首页 > 最新文献

Equilibrium: Jurnal Pendidikan最新文献

英文 中文
Persepsi Masyarakat Terhadap Remaja Hamil Diluar Nikah di Desa Payalaman Kec. Palmatak Kab. Kepulauan Anambas 在paya页面Kec村,人们对未婚少女的看法。Palmatak Kab。Anambas群岛
Pub Date : 2023-01-15 DOI: 10.26618/equilibrium.v11i1.9929
Neng Suryanti Nengsih, Endri Bagus Prastiyo, Artia Putri
Abstract. Based on data obtained in Payalaman Village, Palmatak District, Anambas Islands Regency, the problem of getting pregnant outside of marriage often occurs almost every year, which every year continues and often occurs a marriage due to pregnancy first, namely due to extramarital sex. In this study, the researcher used a qualitative descriptive type of research with the population being the community in Payalaman village, the sampling method using the purposive sampling method by determining informants according to certain considerations totaling 10 people consisting of community elements and also community leaders. Based on the results of research that has been carried out, public perceptions in seeing the phenomenon of adolescents marrying underage there are two forms, namely positive perception and negative perception. They say that teenagers who have become pregnant out of wedlock are a deviant thing when the teenagers hold a wedding party, people who initially had a negative perception of being accepting this can be seen from the participation of the community in organizing wedding parties from teenagers who became pregnant outside of marriage.Keyword : Teenage; Sex; Getting Pregnant Out Of Wedlock.Abstrak. Berdasarkan data yang didapat pada Desa Payalaman Kecamatan Palmatak Kabupaten Kepulauan Anambas adapun permasalahan hamil diluar nikah sering terjadi hampir setiap tahunnya, yaitu yang mana pada tiap tahunnya terus dan kerap terjadi suatu pernikahan yang dikarenakan hamil duluan, yaitu akibat seks diluar nikah. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan yang menjadi populasi adalah masyarakat yang ada di desa Payalaman, metode penarikan sampel dengan menggunakan metode purposive sampling  dengan menentukan informan sesuai dengan pertimbangan tertentu berjumlah 10 orang yang terdiri dari elemen masyarakat dan juga tokoh masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan persepsi masyarakat dalam melihat fenomena remaja yang menikah dibawah umur ada dua bentuk yaitu persepsi positif dan persepsi negatif. Mereka mengatakan bahwa remaja yang telah hamil diluar nikah adalah hal yang menyimpang ketika remaja tersebut melangsungkan pesta pernikahan, masyarakat yang awalnya memiliki persepsi negative menjadi menerima hal ini terlihat dari keikut sertaan masyarakat tersebut dalam aktivitas penyelenggaraan pesta pernikahan dari remaja yang hamil diluar nikah tersebut.Kata kunci : Remaja; Seks; Hamil Diluar Nikah.
摘要根据在阿南巴斯群岛行政区Palmatak区Payalaman村获得的数据,婚外怀孕的问题几乎每年都发生,而且每年都持续发生,往往是由于先怀孕而结婚,即由于婚外性行为。在本研究中,研究者采用定性描述性的研究类型,人口为Payalaman村的社区,抽样方法采用有目的抽样法,根据一定的考虑确定举报人,共10人,包括社区元素和社区领导人。根据已经开展的研究结果,公众对青少年早婚现象的看法有两种形式,即积极的看法和消极的看法。他们说,青少年未婚先孕是一件越轨的事情,当青少年举行婚礼时,最初对接受这一点持负面看法的人可以从参与组织婚礼的未婚先孕青少年的社区中看到。关键词:青少年;性;未婚先孕。Berdasarkan数据yang didapat pada Desa Payalaman Kecamatan kapupaten Kepulauan Anambas adapun permasalahan hamil diluar nikah服务terjadi hampir setiap tahunnya, yitu yang mana padtiap tahunnya terus, kerap terjadi suatu pernikahan yang dikarenakan hamil duluan, yitu akibat seks diluar nikah。【翻译】Dalam peneltii peneliti menggunakan jeniti penaliti peneliti manjanakan populasi adalah masyarakat yang ada di desa Payalaman,方法penarianan样本,方法有目的采样,方法有目的采样,方法有目的采样,方法有目的采样,方法有目的采样,方法有目的采样,方法有目的采样,方法有目的采样。Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan persepi masyarakat dalam melihat现象仍然存在,yang menikah dibawah umur ada dua bentuk yitu persepi阳性和persepi阴性。Mereka mengatakan bahwa remaja yang telah hamil diluar nikah adalah hal yang menyimpang ketika remaja tersebut melangsungkan pesta pernikahan, masyarakat yang awalnya memoriliki perserima hal ini terlihat dari keiakakat tersebut dalam aktivitas penyelenggaraan pesta pernikahan dari remaja yang hamil diluar nikah tersebut。Kata kunci: Remaja;克朗;哈米尔·迪鲁厄·尼迦。
{"title":"Persepsi Masyarakat Terhadap Remaja Hamil Diluar Nikah di Desa Payalaman Kec. Palmatak Kab. Kepulauan Anambas","authors":"Neng Suryanti Nengsih, Endri Bagus Prastiyo, Artia Putri","doi":"10.26618/equilibrium.v11i1.9929","DOIUrl":"https://doi.org/10.26618/equilibrium.v11i1.9929","url":null,"abstract":"Abstract. Based on data obtained in Payalaman Village, Palmatak District, Anambas Islands Regency, the problem of getting pregnant outside of marriage often occurs almost every year, which every year continues and often occurs a marriage due to pregnancy first, namely due to extramarital sex. In this study, the researcher used a qualitative descriptive type of research with the population being the community in Payalaman village, the sampling method using the purposive sampling method by determining informants according to certain considerations totaling 10 people consisting of community elements and also community leaders. Based on the results of research that has been carried out, public perceptions in seeing the phenomenon of adolescents marrying underage there are two forms, namely positive perception and negative perception. They say that teenagers who have become pregnant out of wedlock are a deviant thing when the teenagers hold a wedding party, people who initially had a negative perception of being accepting this can be seen from the participation of the community in organizing wedding parties from teenagers who became pregnant outside of marriage.Keyword : Teenage; Sex; Getting Pregnant Out Of Wedlock.Abstrak. Berdasarkan data yang didapat pada Desa Payalaman Kecamatan Palmatak Kabupaten Kepulauan Anambas adapun permasalahan hamil diluar nikah sering terjadi hampir setiap tahunnya, yaitu yang mana pada tiap tahunnya terus dan kerap terjadi suatu pernikahan yang dikarenakan hamil duluan, yaitu akibat seks diluar nikah. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan yang menjadi populasi adalah masyarakat yang ada di desa Payalaman, metode penarikan sampel dengan menggunakan metode purposive sampling  dengan menentukan informan sesuai dengan pertimbangan tertentu berjumlah 10 orang yang terdiri dari elemen masyarakat dan juga tokoh masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan persepsi masyarakat dalam melihat fenomena remaja yang menikah dibawah umur ada dua bentuk yaitu persepsi positif dan persepsi negatif. Mereka mengatakan bahwa remaja yang telah hamil diluar nikah adalah hal yang menyimpang ketika remaja tersebut melangsungkan pesta pernikahan, masyarakat yang awalnya memiliki persepsi negative menjadi menerima hal ini terlihat dari keikut sertaan masyarakat tersebut dalam aktivitas penyelenggaraan pesta pernikahan dari remaja yang hamil diluar nikah tersebut.Kata kunci : Remaja; Seks; Hamil Diluar Nikah.","PeriodicalId":281054,"journal":{"name":"Equilibrium: Jurnal Pendidikan","volume":"344 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124250311","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Implementasi Program Sekolah Adiwiyata dalam Meningkatkan Karakter Peduli Lingkungan Siswa di SD Muhammadiyah Nitikan Adiwiyata学校项目的实施,以提高学生在小学Muhammadiyah Nitikan的关爱环境特征
