Pub Date : 2022-10-30DOI: 10.28926/riset_konseptual.v6i4.604
Setyani Setyani, Mustaji Mustaji, S. Suhari
Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Populasi dan sampel penelitian ini adalah tenaga kependidikan di SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 1 Panggul kabupaten Trenggalek, dengan jumlah sampel sebanyak 90 responden. Instrumen yang dugunakan untuk mengumpulkan data memapauan awal dan tingkat pemahaman TIK mengunakan tes. Berdasarkan perhitungan diperoleh bahwa untuk variabel pelatihan (X1) dengan uji t nilai t hitung = 4,914 dengan nilai t tabel = 2,000 sehingga t hitung > t tabel (4,914 > 2,00), sehingga H0 ditolak yang artinya bahwa pelatihan TIK berpengaruh terhadap pemahaman tenaga kependidikan di SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 1 Panggul kabupaten Trenggalek; Untuk variabel kemampuan awal (X2) diperoleh nilai t hitung = 4,339 dengan nilai t tabel = 2,000 dan t hitung > t tabel (4,339 > 2,00), sehingga H0 ditolak yang artinya bahwa kemampuan awal berpengaruh terhadap pemahaman tenaga kependidikan di SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 1 Panggul kabupaten Trenggalek; berdasarkan nilai F hiitung lebih besar dari F tabel (315,207 > 3,10) sehingga dapat dijelaskan bahwa terdapat pengaruh dan interaksi pelatihan dan kemampuan awal terhadap pemahaman tenaga kependidikan.
所采用的研究方法是定量的。本研究的人口和样本是SMA Negeri 1和SMK land 1骨盆Trenggalek的教育工作者,样本总数为90名受访者。用于收集原始数据的工具使用测试。根据培训获得到变量计算(X1)和t t t = 4,914计算值与试验值表表数> t (t = 2000所以4,914 2 >),所以豪拒绝意味着训练打字机影响理解的力量在全国高中kependidikan骨盆1和全国SMK Trenggalek县;对于早期能力变量(X2)获得t表值= 4.339 = 2000,t计算> t表(4.339 > 2.00),这就被拒绝了,这意味着H0的初始能力影响了SMA Negeri 1和SMK Negeri 1 Trenggalek区的教育理解;根据hiitung的价值大于F表(315207 > 3.10),可以解释培训和早期教育理解能力的影响和相互作用。
{"title":"Pengaruh Pelatihan dan Kemampuan Awal terhadap Pemahaman Teknologi Informasi dan Komunikasi bagi Tenaga Kependidikan di SMAN 1 dan SMKN 1 Panggul Trenggalek","authors":"Setyani Setyani, Mustaji Mustaji, S. Suhari","doi":"10.28926/riset_konseptual.v6i4.604","DOIUrl":"https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i4.604","url":null,"abstract":"Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Populasi dan sampel penelitian ini adalah tenaga kependidikan di SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 1 Panggul kabupaten Trenggalek, dengan jumlah sampel sebanyak 90 responden. Instrumen yang dugunakan untuk mengumpulkan data memapauan awal dan tingkat pemahaman TIK mengunakan tes. Berdasarkan perhitungan diperoleh bahwa untuk variabel pelatihan (X1) dengan uji t nilai t hitung = 4,914 dengan nilai t tabel = 2,000 sehingga t hitung > t tabel (4,914 > 2,00), sehingga H0 ditolak yang artinya bahwa pelatihan TIK berpengaruh terhadap pemahaman tenaga kependidikan di SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 1 Panggul kabupaten Trenggalek; Untuk variabel kemampuan awal (X2) diperoleh nilai t hitung = 4,339 dengan nilai t tabel = 2,000 dan t hitung > t tabel (4,339 > 2,00), sehingga H0 ditolak yang artinya bahwa kemampuan awal berpengaruh terhadap pemahaman tenaga kependidikan di SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 1 Panggul kabupaten Trenggalek; berdasarkan nilai F hiitung lebih besar dari F tabel (315,207 > 3,10) sehingga dapat dijelaskan bahwa terdapat pengaruh dan interaksi pelatihan dan kemampuan awal terhadap pemahaman tenaga kependidikan.","PeriodicalId":263536,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130855932","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-30DOI: 10.28926/riset_konseptual.v6i4.603
Darmanun Darmanun, Mustaji Mustaji, I. W. Arsana
