首页 > 最新文献

Jurnal Riset Teknologi Industri最新文献

英文 中文
PPengaruh Metode Penggorengan dan Konsentrasi Jamur Tiram Putih (Pleurotus streatus) Terhadap Karakteristik Kimia dan Mikrobiologi Abon Udang (Panaeus indicus) 煎锅和白蚝蘑菇(多路菌streatus)对虾的化学和微生物特征(Panaeus indicus)的影响
Pub Date : 2019-07-01 DOI: 10.26578/JRTI.V13I1.4052
Arba Susanty, Paluphy Eka Yustini, Sitti Nurlina
Udang merupakan sumber pangan hewani yang kaya akan protein. Jenis udang Panaeus indicus dapat diolah menjadi produk abon. Proses penggorengan merupakan tahapan penting untuk menghasilkan produk abon. Proses pengorengan menghasilkan produk dengan aroma dan rasa makanan yang khas. Pemanasan mengakibatkan terjadinya denaturasi dan koagulasi protein yang berpengaruh terhadap tekstur abon. Untuk mengurangi kenampakan tekstur menggumpal dilakukan penambahan jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode penggorengan dan konsentrasi bahan pengisi jamur tiram putih yang berbeda terhadap karakteristik kimia dan mikrobiologi abon udang Panaeus indicus. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap 2 faktor yaitu metode penggorengan terdiri dari pan frying dan deep frying dan konsentrasi jamur tiram putih terdiri dari 15%, 30% dan 45%. Hasil penelitian ini menunjukkan metode penggorengan memberikan pengaruh nyata terhadap kadar abu, protein dan kadar lemak, sedangkan konsentrasi jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) yang berbeda berpengaruh nyata pada kadar air dan kadar serat abon udang Panaeus indicus. Abon udang Panaeus indicus memiliki kadar air 31,59 – 46,9%, kadar abu 4,55 – 7,92%, kadar protein 12,51 – 24,29%, kadar lemak 3,3 – 14,03%, serat kasar 4,53 – 12,83%, Salmonella negatif dan angka lempeng total 5,97x102 – 3,98x104 koloni/gram. Kata Kunci : abon, Panaeus indicus, Pleurotus ostreatus, pan frying, deep frying
它们是富含蛋白质的动物食物。火虾可以制成芦荟。煎锅是生产abon产品的关键阶段。烹饪的过程产生了一种独特的食品香味和味道的产品。变暖导致蛋白质的衰变和凝结,影响酸本的质地。为了减少纹理凝结,加入白牡蛎蘑菇(胸透杆菌)。这项研究的目的是确定白蚝的独特化学和微生物特性与蛋白酶的化学和微生物特性的影响。这项研究采用了煎锅法的全部2个因素,即煎锅法由油炸、油炸和白牡蛎蘑菇的浓度为15%、30%和45%。这项研究的结果表明,煎锅的方法对灰浆、蛋白质和脂肪水平产生了明显的影响,而不同的白牡蛎蘑菇(紫藻菌)的含量与蓝虾虾的含水率和纤维水平产生了明显的影响。芽孢杆菌的含水率为31 - 46.9%,火山灰含量为4.55 - 7.92%,蛋白质含量为12.29%,脂肪含量为3.3 - 14.03%,纯纤维为4.53 - 12.83%,沙蒙氏菌为5.97x102 - 3.98x104。关键词:abon, pananaeus indicus, Pleurotus ostreatus, pan frying, deep frying
{"title":"PPengaruh Metode Penggorengan dan Konsentrasi Jamur Tiram Putih (Pleurotus streatus) Terhadap Karakteristik Kimia dan Mikrobiologi Abon Udang (Panaeus indicus)","authors":"Arba Susanty, Paluphy Eka Yustini, Sitti Nurlina","doi":"10.26578/JRTI.V13I1.4052","DOIUrl":"https://doi.org/10.26578/JRTI.V13I1.4052","url":null,"abstract":"Udang merupakan sumber pangan hewani yang kaya akan protein. Jenis udang Panaeus indicus dapat diolah menjadi produk abon. Proses penggorengan merupakan tahapan penting untuk menghasilkan produk abon. Proses pengorengan menghasilkan produk dengan aroma dan rasa makanan yang khas. Pemanasan mengakibatkan terjadinya denaturasi dan koagulasi protein yang berpengaruh terhadap tekstur abon. Untuk mengurangi kenampakan tekstur menggumpal dilakukan penambahan jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode penggorengan dan konsentrasi bahan pengisi jamur tiram putih yang berbeda terhadap karakteristik kimia dan mikrobiologi abon udang Panaeus indicus. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap 2 faktor yaitu metode penggorengan terdiri dari pan frying dan deep frying dan konsentrasi jamur tiram putih terdiri dari 15%, 30% dan 45%. Hasil penelitian ini menunjukkan metode penggorengan memberikan pengaruh nyata terhadap kadar abu, protein dan kadar lemak, sedangkan konsentrasi jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) yang berbeda berpengaruh nyata pada kadar air dan kadar serat abon udang Panaeus indicus. Abon udang Panaeus indicus memiliki kadar air 31,59 – 46,9%, kadar abu 4,55 – 7,92%, kadar protein 12,51 – 24,29%, kadar lemak 3,3 – 14,03%, serat kasar 4,53 – 12,83%, Salmonella negatif dan angka lempeng total 5,97x102 – 3,98x104 koloni/gram. Kata Kunci : abon, Panaeus indicus, Pleurotus ostreatus, pan frying, deep frying","PeriodicalId":117182,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknologi Industri","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134310403","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Karakterisasi dan Pengujian Aktivitas Antimikroba Minuman Probiotik Antanan (Centella asiatica L.) 植物益生菌饮料(亚洲Centella)的特性和测试。
Pub Date : 2019-07-01 DOI: 10.26578/JRTI.V13I1.5016
Wawan Agustina, Feni Khoerunisa, Taufik Rahman, Lia Rahmawati
Antanan are medicinal plants which contain alkaloids, saponins, steroids, terpenoids, carbohydrates, and reducing sugars. But, on the other hand, the use of them are rarely utilized. The purposes of this research were to determine the characteri stics of antanan probiotic drink and examine the effectiveness of antanan probiotic as an antimicrobial for the Staphylococcus aureus and Escherichia coli . Steps of this research were the making of antanan probiotic drink with skim milk concentration variation treatment, characterization of the raw materials and antanan probiotic, and antimicrobial test of antanan probiotic . The results showed that antanan probiotic with a concentration of skim milk 5%, 7%, and 9% had a fat content of between 0.024% - 0.178%, protein content of 3.708% - 8,589%, ash content of 0.544% - 0.738%, and the total acid of 0.951% - 1.198%. These results were met with National Standard of Indonesia (SNI 2981:2009) about Yoghurt. The test results of antimicrobial activity showed that antanan probiotic can inhibit the growth of bacteria Staphylococcus aureus and Escherichia coli . ABSTRAK Antanan merupakan tanaman obat yang mengandung alkaloid, saponin, steroid, terpenoid, karbohidrat, dan gula pereduksi namun demikian pemanfaatannya masih belum banyak. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui karakteristik minuman probiotik antanan dan mengetahui efektivitas minuman probiotik antanan sebagai antimikroba bagi bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli . Tahapan penelitian dilakukan dengan membuat minuman probiotik antanan dengan variasi konsentrasi susu skim. Selanjutnya dilakukan karakterisasi terhadap bahan baku, jus antanan dan minuman probiotik antanan serta uji antimikroba dari minuman probiotik antanan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa minuman probiotik antanan dengan konsentrasi susu skim 0%, 5%, 7%, dan 9% memiliki kandungan lemak antara 0,024%-0,178%, kadar protein3,708%- 8,589%, kadar abu 0,268% -0,738%, dan total asam 0,403%-1,1981%.Hasil tersebut telah memenuhi standar SNI 2981:2009 tentang yoghurt. Hasil uji aktivitas antimikroba menunjukkan bahwa minuman probiotik antanan dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli . Minuman probiotik antanan dengan konsentrasi susu skim 5% merupakan konsentrasi terbaik untuk menghambat pertumbuhan mikroba. Kata kunci :Antanan, antimikroba, Escherichia coli , Staphylococcus aureus , minuman probiotik