Pub Date : 2023-01-12 DOI: 10.26618/equilibrium.v11i1.9254
Ihsan Hermawan, F. Mahmudah
Program Adiwiyata di sekolah ditujukan untuk peningkatan karakter peduli lingkungan anak-anak dan remaja lewat pihak sekolah. Kurangnya sikap peduli lingkungan pada siswa dikarenakan salah satunya belum maksimalnya penggunaan sarana prasarana di sekolah dan tidak adanya sanksi yang diberikan oleh sekolah jika melanggar peraturan. Untuk itu memang sarana juga peraturan yang ada penting sekali untuk diperhatikan dalam kegiatan dan pemaksimalan Program Sekolah Adiwiyata ini. Dengan adanya program Adiwiyata ini sekolah mempunyai pandangan bagaimana memaksimalkan peningkatan karakter peduli lingkungan siswa. Dengan penumbuhan sikap karakter peduli lingkungan pada peserta didik disekolah diharapkan mampu membentuk insan yang mempunyai karakter peduli lingkungan, sehingga kedepannya lingkungan sekolah, masyarakat maupun di lingkungan keluarga nyaman dan kondusif untuk kegiatan dan aktivitas sehari-hari. Penelitian ini dilakukan dengan kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Lokasi penelitian ada di SD Muhammadiyah Nitikan karena baru saja melaksanakan Program Adiwiyata di tingkat Provinsi.
学校的Adiwiyata项目旨在通过校区改善儿童和青少年的环境特征。缺乏环保态度,因为其中没有最大的学生使用学校基础设施和缺乏制裁手段所学校如果违反规定。这确实是一种手段,也是一种规则,在阿迪维亚塔的学校项目的实施和执行中,必须考虑到这一点。随着Adiwiyata项目的开展,这所学校将如何最大限度地提高学生的环境性格。学习者的环保态度成长角色希望学校能够形成环保有性格的人,未来学校,在舒适的家庭环境和社会环境有利于活动和日常活动。本研究采用案例研究方法进行描述性质的研究。该研究地点位于SD Muhammadiyah Nitikan,因为他们刚刚在省级实施了Adiwiyata项目。
{"title":"Implementasi Program Sekolah Adiwiyata dalam Meningkatkan Karakter Peduli Lingkungan Siswa di SD Muhammadiyah Nitikan","authors":"Ihsan Hermawan, F. Mahmudah","doi":"10.26618/equilibrium.v11i1.9254","DOIUrl":"https://doi.org/10.26618/equilibrium.v11i1.9254","url":null,"abstract":"Program Adiwiyata di sekolah ditujukan untuk peningkatan karakter peduli lingkungan anak-anak dan remaja lewat pihak sekolah. Kurangnya sikap peduli lingkungan pada siswa dikarenakan salah satunya belum maksimalnya penggunaan sarana prasarana di sekolah dan tidak adanya sanksi yang diberikan oleh sekolah jika melanggar peraturan. Untuk itu memang sarana juga peraturan yang ada penting sekali untuk diperhatikan dalam kegiatan dan pemaksimalan Program Sekolah Adiwiyata ini. Dengan adanya program Adiwiyata ini sekolah mempunyai pandangan bagaimana memaksimalkan peningkatan karakter peduli lingkungan siswa. Dengan penumbuhan sikap karakter peduli lingkungan pada peserta didik disekolah diharapkan mampu membentuk insan yang mempunyai karakter peduli lingkungan, sehingga kedepannya lingkungan sekolah, masyarakat maupun di lingkungan keluarga nyaman dan kondusif untuk kegiatan dan aktivitas sehari-hari. Penelitian ini dilakukan dengan kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Lokasi penelitian ada di SD Muhammadiyah Nitikan karena baru saja melaksanakan Program Adiwiyata di tingkat Provinsi.","PeriodicalId":281054,"journal":{"name":"Equilibrium: Jurnal Pendidikan","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127275804","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Tujuan Pendidikan Perspektif Ibn Miskawaih
Pub Date : 2023-01-12 DOI: 10.26618/equilibrium.v11i1.9675
M. Faizin, Nurani Bintang Sholeilluna, Riza Mi’rotul Rohmah, Siti Maftuhah
Abstract.Education is one of the fundamental things for the development of a nation, and one of the things that is important is character education. Character education is important because of the moral crisis that has occurred in this nation, especially among the young people who will be its successors. One of the important philosophers who, during his lifetime, focused on character education was Ibnu Miskawaih. This study focuses on educational goals according to Ibnu Miskawaih and their relevance to the present. By using a literature study, this study seeks to describe educational goals according to Ibnu Miskawaih's view in a clearer and more understandable way for the general public. Ibnu Miskawaih revealed that one of the goals of education is to form good character because, as is well known, Ibnu Miskawaih was famous in his time as an ethical philosopher. According to him, character education should be more emphasized on students because students must master more than just academic education. Good character is the most important thing that students must possess.Keywords:Character Education, The Thought of Ibnu Miskawaih, Education Purposes.{Abstrak.Pendidikan adalah salah satu hal yang fundamental bagi perkembangan sebuah bangsa dan salah satu yang penting adalah pendidikan karakter. Pendidikan karakter penting karena krisis moral yang terjadi pada bangsa ini terutama oleh anak muda penerus bangsa. Salah satu tokoh filsuf penting yang semasa hidupnya fokus terhadap pendidikan karakter adalah Ibnu Miskawaih. Penelitian ini menitik fokuskan tujuan pendidikan menurut Ibnu Miskawaih dan relevansinya terhadap masa sekarang. Dengan menggunakan studi literatur, penelitian ini berupaya untuk menjabarkan tentang tujuan pendidikan menurut pandangan Ibnu Miskawaih dengan lebih jelas dan dapat dimengerti khalayak umum. Ibnu Miskawaih mengungkapkan bahwa salah satu tujuan pendidikan adalah untuk membentuk karakter yang baik karena sebagaimana yang telah diketahui, Ibnu Miskawaih terkenal pada masanya sebagai filsuf etika. Jadi menurutnya pendidikan karakter haruslah lebih ditekankan kepada anak didik karena bukan hanya pendidikan akademik saja yang harus dikuasai anak didik. Karakter yang baik merupakan hal terpenting yang harus dimiliki oleh anak didik.
