Meta Rosdiana, Nelly Mariyam, Sri Muliasari, Annisa Khoiriah, Latifah, Stik Siti, Khadijah Palembang
Latar Belakang : Kanker serviks mempunyai insiden yang tertinggi hampir 27% diantara penyakit kanker lain dan menjadi penyebab utama kematian wanita penderita kanker serviks menurut World Health Organization (WHO). Tujuan : Untuk mengetahui karakteristik wanita penderita kanker serviks di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang tahun 2022. Metode : penelitian menggunakan deskriptif dengan menggunakan pendekatan crossectiona. Hasil : Penelitian karakteristik wanita penderita kanker serviks lebih banyak pada wanita yang berumur 35 tahun (83,7%), pada mereka berpendidikan SMA (77,6%), serta dengan paritas 3 anak (79,6%). Kesimpulan dari penelitian ini kejadian kanker serviks di Rumah Sakit Muhammadiyah Palemabang tahun 2022 banyak terjadi pada wanita yang berumur tua, berpendidikan rendah, serta paritas tinggi. Saran : Diharapkan bagi tenaga kesehatan untuk bisa memberikan promosi kesehatan kepada masyarakat khususnya tentang kanker serviks.
{"title":"KARAKTERISTIK WANITA PENDERITA KANKER SERVIKS DI RUMAH SAKIT MUHAMMADYAH PALEMBANG TAHUN 2022","authors":"Meta Rosdiana, Nelly Mariyam, Sri Muliasari, Annisa Khoiriah, Latifah, Stik Siti, Khadijah Palembang","doi":"10.52047/jkp.v13i26.255","DOIUrl":"https://doi.org/10.52047/jkp.v13i26.255","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Kanker serviks mempunyai insiden yang tertinggi hampir 27% diantara penyakit kanker lain dan menjadi penyebab utama kematian wanita penderita kanker serviks menurut World Health Organization (WHO). Tujuan : Untuk mengetahui karakteristik wanita penderita kanker serviks di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang tahun 2022. Metode : penelitian menggunakan deskriptif dengan menggunakan pendekatan crossectiona. Hasil : Penelitian karakteristik wanita penderita kanker serviks lebih banyak pada wanita yang berumur 35 tahun (83,7%), pada mereka berpendidikan SMA (77,6%), serta dengan paritas 3 anak (79,6%). Kesimpulan dari penelitian ini kejadian kanker serviks di Rumah Sakit Muhammadiyah Palemabang tahun 2022 banyak terjadi pada wanita yang berumur tua, berpendidikan rendah, serta paritas tinggi. Saran : Diharapkan bagi tenaga kesehatan untuk bisa memberikan promosi kesehatan kepada masyarakat khususnya tentang kanker serviks.","PeriodicalId":17727,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82442310","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dona Tri Sundari, Nurbaity, Untari Anggeni, Dukungan Pengetahuan, Kepatuhan Suami, Anc
Rendahnya pengetahuan ibu tentang antanatal care menyebabkan rendahnya partisipasi ibu dalam melakukan kunjungan kehamilan. Dengan pengetahuan antenatal care tersebut diharapkan ibu akan termotivasi kuat untuk menjaga dirinya dan kehamilannya, sehingga ibu dapat melewati masa kehamilannya dengan baik dan menghasilkan bayi yang sehat. Dukungan suami dalam antenatal care dapat ditunjukan dengan mengantar istri melakukan pemeriksaan selama kehamilan. Keberhasilan kunjungan antenatal care juga harus didukung kepatuhan yang besar dari ibu hamil itu sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan dukungan suami terhadap kepatuhan ibu hamil melakukan kunjungan antenatal care. Sampel pada penelitian ini adalah semua ibu hamil trimester III yang memeriksakan kehamilan. Ruang lingkup penelitian ini adalah kepatuhan ibu hamil melakukan antenatal care. Rancangan dalam penelitan ini menggunakan desain analitik dengan pendekatan Cross Sectional dan jumlah sampel 30 orang. Hasil yang diperoleh dari uji chi-square didapatkan p = 0,009 < a 0,05, maka ada hubungan pengetahuan dengan kepatuhan ibu hamil yang melakukan ANC dan didapatkan p = 0,006 < a 0,05, maka ada hubungan dukungan suami dengan kepatuhan ibu hamil yang melakukan ANC. Saran kepada bidan dapat terus meningkatkan konseling, informasi dan edukasi kepada ibu hamil mengenai pentingnya melakukan ANC secara rutin.