塔那那安是一种药用植物,含有生物碱、皂苷、类固醇、萜类、碳水化合物和还原糖。但是,另一方面,它们的使用很少得到利用。本研究的目的是确定塔那那南益生菌饮料的特性,并检验塔那那南益生菌对金黄色葡萄球菌和大肠杆菌的抗菌效果。本研究的主要步骤是采用脱脂乳浓度变化处理法制备塔那那南益生菌饮料,对原料和塔那那南益生菌进行表征,并对塔那那南益生菌进行抗菌试验。结果表明,脱脂乳浓度为5%、7%和9%的塔那那安益生菌的脂肪含量为0.024% ~ 0.178%,蛋白质含量为3.708% ~ 8,589%,灰分含量为0.544% ~ 0.738%,总酸含量为0.951% ~ 1.198%。这些结果符合印尼国家标准(SNI 2981:2009)关于酸奶的标准。抗菌活性试验结果表明,安塔那那安益生菌能抑制金黄色葡萄球菌和大肠杆菌的生长。【摘要】牡丹牡丹阳孟冬生物碱、皂苷、甾体、萜类、甘油三酯、牡丹牡丹丹参。抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌抗菌塔哈班penelitian dilakukan dengan umumhuman益生菌tantanan和dengan variasi konsentrasi sussusskim。Selanjutnya dilakukan karakterisasi terhadap bahan baku, jus antanan danumum益生菌antan serta uji antimikroba danumum益生菌antan。Hasil企鹅menunjukkan bahwa人类益生菌antantan dengan konsentrasi susu skim 0%, 5%, 7%, dan 9%, memiliki kandungan lemak antara 0,024%-0,178%, kadar蛋白3,708%- 8,589%,kadar约0,268% -0,738%,dan total asam 0,403%-1,1981%。Hasil tersebut电视纪念品标准SNI 2981:2009 tentang酸奶。哈苏吉活性物抗微生物菌群、细菌群、细菌群、细菌群、细菌群、金黄色葡萄球菌和大肠杆菌。minumumumbiotik danan dengan konsentrasi susu skim 5% merupakan konsentrasi terbaik untuk menghambat pertumbuhan mickroba。卡塔昆慈:安塔那那利安,抗微生物,大肠杆菌,金黄色葡萄球菌,人体益生菌
{"title":"Karakterisasi dan Pengujian Aktivitas Antimikroba Minuman Probiotik Antanan (Centella asiatica L.)","authors":"Wawan Agustina, Feni Khoerunisa, Taufik Rahman, Lia Rahmawati","doi":"10.26578/JRTI.V13I1.5016","DOIUrl":"https://doi.org/10.26578/JRTI.V13I1.5016","url":null,"abstract":"Antanan are medicinal plants which contain alkaloids, saponins, steroids, terpenoids, carbohydrates, and reducing sugars. But, on the other hand, the use of them are rarely utilized. The purposes of this research were to determine the characteri stics of antanan probiotic drink and examine the effectiveness of antanan probiotic as an antimicrobial for the Staphylococcus aureus and Escherichia coli . Steps of this research were the making of antanan probiotic drink with skim milk concentration variation treatment, characterization of the raw materials and antanan probiotic, and antimicrobial test of antanan probiotic . The results showed that antanan probiotic with a concentration of skim milk 5%, 7%, and 9% had a fat content of between 0.024% - 0.178%, protein content of 3.708% - 8,589%, ash content of 0.544% - 0.738%, and the total acid of 0.951% - 1.198%. These results were met with National Standard of Indonesia (SNI 2981:2009) about Yoghurt. The test results of antimicrobial activity showed that antanan probiotic can inhibit the growth of bacteria Staphylococcus aureus and Escherichia coli . ABSTRAK Antanan merupakan tanaman obat yang mengandung alkaloid, saponin, steroid, terpenoid, karbohidrat, dan gula pereduksi namun demikian pemanfaatannya masih belum banyak. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui karakteristik minuman probiotik antanan dan mengetahui efektivitas minuman probiotik antanan sebagai antimikroba bagi bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli . Tahapan penelitian dilakukan dengan membuat minuman probiotik antanan dengan variasi konsentrasi susu skim. Selanjutnya dilakukan karakterisasi terhadap bahan baku, jus antanan dan minuman probiotik antanan serta uji antimikroba dari minuman probiotik antanan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa minuman probiotik antanan dengan konsentrasi susu skim 0%, 5%, 7%, dan 9% memiliki kandungan lemak antara 0,024%-0,178%, kadar protein3,708%- 8,589%, kadar abu 0,268% -0,738%, dan total asam 0,403%-1,1981%.Hasil tersebut telah memenuhi standar SNI 2981:2009 tentang yoghurt. Hasil uji aktivitas antimikroba menunjukkan bahwa minuman probiotik antanan dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli . Minuman probiotik antanan dengan konsentrasi susu skim 5% merupakan konsentrasi terbaik untuk menghambat pertumbuhan mikroba. Kata kunci :Antanan, antimikroba, Escherichia coli , Staphylococcus aureus , minuman probiotik","PeriodicalId":117182,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknologi Industri","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117001642","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Pengaruh Siklus Pemanasan Bertekanan-Pendinginan terhadap Komposisi Kimia dan Kualitas Biologi Tepung Campolay (Pouteria campheciana) 坎波莱面粉(Pouteria campheciana)的化学成分和生物质量受到制冷压力循环的影响
Pub Date : 2019-07-01 DOI: 10.26578/JRTI.V13I1.4985
R. H. B. Setiarto, Lia Amalia, Yusdianti Febriani, Tiana Fitrilia, Nunuk Widhyastuti
Campolay ( Pouteria campechiana ) has complete content of fiber, starch, calcium, phosphorus, caroten oid , thiamin, riboflavin, niacin, and vitamin C. The presence of this ingredient makes Campolay potentially an alternative functional food ingredient. Campolay processing in flour products wa s done to extend shelf life, improve functional properties, and diversify products, thus expanding use. Resistant starch (RS) is a starch that is not able to be digested by digestive enzyme and resistant to gastric acid that it is able to reach colon to be fermented by probiotic bacteria. RS is classified as insoluble fiber source and is able to decrease the glycemic index and cholesterol, preventing the colon cancer, and helping the absorption of mineral. The aim of this study is to produce the resistant starch of campolay flour through autoclaving-cooling cycle treatment . Slices of campolay were autoclaved (121 o C, 15 min utes ) and cooled (4 o C, 24 h ours ). The treatment was done for one, two and three cycles. Then, the campolay slices were dried (70 o C, 7 hours), milled and sifted (100 mesh) to obtain modified campolay flour. The modified Campolay flour was analyzed for amylose content, total starch, reducing sugar content, Rapid Digestible Starch (RDS), Slowly Digestible Starch (SDS) and Resistant Starch / RS levels, starch digestibility with three replications. The treatment of 1 cycle of autoclaving -cooling (AC-1S) resulted t he highest levels of resistant starch (36.23% bk) when compared to other treatments . It could increase the resistance of starch levels by 2.4-fold compared to the control treatment (15, 31% bk).