Penelitian ini menggunakan metode pengembangan dengan Tahapan pengembangan penelitian ini akan mengacu pada pengembangan yang disarankan oleh Borg & Gall. Bahan ajar yang dikembangkan kemudian melalui uji kelayakan dari ahli, uji perorangan, uji kelompok kecil dan uji lapangan dimana dalam implementasinya juga dilakukan revisi produk sebelum akhirnya betul-betul digunakan di lapangan. Berdasarkan hasil pengembangan diperoleh bahwa 1) Pengembangan bahan ajar berupa modul pembelajaran bahasa Indonesia siswa Kelas XI di SMA Negeri 1 Karangan Trenggalek telah melalui tahapan-tahapan yang telah ditentukan sebelumnya, dimana bahan ajar berupa modul melalui uji kelayakan dari ahli, pengujian perorangan, pengujian kelompok kecil dan implementasi di lapangan dimana disimpulkan bahwa modul yang dikembangkan memiliki kategori cukup baik dan dapat diterapkan, dan 2) Efektifitas modul pembelajaran bahasa Indonesia yang dikembangkan terhadap siswa Kelas XI di SMA Negeri 1 Karangan Trenggalek dapat dikategorikan sebagai bahan ajar berupa modul yang efektif yang ditunjukkan dengan adanya peningkatan hasil belajar pada siswa yang menerima perlakuan atau penggunaan modul pembelajaran bahasa Indonesia yang dikembangkan tersebut
{"title":"Pengembangan Bahan Ajar Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas XI di SMA Negeri 1 Karangan Trenggalek","authors":"Darmanun Darmanun, Mustaji Mustaji, I. W. Arsana","doi":"10.28926/riset_konseptual.v6i4.603","DOIUrl":"https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i4.603","url":null,"abstract":"Penelitian ini menggunakan metode pengembangan dengan Tahapan pengembangan penelitian ini akan mengacu pada pengembangan yang disarankan oleh Borg & Gall. Bahan ajar yang dikembangkan kemudian melalui uji kelayakan dari ahli, uji perorangan, uji kelompok kecil dan uji lapangan dimana dalam implementasinya juga dilakukan revisi produk sebelum akhirnya betul-betul digunakan di lapangan. Berdasarkan hasil pengembangan diperoleh bahwa 1) Pengembangan bahan ajar berupa modul pembelajaran bahasa Indonesia siswa Kelas XI di SMA Negeri 1 Karangan Trenggalek telah melalui tahapan-tahapan yang telah ditentukan sebelumnya, dimana bahan ajar berupa modul melalui uji kelayakan dari ahli, pengujian perorangan, pengujian kelompok kecil dan implementasi di lapangan dimana disimpulkan bahwa modul yang dikembangkan memiliki kategori cukup baik dan dapat diterapkan, dan 2) Efektifitas modul pembelajaran bahasa Indonesia yang dikembangkan terhadap siswa Kelas XI di SMA Negeri 1 Karangan Trenggalek dapat dikategorikan sebagai bahan ajar berupa modul yang efektif yang ditunjukkan dengan adanya peningkatan hasil belajar pada siswa yang menerima perlakuan atau penggunaan modul pembelajaran bahasa Indonesia yang dikembangkan tersebut","PeriodicalId":263536,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115382378","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-30DOI: 10.28926/riset_konseptual.v6i4.605
S. Suwarno, Mustaji Mustaji, S. Suhari
Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen dimana terbagi kedalam kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Adapun kelompok eksperimen adalah kelompok yang diajar dengan menggunakan pembelajaran dalam jaringan discovery learning daring (kelas DLD), sedangkan kontrolnya adalah kelompok yang diajar dengan pembelajaran luar jaringan discovery learning luring (DLL). Populasi penelitian adalah siswa kelas XI di SMA Negeri 1 Karangan kabupaten Trenggalek dengan jumlah 927 siswa dan sampel yang digunakan adalah sebanyak 136 yang terdiri dari 4 kelas. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan tes. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data Anava 2 jalur. Berdasarkan perhitungan analisis 2 jalur diperoleh hasil bahwa 1) Nilai FA hitung (pembelajaran) = 12,513 dan nilai F tabel = 3,91 sehingga dapat dijelaskan bahwa FA hitung > F tabel, artinya pembelajaran dalam jaringan discovery learning berpengaruh terhadap hasil belajar Bahasa Inggris Siswa Kelas XI; 2)Nilai FB (Gaya belajar) = 5,998, dan nilai F tabel = 3,91 sehingga dapat dijelaskan bahwa FB hitung > F tabel, artinya gaya belajar terhadap hasil belajar Bahasa Inggris Siswa Kelas XI, dan 3) Nilai FAB (faktor A dan B) didapatkan nilai F hitung sebesar 4,227 F tabel = 3,91 (4,227 > 3,91), sehingga dapat dijelaskan bahwa ada pengaruh penggunaan pembelajaran dalam jaringan discovery learning terhadap hasil belajar bahasa Inggris siswa ditinjau dari gaya belajar siswa yang berbeda di SMA Negeri 1 Karangan Kabupaten Trenggalek.