摘要。教育是一个民族发展的基础之一,而其中重要的一件事就是品格教育。品格教育很重要,因为这个国家已经发生了道德危机,尤其是在将成为其接班人的年轻人中。伊布·米斯卡瓦伊(Ibnu Miskawaih)是一生中关注品格教育的重要哲学家之一。本研究的重点是根据伊布·米斯卡瓦伊的教育目标及其与当前的相关性。本研究采用文献研究法,试图以更清晰易懂的方式描述依米斯卡瓦伊的教育目标。伊布·米斯卡瓦伊透露,教育的目标之一是形成良好的品格,因为众所周知,伊布·米斯卡瓦伊在他的时代是一位著名的道德哲学家。他认为,品格教育应该更加强调学生,因为学生必须掌握的不仅仅是学术教育。良好的品格是学生必须具备的最重要的东西。关键词:品格教育;密斯卡瓦伊思想;教育目的;彭迪迪肯·阿达拉·萨拉赫·萨图·哈杨,基本的,巴吉·巴肯·阿达拉·萨图·丹·萨图·杨,彭迪迪肯·卡拉卡特。Pendidikan karakter penarena krisis moral yang terjadi padbangsa ini terutama oleh anak muda penpenerbangsa。萨拉赫(Salah)是一名年轻的男子,他是一名年轻的男子,他是一名年轻的男子。Penelitian ini menitik fokuskan tujuan pendidikan menurut Ibnu Miskawaih与相关的人在一起。登干梦古纳坎学习文学,penelitian ini berupaya untuk menjabarkan tenttantujuan pendidikan menurut pandangan Ibnu Miskawaih登干lebih jelas danpatat diengerti khalayak umum。Ibnu Miskawaih mengungkapkan bahwa salah satu tujuan pendidikan adalah untuk untuk membentuk karakter yang baik karena sebagaimana yang telah diketahui, Ibnu Miskawaih terkenal pada masanya sebagai filsuf etika。Jadi menurutnya pendidikkan karakter haruslah lebih didikkan kepada anak didik karena bukan hanya pendidikkan akademik saja yang harus dikuasai anak didik。卡拉卡特·杨·拜克·梅鲁帕坎哈尔·杨·迪米利奇·阿纳克·迪迪克。
{"title":"Tujuan Pendidikan Perspektif Ibn Miskawaih","authors":"M. Faizin, Nurani Bintang Sholeilluna, Riza Mi’rotul Rohmah, Siti Maftuhah","doi":"10.26618/equilibrium.v11i1.9675","DOIUrl":"https://doi.org/10.26618/equilibrium.v11i1.9675","url":null,"abstract":"Abstract.Education is one of the fundamental things for the development of a nation, and one of the things that is important is character education. Character education is important because of the moral crisis that has occurred in this nation, especially among the young people who will be its successors. One of the important philosophers who, during his lifetime, focused on character education was Ibnu Miskawaih. This study focuses on educational goals according to Ibnu Miskawaih and their relevance to the present. By using a literature study, this study seeks to describe educational goals according to Ibnu Miskawaih's view in a clearer and more understandable way for the general public. Ibnu Miskawaih revealed that one of the goals of education is to form good character because, as is well known, Ibnu Miskawaih was famous in his time as an ethical philosopher. According to him, character education should be more emphasized on students because students must master more than just academic education. Good character is the most important thing that students must possess.Keywords:Character Education, The Thought of Ibnu Miskawaih, Education Purposes.{Abstrak.Pendidikan adalah salah satu hal yang fundamental bagi perkembangan sebuah bangsa dan salah satu yang penting adalah pendidikan karakter. Pendidikan karakter penting karena krisis moral yang terjadi pada bangsa ini terutama oleh anak muda penerus bangsa. Salah satu tokoh filsuf penting yang semasa hidupnya fokus terhadap pendidikan karakter adalah Ibnu Miskawaih. Penelitian ini menitik fokuskan tujuan pendidikan menurut Ibnu Miskawaih dan relevansinya terhadap masa sekarang. Dengan menggunakan studi literatur, penelitian ini berupaya untuk menjabarkan tentang tujuan pendidikan menurut pandangan Ibnu Miskawaih dengan lebih jelas dan dapat dimengerti khalayak umum. Ibnu Miskawaih mengungkapkan bahwa salah satu tujuan pendidikan adalah untuk membentuk karakter yang baik karena sebagaimana yang telah diketahui, Ibnu Miskawaih terkenal pada masanya sebagai filsuf etika. Jadi menurutnya pendidikan karakter haruslah lebih ditekankan kepada anak didik karena bukan hanya pendidikan akademik saja yang harus dikuasai anak didik. Karakter yang baik merupakan hal terpenting yang harus dimiliki oleh anak didik.","PeriodicalId":281054,"journal":{"name":"Equilibrium: Jurnal Pendidikan","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130135763","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pewarisan Nilai Budaya Religius Dalam Membentuk Kesalihan Sosial Anak Dan Generasi Muda 宗教价值观遗产塑造了儿童和年轻人的社会和谐
Pub Date : 2023-01-12 DOI: 10.26618/equilibrium.v11i1.9688
Kasidi Kasidi, Supiah Supiah, Mariaty Podungge
The flow of information and the rapid development of social media with various kinds of audio-visual presentations, both positive and negative at the same time, of course raises anxiety about the impact it has on human behavior, especially for children and the younger generation. Apart from that, there are many factors of social destructiveness and promiscuity which are very easy to access, of course, it also has an impact on the more difficult efforts to form piety in social life for them. This study aims to determine the importance of inheriting religious cultural values in shaping the social piety of children and the younger generation. This type of research is literature study, the method used is a qualitative method with a description that takes into account relevant and value-oriented contexts, this research is descriptive in nature which focuses on systematic explanations and context analysis. The results of the study show that parents have a responsibility to shape social piety for children and the younger generation by being role models for them in living real life in the midst of worldly associations that challenge and threaten the character of children and the nation's generation, because of this the inheritance of cultural values. This religus for them is very urgent and must be sustainable by enriching narratives and deepening scientific and religious insights without neglecting the development of digital technology under the supervision of educators, especially parents.Keywords: Inheritance, Values, Culture, religious, Charity, social.
