and healthy living behavior (PHBS). so that schoolchildren are able to apply it both at school and at home.
{"title":"Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di SD Negeri 1 Watampone","authors":"Jurnal Pengabdian, Kepada Masyarakat, Penyuluhan Perilaku, Hidup Bersih, dan Sehat, Sd Negeri, Watampone Penyuluhan Perilaku, A. Sri, Ulfi Nofriati, Alfian Mas’ud, Mardiana., A. Artifasari, Anak Sekolah, Penyuluhan Phbs","doi":"10.61674/jpkmc.v1i2.122","DOIUrl":"https://doi.org/10.61674/jpkmc.v1i2.122","url":null,"abstract":"Based on data from the World Health Organization (WHO), around 100,000 children in Indonesia in 2016 died from diarrhea every year. It's not just diarrhea that can attack children; various other types of diseases can threaten health and even cause death. The incidence of various diseases more often attacks school-age children, namely 6–10 years old, and it turns out that they are generally related to unclean living behavior both at home and at school. School-age children are more susceptible to disease because they do not maintain personal hygiene, especially eating after playing, snacking carelessly, and dirty home and school environments, especially school canteens that are not clean. Seeing such conditions, it is necessary to be aware of all parties, including parents, students, teachers, school principals, and canteen staff, to maintain the cleanliness of the surrounding environment in order to avoid various diseases and be able to support the improvement of children's health. Therefore, through community service, it is necessary to increase the literacy of school-aged children by providing health education regarding the importance of clean and healthy living behavior (PHBS). so that schoolchildren are able to apply it both at school and at home.","PeriodicalId":487107,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)","volume":"137 19","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139003978","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}