Campolay (Pouteria campechiana)含有完整的纤维、淀粉、钙、磷、类胡萝卜素、硫胺素、核黄素、烟酸和维生素c。这种成分的存在使Campolay成为一种潜在的功能性食品成分。在面粉制品中进行聚甲醛加工是为了延长保质期,改善功能特性,使产品多样化,从而扩大用途。抗性淀粉(RS)是一种不能被消化酶消化的淀粉,它对胃酸有抗性,能够到达结肠被益生菌发酵。RS被归类为不溶性纤维来源,能够降低血糖指数和胆固醇,预防结肠癌,并有助于矿物质的吸收。本研究的目的是通过高压灭菌-冷却循环处理法制备高聚物粉的抗性淀粉。campolay切片蒸压(121℃,15 min),冷却(4℃,24 h)。治疗分为1、2、3个周期。然后,将樟脑片干燥(70℃,7小时),研磨,筛选(100目),得到改性樟脑粉。采用3个重复的方法,分析了改性甘露醇粉的直链淀粉含量、总淀粉含量、还原糖含量、快速消化淀粉(RDS)、慢消化淀粉(SDS)和抗性淀粉/ RS水平以及淀粉消化率。与其他处理相比,1循环高压灭菌-冷却(AC-1S)处理的抗性淀粉含量最高(36.23% bk)。与对照处理(15.31% bk)相比,可使淀粉抗性水平提高2.4倍。
{"title":"Pengaruh Siklus Pemanasan Bertekanan-Pendinginan terhadap Komposisi Kimia dan Kualitas Biologi Tepung Campolay (Pouteria campheciana)","authors":"R. H. B. Setiarto, Lia Amalia, Yusdianti Febriani, Tiana Fitrilia, Nunuk Widhyastuti","doi":"10.26578/JRTI.V13I1.4985","DOIUrl":"https://doi.org/10.26578/JRTI.V13I1.4985","url":null,"abstract":"Campolay ( Pouteria campechiana ) has complete content of fiber, starch, calcium, phosphorus, caroten oid , thiamin, riboflavin, niacin, and vitamin C. The presence of this ingredient makes Campolay potentially an alternative functional food ingredient. Campolay processing in flour products wa s done to extend shelf life, improve functional properties, and diversify products, thus expanding use. Resistant starch (RS) is a starch that is not able to be digested by digestive enzyme and resistant to gastric acid that it is able to reach colon to be fermented by probiotic bacteria. RS is classified as insoluble fiber source and is able to decrease the glycemic index and cholesterol, preventing the colon cancer, and helping the absorption of mineral. The aim of this study is to produce the resistant starch of campolay flour through autoclaving-cooling cycle treatment . Slices of campolay were autoclaved (121 o C, 15 min utes ) and cooled (4 o C, 24 h ours ). The treatment was done for one, two and three cycles. Then, the campolay slices were dried (70 o C, 7 hours), milled and sifted (100 mesh) to obtain modified campolay flour. The modified Campolay flour was analyzed for amylose content, total starch, reducing sugar content, Rapid Digestible Starch (RDS), Slowly Digestible Starch (SDS) and Resistant Starch / RS levels, starch digestibility with three replications. The treatment of 1 cycle of autoclaving -cooling (AC-1S) resulted t he highest levels of resistant starch (36.23% bk) when compared to other treatments . It could increase the resistance of starch levels by 2.4-fold compared to the control treatment (15, 31% bk).","PeriodicalId":117182,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknologi Industri","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133377331","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Pengaruh Jenis Pelarut terhadap Kandungan Total Fenolik, Aktifitas Antioksidan dan Toksisitas Ekstrak Buah Ciplukan (Physalis angulata L) 溶剂对味、味、抗氧化剂活性和味甘露提取物提取物的影响
Pub Date : 2019-07-01 DOI: 10.26578/JRTI.V13I1.5032
Wahidiyanti Putri Julianti, Yusep Ikrawan, Ade Chandra Iwansyah
In Indonesia, m ost people have used herbal products to maintain their health. Ciplukan plant is one of the local wisdom that is believed to be able to retain and treat various diseases, such as Diabetes mellitus .its has potential as a functional food. Ciplukan contains bioactive components, where the extraction process and the use of solvent types play an important role . This study aim s to determine the effect of solvent on total phenolics, antioxidant activities and toxicity of ciplukan (Physalis angulata L.) fruit . The experimental design used a completely randomized design (CRD) with three different solvents, namely: 70% ethanol (a1), ethyl acetate (a2), and n-hexane (a3), six replication s . Total phenolic content, total flavonoids, antioxidant activity (DPPH method), and toxicity (Method of Brine Shrimp Lethality Test) of mature ciplukan fruit extract were analyzed. The results showed that the ethanol extract of ciplukan fruit (a1) had the highest total phenolic content (140.50 mg GAE / g extract) and total flavonoids (100.46 mg QE / g) followed by a2> a3. Antioxidant activity showed that a1 had the lowest IC 50 (321.02 μg / mL), and had the highest antioxidant activity, compared to a2 and a3. Based on toxicity test, LC 50 value of ethanolic extract of ciplukan (a1) (886,1 μg / mL) as cytotoxic. This study can conclude that the type of solvent affects the total phenolics, antioxidant activities and toxicity of ciplukan fruit extract . ABSTRAK Di Indonesia, produk herbal telah digunakan sebagian besar masyarakat untuk menjaga kesehatan. Tanaman ciplukan merupakan salah satu kearifan lokal yang dipercaya dapat menjaga dan mengobati berbagai penyakit, seperti Diabetes mellitus dan memiliki potensi sebagai pangan fungsional.Ciplukan mengandung komponen bioaktif, dimana proses ekstraksi dan penggunaan jenis pelarut memainkan peranan penting.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh jenis pelarut terhadap kandungan total fenolik, aktifitas antioksidan dan toksisitas ekstrakbuahciplukan ( Physalis angulata L.). Desain eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan menggunakan3 pelarut yang berbeda, yaitu: etanol 70% (a 1 ), etil asetat (a 2 ), dan n-heksana (a 3 ), dengan6 replikasi. Kandungan total fenolik, total flavonoid, aktifitas antioksidan (metode DPPH), dan toksisitas (Metode Brine Shrimp Lethality Test ) ekstrak buah ciplukan diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol buah ciplukan (a 1 ) memiliki kandungan total fenolik tertinggi (140,50 mg GAE/g ekstrak) dan total flavonoid(100,46 mg QE/g) diikuti olehekstrak etil asetat buah ciplukan(a 2) >ekstrak n-heksana buah ciplukan (a 3 ). Aktifitas antioksidan menunjukkan a 1 memiliki IC 50 terendah (321,02 μg/mL), memiliki aktifitas antioksidan tertinggi, dibandingkan a 2 dan a 3 . Uji toksisitas menunjukkan bahwa nilai LC 50 ekstrak etanol buah ciplukan (a 1 ) (886,1μg/mL) bersifat sitotoksik dibandingkan a 2 dan a 3 .Penelitian ini menyim
在印度尼西亚,大多数人使用草药产品来保持健康。枸杞是当地的一种智慧植物,被认为可以保留和治疗各种疾病,如糖尿病,它有潜力成为一种功能性食品。喜普康含有生物活性成分,其中提取工艺和溶剂类型的使用起着重要作用。本研究旨在研究不同溶剂对环果总酚类物质、抗氧化活性和毒性的影响。实验设计采用完全随机设计(CRD),采用三种不同的溶剂,即70%乙醇(a1)、乙酸乙酯(a2)和正己烷(a3), 6个重复s。分析了环参果成熟提取物的总酚含量、总黄酮含量、抗氧化活性(DPPH法)和毒性(卤虾致死法)。结果表明,枸杞子乙醇提取物(a1)的总酚含量最高(140.50 mg GAE / g提取物),总黄酮含量最高(100.46 mg QE / g提取物),其次为a2 bb0 a3。抗氧化活性表明,与a2和a3相比,a1的ic50最低(321.02 μg / mL),抗氧化活性最高。毒性试验表明,ciplukan (a1)乙醇提取物的lc50值(886,1 μg / mL)具有细胞毒性。本研究表明,溶剂类型对参果提取物的总酚类物质、抗氧化活性和毒性均有影响。【摘要】在印度尼西亚,生产草药telah digunakan sebagian besar masyarakat untuk menjaga kesehatan。Tanaman ciplukan merupakan salah satu kearifan当地yang dipercaya dapat menjaga dan mengobati berbagai penyakit,独立糖尿病dan memiliki potential sebagai pangan真菌。生物化学、生物化学、生物化学、生物化学、生物化学、生物化学和生物化学。Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh jenis pelarut terhadap kandungan total fenolik, aktifitas antioksidan and toksisitas ekstrakbuahciplukan (Physalis angulata L.)。研究了实验蒙古纳坎的ranancan akak lengkap (RAL),登甘蒙古纳坎3 pelarut yang bebeda, yitu:乙醇70% (a 1), il - asetat (a 2), dan n-heksana (a 3),登甘6 replikasi。大同干总雌酚、总黄酮、抗黄酮aktifitas antioksidan (metode DPPH)、dan toksisitas (metode卤虾致死试验)与ciplukan diteliti有显著差异。Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol buah ciplukan (1) memiliki kandungan总fenolik tertinggi(140年,50毫克GAE / g ekstrak)丹总类黄酮(100年46毫克QE / g) diikuti olehekstrak etil asetat buah ciplukan (2) > ekstrak n-heksana buah ciplukan(3)。黄芪多糖1 (32,02 μg/mL),黄芪多糖1 (31,02 μg/mL),黄芪多糖1(2),黄芪多糖1(3)。Uji toksisitas menunjukkan bahwa nilai LC 50 ekstrak etanol buah ciplukan (a 1) (886,1μg/mL), bersifat sitotoksik dibandingkan a 2 dana 3 . penelitian ini menypulkkan bahwa jenis pelarut yang digunakan dalam mengekstrak buah ciplukan dapat mempengaruhi kandungantotal fenolik, aktifitas antioksidandan toksisitas。卡塔昆兹:抗水蚤、毒蚤、角Physalis angululata、fitokimia、toksisitas。