信息的流动和社交媒体的快速发展,带来了各种各样的视听表现形式,既有积极的,也有消极的,当然也引起了人们对它对人类行为的影响的担忧,尤其是对儿童和年轻一代。除此之外,还有很多社会破坏性和滥交的因素很容易接触到,当然,这也对他们在社会生活中形成虔诚的努力产生了影响。本研究旨在确定宗教文化价值观的传承在塑造儿童和年轻一代的社会虔诚方面的重要性。这种类型的研究是文献研究,使用的方法是定性的方法,考虑到相关和价值导向的语境,这种研究本质上是描述性的,侧重于系统的解释和语境分析。研究结果表明,父母有责任为孩子和年轻一代塑造社会虔诚,在现实生活中成为他们的榜样,在挑战和威胁孩子和国家一代的性格的世俗交往中,因为这是文化价值观的传承。这种宗教对他们来说是非常紧迫的,必须通过丰富叙事和深化科学和宗教见解来持续下去,而不忽视在教育者,特别是家长的监督下数字技术的发展。关键词:传承,价值观,文化,宗教,慈善,社会。
{"title":"Pewarisan Nilai Budaya Religius Dalam Membentuk Kesalihan Sosial Anak Dan Generasi Muda","authors":"Kasidi Kasidi, Supiah Supiah, Mariaty Podungge","doi":"10.26618/equilibrium.v11i1.9688","DOIUrl":"https://doi.org/10.26618/equilibrium.v11i1.9688","url":null,"abstract":"The flow of information and the rapid development of social media with various kinds of audio-visual presentations, both positive and negative at the same time, of course raises anxiety about the impact it has on human behavior, especially for children and the younger generation. Apart from that, there are many factors of social destructiveness and promiscuity which are very easy to access, of course, it also has an impact on the more difficult efforts to form piety in social life for them. This study aims to determine the importance of inheriting religious cultural values in shaping the social piety of children and the younger generation. This type of research is literature study, the method used is a qualitative method with a description that takes into account relevant and value-oriented contexts, this research is descriptive in nature which focuses on systematic explanations and context analysis. The results of the study show that parents have a responsibility to shape social piety for children and the younger generation by being role models for them in living real life in the midst of worldly associations that challenge and threaten the character of children and the nation's generation, because of this the inheritance of cultural values. This religus for them is very urgent and must be sustainable by enriching narratives and deepening scientific and religious insights without neglecting the development of digital technology under the supervision of educators, especially parents.Keywords: Inheritance, Values, Culture, religious, Charity, social.","PeriodicalId":281054,"journal":{"name":"Equilibrium: Jurnal Pendidikan","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122236095","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Faktor Penghambat Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Melalui Dana Desa Pada Masa Pandemi Covid-19 di Desa Iloheluma 在伊洛赫鲁马的Covid-19大流行期间,通过村庄资金阻止现金直接援助的因素
Pub Date : 2023-01-12 DOI: 10.26618/equilibrium.v11i1.9733
Dewy Fadlun Alhasni, Usan Bagou, Tety Thalib, Jamaluddin Arifin
Abstract. Abstract. This study aims to determine the inhibiting factors for the distribution of direct cash assistance through village funds during the Covid-19 pandemic in Iloheluma Village. With research sub-focus namely budget limitations, budget delays, reference criteria for prospective recipients. This research uses a qualitative descriptive research type. Data collection techniques used are observation techniques, interviews and secondary data recording. In accordance with the type of research used, the data analysis technique used is a qualitative analysis technique. The results of the study show that, seen from the aspect of Budget Availability, it hinders. Because the available funds or budget are limited or insufficient to be distributed as a whole to the poor in the first year, namely 2020, so that in 2020 direct cash assistance through the Village Fund will be distributed to only 35 families out of 158 families of the poor in Iloheluma Village, Posigadan District. Viewed from the aspect of Budget Delays hampering, because the budget or Village Funds were late in entering the Village Cash Account of the Iloheluma Village Government through the Regional General Cash Account, this had an impact on the distribution of Village Fund Direct Cash Assistance (BLT) to the poor who were affected by the pandemic or Covid-19 in Iloheluma Village experienced delays. Judging from the factors that hinder the Recipient Candidate Criteria Reference Standards. Because the reference criteria for potential recipients of Village Fund Direct Cash Assistance are unclear, so the village government in determining potential recipients, in the context of distributing Village Fund Direct Cash Assistance only refers to data on the list of poor people in Iloheluma Village. research on the Inhibiting Factors for the Distribution of Direct Cash Assistance through Village Funds during the Covid-19 Pandemic Period as seen from the factors of budget availability, budget delays, and standard reference criteria for prospective recipients hindering the distribution of Village Fund Direct Cash Assistance in Iloheluma Village.Keywords: Inhibiting Factors, Distribution, Direct Cash Assistance, Village Funds, Covid-19 PandemicAbstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-Faktor Penghambat Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Melalui Dana Desa pada Masa Pandemi Covid-19 di Desa Iloheluma. Dengan sub fokus penelitian yaitu Keterbatasan anggaran, keterlambatan anggaran, acuan kriteria calon penerima. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Teknik Observasi, Wawancara dan pencatatan data sekunder. Sesuai dengan jenis penelitian yang digunakan, maka teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa, dilihat dari aspek Ketersediaan Anggaran menghambat. Karena Dana atau anggaran yang tersedia terbatas atau tidak mencukupi dibagikan secara keseluruh
摘要摘要本研究旨在确定Iloheluma村在2019冠状病毒病大流行期间通过村基金分配直接现金援助的抑制因素。研究分重点是预算限制,预算延迟,潜在接受者的参考标准。本研究采用定性描述性研究类型。使用的数据收集技术包括观察技术、访谈和二次数据记录。根据所使用的研究类型,使用的数据分析技术是一种定性分析技术。研究结果表明,从预算可得性的角度来看,这是一种阻碍。因为可用的资金或预算有限或不足以在第一年即2020年全部分配给穷人,因此,到2020年,通过村基金的直接现金援助将只分配给波西加丹区Iloheluma村158个穷人家庭中的35个家庭。从预算延迟阻碍的角度来看,由于预算或村资金通过区域一般现金账户较晚进入伊洛赫卢马村政府的村现金账户,这影响了向伊洛赫卢马村受疫情影响或新冠肺炎影响的贫困人口发放村基金直接现金援助。从阻碍接受者候选人标准的因素判断参考标准。由于村基金直接现金援助潜在受助人的参考标准不明确,因此村政府在确定潜在受助人时,在发放村基金直接现金援助时只参考Iloheluma村贫困人口名单上的数据。从Iloheluma村阻碍村级基金直接现金援助分配的预算可得性、预算延迟和预期受助人标准参考标准等因素看新冠疫情期间村级基金直接现金援助分配的抑制因素研究。关键词:抑制因素;分配;直接现金援助;Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-Faktor Penghambat Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Melalui Dana Desa pada Masa大流行Covid-19 di Desa Iloheluma。登安subfocus penelitian yitu Keterbatasan anggaran, keterlambatan anggaran, acan criteria calon penerima。Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian deskscriptif quality。Teknik pengumpulan数据yang digunakan adalah Teknik Observasi, Wawancara和pencatatan数据sekunder。sesai dengan jenis penelitian yang digunakan, maka技术分析数据yang digunakan adalah技术分析定性。Hasil penelitian menunjukan bahwa, diilihat dari说Ketersediaan Anggaran menghambat。