母亲对产前护理的了解较低,导致孕产前护理的参与率较低。有了产前护理的知识,我们希望母亲能有强烈的动力来照顾她和她的孩子,这样她就能顺利度过产期,生下一个健康的婴儿。产前护理中的丈夫支持孕妇进行产前检查。产前护理访问的成功也必须得到准妈妈本人的严格服从。本研究的目的是确定丈夫对孕妇产前检查的知识和支持关系。本研究的样本是怀孕三个月的母亲进行的体检。这项研究的领域是孕妇是否服从产前护理。该研究的设计采用了交叉处理方法和30个样本的数量的分析设计。从chi square测试中获得的结果是p = 0.009 < a . 05,然后是一种知识与产妇服从的非c,并获得p = 0.006 < a . 005,然后是丈夫支持的关系,由产妇服从执行非c。助产士可以继续增加咨询、信息和教育孕妇关于定期非国大的重要性的建议。
{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DAN DUKUNGAN SUAMI TERHADAP KEPATUHAN IBU HAMIL MELAKUKAN ANC DI KLINIK MITRA ANANDA PALEMBANG TAHUN 2023","authors":"Dona Tri Sundari, Nurbaity, Untari Anggeni, Dukungan Pengetahuan, Kepatuhan Suami, Anc","doi":"10.52047/jkp.v13i26.245","DOIUrl":"https://doi.org/10.52047/jkp.v13i26.245","url":null,"abstract":"Rendahnya pengetahuan ibu tentang antanatal care menyebabkan rendahnya partisipasi ibu dalam melakukan kunjungan kehamilan. Dengan pengetahuan antenatal care tersebut diharapkan ibu akan termotivasi kuat untuk menjaga dirinya dan kehamilannya, sehingga ibu dapat melewati masa kehamilannya dengan baik dan menghasilkan bayi yang sehat. Dukungan suami dalam antenatal care dapat ditunjukan dengan mengantar istri melakukan pemeriksaan selama kehamilan. Keberhasilan kunjungan antenatal care juga harus didukung kepatuhan yang besar dari ibu hamil itu sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan dukungan suami terhadap kepatuhan ibu hamil melakukan kunjungan antenatal care. Sampel pada penelitian ini adalah semua ibu hamil trimester III yang memeriksakan kehamilan. Ruang lingkup penelitian ini adalah kepatuhan ibu hamil melakukan antenatal care. Rancangan dalam penelitan ini menggunakan desain analitik dengan pendekatan Cross Sectional dan jumlah sampel 30 orang. Hasil yang diperoleh dari uji chi-square didapatkan p = 0,009 < a 0,05, maka ada hubungan pengetahuan dengan kepatuhan ibu hamil yang melakukan ANC dan didapatkan p = 0,006 < a 0,05, maka ada hubungan dukungan suami dengan kepatuhan ibu hamil yang melakukan ANC. Saran kepada bidan dapat terus meningkatkan konseling, informasi dan edukasi kepada ibu hamil mengenai pentingnya melakukan ANC secara rutin.","PeriodicalId":17727,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82409796","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Upaya yang dapat dilakukan untuk menekan AKI dan AKB yaitu dengan terlaksananya pemeriksaan Continuity of Care. Asuhan Continuity of Care merupakan asuhan secara berkesinambungan dari hamil sampai dengan keluarga berencana sebagai upaya penurunan AKI dan AKB. Pelayanan yang dicapai dalam Asuhan Continuity of Care adalah ketika terjalin hubungan dengan terus menerus antara seorang ibu dan bidan. Tujuan laporan adalah memberikan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan mulai dari hamil, bersalin, nifas, BBL dan KB dengan asuhan kebidanan komplementer pada masa nifas dengan pemberian tehnik Pijat Oksitosin terhadap peningkatan produksi ASI pada Ny.S , Ny. A dan Ny. A. Metode yang digunakan dalam asuhan Continuity of Care adalah jenis penelitian Deskriptif dengan mennggunakan metode pendekatan studi kasus. Hasil laporan yang didapatkan dari asuhan Continuity of Care diberikan komplementer terapi pijat oksitosin pada ketiga pasien dengan terapi yang sama pada hari pertama pemberian terapi diberikan lembar observasi (pretest) dengan hasil < 5 dimana masuk dalam kategori ASI Kurang dan dievaluasi pada hari ketujuh diberikan lembar post test dengan hasil > 5 dimana masuk dalam kategori ASI cukup. Kesimpulan laporan ini adalah Setelah melakukan asuhan pijat oksitosin Ny. S, Ny. A, dan Ny. A mengalami peningkatan produksi ASI dan tidak ditemukan kesenjangan antara teori dan praktik.