{"title":"Pengaruh Jenis Pelarut terhadap Kandungan Total Fenolik, Aktifitas Antioksidan dan Toksisitas Ekstrak Buah Ciplukan (Physalis angulata L)","authors":"Wahidiyanti Putri Julianti, Yusep Ikrawan, Ade Chandra Iwansyah","doi":"10.26578/JRTI.V13I1.5032","DOIUrl":"https://doi.org/10.26578/JRTI.V13I1.5032","url":null,"abstract":"In Indonesia, m ost people have used herbal products to maintain their health. Ciplukan plant is one of the local wisdom that is believed to be able to retain and treat various diseases, such as Diabetes mellitus .its has potential as a functional food. Ciplukan contains bioactive components, where the extraction process and the use of solvent types play an important role . This study aim s to determine the effect of solvent on total phenolics, antioxidant activities and toxicity of ciplukan (Physalis angulata L.) fruit . The experimental design used a completely randomized design (CRD) with three different solvents, namely: 70% ethanol (a1), ethyl acetate (a2), and n-hexane (a3), six replication s . Total phenolic content, total flavonoids, antioxidant activity (DPPH method), and toxicity (Method of Brine Shrimp Lethality Test) of mature ciplukan fruit extract were analyzed. The results showed that the ethanol extract of ciplukan fruit (a1) had the highest total phenolic content (140.50 mg GAE / g extract) and total flavonoids (100.46 mg QE / g) followed by a2> a3. Antioxidant activity showed that a1 had the lowest IC 50 (321.02 μg / mL), and had the highest antioxidant activity, compared to a2 and a3. Based on toxicity test, LC 50 value of ethanolic extract of ciplukan (a1) (886,1 μg / mL) as cytotoxic. This study can conclude that the type of solvent affects the total phenolics, antioxidant activities and toxicity of ciplukan fruit extract . ABSTRAK Di Indonesia, produk herbal telah digunakan sebagian besar masyarakat untuk menjaga kesehatan. Tanaman ciplukan merupakan salah satu kearifan lokal yang dipercaya dapat menjaga dan mengobati berbagai penyakit, seperti Diabetes mellitus dan memiliki potensi sebagai pangan fungsional.Ciplukan mengandung komponen bioaktif, dimana proses ekstraksi dan penggunaan jenis pelarut memainkan peranan penting.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh jenis pelarut terhadap kandungan total fenolik, aktifitas antioksidan dan toksisitas ekstrakbuahciplukan ( Physalis angulata L.). Desain eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan menggunakan3 pelarut yang berbeda, yaitu: etanol 70% (a 1 ), etil asetat (a 2 ), dan n-heksana (a 3 ), dengan6 replikasi. Kandungan total fenolik, total flavonoid, aktifitas antioksidan (metode DPPH), dan toksisitas (Metode Brine Shrimp Lethality Test ) ekstrak buah ciplukan diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol buah ciplukan (a 1 ) memiliki kandungan total fenolik tertinggi (140,50 mg GAE/g ekstrak) dan total flavonoid(100,46 mg QE/g) diikuti olehekstrak etil asetat buah ciplukan(a 2) >ekstrak n-heksana buah ciplukan (a 3 ). Aktifitas antioksidan menunjukkan a 1 memiliki IC 50 terendah (321,02 μg/mL), memiliki aktifitas antioksidan tertinggi, dibandingkan a 2 dan a 3 . Uji toksisitas menunjukkan bahwa nilai LC 50 ekstrak etanol buah ciplukan (a 1 ) (886,1μg/mL) bersifat sitotoksik dibandingkan a 2 dan a 3 .Penelitian ini menyim","PeriodicalId":117182,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknologi Industri","volume":"235 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122991615","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Efek Pengeringan pada Bagian Buah Labu Kuning (Cucurbita Moschata) terhadap Aktivitas Antioksidan, Sifat Kimia dan Struktur Morfologi 变干对抗氧化剂、化学性质和形态结构的影响
Pub Date : 2019-07-01 DOI: 10.26578/JRTI.V13I1.4395
A. W. Indrianingsih, W. Apriyana, Vita Taufika Rosyida, Khoirun Nisa, Septiana Nurhayati, Cici Darsih
Labu kuning ( C. moschata ) merupakan salah satu tanaman yang banyak terdapat di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari aktivitas antioksidan, struktur morfologi, sifat kimia dan fisikokimia dari tiga komponen tepung yakni kulit, biji dan daging buah dari labu kuning. Ekstrak biji, kulit dan daging buah labu kuning diperoleh dengan maserasi menggunakan pelarut etanol. Dua metode pengeringan yang digunakan yakni pengeringan dengan sinar matahari dan oven pada suhu 50 o C. Hasil uji aktivitas antioksidan dengan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl) menunjukkan bahwa biji labu kuning dengan metode pengeringan oven, memiliki aktivitas antioksidan yang paling tinggi, yakni memiliki aktivitas penangkapan radikal bebas sebesar 22,6% pada konsentrasi ekstrak 400 ppm, diikuti oleh kulit dan daging buah labu kuning masing-masing sebesar 16,7 dan 14,2%. Tepung kulit, biji dan daging buah labu kuning juga sudah dilakukan karakterisasi menggunakan SEM ( Scanning Electron Microscopy ) untuk mengetahui struktur morfologi permukaan, FTIR ( Fourier Transform Infrared Spectroscopy ) untuk mengetahui gugus fungsional senyawa dari labu kuning, XRD ( X-ray diffraction ) dan Uji Warna. Hasil analisis proksimat menunjukkan bahwa kandungan protein dan lemak dari biji labu kuning dengan metode pengeringan oven memiliki kandungan paling tinggi yakni sebesar 33,5% dan 33,3% sedangkan kandungan karbohidrat tertinggi dimiliki oleh daging buah labu kuning dengan pengeringan oven sebesar 75,3%. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa perbedaan metode pengeringan menghasilkan karakteristik yang berbeda dari tepung labu kuning
南瓜(C. moschata)是印尼最常见的植物之一。这项研究的目的是研究抗氧化剂活性、形态结构、三种成分的化学性质和化学性质,即皮革、种子和南瓜肉。从种子、皮革和果肉中提取的种子、果肉和果肉是用乙醇溶剂制成的。干燥使用的两种干燥方法就是阳光和温度的烤箱50 o C .用DPPH方法抗氧化能力测试(2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl)表明,南瓜子黄色用烘箱干燥方法,有最高的抗氧化能力,即逮捕活动自由基浓度提取物22,6% 400万,其次是黄色的南瓜皮和果肉mtc 16,7大小,每根14,2%。我们还使用磨砂、面粒和南瓜果肉进行了分类,以了解表面形态结构、FTIR (Fourier Transform infrarscopy)来了解南瓜、XRD (x衍生物)和颜色测试等功能组合。proksimat分析表明,用烘箱干燥方法制成的黄籽的蛋白质和脂肪含量最高,为33.5%和33.3%,而最大的碳水化合物含量为南瓜肉和烤炉干燥为75.3%。取得的结果表明,不同的干燥方法产生了黄色南瓜粉的不同特征