Karena Dana atau anggaran yang tersedia terbatas atau tidak mencukupi dibagikan secara keseluruhan kepada masyarakat miskin pada tahun pertama tahun 2020, seingga pada tahun 2020, tersetuan langung - unai melalui Dana Desa yang disalurkan baru 35 kk dari 158 kkmasyarakat miskin di Desa iloheluma Kecamatan Posigadan。迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,迪里哈达里在讲话中说,标准、标准、标准、标准、标准、标准、标准、标准、标准。karenacan kriteria calon penerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa kurang jelas, sehinga peremerintah desam menentukan calon penerima, dalam rangka penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa hanya mengacu数据dataftartarwarga miskin yang ada di Desa Iloheluma。世卫组织部长keseluruhan penelitian mengenai faktor - faktor Penghambat Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa pada Masa流行病Covid-19 yang dililhat - dari fakterandandanggaran, keterlambatan anggaran, dan标准标准calon penerima menghambat Penyaluran Bantuan Langsung tunana Desa di Desa Iloheluma。
{"title":"Faktor Penghambat Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Melalui Dana Desa Pada Masa Pandemi Covid-19 di Desa Iloheluma","authors":"Dewy Fadlun Alhasni, Usan Bagou, Tety Thalib, Jamaluddin Arifin","doi":"10.26618/equilibrium.v11i1.9733","DOIUrl":"https://doi.org/10.26618/equilibrium.v11i1.9733","url":null,"abstract":"Abstract. Abstract. This study aims to determine the inhibiting factors for the distribution of direct cash assistance through village funds during the Covid-19 pandemic in Iloheluma Village. With research sub-focus namely budget limitations, budget delays, reference criteria for prospective recipients. This research uses a qualitative descriptive research type. Data collection techniques used are observation techniques, interviews and secondary data recording. In accordance with the type of research used, the data analysis technique used is a qualitative analysis technique. The results of the study show that, seen from the aspect of Budget Availability, it hinders. Because the available funds or budget are limited or insufficient to be distributed as a whole to the poor in the first year, namely 2020, so that in 2020 direct cash assistance through the Village Fund will be distributed to only 35 families out of 158 families of the poor in Iloheluma Village, Posigadan District. Viewed from the aspect of Budget Delays hampering, because the budget or Village Funds were late in entering the Village Cash Account of the Iloheluma Village Government through the Regional General Cash Account, this had an impact on the distribution of Village Fund Direct Cash Assistance (BLT) to the poor who were affected by the pandemic or Covid-19 in Iloheluma Village experienced delays. Judging from the factors that hinder the Recipient Candidate Criteria Reference Standards. Because the reference criteria for potential recipients of Village Fund Direct Cash Assistance are unclear, so the village government in determining potential recipients, in the context of distributing Village Fund Direct Cash Assistance only refers to data on the list of poor people in Iloheluma Village. research on the Inhibiting Factors for the Distribution of Direct Cash Assistance through Village Funds during the Covid-19 Pandemic Period as seen from the factors of budget availability, budget delays, and standard reference criteria for prospective recipients hindering the distribution of Village Fund Direct Cash Assistance in Iloheluma Village.Keywords: Inhibiting Factors, Distribution, Direct Cash Assistance, Village Funds, Covid-19 PandemicAbstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-Faktor Penghambat Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Melalui Dana Desa pada Masa Pandemi Covid-19 di Desa Iloheluma. Dengan sub fokus penelitian yaitu Keterbatasan anggaran, keterlambatan anggaran, acuan kriteria calon penerima. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Teknik Observasi, Wawancara dan pencatatan data sekunder. Sesuai dengan jenis penelitian yang digunakan, maka teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa, dilihat dari aspek Ketersediaan Anggaran menghambat. Karena Dana atau anggaran yang tersedia terbatas atau tidak mencukupi dibagikan secara keseluruh","PeriodicalId":281054,"journal":{"name":"Equilibrium: Jurnal Pendidikan","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115512313","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Korelasi Peribahasa Neka Behas Neho Kena, Neka Koas Neho Kota Pada Masyarakat Manggarai Dengan Sila Ketiga Pancasila Neka Behas nai nai, Neka Koas Neho城市的Manggarai社区与第三个Pancasila
Pub Date : 2023-01-12 DOI: 10.26618/equilibrium.v11i1.9224
Bonifasius Jagom, Sefrianus Juhani
Penelitian ini bermaksud menguraikan makna peribahasa lisan atau ungkapan (go’et) “neka behas neho kena, neka koas neho kota” dalam budaya Manggarai dan kaitannya dengan sila Persatuan Indonesia. Tulisan ini bertujuan menggali keterkaitan antara peribahasa lokal Manggarai dengan upaya penghayatan nilai-nilai persatuan, yang dalam situasi tertentu kerap kali terancam oleh upaya-upaya perpecahan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif  yaitu dengan mewawancara beberapa informan kunci untuk mengetahui secara mendalam mengenai makna go’et-go’et dalam budaya Manggarai.  Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah adanya korelasi antara peribahasa dalam budaya Manggarai dengan nilai persatuan yang termaktub dalam sila ketiga Pancasaila. Korelasinya adalah bahwa sama seperti Sila Persatuan Indonesia dalam Pancasila yang lahir dari kesadaran bangsa, peribahasa yang menyuarakan tentang persatuan dalam budaya Manggarai juga sesungguhnya lahir dari kesadaran akan pentingnya semangat persatuan dalam realitas konkret orang Manggarai. Nilai persatuan yang termuat dalam ungkapan tersebut merupakan bagian dari mutiara bangsa yang mengejawantah dalam sila ketiga Pancasila, yakni “Persatuan Indonesia”. Ungkapan atau Go’et tersebut memiliki fungsi mengikat tali persaudaraan yang putus, memperkuat rasa persaudaraan dan sebagai upaya menjaga persatua dalam menghadapi persoalan yang dapat memecah-belah kesatuan. Fondasi nilai persatuan yang dihayati oleh bangsa Indonesia saat ini, bukan serta merta lahir sejak dirumuskannya Pancasila sebagai dasar negara. Semanga persatuan telah dihayati jauh sebelum dirumuskannya Pancasila. Dengan kata lain, sila persatuan dalam sila ketiga pancasila merupakan buah refleksi dari kebijaksanaan lokal yang telah dihayati dalam berbagai budaya lokal di Indonesia. Sila Persatuan dalam perspektif ungkapan “neka behas neho kena, neka koas neho kota” merupakan pagar (‘kena’/ ‘kota’) untuk melindungi dan menjaga bangsa Indonesia dari segala upaya dan tindakan yang dapat memecah-belah bangsa.