目前可以对AKI和AKB进行持续的护理检查。持续的护理孤儿院是一个持续的从怀孕到计划生育计划的机构,其努力减少阿琪和AKB。持续关爱的服务是母亲和助产士之间持续的联系。报告的目的是在nifas期间与妇产科妇产科、妇产科、BBL和避孕,并授权催产素按摩技术增加母乳生产。S太太。A和A太太。A.在悉心照顾下使用的方法是一种通过案例研究方法进行的描述性研究。孤儿院Continuity of Care)的报告结果第三催产素补充按摩师给病人通过治疗同样的礼物治疗观察表的第一天(前测)和5 <结果哪里进来给母乳不足的范畴和评估第七天post)测试的结果表> 5在哪里进入母乳足够类别。这份报告的结论是,在纽约进行催产素按摩后,S,太太。A和x夫人。母乳生产增加,理论和实践之间没有发现差距。
{"title":"ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN PADA NY.S, NY.A, NY.A DI PMB DESI ARIANI, S.Tr.Keb","authors":"Dwi Yanti","doi":"10.52047/jkp.v13i26.249","DOIUrl":"https://doi.org/10.52047/jkp.v13i26.249","url":null,"abstract":"Upaya yang dapat dilakukan untuk menekan AKI dan AKB yaitu dengan terlaksananya pemeriksaan Continuity of Care. Asuhan Continuity of Care merupakan asuhan secara berkesinambungan dari hamil sampai dengan keluarga berencana sebagai upaya penurunan AKI dan AKB. Pelayanan yang dicapai dalam Asuhan Continuity of Care adalah ketika terjalin hubungan dengan terus menerus antara seorang ibu dan bidan. Tujuan laporan adalah memberikan Asuhan Kebidanan Berkelanjutan mulai dari hamil, bersalin, nifas, BBL dan KB dengan asuhan kebidanan komplementer pada masa nifas dengan pemberian tehnik Pijat Oksitosin terhadap peningkatan produksi ASI pada Ny.S , Ny. A dan Ny. A. Metode yang digunakan dalam asuhan Continuity of Care adalah jenis penelitian Deskriptif dengan mennggunakan metode pendekatan studi kasus. Hasil laporan yang didapatkan dari asuhan Continuity of Care diberikan komplementer terapi pijat oksitosin pada ketiga pasien dengan terapi yang sama pada hari pertama pemberian terapi diberikan lembar observasi (pretest) dengan hasil < 5 dimana masuk dalam kategori ASI Kurang dan dievaluasi pada hari ketujuh diberikan lembar post test dengan hasil > 5 dimana masuk dalam kategori ASI cukup. Kesimpulan laporan ini adalah Setelah melakukan asuhan pijat oksitosin Ny. S, Ny. A, dan Ny. A mengalami peningkatan produksi ASI dan tidak ditemukan kesenjangan antara teori dan praktik.","PeriodicalId":17727,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74799204","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Provinsi Lampung pada tahun 2018 tercatat memiliki AKI sebesar 148 per 100.000 KH. Nilai AKI tersebut belum mencapai target yang ditetapkan SDGs. Upaya membantu percepatan penurunan AKI yang dapat dilakukan adalah melakukan asuhan secara berkelanjutan atau Continuity of Care. Asuhan berkelanjutan ini mulai ANC, INC, PNC,BBL dan KB. Laporan ini bertujuan untuk menganalisis penerapan asuhan kebidanan sesuai standar serta dapat memberikan asuhan komplementer. Studi kasus ini menggunakan metode analisis kasus berupa asuhan kebidanan kepada 3orang pasien sebagai responden. Laporan ini menggunakan intervensi asuhan komplementer akupresure titik SI 1 dan ST36 untuk melancarkan ASI yang dilakukan di hari pertama nifas dengan melakukan tekanan searah jarum jam sebanyak 30-40x yang dilakukan sehari dua kali selama 4 hari. Hasil studi kasus menunjukkan sebagian besar asuhan telah diberikan sesuai standar, dan setelah dilakukan akupresure titik SI 1 dan ST36 terjadi peningkatan volume ASI. Diharapkan seluruh bidan dapat melakukan asuhan kebidanan secara berkelanjutan dan komplementer.