{"title":"Efek Pengeringan pada Bagian Buah Labu Kuning (Cucurbita Moschata) terhadap Aktivitas Antioksidan, Sifat Kimia dan Struktur Morfologi","authors":"A. W. Indrianingsih, W. Apriyana, Vita Taufika Rosyida, Khoirun Nisa, Septiana Nurhayati, Cici Darsih","doi":"10.26578/JRTI.V13I1.4395","DOIUrl":"https://doi.org/10.26578/JRTI.V13I1.4395","url":null,"abstract":"Labu kuning ( C. moschata ) merupakan salah satu tanaman yang banyak terdapat di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari aktivitas antioksidan, struktur morfologi, sifat kimia dan fisikokimia dari tiga komponen tepung yakni kulit, biji dan daging buah dari labu kuning. Ekstrak biji, kulit dan daging buah labu kuning diperoleh dengan maserasi menggunakan pelarut etanol. Dua metode pengeringan yang digunakan yakni pengeringan dengan sinar matahari dan oven pada suhu 50 o C. Hasil uji aktivitas antioksidan dengan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl) menunjukkan bahwa biji labu kuning dengan metode pengeringan oven, memiliki aktivitas antioksidan yang paling tinggi, yakni memiliki aktivitas penangkapan radikal bebas sebesar 22,6% pada konsentrasi ekstrak 400 ppm, diikuti oleh kulit dan daging buah labu kuning masing-masing sebesar 16,7 dan 14,2%. Tepung kulit, biji dan daging buah labu kuning juga sudah dilakukan karakterisasi menggunakan SEM ( Scanning Electron Microscopy ) untuk mengetahui struktur morfologi permukaan, FTIR ( Fourier Transform Infrared Spectroscopy ) untuk mengetahui gugus fungsional senyawa dari labu kuning, XRD ( X-ray diffraction ) dan Uji Warna. Hasil analisis proksimat menunjukkan bahwa kandungan protein dan lemak dari biji labu kuning dengan metode pengeringan oven memiliki kandungan paling tinggi yakni sebesar 33,5% dan 33,3% sedangkan kandungan karbohidrat tertinggi dimiliki oleh daging buah labu kuning dengan pengeringan oven sebesar 75,3%. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa perbedaan metode pengeringan menghasilkan karakteristik yang berbeda dari tepung labu kuning","PeriodicalId":117182,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknologi Industri","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131017475","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Optimasi Perancangan Agitator pada Alat Pencampur Larutan Nutrisi Hidroponik dengan Pertimbangan Frekuensi Pribadi 水培营养液溶液混合溶液中的搅拌器优化与考虑个人频率
Pub Date : 2019-06-13 DOI: 10.26578/JRTI.V13I1.4762
Aidil Haryanto, S. I. Kuala
Agitator merupakan komponen yang penting dari sistem pencampuran larutan nutrisi tanaman hidroponik. Rancangan agitator yang optimal dapat meningkatkan kinerja proses pencampuran sehingga larutan nutrisi hidroponik yang dihasilkan dapat bercampur dengan merata. Agitator yang telah ada dioptimasi dengan rancangan sesuai metode mixing dan agitating. Optimasi perancangan juga mempertimbangkan frekuensi pribadi yaitu dengan menganalisis frekuensi getaran dan kecepatan putar kritis menggunakan analisis elemen hingga. Tipe sudu agitator yaitu pitch blade turbine (PBT) dengan perbedaan antara agitator sebelum dan sesudah optimasi terdapat pada jumlah sudu agitator, diameter sudu agitator, dan diameter poros. Hasil analisis frekuensi pribadi menghasilkan diagram Campbell yang dapat mengetahui hubungan frekuensi getaran dan kecepatan putar. Kecepatan kritis berdasarkan analisis frekuensi getaran tidak berada dikisaran kecepatan putar kerja agitator sehingga desain dianggap aman dan tidak memiliki resiko kegagalan.
搅拌器是水培植物营养液混合系统的重要组成部分。最佳搅拌设计可以提高混合过程的性能,使产生的水培营养液溶液均匀地混合在一起。现有的煽动者采用混合和搅拌方法的设计优化。设计优化还考虑个人频率,即通过对元素的分析来分析振动频率和临界旋转速度。sudu型搅拌器,即管弯刀turbine (PBT),优化前和后的搅拌器分别存在于震源、震源直径和轴心直径之间。个人频率分析结果产生了一张坎贝尔图,它可以检测振动频率和旋转速度的关系。基于振动频率分析的临界速度不在于谐波旋转速度,因此设计被认为是安全的,没有失败的风险。
{"title":"Optimasi Perancangan Agitator pada Alat Pencampur Larutan Nutrisi Hidroponik dengan Pertimbangan Frekuensi Pribadi","authors":"Aidil Haryanto, S. I. Kuala","doi":"10.26578/JRTI.V13I1.4762","DOIUrl":"https://doi.org/10.26578/JRTI.V13I1.4762","url":null,"abstract":"Agitator merupakan komponen yang penting dari sistem pencampuran larutan nutrisi tanaman hidroponik. Rancangan agitator yang optimal dapat meningkatkan kinerja proses pencampuran sehingga larutan nutrisi hidroponik yang dihasilkan dapat bercampur dengan merata. Agitator yang telah ada dioptimasi dengan rancangan sesuai metode mixing dan agitating. Optimasi perancangan juga mempertimbangkan frekuensi pribadi yaitu dengan menganalisis frekuensi getaran dan kecepatan putar kritis menggunakan analisis elemen hingga. Tipe sudu agitator yaitu pitch blade turbine (PBT) dengan perbedaan antara agitator sebelum dan sesudah optimasi terdapat pada jumlah sudu agitator, diameter sudu agitator, dan diameter poros. Hasil analisis frekuensi pribadi menghasilkan diagram Campbell yang dapat mengetahui hubungan frekuensi getaran dan kecepatan putar. Kecepatan kritis berdasarkan analisis frekuensi getaran tidak berada dikisaran kecepatan putar kerja agitator sehingga desain dianggap aman dan tidak memiliki resiko kegagalan.","PeriodicalId":117182,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknologi Industri","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129272641","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Sistem Kendali Jumlah Zat Padat Terlarut (TDS) pada Larutan Nutrisi Menggunakan CCT53200E 营养液中溶解固态(TDS)控制系统使用cct53200
Pub Date : 2019-04-11 DOI: 10.26578/JRTI.V13I1.4256
S. I. Kuala, Yusnan Hasani Siregar, Novita Dwi Susanti
Salah satu faktor penting pada sistem tanam hidroponik adalah ketersediaan nutrisi yang cukup serta teratur sesuai jenis, umur dan kebutuhan tanaman. Hal ini berpengaruh terhadap kualitas dan kuantitas tanaman yang dihasilkan. Pengendalian konsentrasi nutrisi secara manual saat ini dianggap kurang praktis dan efisien. Apalagi untuk industri yang mengutamakan kualitas produk sesuai standar yang berlaku. Dalam penelitian ini dilakukan perancangan sistem kendali TDS ( Total Dissolved Solid) / jumlah zat terlarut yang merupakan indikator konsentrasi nutrisi dalam larutan nutrisi hidroponik menggunakan CCT53200E yang ada dipasaran. Tahap pertama dilakukan perhitungan jumlah kebutuhan larutan nutrisi dan air sebagai dasar perhitungan waktu aktif solenoid valve nutrisi dan solenoid valve air. Selanjutnya dilakukan perancangan sistem kendali yang terdiri dari perancangan sensor ketinggian air beserta power supply -nya dan perancangan wiring diagram keseluruhan sistem kendali jumlah zat terlarut beserta interface -nya. Simulasi dilakukan untuk memvalidasi perancangan sistem kendali dengan output berupa LED sebagai indikator aktuator yaitu solenoid valve. Simulasi pada nilai TDS normal, TDS tinggi dan TDS rendah menunjukan solenoid valve nutrisi dan solenoid valve air dapat bekerja sesuai kondisi real pada perancangan. Perancangan dan simulasi dilakukan menggunakan software Proteus 7.0 Free Trial. Hasil perancangan sistem kendali ini dapat dimanfaatkan pada industri holtikultura dalam menjaga kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan.