该研究旨在阐明口头谚语或短语的意义(go 'et)“neka behas neho tau, neka koas neho city”在manggari文化和它与印尼联邦戒律的关系中。这篇文章旨在探讨当地的曼加雷谚语与统一价值观的融合之间的联系,这些价值观在某些情况下往往受到不团结努力的威胁。该研究采用了一种定性的方法,采访了几个关键的告密者,以深入了解Manggarai文化中的重要性。这项研究的结果是,曼格加拉文化中具有统一价值的谚语与第三道潘卡萨伊拉的价值观之间的关系。其相互关联的是,就像印尼潘卡西拉(Pancasila)的统一戒律是由民族意识产生的一样,曼加雷文化中关于统一的庄严格言实际上也是由意识到团结精神在曼加雷人具体现实中的重要性而产生的。这句话所包含的团结的价值是潘卡西拉第三条戒律的一部分,即“印尼统一”。“Go et”这个短语有以下功能:捆绑断了的兄弟情谊,加强了兄弟情谊的纽带,并在可能会分裂团结的问题上保持旧的联盟。今天,印度尼西亚民族实现统一价值的基础,也不是因为潘卡西拉被认为是国家的基础而诞生的。一碗工会在美化潘卡西拉之前就已经被接受了。换句话说,潘卡西拉的第三条戒律的统一反映了在印度尼西亚不同的地方文化中被剥夺的地方智慧。请从“neka behas neho harus, neka koas neho city”的观点来看,这是一个栅栏(neka / neas neho city)来保护和保护印尼人民不受任何可能分裂国家的努力和行动的伤害。
{"title":"Korelasi Peribahasa Neka Behas Neho Kena, Neka Koas Neho Kota Pada Masyarakat Manggarai Dengan Sila Ketiga Pancasila","authors":"Bonifasius Jagom, Sefrianus Juhani","doi":"10.26618/equilibrium.v11i1.9224","DOIUrl":"https://doi.org/10.26618/equilibrium.v11i1.9224","url":null,"abstract":"Penelitian ini bermaksud menguraikan makna peribahasa lisan atau ungkapan (go’et) “neka behas neho kena, neka koas neho kota” dalam budaya Manggarai dan kaitannya dengan sila Persatuan Indonesia. Tulisan ini bertujuan menggali keterkaitan antara peribahasa lokal Manggarai dengan upaya penghayatan nilai-nilai persatuan, yang dalam situasi tertentu kerap kali terancam oleh upaya-upaya perpecahan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif  yaitu dengan mewawancara beberapa informan kunci untuk mengetahui secara mendalam mengenai makna go’et-go’et dalam budaya Manggarai.  Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah adanya korelasi antara peribahasa dalam budaya Manggarai dengan nilai persatuan yang termaktub dalam sila ketiga Pancasaila. Korelasinya adalah bahwa sama seperti Sila Persatuan Indonesia dalam Pancasila yang lahir dari kesadaran bangsa, peribahasa yang menyuarakan tentang persatuan dalam budaya Manggarai juga sesungguhnya lahir dari kesadaran akan pentingnya semangat persatuan dalam realitas konkret orang Manggarai. Nilai persatuan yang termuat dalam ungkapan tersebut merupakan bagian dari mutiara bangsa yang mengejawantah dalam sila ketiga Pancasila, yakni “Persatuan Indonesia”. Ungkapan atau Go’et tersebut memiliki fungsi mengikat tali persaudaraan yang putus, memperkuat rasa persaudaraan dan sebagai upaya menjaga persatua dalam menghadapi persoalan yang dapat memecah-belah kesatuan. Fondasi nilai persatuan yang dihayati oleh bangsa Indonesia saat ini, bukan serta merta lahir sejak dirumuskannya Pancasila sebagai dasar negara. Semanga persatuan telah dihayati jauh sebelum dirumuskannya Pancasila. Dengan kata lain, sila persatuan dalam sila ketiga pancasila merupakan buah refleksi dari kebijaksanaan lokal yang telah dihayati dalam berbagai budaya lokal di Indonesia. Sila Persatuan dalam perspektif ungkapan “neka behas neho kena, neka koas neho kota” merupakan pagar (‘kena’/ ‘kota’) untuk melindungi dan menjaga bangsa Indonesia dari segala upaya dan tindakan yang dapat memecah-belah bangsa.","PeriodicalId":281054,"journal":{"name":"Equilibrium: Jurnal Pendidikan","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122969810","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pemanfaatan Dana Desa Dalam Menunjang Program Pemberdayaan Masyarakat di Desa Tanggilingo Kabupaten Bone Bolango
Pub Date : 2023-01-12 DOI: 10.26618/equilibrium.v11i1.9521
Nur’ain Utina, Lisda Van Gobel, Yahya Antu, Maemunah Maemunah
Abstract. The purpose of this study is to find out more about how village government policies support rural community empowerment programs through the utilization of the Village Fund Budget in Tanggilingo Village. This researcher uses a descriptive type of qualitative approach. This data collection was carried out through observation and interviews using interview guidelines submitted to a number of informants. The results of the study show that the village government does not involve the community in MSME activity programs. In the stages of the empowerment program that utilize village budget funds that are not as planned. Unclear information about the village budget. What the village government is doing is still lacking because the government only steps down once a year. It is suggested that the village government should involve the community in planning the empowerment program. The village government provides assistance in every community empowerment program. The village government is more open and delivers the budget used in the empowerment program that utilizes the Village Fund. The village government evaluates on a scale so that the empowerment program runs well.Keywords: Utilization of village funds, community empowermentAbstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih dalam mengenai bagaimana kebijakan pemerintah desa dalam menunjang program pemberdayaan masyarakat pedesaan melalui pemanfaatan Anggaran Dana Desa di Desa Tanggilingo. Peneliti ini menggunakan jenis deskriptif pendekatan Kualitatif. Pengumpulan data ini dilakukan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang diajukan kepada sejumlah informan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pemerintah desa kurang melibatkan masyarakat di dalam program kegiatan UMKM. Di dalam tahapan program pemberdayaan yang memanfaatkan dana desa anggaran yang tidak sesuai yang direncanakan. Informasi yang kurang jelas tentang anggaran dana desa. Yang dilakukan pemerintah desa masih kurang karena pemerintah hanya turun satu tahun satu kali saja. Disarankan pemerintah Desa harus melibatkan masyarakat di dalam perencanaan program pemberdayaan. Pemerintah desa melakukan pendampingan di dalam setiap program pemberdayaan masyarakat. Pemerintah desa lebih terbuka dan melakukan penyampaian terhadap anggaran yang digunakan dalam program pemberdayaan yang memanfaatkan Dana Desa. Pemerintah desa melakukan evaluasi secara berskala agar program pemberdayaan berjalan dengan baik.Kata Kunci : Pemanfaatan dana desa,pemberdayaan masyarakat 
摘要。本研究旨在进一步了解唐吉林戈村的乡村政府政策如何通过利用乡村基金预算来支持农村社区赋权项目。这个研究者使用了一种描述性的定性方法。这一数据的收集是通过观察和访谈进行的,并使用了向一些举报人提交的访谈指南。研究结果表明,村政府没有让社区参与到中小微企业的活动中来。在赋权项目的各个阶段,这些项目利用了未按计划使用的村庄预算资金。关于村庄预算的信息不清楚。村政府所做的还不够,因为政府一年只下台一次。建议村政府应让社区参与赋权计划的规划。村政府为每一个社区赋权项目提供援助。村政府更加开放,并提供了利用村基金的赋权项目所使用的预算。村政府会进行评估,以确保赋权项目顺利进行。关键词:乡村资金利用;社区赋权;Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih dalam mengenai bagaimana kebijakan pemerintah desa dalam menunjang程序pemberdayaan masyarakat pedesaan melalui pmanfaatan Anggaran Dana desa di desa Tanggilingo。Peneliti ini menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitati。彭普兰的数据来自于dilakukan melalui观测站,dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang diajukan kepada sejumlah informan。在巫统,有一个伟大的计划。didalam tahapan程序pemberdayaan yang memanfaatkan dana desa anggaran yang tidak sesuai yang direncanakan。信息来源:杨库朗jelas tentenanggaran dana desa。Yang dilakukan pemerintah desa masih kurang karena pemerintah hanya转身,转身,离开,离开,离开,离开。Disarankan pemerinah Desa harus melibatkan masyarakat di dalam perencanan program pberdayaan。penmerintah desa melakukan pendampingan和di dalam设置程序penberdayaan masyarakat。杨Pemerintah desa lebih terbuka丹melakukan penyampaian terhadap anggaran digunakan dalam项目规划杨memanfaatkan Dana desa。[英文][中文]penmerintah desa melakukan评估,secara berskala agar程序,penberdayaan berjalan dengan baik。Kata Kunci: pmanfaatan dana desa, pberdayaan masyarakat