{"title":"ANALISIS KASUS COC AKUPRESURE TITIK SI 1 DAN ST36 UNTUK MELANCARKAN ASI DI PMB HESTI TULANG BAWANG","authors":"Ike Supihat","doi":"10.52047/jkp.v13i26.248","DOIUrl":"https://doi.org/10.52047/jkp.v13i26.248","url":null,"abstract":"Provinsi Lampung pada tahun 2018 tercatat memiliki AKI sebesar 148 per 100.000 KH. Nilai AKI tersebut belum mencapai target yang ditetapkan SDGs. Upaya membantu percepatan penurunan AKI yang dapat dilakukan adalah melakukan asuhan secara berkelanjutan atau Continuity of Care. Asuhan berkelanjutan ini mulai ANC, INC, PNC,BBL dan KB. Laporan ini bertujuan untuk menganalisis penerapan asuhan kebidanan sesuai standar serta dapat memberikan asuhan komplementer. Studi kasus ini menggunakan metode analisis kasus berupa asuhan kebidanan kepada 3orang pasien sebagai responden. Laporan ini menggunakan intervensi asuhan komplementer akupresure titik SI 1 dan ST36 untuk melancarkan ASI yang dilakukan di hari pertama nifas dengan melakukan tekanan searah jarum jam sebanyak 30-40x yang dilakukan sehari dua kali selama 4 hari. Hasil studi kasus menunjukkan sebagian besar asuhan telah diberikan sesuai standar, dan setelah dilakukan akupresure titik SI 1 dan ST36 terjadi peningkatan volume ASI. Diharapkan seluruh bidan dapat melakukan asuhan kebidanan secara berkelanjutan dan komplementer. \u0000 ","PeriodicalId":17727,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90265478","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pneumonia adalah penyakit infeksi akut yang mengenai jaringan (paru-paru) yang disebabkan oleh beberapa mikroorganisme seperti virus, bakteri, jamur, maupun mikroorganisme lainnya. Pneumonia terkait ventilator (VAP) masih menjadi hal serius yang harus ditangani dan dicegah. VAP dapat dicegah salah satunya melalui perawatan mulut atau Oral Hygine. Penggunaan madu dalam oral hygiene berguna untuk mengatasi masalah kesehatan mulut. Didalam madu terdapat kandungan zat antibakteri, zat antibiotik sekaligus desinfektan yang sangat efektif menghambat pertumbuhan bakteri patogen di dalam mulut. Jenis penelitian ini menggunakan desain pra-experimental dengan pendekatan (One Group Pre Post Test Design). Subjek studi kasus ini merupakan pasien pneumonia yang terpasang intubasi. Peneliti melakukan 4 kali observasi status kesehatan mulut menggunakan lembar observasi Oral Assesment Scale (OAS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil uji statistik parametrik test didapatkan p value = 0,000 (p value < 0,05) sehingga ada pengaruh yang signifikan antara sebelum dan setelah melakukan oral hygiene menggunakan madu terhadap status kesehatan mulut pasien pneumonia yang terpasang intubasi diruang ICU RSUD Siti Fatimah Provinsi Sumatera Selatan. Saran untuk tenaga medis khususnya perawat dapat mengaplikasikan pemberian intervensi oral hygiene menggunakan madu untuk peningkatan status kesehatan mulut pada pasien yang terintubasi yang dirawat di ruang ICU.
肺炎是急性传染病引起的肺(网络)的一些微生物,如病毒、细菌、真菌或其他微生物。呼吸机相关肺炎仍然是需要治疗和预防的严重问题。VAP可以通过口腔或口腔Hygine的治疗来预防。口服补液对口腔卫生有好处。蜂蜜中含有抗菌物质,抗生素和消毒剂对口腔内病原体的生长非常有效。这种研究使用pra-experimental设计(一号邮报集团预试验设计的方法)。这个案例是固定的肺炎患者插管。研究人员做了四次口腔健康状况观察使用口服Assesment观测表规模(OAS)。这项研究结果表明,parametrik统计测试测试得到了p value =万(p value < 0。05);因此之间存在着显著的影响之前和之后进行口交hygiene使用蜂蜜对口腔健康状况的肺炎患者插管安装在重症监护室法蒂玛省县南苏门答腊。具体建议医务人员,特别是护士,可以使用蜂蜜来改善口腔hygiene的口腔健康状况。
{"title":"PENGARUH PENGGUNAAN MADU DALAM ORAL HYGIENE TERHADAP STATUS KESEHATAN MULUT PADA PASIEN PNEUMONIA YANG TERPASANG INTUBASI DI RUANG ICU RSUD SITI FATIMAH AZ-ZAHRA PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2022","authors":"Nurjannah, Deah Karina Saputri, Ani Syafriati","doi":"10.52047/jkp.v13i26.222","DOIUrl":"https://doi.org/10.52047/jkp.v13i26.222","url":null,"abstract":"Pneumonia adalah penyakit infeksi akut yang mengenai jaringan (paru-paru) yang disebabkan oleh beberapa mikroorganisme seperti virus, bakteri, jamur, maupun mikroorganisme lainnya. Pneumonia terkait ventilator (VAP) masih menjadi hal serius yang harus ditangani dan dicegah. VAP dapat dicegah salah satunya melalui perawatan mulut atau Oral Hygine. Penggunaan madu dalam oral hygiene berguna untuk mengatasi masalah kesehatan mulut. Didalam madu terdapat kandungan zat antibakteri, zat antibiotik sekaligus desinfektan yang sangat efektif menghambat pertumbuhan bakteri patogen di dalam mulut. Jenis penelitian ini menggunakan desain pra-experimental dengan pendekatan (One Group Pre Post Test Design). Subjek studi kasus ini merupakan pasien pneumonia yang terpasang intubasi. Peneliti melakukan 4 kali observasi status kesehatan mulut menggunakan lembar observasi Oral Assesment Scale (OAS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil uji statistik parametrik test didapatkan p value = 0,000 (p value < 0,05) sehingga ada pengaruh yang signifikan antara sebelum dan setelah melakukan oral hygiene menggunakan madu terhadap status kesehatan mulut pasien pneumonia yang terpasang intubasi diruang ICU RSUD Siti Fatimah Provinsi Sumatera Selatan. Saran untuk tenaga medis khususnya perawat dapat mengaplikasikan pemberian intervensi oral hygiene menggunakan madu untuk peningkatan status kesehatan mulut pada pasien yang terintubasi yang dirawat di ruang ICU.","PeriodicalId":17727,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"91045322","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Faris Monica, Ganea Qorry Aina, Dita Irianti Rukmana