水培系统的一个重要因素是,根据植物的种类、年龄和需求,有规律的营养供应。这影响了植物的质量和数量。目前,手工控制营养浓度被认为是不切实际和有效的。尤其是对于一个以现有的产品质量为基础的行业来说。在这项研究中,设计了TDS控制系统(总溶解固体)/溶剂数量,这是水培营养液中营养浓度的指标者使用市场上的cct53200。第一步是计算营养液和水的需要量,为启动螺线管营养和水阀的活动时间计算奠定基础。接下来是控制系统的设计设计,包括水海拔传感器和电源的设计,以及整个控制系统的溶剂数量和接口。模拟的目的是验证控制系统的设计与输出LED作为螺线管阀门的指示器。TDS值的模拟是正常的、TDS值高TDS和低TDS值,表明螺线管营养和水阀可以在设计条件下工作。设计和模拟是使用普罗透斯7.0自由试用软件进行的。这种设计的控制系统可以应用于维护产品的质量和数量的园艺行业。
{"title":"Sistem Kendali Jumlah Zat Padat Terlarut (TDS) pada Larutan Nutrisi Menggunakan CCT53200E","authors":"S. I. Kuala, Yusnan Hasani Siregar, Novita Dwi Susanti","doi":"10.26578/JRTI.V13I1.4256","DOIUrl":"https://doi.org/10.26578/JRTI.V13I1.4256","url":null,"abstract":"Salah satu faktor penting pada sistem tanam hidroponik adalah ketersediaan nutrisi yang cukup serta teratur sesuai jenis, umur dan kebutuhan tanaman. Hal ini berpengaruh terhadap kualitas dan kuantitas tanaman yang dihasilkan. Pengendalian konsentrasi nutrisi secara manual saat ini dianggap kurang praktis dan efisien. Apalagi untuk industri yang mengutamakan kualitas produk sesuai standar yang berlaku. Dalam penelitian ini dilakukan perancangan sistem kendali TDS ( Total Dissolved Solid) / jumlah zat terlarut yang merupakan indikator konsentrasi nutrisi dalam larutan nutrisi hidroponik menggunakan CCT53200E yang ada dipasaran. Tahap pertama dilakukan perhitungan jumlah kebutuhan larutan nutrisi dan air sebagai dasar perhitungan waktu aktif solenoid valve nutrisi dan solenoid valve air. Selanjutnya dilakukan perancangan sistem kendali yang terdiri dari perancangan sensor ketinggian air beserta power supply -nya dan perancangan wiring diagram keseluruhan sistem kendali jumlah zat terlarut beserta interface -nya. Simulasi dilakukan untuk memvalidasi perancangan sistem kendali dengan output berupa LED sebagai indikator aktuator yaitu solenoid valve. Simulasi pada nilai TDS normal, TDS tinggi dan TDS rendah menunjukan solenoid valve nutrisi dan solenoid valve air dapat bekerja sesuai kondisi real pada perancangan. Perancangan dan simulasi dilakukan menggunakan software Proteus 7.0 Free Trial. Hasil perancangan sistem kendali ini dapat dimanfaatkan pada industri holtikultura dalam menjaga kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan.","PeriodicalId":117182,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknologi Industri","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122498649","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Proses Termal dan Penggunaan Umur Simpan Nasi Goreng dalam Kemasan Retort Pouch
Pub Date : 2019-02-20 DOI: 10.26578/JRTI.V13I1.4177
M. Kurniadi, A. Kusumaningrum, Asep Nurhikmat, Agus Susanto
Research about thermal process of fried rice in retort pouch packaging and its shelf life prediction were conducted. The aim of this study were thermal process optimization and predicted shelf life of fried rice in retort pouch packaging. Thermal process was done in temperature of 110 °C and 121°C during 15 minutesand 20 minutes using parameters i.e. lethality value (Fo) and Total Plate count (TPC). Shelf life prediction used Accelerated Shelf-life Test (ASLT) model Arrhenius through decresed of rancidity approach. The samples were storaged in various temperature 27, 35 dan 55 °C and analyzed once a week for 35 days. The results showed that the best of thermal process in 121°C for 20 minutes. The Result of TPC value was 0,4 x 103cfu/ml and lethality value 11.88 minutes. Shelf life prediction of fried rice in retort pouch packaging was 8.25 months. ABSTRAK Penelitian mengenai proses termal dan pendugaan umur simpan nasi goreng dalam kemasan retort pouch telah dilakukan. Tujuan penelitian yaitu melakukan optimasi sterilisasi dan pendugaan umur simpan nasi goreng dalam retort pouch. Optimasi sterilisasi dilakukan pada suhu 110 °C dan 121°C dengan waktu 15 menit dan 20 menit, menggunakan parameter uji Angka Kecukupan Panas (Fo) dan uji Angka Lempeng Total (ALT). Pendugaan umur simpan menggunakan teknik Accelerated Shelf-life Test (ASLT) model Arrhenius melalui pendekatan penurunan mutu angka ketengikan thiobarbituric acid (TBA). Penyimpanan sampel pada variasi suhu 27, 35 dan 55°C, diuji setiap 7 hari selama 35 hari.Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses sterilisasi retort pouch yang terbaik yaitu pada suhu 121°C selama 20 menit. Hasil ALT yaitu 0,4 x 103 cfu/ml dan Angka Kecukupan Panas Fo 11,88 menit. Perkiraan umur simpan nasi goreng dalam retort pouch adalah 8,25 bulan. Kata kunci : Nasi goreng, umur simpan, retort pouch, model Arrhenius, Fo, TBA
对蒸煮袋包装炒饭的热过程进行了研究,并对其保质期进行了预测。研究了蒸煮袋装炒饭的热工艺优化及保质期预测。在110°C和121°C的温度下进行15分钟和20分钟的热处理,使用的参数是致命值(Fo)和总板数(TPC)。贮藏期预测采用加速贮藏期试验(ASLT)模型Arrhenius,通过降低酸败度的方法。样品在27,35和55°C的不同温度下保存,每周分析一次,持续35天。结果表明,在121℃下加热20 min的效果最好。TPC值为0,4 × 103cfu/ml,致死值为11.88 min。蒸煮袋包装炒饭的保质期预测值为8.25个月。摘要/ abstract摘要:Penelitian mengenai是一种天然的化学物质,它可以用来制备一种天然的化学物质。土juan penelitian, yitu melakukan, optimasi sterilisisan, pendugaan, umur simpanan, gogoam,蒸煮袋。Optimasi sterilisasi dilakukan padsuhu 110°C和121°C dengan waktu 15°C和20°C, menggunakan参数uji Angka Kecukupan Panas (Fo)和uji Angka Lempeng Total (ALT)。加速货架期试验(ASLT)模型阿雷尼乌斯·梅洛乌斯·彭德卡坦·穆图安卡·克腾吉康·硫代巴比妥酸(TBA)。Penyimpanan样品pada variasi suhu 27, 35丹55°C, diuji设置7哈里selama 35哈里。Hasil penelitian menunjukkan bahwa加工灭菌蒸煮袋阳特百克雅图帕达苏胡121°C selama 20分钟。Hasil ALT yaitu 0,4 × 103 cfu/ml, Angka Kecukupan Panas f11,88 ml。Perkiraan umur simpan nasi goreng dalam反驳袋adalah 8,25 bulan。Kata kunci: Nasi goreng, umur simpan, retretpouch, model Arrhenius, Fo, TBA
{"title":"Proses Termal dan Penggunaan Umur Simpan Nasi Goreng dalam Kemasan Retort Pouch","authors":"M. Kurniadi, A. Kusumaningrum, Asep Nurhikmat, Agus Susanto","doi":"10.26578/JRTI.V13I1.4177","DOIUrl":"https://doi.org/10.26578/JRTI.V13I1.4177","url":null,"abstract":"Research about thermal process of fried rice in retort pouch packaging and its shelf life prediction were conducted. The aim of this study were thermal process optimization and predicted shelf life of fried rice in retort pouch packaging. Thermal process was done in temperature of 110 °C and 121°C during 15 minutesand 20 minutes using parameters i.e. lethality value (Fo) and Total Plate count (TPC). Shelf life prediction used Accelerated Shelf-life Test (ASLT) model Arrhenius through decresed of rancidity approach. The samples were storaged in various temperature 27, 35 dan 55 °C and analyzed once a week for 35 days. The results showed that the best of thermal process in 121°C for 20 minutes. The Result of TPC value was 0,4 x 103cfu/ml and lethality value 11.88 minutes. Shelf life prediction of fried rice in retort pouch packaging was 8.25 months. ABSTRAK Penelitian mengenai proses termal dan pendugaan umur simpan nasi goreng dalam kemasan retort pouch telah dilakukan. Tujuan penelitian yaitu melakukan optimasi sterilisasi dan pendugaan umur simpan nasi goreng dalam retort pouch. Optimasi sterilisasi dilakukan pada suhu 110 °C dan 121°C dengan waktu 15 menit dan 20 menit, menggunakan parameter uji Angka Kecukupan Panas (Fo) dan uji Angka Lempeng Total (ALT). Pendugaan umur simpan menggunakan teknik Accelerated Shelf-life Test (ASLT) model Arrhenius melalui pendekatan penurunan mutu angka ketengikan thiobarbituric acid (TBA). Penyimpanan sampel pada variasi suhu 27, 35 dan 55°C, diuji setiap 7 hari selama 35 hari.Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses sterilisasi retort pouch yang terbaik yaitu pada suhu 121°C selama 20 menit. Hasil ALT yaitu 0,4 x 103 cfu/ml dan Angka Kecukupan Panas Fo 11,88 menit. Perkiraan umur simpan nasi goreng dalam retort pouch adalah 8,25 bulan. Kata kunci : Nasi goreng, umur simpan, retort pouch, model Arrhenius, Fo, TBA","PeriodicalId":117182,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknologi Industri","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122054248","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Pemisahan Kromium Pada Shaving Menggunakan Kalium Hidroksida Sebagai Upaya Penanganan Limbah Industri Penyamakan 脱氧铬使用氢氧化钾处理制革工业的废弃物