{"title":"Pengaruh Pembelajaran dalam Jaringan Discovery Learning dan Gaya Belajar terhadap Hasil Belajar Bahasa Inggris Siswa Kelas XI di SMA Negeri 1 Karangan Kabupaten Trenggalek","authors":"S. Suwarno, Mustaji Mustaji, S. Suhari","doi":"10.28926/riset_konseptual.v6i4.605","DOIUrl":"https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i4.605","url":null,"abstract":"Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen dimana terbagi kedalam kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Adapun kelompok eksperimen adalah kelompok yang diajar dengan menggunakan pembelajaran dalam jaringan discovery learning daring (kelas DLD), sedangkan kontrolnya adalah kelompok yang diajar dengan pembelajaran luar jaringan discovery learning luring (DLL). Populasi penelitian adalah siswa kelas XI di SMA Negeri 1 Karangan kabupaten Trenggalek dengan jumlah 927 siswa dan sampel yang digunakan adalah sebanyak 136 yang terdiri dari 4 kelas. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan tes. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data Anava 2 jalur. \u0000Berdasarkan perhitungan analisis 2 jalur diperoleh hasil bahwa 1) Nilai FA hitung (pembelajaran) = 12,513 dan nilai F tabel = 3,91 sehingga dapat dijelaskan bahwa FA hitung > F tabel, artinya pembelajaran dalam jaringan discovery learning berpengaruh terhadap hasil belajar Bahasa Inggris Siswa Kelas XI; 2)Nilai FB (Gaya belajar) = 5,998, dan nilai F tabel = 3,91 sehingga dapat dijelaskan bahwa FB hitung > F tabel, artinya gaya belajar terhadap hasil belajar Bahasa Inggris Siswa Kelas XI, dan 3) Nilai FAB (faktor A dan B) didapatkan nilai F hitung sebesar 4,227 F tabel = 3,91 (4,227 > 3,91), sehingga dapat dijelaskan bahwa ada pengaruh penggunaan pembelajaran dalam jaringan discovery learning terhadap hasil belajar bahasa Inggris siswa ditinjau dari gaya belajar siswa yang berbeda di SMA Negeri 1 Karangan Kabupaten Trenggalek. \u0000 ","PeriodicalId":263536,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","volume":"26 1-2","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120915367","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-30DOI: 10.28926/riset_konseptual.v6i4.587
Arum Victoria
http://journal.unublitar.ac.id/pendidikan/i ndex.php/Riset_Konseptual Sejarah Artikel Diterima pada : 01-10-2022 Disetuji pada : 20-10-2022 Dipublikasikan pada : 30-10-2022 Kata Kunci: Pendapatan orangtua, motivasi belajar, hasil belajar DOI: http://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i4.587 ________________________________________ ____ Pengaruh antara Tingkat Pendapatan Orang Tua dan Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar di Kecamatan Sananwetan Kota Blitar
{"title":"Pengaruh antara Tingkat Pendapatan Orang Tua dan Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar di Kecamatan Sananwetan Kota Blitar","authors":"Arum Victoria","doi":"10.28926/riset_konseptual.v6i4.587","DOIUrl":"https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i4.587","url":null,"abstract":"http://journal.unublitar.ac.id/pendidikan/i ndex.php/Riset_Konseptual Sejarah Artikel Diterima pada : 01-10-2022 Disetuji pada : 20-10-2022 Dipublikasikan pada : 30-10-2022 Kata Kunci: Pendapatan orangtua, motivasi belajar, hasil belajar DOI: http://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i4.587 ________________________________________ ____ Pengaruh antara Tingkat Pendapatan Orang Tua dan Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar di Kecamatan Sananwetan Kota Blitar","PeriodicalId":263536,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","volume":"1006 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123108735","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-30DOI: 10.28926/riset_konseptual.v6i4.592
L. Lestariningsih, Saptono Hadi, Siti Karomah, Agus Hermawan, Redhitya Wempi Ansori
Literary work is the result of human thought that is conveyed through the medium of language. In this case, literary works not only contain the author's ideas, but literature is a representative of a created civilization. In this study, literary works are seen based on their relationship to reality, the extent to which literary works reflect those that describe life from social reality. One form of literary work that is the result of the author's expression is poetry. This study objectively describes the imagery of poetry in poetry anthologies, in terms of the attractiveness and uniqueness of poetry.