{"title":"Pemanfaatan Dana Desa Dalam Menunjang Program Pemberdayaan Masyarakat di Desa Tanggilingo Kabupaten Bone Bolango","authors":"Nur’ain Utina, Lisda Van Gobel, Yahya Antu, Maemunah Maemunah","doi":"10.26618/equilibrium.v11i1.9521","DOIUrl":"https://doi.org/10.26618/equilibrium.v11i1.9521","url":null,"abstract":"Abstract. The purpose of this study is to find out more about how village government policies support rural community empowerment programs through the utilization of the Village Fund Budget in Tanggilingo Village. This researcher uses a descriptive type of qualitative approach. This data collection was carried out through observation and interviews using interview guidelines submitted to a number of informants. The results of the study show that the village government does not involve the community in MSME activity programs. In the stages of the empowerment program that utilize village budget funds that are not as planned. Unclear information about the village budget. What the village government is doing is still lacking because the government only steps down once a year. It is suggested that the village government should involve the community in planning the empowerment program. The village government provides assistance in every community empowerment program. The village government is more open and delivers the budget used in the empowerment program that utilizes the Village Fund. The village government evaluates on a scale so that the empowerment program runs well.Keywords: Utilization of village funds, community empowermentAbstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih dalam mengenai bagaimana kebijakan pemerintah desa dalam menunjang program pemberdayaan masyarakat pedesaan melalui pemanfaatan Anggaran Dana Desa di Desa Tanggilingo. Peneliti ini menggunakan jenis deskriptif pendekatan Kualitatif. Pengumpulan data ini dilakukan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang diajukan kepada sejumlah informan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pemerintah desa kurang melibatkan masyarakat di dalam program kegiatan UMKM. Di dalam tahapan program pemberdayaan yang memanfaatkan dana desa anggaran yang tidak sesuai yang direncanakan. Informasi yang kurang jelas tentang anggaran dana desa. Yang dilakukan pemerintah desa masih kurang karena pemerintah hanya turun satu tahun satu kali saja. Disarankan pemerintah Desa harus melibatkan masyarakat di dalam perencanaan program pemberdayaan. Pemerintah desa melakukan pendampingan di dalam setiap program pemberdayaan masyarakat. Pemerintah desa lebih terbuka dan melakukan penyampaian terhadap anggaran yang digunakan dalam program pemberdayaan yang memanfaatkan Dana Desa. Pemerintah desa melakukan evaluasi secara berskala agar program pemberdayaan berjalan dengan baik.Kata Kunci : Pemanfaatan dana desa,pemberdayaan masyarakat ","PeriodicalId":281054,"journal":{"name":"Equilibrium: Jurnal Pendidikan","volume":"103 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122507381","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Perkawinan Anak di Desa Peradong : Dampak dan Pola Asuh Anak Dalam Keluarga Peradong村的童婚:对儿童家庭的影响和教养
Pub Date : 2023-01-12 DOI: 10.26618/equilibrium.v11i1.9118
Ayu Zagita, Eva Fauziah, Fariz Ilhamzi, Michael Jeffri S
Perkawinan dini di Bangka Belitung adalah masalah yang tidak ada habisnya. Pasalnya, Bangka Belitung memiliki kasus pernikahan dini yang cukup tinggi, khususnya di Desa Peradong, Kecamatan Simpang Teritip, Kabupaten Bangka Barat. Pernikahan dini dilakukan tanpa adanya perencanaan kehidupan setelah menikah. Selain tingginya kasus pernikahan dini, kasus stunting juga tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak dan strategi pola asuh pada keluarga yang melakukan pernikahan dini di Desa Peradong. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak dan strategi pola asuh pada keluarga yang melakukan pernikahan dini di Peradong. Hasil penelitian ini menunjukkan: selama tahun 2015-2021 terdapat 10 kasus pernikahan dini per tahun, pola asuh yang diterapkan adalah pola asuh otoriter dan pola asuh mengabaikan.Keywords : pernikahan dini, strategi pengasuhan, stunting
早婚是一件永无休止的事情。毕竟,邦比里松早婚的发生率很高,尤其是在邦加省附近的佩拉孔村。提前结婚是没有婚后生活计划的。除了早婚率高,特技也很高。本研究旨在确定早婚在Peradong村对家庭的影响和教养策略。采用的方法是用案例研究方法进行描述性质的描述。在这项研究中使用的数据收集技术是观察和采访。研究结果显示:本研究旨在确定早婚家庭的教养和策略。研究结果显示:在2016 -2021年,每年有10例早婚病例,实施的寄养模式是专制和忽视的寄养模式。小巫见大巫:早婚,培养策略,特技
{"title":"Perkawinan Anak di Desa Peradong : Dampak dan Pola Asuh Anak Dalam Keluarga","authors":"Ayu Zagita, Eva Fauziah, Fariz Ilhamzi, Michael Jeffri S","doi":"10.26618/equilibrium.v11i1.9118","DOIUrl":"https://doi.org/10.26618/equilibrium.v11i1.9118","url":null,"abstract":"Perkawinan dini di Bangka Belitung adalah masalah yang tidak ada habisnya. Pasalnya, Bangka Belitung memiliki kasus pernikahan dini yang cukup tinggi, khususnya di Desa Peradong, Kecamatan Simpang Teritip, Kabupaten Bangka Barat. Pernikahan dini dilakukan tanpa adanya perencanaan kehidupan setelah menikah. Selain tingginya kasus pernikahan dini, kasus stunting juga tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak dan strategi pola asuh pada keluarga yang melakukan pernikahan dini di Desa Peradong. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak dan strategi pola asuh pada keluarga yang melakukan pernikahan dini di Peradong. Hasil penelitian ini menunjukkan: selama tahun 2015-2021 terdapat 10 kasus pernikahan dini per tahun, pola asuh yang diterapkan adalah pola asuh otoriter dan pola asuh mengabaikan.Keywords : pernikahan dini, strategi pengasuhan, stunting","PeriodicalId":281054,"journal":{"name":"Equilibrium: Jurnal Pendidikan","volume":"47 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116821136","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Students’ Perception towards Synchronous and Asynchronous Learning Modes at Faculty of Teacher Training and Education 教师培训与教育学院学生对同步与异步学习模式的认知
Pub Date : 2023-01-12 DOI: 10.26618/equilibrium.v11i1.9189
Alfitriani Siregar, Resty Wahyuni, Zahro Taini
This study aimed to find out students' perceptions of synchronous and asynchronous learning modes. This research was conducted at the Faculty of Teacher Training and Education at Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara. This study used a qualitative descriptive method and used random sampling. The subjects of this study were 50 students filling out the questionnaire and 8 students being interviewed. From the results of the study, it can be seen that as many as 72% of students are satisfied with the synchronous learning mode, and as many as 66% of students are satisfied with the asynchronous learning mode. It can be seen that more students like synchronous learning mode than asynchronous learning mode by online learning using whatssapp, google classroom, and zoom application.