Lipstik cair merupakan salah satu kosmetik yang sering digunakan oleh wanita. Adanya kandungan air pada bahan baku lipstik dapat menjadi media pertumbuhan mikroba yang baik.. Penggunaan lipstik cair tester kemungkinan memiliki angka kuman yang tinggi karena sering kontak langsung dengan kulit dan bibir pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya cemaran bakteri Staphylococcus aureus pada lipstik cair tester. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Variabel pada penelitan ini adalah variabel tunggal yaitu Bakteri Staphylococcus aureus pada lipstik cair tester. Jumlah sampel sebanyak 18 sampel dari toko kosmetik di pasar dan mall wilayah Kota Samarinda. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukan sebanyak 61% sampel lipstik cair tester tercemar bakteri staphylococcus aureus. Disarankan kepada masyarakat untuk memperhatikan personal hygiene agar tidak terkontaminasi bakteri Staphylococcus aureus dengan mencuci tangan ataupun menggunakan antiseptik baik sebelum ataupun setelah mencoba lipstik cair tester. Lipstik cair merupakan salah satu kosmetik yang sering digunakan oleh wanita. Adanya kandungan air pada bahan baku lipstik dapat menjadi media pertumbuhan mikroba yang baik.. Penggunaan lipstik cair tester kemungkinan memiliki angka kuman yang tinggi karena sering kontak langsung dengan kulit dan bibir pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya cemaran bakteri Staphylococcus aureus pada lipstik cair tester. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Variabel pada penelitan ini adalah variabel tunggal yaitu Bakteri Staphylococcus aureus pada lipstik cair tester. Jumlah sampel sebanyak 18 sampel dari toko kosmetik di pasar dan mall wilayah Kota Samarinda. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukan sebanyak 61% sampel lipstik cair tester tercemar bakteri staphylococcus aureus. Disarankan kepada masyarakat untuk memperhatikan personal hygiene agar tidak terkontaminasi bakteri Staphylococcus aureus dengan mencuci tangan ataupun menggunakan antiseptik baik sebelum ataupun setelah mencoba lipstik cair tester.
{"title":"GAMBARAN CEMARAN BAKTERI Staphylococcus aureus PADA LIPSTIK CAIR TESTER","authors":"Faris Monica, Ganea Qorry Aina, Dita Irianti Rukmana","doi":"10.52047/jkp.v13i26.257","DOIUrl":"https://doi.org/10.52047/jkp.v13i26.257","url":null,"abstract":"Lipstik cair merupakan salah satu kosmetik yang sering digunakan oleh wanita. Adanya kandungan air pada bahan baku lipstik dapat menjadi media pertumbuhan mikroba yang baik.. Penggunaan lipstik cair tester kemungkinan memiliki angka kuman yang tinggi karena sering kontak langsung dengan kulit dan bibir pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya cemaran bakteri Staphylococcus aureus pada lipstik cair tester. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Variabel pada penelitan ini adalah variabel tunggal yaitu Bakteri Staphylococcus aureus pada lipstik cair tester. Jumlah sampel sebanyak 18 sampel dari toko kosmetik di pasar dan mall wilayah Kota Samarinda. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukan sebanyak 61% sampel lipstik cair tester tercemar bakteri staphylococcus aureus. Disarankan kepada masyarakat untuk memperhatikan personal hygiene agar tidak terkontaminasi bakteri Staphylococcus aureus dengan mencuci tangan ataupun menggunakan antiseptik baik sebelum ataupun setelah mencoba lipstik cair tester. \u0000Lipstik cair merupakan salah satu kosmetik yang sering digunakan oleh wanita. Adanya kandungan air pada bahan baku lipstik dapat menjadi media pertumbuhan mikroba yang baik.. Penggunaan lipstik cair tester kemungkinan memiliki angka kuman yang tinggi karena sering kontak langsung dengan kulit dan bibir pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya cemaran bakteri Staphylococcus aureus pada lipstik cair tester. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Variabel pada penelitan ini adalah variabel tunggal yaitu Bakteri Staphylococcus aureus pada lipstik cair tester. Jumlah sampel sebanyak 18 sampel dari toko kosmetik di pasar dan mall wilayah Kota Samarinda. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukan sebanyak 61% sampel lipstik cair tester tercemar bakteri staphylococcus aureus. Disarankan kepada masyarakat untuk memperhatikan personal hygiene agar tidak terkontaminasi bakteri Staphylococcus aureus dengan mencuci tangan ataupun menggunakan antiseptik baik sebelum ataupun setelah mencoba lipstik cair tester.","PeriodicalId":17727,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"80283309","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pelayanan asuhan kebidanan kehamilan dilakukan untuk dapat mendeteksi komplikasi pada kehamilan serta menentukan penatalaksanaan yang tepat pada komplikasi tersebut. Penurunan AKI dan AKB saat ini semakin berat seiring dengan terjadinya pandemi Covid-19 sejak awal 2020 hingga sekarang. Berdasarkan hasil data pelaporan dari Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) tahun 2020, jumlah kunjungan pertama kehamilan (K1) mengalami penurunan menjadi 91,4% dari 99,6% di tahun 2019 dan jumlah kunjungan K4 hanya mencapai 89,8%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah usia ibu dan gravida berpengaruh terhadap kunjungan Antenatal Care (ANC) Di Praktek Mandiri Bidan (PMB) Lismarini Palembang. Jenis penelitian ini bersifat penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan ibu hamil trimester 3 yang melakukan kunjungan ANC di BPM Lismarini Palembang sedangkan sampel adalah sebagian dari ibu hamil trimester 3 yang melakukan kunjungan ANC di BPM Lismarini Palembang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan teknik accidental sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat kemudian dilanjutkan dengan analisis bivariat. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara usia ibu dengan kunjungan ANC di BPM Lismarini (p value 1,000) dan ada hubungan antara gravida dengan kunjungan ANC di BPM Lismarini (p value 0,048). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan variabel gravida berhubungan dengan kunjungan Antenatal Care di BPM Lismarini.
{"title":"HUBUNGAN USIA DAN GRAVIDA TERHADAP KUNJUNGAN ANC","authors":"Adriani","doi":"10.52047/jkp.v13i26.254","DOIUrl":"https://doi.org/10.52047/jkp.v13i26.254","url":null,"abstract":"Pelayanan asuhan kebidanan kehamilan dilakukan untuk dapat mendeteksi komplikasi pada kehamilan serta menentukan penatalaksanaan yang tepat pada komplikasi tersebut. Penurunan AKI dan AKB saat ini semakin berat seiring dengan terjadinya pandemi Covid-19 sejak awal 2020 hingga sekarang. Berdasarkan hasil data pelaporan dari Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) tahun 2020, jumlah kunjungan pertama kehamilan (K1) mengalami penurunan menjadi 91,4% dari 99,6% di tahun 2019 dan jumlah kunjungan K4 hanya mencapai 89,8%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah usia ibu dan gravida berpengaruh terhadap kunjungan Antenatal Care (ANC) Di Praktek Mandiri Bidan (PMB) Lismarini Palembang. Jenis penelitian ini bersifat penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan ibu hamil trimester 3 yang melakukan kunjungan ANC di BPM Lismarini Palembang sedangkan sampel adalah sebagian dari ibu hamil trimester 3 yang melakukan kunjungan ANC di BPM Lismarini Palembang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan teknik accidental sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat kemudian dilanjutkan dengan analisis bivariat. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara usia ibu dengan kunjungan ANC di BPM Lismarini (p value 1,000) dan ada hubungan antara gravida dengan kunjungan ANC di BPM Lismarini (p value 0,048). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan variabel gravida berhubungan dengan kunjungan Antenatal Care di BPM Lismarini.","PeriodicalId":17727,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"85631793","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Menua (menjadi tua) adalah suatu proses menghilangnya secara perlahan lahan kemampuan jaringan untuk memperbaiki diri atau mengganti dan mempertahankan fungsi normalnya sehingga tidak dapat bertahan terhadap infeksi dan memperbaiki kerusakan yang diderita. Proses menua merupakan proses yang terus menerus (berlanjut) secara alamiah dimulai sejak lahir dan umumnya dialami semua makhluk hidup. Seiring pertambahan umur, maka dalam tubuh akan mengalami penurunan dan perubahan terutama pada fungsi organ dan sistem tubuh maka terapi relaksasi otot progresif dilakukan untuk memperoleh relaksasi demi tujuan mengurangi tanda dan gejala seperti nyeri, kaku otot, ansietas dan insomnia. tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap kualitas tidur pada lansia.Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan desain pra- eksperimental dengan pendekatan (one Group pre- post Test Design). Dimana dalam penelitian ini sampel diberikan pretest (pengamatan awal) terlebih dahulu sebelum diberikan intervensi, setelah itu diberikan intervensi, kemudian dilakukan post- test (pengamatan akhir). hasil penelitian ini menggunakan uji paired t-test yang dilakukan untuk megetahui apakah ada pengaruh terapi relaksasi otot proresif terhadap kualitas tidur pada lansia. Hasil pengujian t-test pada penelitian ini diketahui dengan signifikan 0,000 (p value <0,05). artinya terdapat pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap kualitas tidur pada lansia Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan referensi dan menambah kepustakaan di STIKES Mitra Adiguna Palembang khususnya jurnal-jurnal serta bahan-bahan yang menunjang penulisan karya tulis ilmiah yang berkaitan dengan kualitas tidur pada lansia .