{"title":"Antropologi Representasi Sebatas Angan Rindu Fina Af’idatussofa-Upik Lestari","authors":"L. Lestariningsih, Saptono Hadi, Siti Karomah, Agus Hermawan, Redhitya Wempi Ansori","doi":"10.28926/riset_konseptual.v6i4.592","DOIUrl":"https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i4.592","url":null,"abstract":"Literary work is the result of human thought that is conveyed through the medium of language. In this case, literary works not only contain the author's ideas, but literature is a representative of a created civilization. In this study, literary works are seen based on their relationship to reality, the extent to which literary works reflect those that describe life from social reality. One form of literary work that is the result of the author's expression is poetry. This study objectively describes the imagery of poetry in poetry anthologies, in terms of the attractiveness and uniqueness of poetry.","PeriodicalId":263536,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","volume":"68 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127035850","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
This study examines the correlation between students’ vocabulary mastery and their reading ability. The purpose of the research is to know whether the correlation is evident between students' vocabulary mastery and their reading ability at the second semester of eight grade of SMPN 4 Pare in the academic year of 2020/2021. The researcher used a quantitative approach through correlational research. The researcher used correlational research design by vocabulary and reading tests to the second year students of SMPN 4 Pare. The researcher used a test that consists of 57 items as an instrument of this study. There were 34 students of the second year students of SMPN 4 Pare participating in this study. The study reveals that there is a strong significant correlation between students’ vocabulary mastery and their reading ability at r=.8769, p<.005. This study demonstrates that the vocabulary mastery is important for reading ability as vocabulary will enhance reading comprehension. Pedagogical implication of this study is discussed.
{"title":"The Correlation between EFL Students’ Vocabulary Mastery and Their Reading Ability","authors":"Shacitra Ayu Cleverisa, Sahiruddin Sahiruddin, Widya Caterine Perdhani","doi":"10.28926/riset_konseptual.v6i3.555","DOIUrl":"https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i3.555","url":null,"abstract":"This study examines the correlation between students’ vocabulary mastery and their reading ability. The purpose of the research is to know whether the correlation is evident between students' vocabulary mastery and their reading ability at the second semester of eight grade of SMPN 4 Pare in the academic year of 2020/2021. The researcher used a quantitative approach through correlational research. The researcher used correlational research design by vocabulary and reading tests to the second year students of SMPN 4 Pare. The researcher used a test that consists of 57 items as an instrument of this study. There were 34 students of the second year students of SMPN 4 Pare participating in this study. The study reveals that there is a strong significant correlation between students’ vocabulary mastery and their reading ability at r=.8769, p<.005. This study demonstrates that the vocabulary mastery is important for reading ability as vocabulary will enhance reading comprehension. Pedagogical implication of this study is discussed.","PeriodicalId":263536,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125832551","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-31DOI: 10.28926/riset_konseptual.v6i3.583
Sofwan Hadi
Tujuan penelitian ini adalah pengembangan media interaktif untuk peningkatan komunikasi calon guru MI dengan pengembangan berbasis Android. Penelitian ini menggunakan pendekatan Research and Development. Penelitian ini menghasilkan media interaktif berbasis android layak digunakan untuk penelitian karena memenuhi unsur menu ringkas dan penggunaan bahasa yang jelas. Pengembangan media interaktif yang dikembangkan mempunyai 3 bagian pokok yaitu terdapat halaman tujuan pembelajaran, diskusi berupa materi dan soal, dan latihan soal
{"title":"Media Interaktif Android Berbasis Google Site Sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematika Calon Guru Madrasah Ibtidaiah","authors":"Sofwan Hadi","doi":"10.28926/riset_konseptual.v6i3.583","DOIUrl":"https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i3.583","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah pengembangan media interaktif untuk peningkatan komunikasi calon guru MI dengan pengembangan berbasis Android. Penelitian ini menggunakan pendekatan Research and Development. Penelitian ini menghasilkan media interaktif berbasis android layak digunakan untuk penelitian karena memenuhi unsur menu ringkas dan penggunaan bahasa yang jelas. Pengembangan media interaktif yang dikembangkan mempunyai 3 bagian pokok yaitu terdapat halaman tujuan pembelajaran, diskusi berupa materi dan soal, dan latihan soal","PeriodicalId":263536,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124630071","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-31DOI: 10.28926/riset_konseptual.v6i3.547