本研究旨在了解学生对同步学习模式和异步学习模式的认知。这项研究是在苏门答腊岛北部穆罕默德大学的教师培训和教育学院进行的。本研究采用定性描述方法,随机抽样。本研究的对象为50名填写问卷的学生和8名接受访谈的学生。从研究结果中可以看出,多达72%的学生对同步学习模式感到满意,而多达66%的学生对异步学习模式感到满意。通过whatssapp、谷歌课堂、zoom应用等在线学习可以看出,相比于异步学习模式,更多的学生喜欢同步学习模式。
{"title":"Students’ Perception towards Synchronous and Asynchronous Learning Modes at Faculty of Teacher Training and Education","authors":"Alfitriani Siregar, Resty Wahyuni, Zahro Taini","doi":"10.26618/equilibrium.v11i1.9189","DOIUrl":"https://doi.org/10.26618/equilibrium.v11i1.9189","url":null,"abstract":"This study aimed to find out students' perceptions of synchronous and asynchronous learning modes. This research was conducted at the Faculty of Teacher Training and Education at Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara. This study used a qualitative descriptive method and used random sampling. The subjects of this study were 50 students filling out the questionnaire and 8 students being interviewed. From the results of the study, it can be seen that as many as 72% of students are satisfied with the synchronous learning mode, and as many as 66% of students are satisfied with the asynchronous learning mode. It can be seen that more students like synchronous learning mode than asynchronous learning mode by online learning using whatssapp, google classroom, and zoom application.","PeriodicalId":281054,"journal":{"name":"Equilibrium: Jurnal Pendidikan","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121662505","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pelestarian Batik Tulis Lasem di Kalangan Perajin Batik Lasem di Desa Babagan Kabupaten Rembang
Pub Date : 2023-01-12 DOI: 10.26618/equilibrium.v11i1.9824
Laila Inayah, Yosafat Hermawan Trinugraha, Nurhadi Nurhadi
The purpose of this study was to find out the effort Batik Lasem artist in Babagan village to preserving and maintaining the Lasem batik industry. This study was designed using desriptive qualitative research methods. This study used four samples of artisans namely Batik “Sekar Kencana”, Batik “Kidang Mas”, Batik “Sumber Rejeki” dan  Batik “Sekar Mulyo”. In this study, research data analysis technique uses three component are data reduction, data presentation, and conclusion. The results of this study found that the Batik Lasem artisans in Babagan village still produce and maintain the authencity of Batik Tulis Lasem as did Batik “Sekar Kencana” dan Batik “Kidang Mas”. Beside that, the artisans also made a modification and innovation of Batik tulis Lasem to keep up with the market demand. Other than, artisans of Batik tulis Lasem have used social mediato sell their batik fabrics and as an effort to intoduce Batik tulis Lasem to wider audience. Based on the result, artisans as a agent has a reciprocal relationship with the  social structure in production and reproduction their action in accordance with the theory of structuration. Where the structure as a rule makes artisans still create authentic Batik Lasem to maintain sustainability. But, it also creates a new structure as a “outcome” the reproduction of their action which makes Batik Tulis Lasem  more diverse  and to introduced more widely using social media.
本研究的目的是了解Babagan村的Lasem蜡染艺术家为保护和维持Lasem蜡染产业所做的努力。本研究采用描述性定性研究方法。本研究使用了四个工匠样本,分别是“Sekar Kencana”、“Kidang Mas”、“Sumber Rejeki”和“Sekar Mulyo”。在本研究中,研究数据分析技术使用了三个组成部分:数据简化、数据呈现和结论。这项研究的结果发现,Babagan村的蜡染Lasem工匠仍然生产和保持着Batik Tulis Lasem的真实性,就像Batik“Sekar Kencana”和Batik“Kidang Mas”一样。除此之外,为了适应市场的需求,工匠们还对蜡染花布进行了改造和创新。除此之外,Lasem蜡染郁金香的工匠们还利用社交媒体来销售他们的蜡染织物,并努力将Lasem蜡染郁金香介绍给更广泛的受众。基于这一结果,作为代理人的工匠在生产和再生产过程中与社会结构存在着一种按照结构理论的互惠关系。在那里,作为一种规则,工匠们仍然创造真正的蜡染拉丝,以保持可持续性。但是,它也创造了一种新的结构,作为他们行为的“结果”,这使得蜡染图利Lasem更加多样化,并通过社交媒体更广泛地引入。
{"title":"Pelestarian Batik Tulis Lasem di Kalangan Perajin Batik Lasem di Desa Babagan Kabupaten Rembang","authors":"Laila Inayah, Yosafat Hermawan Trinugraha, Nurhadi Nurhadi","doi":"10.26618/equilibrium.v11i1.9824","DOIUrl":"https://doi.org/10.26618/equilibrium.v11i1.9824","url":null,"abstract":"The purpose of this study was to find out the effort Batik Lasem artist in Babagan village to preserving and maintaining the Lasem batik industry. This study was designed using desriptive qualitative research methods. This study used four samples of artisans namely Batik “Sekar Kencana”, Batik “Kidang Mas”, Batik “Sumber Rejeki” dan  Batik “Sekar Mulyo”. In this study, research data analysis technique uses three component are data reduction, data presentation, and conclusion. The results of this study found that the Batik Lasem artisans in Babagan village still produce and maintain the authencity of Batik Tulis Lasem as did Batik “Sekar Kencana” dan Batik “Kidang Mas”. Beside that, the artisans also made a modification and innovation of Batik tulis Lasem to keep up with the market demand. Other than, artisans of Batik tulis Lasem have used social mediato sell their batik fabrics and as an effort to intoduce Batik tulis Lasem to wider audience. Based on the result, artisans as a agent has a reciprocal relationship with the  social structure in production and reproduction their action in accordance with the theory of structuration. Where the structure as a rule makes artisans still create authentic Batik Lasem to maintain sustainability. But, it also creates a new structure as a “outcome” the reproduction of their action which makes Batik Tulis Lasem  more diverse  and to introduced more widely using social media.","PeriodicalId":281054,"journal":{"name":"Equilibrium: Jurnal Pendidikan","volume":"77 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125603405","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Equilibrium: Jurnal Pendidikan
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1