{"title":"PENGARUH TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA LANSIA","authors":"Evi Royani, Fera Siska","doi":"10.52047/jkp.v13i26.251","DOIUrl":"https://doi.org/10.52047/jkp.v13i26.251","url":null,"abstract":"Menua (menjadi tua) adalah suatu proses menghilangnya secara perlahan lahan kemampuan jaringan untuk memperbaiki diri atau mengganti dan mempertahankan fungsi normalnya sehingga tidak dapat bertahan terhadap infeksi dan memperbaiki kerusakan yang diderita. Proses menua merupakan proses yang terus menerus (berlanjut) secara alamiah dimulai sejak lahir dan umumnya dialami semua makhluk hidup. Seiring pertambahan umur, maka dalam tubuh akan mengalami penurunan dan perubahan terutama pada fungsi organ dan sistem tubuh maka terapi relaksasi otot progresif dilakukan untuk memperoleh relaksasi demi tujuan mengurangi tanda dan gejala seperti nyeri, kaku otot, ansietas dan insomnia. tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap kualitas tidur pada lansia.Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan desain pra- eksperimental dengan pendekatan (one Group pre- post Test Design). Dimana dalam penelitian ini sampel diberikan pretest (pengamatan awal) terlebih dahulu sebelum diberikan intervensi, setelah itu diberikan intervensi, kemudian dilakukan post- test (pengamatan akhir). hasil penelitian ini menggunakan uji paired t-test yang dilakukan untuk megetahui apakah ada pengaruh terapi relaksasi otot proresif terhadap kualitas tidur pada lansia. Hasil pengujian t-test pada penelitian ini diketahui dengan signifikan 0,000 (p value <0,05). artinya terdapat pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap kualitas tidur pada lansia Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan referensi dan menambah kepustakaan di STIKES Mitra Adiguna Palembang khususnya jurnal-jurnal serta bahan-bahan yang menunjang penulisan karya tulis ilmiah yang berkaitan dengan kualitas tidur pada lansia .","PeriodicalId":17727,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75587760","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Evidence-based practice in nursing is a method used to combine research results with clinical experience and values believed by patients and their families in nursing actions that aim to improve the results of nursing care for patients. Students should also be able to apply and have good knowledge of the concept of Evidence-based Practice in nursing in providing comprehensive nursing care, in order to accelerate the patient's healing process. The aim is to determine the understanding of research methods based on evidence-based practice in nursing in nursing students. This research is a descriptive survey research. The research was conducted in May 2023 and the sample in the study was nursing profession students in one of the health education in Palembang city, with a total sample of 41 active students who served in the hospital. the results showed that students' understanding of Evidence-based Practice In nursing with a good categorical as many as 2 people (5%), enough 17 people (42%) and less 22 people (51%). Conclusion, the results indicate the need for assistance to students so that students understand about Evidence-based Practice In nursing. Suggestions for health education institutions provide intensive assistance to students who are committed to applying Evidence-based Practice in nursing.