Suciawati Khusnul Khotimah, K. Prasetyo, Sukma Perdana Prasetya, Nasution Nasution
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis perbedaan dalam peningkatan kemampuan literasi geografi peserta didik yang menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dibandingkan dengan model pembelajaran discovery learning; serta adanya pengaruh yang signifikan antara penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning terhadap peningkatan kemampuan literasi geografi peserta didik. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan model quasi experimental (eksperimen quasi). Berdasarkan hasil N-Gain di atas, diketahui bahwa peserta didik kelas eksperimen memiliki nilai N-Gain sebesar 0,71 dengan kategori tinggi Sedangkan peserta didik kelas kontrol memiliki N-gain sebesar 0,61 dengan kategori sedang. Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model problem based learning memiliki pengaruh dan efektivitas yang lebih baik daripada penggunaan model discovery learning terhadap kemampuan literasi geografi peserta didik dalam materi kegiatan perdagangan antardaerah dan antarnegara.
{"title":"Pengaruh Model Problem Based Learning terhadap Kemampuan Literasi Geografi pada Pembelajaran IPS Materi Kegiatan Perdagangan Antarwilayah dan Antarnegara","authors":"Suciawati Khusnul Khotimah, K. Prasetyo, Sukma Perdana Prasetya, Nasution Nasution","doi":"10.28926/riset_konseptual.v6i3.547","DOIUrl":"https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i3.547","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini untuk menganalisis perbedaan dalam peningkatan kemampuan literasi geografi peserta didik yang menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dibandingkan dengan model pembelajaran discovery learning; serta adanya pengaruh yang signifikan antara penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning terhadap peningkatan kemampuan literasi geografi peserta didik. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan model quasi experimental (eksperimen quasi). Berdasarkan hasil N-Gain di atas, diketahui bahwa peserta didik kelas eksperimen memiliki nilai N-Gain sebesar 0,71 dengan kategori tinggi Sedangkan peserta didik kelas kontrol memiliki N-gain sebesar 0,61 dengan kategori sedang. Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model problem based learning memiliki pengaruh dan efektivitas yang lebih baik daripada penggunaan model discovery learning terhadap kemampuan literasi geografi peserta didik dalam materi kegiatan perdagangan antardaerah dan antarnegara.","PeriodicalId":263536,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","volume":"549 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134065806","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-31DOI: 10.28926/riset_konseptual.v6i3.556
Moh Mario Alvin Supandhi, P. Degeng, Hasbulah Isnaini
A board game is a type of play where participants follow defined rules. A board games as the utilization of games to support teaching and learning grammar. Board games that incorporate curriculum content or other educational material are referred to as educational games (Michel, 2016). Educational games can be considered as an example of these fun-based teaching methods. This study uses Research and Development (R&D) design, it develops supplementary material for helps students to learning grammar. The product was designed through adopted stages of development from Akker (1999). The researcher found every aspect of the board game in this research then can be used as upplementary material for students have more knowledge on how to arrange a word by word to make a apropriate sentence, how to learn about tenses, how to make a teamwork with partner, how to handle certain situation and also how to develop themselves better as a student will be. In this addition, the researcher discussed the material of the the product. The first step was preliminary stage the researcher used SMKN 4 Malang as a place of observation. Second, the formative evaluation phase or analysis stage, the researche was interviewing a english teacher in SMKN 4 Malang to know the problem of students to learning grammar. The third step was prototyping. In this step, the researcher design the product (TANGAMES board game) An expert give the feedback to product. The product is validated by expert to make sure that the product meets the requirements needed as a proper teaching media that can be used in teaching process. After feedbacks received, the product then will be tested in SMKN 4 Malang. Next stage is interviewing, Some students will be interviewed by the research to know the effectiveness of the product. Last stage, product will be revised and adjusted as needed.