Pub Date : 2019-01-29 DOI: 10.26578/jrti.v13i1.3870
Sugihartono Sugihartono, Dona Rahmawati, S. Sutyasmi
This study aims to obtain total chromium which can be separated from the waste shavings by using a potassium hydroxide base.Handling the waste (shavings) of leather tanning industry using potassium hydroxide can produce double value that one gets chromium and collagen hydrolyzate. The separation of chromium is carried out using the concentration of potassium hydroxide 4; 5; 6; and 7%. The dose used for each concentration of KOH is 600 ml of KOH / 100 g of shavings. The results showed that the KOH solution can be used for the separation of chromium into shavings, a 5% KOH concentration gives separate chromium with the highest separation rate of 1.24% w / w or equal to 95,38 % of the chromium weight contained in shvings. The collagen  hydrolyzate or gelatin obtained is rich in protein elements of 45.56 - 56.88% w / w, but contains a total chromium of 0.58 to 0.76 mg / g of collagen hydrolyzate. Successfully separated chromium can be purified and reused for tanning, while collagen hydrolyzate can be used for plant fertilizer. Abstrak  Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh total kromium yang dapat dipisahkan dari limbah shavings menggunakan basa kalium hidroksida. Penanganan limbah ( shavings) industri penyamakan kulit menggunakan basa kalium hidroksida dapat menghasilkan nilai ganda yaitu diperolehnya kromium dan hidrolisat kolagen. Pemisahan kromium dilakukan dengan menggunakan kalium hidroksida konsentrasi 4; 5; 6; dan 7 %. Dosis yang digunakan pada masing-masing konsentrasi KOH adalah sebanyak 600 ml KOH/100 g shavings. Hasil penelitian menunjukkan bahwa larutan KOH dapat digunakan untuk pemisahan kromium pada limbah shavings , KOH 5% menghasilkan kromium terpisah dengan tingkat pemisahan terbanyak yaitu 1,24% b/b, atau setara 95,38 % dari krom yang terdapat pada kulit shavings . Hidrolisat kolagen atau gelatin yang diperoleh kaya unsur protein yaitu 45,56 – 56,88 % b/b, namun mengandung krom total sebanyak 0,58 – 0,76 mg/g hidrolisat kolagen. Kromium yang berhasil dipisahkan dapat dimurnikan dan dimanfaatkan kembali untuk proses penyamakan, sedangkan hidrolisat kolagen dapat digunakan untuk pupuk tanaman.
本研究旨在利用氢氧化钾碱从废刨花中获得可分离的总铬。利用氢氧化钾处理皮革制革废料(刨花),可获得铬和胶原蛋白水解产物的双重价值。铬的分离采用氢氧化钾浓度4;5;6;和7%。每种KOH浓度的剂量为600 ml KOH / 100 g刨花。结果表明,KOH溶液可用于铬在刨花中的分离,当KOH浓度为5%时,分离率最高,为1.24% w / w,相当于刨花中铬重量的95.38%。所得的胶原水解液或明胶的蛋白质元素含量为45.56 ~ 56.88% w / w,总铬含量为0.58 ~ 0.76 mg / g。成功分离出来的铬可以提纯再利用,用于制革,而胶原蛋白水解产物可以用作植物肥料。摘要:Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh总铕yang dapat dipisahkan dari limba刨花menggunakan basa khroksida。槟榔(刨花)工业,槟榔(刨花)工业,槟榔(刨花)工业,槟榔(刨花)工业,槟榔(刨花)工业,槟榔(刨花)工业,槟榔(刨花)工业。[4]白米沙汗;5;6;丹,7%。Dosis yang digunakan pada masing-masing konsentrasi KOH adalah sebanyak 600 ml KOH/100 g刨花。Hasil penelitian menunjukkan bahwa larutan KOH dapat digunakan untuk pemisahan kromium pada limbah刨花,KOH 5% menghasilkan kromium terpisah dengan tingkat pemisahan terbanyak yitu 1,24% b/b, atau setara 95, 38% dari krom yang terdapat pada kulit刨花。水蛭胶原蛋白atau明胶yang diperoleh kaya unsur蛋白yitu 45,56 - 56,88 % b/b, namun mengandung krom总水蛭胶原蛋白0,58 - 0,76 mg/g。Kromium yang berhasil dipisahkan dapat dimurnikan dan dimanfaatkan kembali untuk propropenyamakan, sedangkan hidrolisat kolagen dapat digunakan untuk pupuk tanaman。
{"title":"Pemisahan Kromium Pada Shaving Menggunakan Kalium Hidroksida Sebagai Upaya Penanganan Limbah Industri Penyamakan","authors":"Sugihartono Sugihartono, Dona Rahmawati, S. Sutyasmi","doi":"10.26578/jrti.v13i1.3870","DOIUrl":"https://doi.org/10.26578/jrti.v13i1.3870","url":null,"abstract":"This study aims to obtain total chromium which can be separated from the waste shavings by using a potassium hydroxide base.Handling the waste (shavings) of leather tanning industry using potassium hydroxide can produce double value that one gets chromium and collagen hydrolyzate. The separation of chromium is carried out using the concentration of potassium hydroxide 4; 5; 6; and 7%. The dose used for each concentration of KOH is 600 ml of KOH / 100 g of shavings. The results showed that the KOH solution can be used for the separation of chromium into shavings, a 5% KOH concentration gives separate chromium with the highest separation rate of 1.24% w / w or equal to 95,38 % of the chromium weight contained in shvings. The collagen  hydrolyzate or gelatin obtained is rich in protein elements of 45.56 - 56.88% w / w, but contains a total chromium of 0.58 to 0.76 mg / g of collagen hydrolyzate. Successfully separated chromium can be purified and reused for tanning, while collagen hydrolyzate can be used for plant fertilizer. Abstrak  Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh total kromium yang dapat dipisahkan dari limbah shavings menggunakan basa kalium hidroksida. Penanganan limbah ( shavings) industri penyamakan kulit menggunakan basa kalium hidroksida dapat menghasilkan nilai ganda yaitu diperolehnya kromium dan hidrolisat kolagen. Pemisahan kromium dilakukan dengan menggunakan kalium hidroksida konsentrasi 4; 5; 6; dan 7 %. Dosis yang digunakan pada masing-masing konsentrasi KOH adalah sebanyak 600 ml KOH/100 g shavings. Hasil penelitian menunjukkan bahwa larutan KOH dapat digunakan untuk pemisahan kromium pada limbah shavings , KOH 5% menghasilkan kromium terpisah dengan tingkat pemisahan terbanyak yaitu 1,24% b/b, atau setara 95,38 % dari krom yang terdapat pada kulit shavings . Hidrolisat kolagen atau gelatin yang diperoleh kaya unsur protein yaitu 45,56 – 56,88 % b/b, namun mengandung krom total sebanyak 0,58 – 0,76 mg/g hidrolisat kolagen. Kromium yang berhasil dipisahkan dapat dimurnikan dan dimanfaatkan kembali untuk proses penyamakan, sedangkan hidrolisat kolagen dapat digunakan untuk pupuk tanaman.","PeriodicalId":117182,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknologi Industri","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-01-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115329667","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pengaruh Kemasan Botol, Suhu dan Lama Penyimpanan Sirup Ekstrak Bawang Tiwai (Eleutheriana americana Merr) terhadap Metabolik Sekunder dan Mikroba
Pub Date : 2018-12-31 DOI: 10.26578/jrti.v12i2.4355