{"title":"UNDERSTANDING OF RESEARCH METHODS BASED ON EVIDENCE-BASED PRACTICE IN NURSING FOR NURSING STUDENTS","authors":"Lilik Pranata, Legiran, Vincencius Surani, Keristina ajul, Ketut Suryani, Aniska Indah Fari","doi":"10.52047/jkp.v13i26.247","DOIUrl":"https://doi.org/10.52047/jkp.v13i26.247","url":null,"abstract":"Evidence-based practice in nursing is a method used to combine research results with clinical experience and values believed by patients and their families in nursing actions that aim to improve the results of nursing care for patients. Students should also be able to apply and have good knowledge of the concept of Evidence-based Practice in nursing in providing comprehensive nursing care, in order to accelerate the patient's healing process. The aim is to determine the understanding of research methods based on evidence-based practice in nursing in nursing students. This research is a descriptive survey research. The research was conducted in May 2023 and the sample in the study was nursing profession students in one of the health education in Palembang city, with a total sample of 41 active students who served in the hospital. the results showed that students' understanding of Evidence-based Practice In nursing with a good categorical as many as 2 people (5%), enough 17 people (42%) and less 22 people (51%). Conclusion, the results indicate the need for assistance to students so that students understand about Evidence-based Practice In nursing. Suggestions for health education institutions provide intensive assistance to students who are committed to applying Evidence-based Practice in nursing.","PeriodicalId":17727,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"83413353","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Reni Saswita, Faulia Mauluddina, Perubahan Lama Penggunaan KB, Berat Badan, KB Hormonal
Kontrasepsi hormonal merupakan salah satu metode kontrasepsi yang paling eefektif dan reversible untuk mencegah terjadinya konsepsi. Metode kontrasepsi hormonal dibagi menjadi 3 yaitu: metode kontrasepsi pil, metode kontrasepsi suntik, metode kontrasepsi implant. Kontrasepsi hormonal memiliki efek samping yaitu gangguan haid depresi, keputihan, jerawat, dan salah satunya adalah perubahan berat badan,(Rahayu dan Wijanarko, 2017). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan lama penggunaan KB terhadap perubahan berat badan pada akseptor KB hormonal. Ruang lingkup penelitian ini adalah kesehatan reproduksi dan Keluarga Berencana (KB). Penelitian ini menggunakan metode deskriftif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dengan jumlah sampel 93 orang. Hasil yang diperoleh dari analisis bivariat uji statistik chi-square menunjukkan bahwa nilai p = 0,895 > a 0,05. Kesimpulan tidak ada hubungan antara lama penggunaan KB terhadap perubahan berat badan di BPM Soraya Palembang Tahun 2022. Saran Diharapkan petugas Kesehatan/ bidan dapat memberikan konseling bahwa perubahan berat badan tidak hanya disebabkan oleh lama penggunaan dan jenis kontrasepsi tetapi bisa jadi disebabkan oleh faktor lain seperti pola makan yang berlebihan,kurangnya aktivitas, pengaturan tidur yang buruk dan tingkat stress yang berlebihan.
荷尔蒙避孕是预防怀孕最有效和最有效的避孕方法之一。激素避孕方法分为三种:避孕药、注射避孕方法、植入避孕方法。荷尔蒙避孕有一些副作用,比如经期紊乱、抑郁、白细胞过多、痤疮,其中之一是体重变化(Rahayu和Wijanarko, 2017年)。本研究的目的是了解避孕的长期使用与激素性腺受体体重变化的关系。本研究包括生育和计划生育健康(KB)。本研究采用的是定量分离法,样本总数为93人。chi-square统计分析的结果表明,p = 0.895 > a . 05的值。结论:在2022年的索拉雅·帕伦邦,长期使用避孕措施与体重变化之间没有联系。希望卫生工作者/助产士能够提供建议,说明体重变化不仅仅是长期使用和避孕措施的原因,还可能是饮食过度、缺乏活动、睡眠管理不善和压力过大等其他因素的原因。
{"title":"HUBUNGAN LAMA PENGGUNAAN KB TERHADAP PERUBAHAN BERAT BADAN PADA AKSEPTOR KB HORMONAL DI PMB SORAYA TAHUN 2022","authors":"Reni Saswita, Faulia Mauluddina, Perubahan Lama Penggunaan KB, Berat Badan, KB Hormonal","doi":"10.52047/jkp.v13i26.250","DOIUrl":"https://doi.org/10.52047/jkp.v13i26.250","url":null,"abstract":"Kontrasepsi hormonal merupakan salah satu metode kontrasepsi yang paling eefektif dan reversible untuk mencegah terjadinya konsepsi. Metode kontrasepsi hormonal dibagi menjadi 3 yaitu: metode kontrasepsi pil, metode kontrasepsi suntik, metode kontrasepsi implant. Kontrasepsi hormonal memiliki efek samping yaitu gangguan haid depresi, keputihan, jerawat, dan salah satunya adalah perubahan berat badan,(Rahayu dan Wijanarko, 2017). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan lama penggunaan KB terhadap perubahan berat badan pada akseptor KB hormonal. Ruang lingkup penelitian ini adalah kesehatan reproduksi dan Keluarga Berencana (KB). Penelitian ini menggunakan metode deskriftif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dengan jumlah sampel 93 orang. Hasil yang diperoleh dari analisis bivariat uji statistik chi-square menunjukkan bahwa nilai p = 0,895 > a 0,05. Kesimpulan tidak ada hubungan antara lama penggunaan KB terhadap perubahan berat badan di BPM Soraya Palembang Tahun 2022. Saran Diharapkan petugas Kesehatan/ bidan dapat memberikan konseling bahwa perubahan berat badan tidak hanya disebabkan oleh lama penggunaan dan jenis kontrasepsi tetapi bisa jadi disebabkan oleh faktor lain seperti pola makan yang berlebihan,kurangnya aktivitas, pengaturan tidur yang buruk dan tingkat stress yang berlebihan.","PeriodicalId":17727,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74600428","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}