{"title":"Developing Board Game to Improve Students’ Grammar Mastery of The Eleven Grade Students of SMKN 4 Malang","authors":"Moh Mario Alvin Supandhi, P. Degeng, Hasbulah Isnaini","doi":"10.28926/riset_konseptual.v6i3.556","DOIUrl":"https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i3.556","url":null,"abstract":"A board game is a type of play where participants follow defined rules. A board games as the utilization of games to support teaching and learning grammar. Board games that incorporate curriculum content or other educational material are referred to as educational games (Michel, 2016). Educational games can be considered as an example of these fun-based teaching methods. This study uses Research and Development (R&D) design, it develops supplementary material for helps students to learning grammar. The product was designed through adopted stages of development from Akker (1999). The researcher found every aspect of the board game in this research then can be used as upplementary material for students have more knowledge on how to arrange a word by word to make a apropriate sentence, how to learn about tenses, how to make a teamwork with partner, how to handle certain situation and also how to develop themselves better as a student will be. In this addition, the researcher discussed the material of the the product. The first step was preliminary stage the researcher used SMKN 4 Malang as a place of observation. Second, the formative evaluation phase or analysis stage, the researche was interviewing a english teacher in SMKN 4 Malang to know the problem of students to learning grammar. The third step was prototyping. In this step, the researcher design the product (TANGAMES board game) An expert give the feedback to product. The product is validated by expert to make sure that the product meets the requirements needed as a proper teaching media that can be used in teaching process. After feedbacks received, the product then will be tested in SMKN 4 Malang. Next stage is interviewing, Some students will be interviewed by the research to know the effectiveness of the product. Last stage, product will be revised and adjusted as needed.","PeriodicalId":263536,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","volume":"520 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134371898","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-31DOI: 10.28926/riset_konseptual.v6i3.525
Estuning Dewi Hapsari, Dedy Richi Rizaldy
Kesulitan mahasiswa dalam menulis kalimat efektif diselesaikan dengan memadukan model STAD dan google meet. Adapun penelitian ini menggunakan enelitian Tindakan Kelas dengan rancangan kegiatan II siklus, Penilaian berupa nilai proses dan hasil yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dokumentasi, dan hasil menulis, . Pada siklus I ketuntasan mencapai 46%, dan siklus II telah mencapai 100%. Dengan demikian kemampuan menulis kalimat efektif dapat ditingkatkan melalui model pembelajran STAD dengan bantuan media google meet.
{"title":"Peningkatan Keterampilan Menulis Kalimat Efektif dengan Model Pembelajaran Student Team Achievement Team (STAD) melalui Google Meet","authors":"Estuning Dewi Hapsari, Dedy Richi Rizaldy","doi":"10.28926/riset_konseptual.v6i3.525","DOIUrl":"https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v6i3.525","url":null,"abstract":"Kesulitan mahasiswa dalam menulis kalimat efektif diselesaikan dengan memadukan model STAD dan google meet. Adapun penelitian ini menggunakan enelitian Tindakan Kelas dengan rancangan kegiatan II siklus, Penilaian berupa nilai proses dan hasil yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dokumentasi, dan hasil menulis, . Pada siklus I ketuntasan mencapai 46%, dan siklus II telah mencapai 100%. Dengan demikian kemampuan menulis kalimat efektif dapat ditingkatkan melalui model pembelajran STAD dengan bantuan media google meet.","PeriodicalId":263536,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116369551","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}