Suroto Hadi Saputra, Eldha Sampepana, Arba Susanty
Packaging, temperature and storage time, secondary metabolic content and antioxidant capacity of beverage products are important things to note. The purpose of this study was to determine the type of bottle packaging and storage temperature on secondary metabolic content, antioxidant capacity and microbial contamination in tiwai extract extract syrup. The treatment of this study uses a variety of bottle types, namely transparent glass bottles coated with aluminum foil, chocolate bottles, C plastic bottles coated with aluminum foil and variations in storage temperature: room temperature (27 O C), 6 O C temperature (refrigerator), temperature 20 O C (AC room ) The storage time of tiwai extract extract syrup with intervals of 7, 14, 21 days. Based on the results of the study it can be concluded that the use of bottle A, B C packaging with more storage time can reduce the total phenolic compounds, total flavonoids and antioxidant capacity of tiwai onion extract drinks. The storage time of tiwai onion extract drinks was able to survive for 7 days with transparent glass bottles coated with aluminum foil and chocolate bottles at room temperature and 6 O C temperature (refrigerator).  ABSTRAK Pengemasan, suhu dan lama waktu peyimpanan, kandungan metabolik sekunder dan kapasitas antioksidan produk minuman merupakan hal yang penting untuk diperhatikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kemasan botol dan suhu penyimpanan terhadap kandungan metabolik sekunder, kapasitas antioksidan dan cemaran mikroba pada minuman sirup ekstrak bawang tiwai. Perlakuan penelitian ini menggunakan variasi jenis kemasan botol yaitu A (botol kaca transfaran yang dilapisi aluminium foil), B (botol coklat), C (botol plastik yang dilapisi aluminium foil) dan variasi suhu penyimpanan : suhu ruangan, suhu 6 0 C (lemari pendingin), suhu 20 0 C(ruang AC). Lama penyimpanan sirup ekstrak bawang tiwai dengan interval waktu yaitu 2-21 hari. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan kemasan botol A, B C dengan makin lama waktu penyimpanan dapat menurunkan total fenol, total flavonoid dan kapasitas antioksidan minuman ekstrak bawang tiwai. Umur simpan minuman ekstrak bawang tiwai mampu bertahan disimpan selama 7 hari dengan kemasan botol kaca transparan yang dilapisi aluminium foil dan botol coklat pada suhu ruang dan suhu 6 O C (lemari pendingin). Kata Kunci : Jenis Kemasan Botol, Suhu Penyimpanan, Minuman Sirup Bawang Tiwai, Metabolik sekunder, Antioksidan dan Mikrobiologi
饮料产品的包装、温度和储存时间、次生代谢含量和抗氧化能力是需要注意的重要事项。本研究的目的是确定瓶子包装类型和储存温度对提瓦伊提取物糖浆中二次代谢含量、抗氧化能力和微生物污染的影响。本研究采用多种瓶型处理,即涂有铝箔的透明玻璃瓶、巧克力瓶、涂有铝箔的C型塑料瓶,储存温度的变化有:室温(27℃)、6℃温度(冰箱)、20℃温度(交流室)。地威提取物提取糖浆的储存时间间隔为7、14、21天。综上所述,采用A、B、C瓶包装,储存时间较长,可降低tiwai onion extract drinks的总酚类化合物、总黄酮和抗氧化能力。用涂有铝箔的透明玻璃瓶和巧克力瓶,在室温和6℃(冰箱)条件下,可保存7天。【摘要】蓬马散,苏胡丹喇嘛waktu peyimpanan, kandungan代谢物sekunder dan kapasitas anti - oksidan产物minuman merupakan hal yang penting untuk diperhatikan。Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kemasan botol dan suhu penyimpanan terhadap kandungan metabolik sekunder, kapasitas antioksidan dan cemaran mikroba pada minumumup ekstrak bawangtiwai。Perlakuan penelitian ini menggunakan variasi jenis kemasan botol yitu A (botol kaca transfaran yang破败铝箔),B (botocoklat), C(botol plastik yang破败铝箔)dan varasi suhu penyimpanan: suhu ruangan, suhu 60c (lemari pendingin), suhu 200c (ruang AC)。喇嘛penyimpanan sirup ekstrak bwangtiwai dengan interval waktu yitu 2-21 hari。Berdasarkan hasil penelitian dapat dispulpulkan bahwa penggunaan kemasan botol A, B C dengan makan lama waktu penyimpanan dapat menurunkan总酚,总黄酮dan kapasitas antioksidan minhumanstrak bawangtiwai。Umur simpanminumakstrak bawangtiwai mampu bertahan disimpan selama 7 hari dengan kemasan botol kaca透明阳残破铝箔danbotol coklat patada suhuang dansuhu6 O C (lemari pendingin)。Kata Kunci: Jenis Kemasan Botol, Suhu Penyimpanan, Minuman Sirup Bawang Tiwai, Metabolik sekunder, Antioksidan and微生物学
{"title":"Pengaruh Kemasan Botol, Suhu dan Lama Penyimpanan Sirup Ekstrak Bawang Tiwai (Eleutheriana americana Merr) terhadap Metabolik Sekunder dan Mikroba","authors":"Suroto Hadi Saputra, Eldha Sampepana, Arba Susanty","doi":"10.26578/jrti.v12i2.4355","DOIUrl":"https://doi.org/10.26578/jrti.v12i2.4355","url":null,"abstract":"Packaging, temperature and storage time, secondary metabolic content and antioxidant capacity of beverage products are important things to note. The purpose of this study was to determine the type of bottle packaging and storage temperature on secondary metabolic content, antioxidant capacity and microbial contamination in tiwai extract extract syrup. The treatment of this study uses a variety of bottle types, namely transparent glass bottles coated with aluminum foil, chocolate bottles, C plastic bottles coated with aluminum foil and variations in storage temperature: room temperature (27 O C), 6 O C temperature (refrigerator), temperature 20 O C (AC room ) The storage time of tiwai extract extract syrup with intervals of 7, 14, 21 days. Based on the results of the study it can be concluded that the use of bottle A, B C packaging with more storage time can reduce the total phenolic compounds, total flavonoids and antioxidant capacity of tiwai onion extract drinks. The storage time of tiwai onion extract drinks was able to survive for 7 days with transparent glass bottles coated with aluminum foil and chocolate bottles at room temperature and 6 O C temperature (refrigerator).  ABSTRAK Pengemasan, suhu dan lama waktu peyimpanan, kandungan metabolik sekunder dan kapasitas antioksidan produk minuman merupakan hal yang penting untuk diperhatikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kemasan botol dan suhu penyimpanan terhadap kandungan metabolik sekunder, kapasitas antioksidan dan cemaran mikroba pada minuman sirup ekstrak bawang tiwai. Perlakuan penelitian ini menggunakan variasi jenis kemasan botol yaitu A (botol kaca transfaran yang dilapisi aluminium foil), B (botol coklat), C (botol plastik yang dilapisi aluminium foil) dan variasi suhu penyimpanan : suhu ruangan, suhu 6 0 C (lemari pendingin), suhu 20 0 C(ruang AC). Lama penyimpanan sirup ekstrak bawang tiwai dengan interval waktu yaitu 2-21 hari. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan kemasan botol A, B C dengan makin lama waktu penyimpanan dapat menurunkan total fenol, total flavonoid dan kapasitas antioksidan minuman ekstrak bawang tiwai. Umur simpan minuman ekstrak bawang tiwai mampu bertahan disimpan selama 7 hari dengan kemasan botol kaca transparan yang dilapisi aluminium foil dan botol coklat pada suhu ruang dan suhu 6 O C (lemari pendingin). Kata Kunci : Jenis Kemasan Botol, Suhu Penyimpanan, Minuman Sirup Bawang Tiwai, Metabolik sekunder, Antioksidan dan Mikrobiologi","PeriodicalId":117182,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknologi Industri","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126621216","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
期刊
Jurnal Riset Teknologi Industri
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1