Pub Date : 2022-10-27DOI: 10.33369/pendipa.6.3.712-718
Nur Kholifah, Mustaji Mustaji, M. Yani
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui validitas, kepraktisan dan keefektifan pengembangan flipped classroom dengan Pendekatan Ilmiah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam menulis teks deskriptif siswa kelas V SDN Pucang 1 Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan model DDD-E oleh Ivers & Barron. Data yang dikumpulkan adalah dokumentasi, validasi, observasi, angket, dan tes. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif dari analisis data observasi dan angket guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan (1) validitas tinggi model flipped classroom dalam pembuatan RPP, LKS, lembar penilaian sikap dan keterampilan, dan tes hasil belajar. (2) Kepraktisan model flipped classroom sesuai dengan respon siswa dan pelaksanaan RPP dinyatakan mendapat respon positif dari siswa dan RPP terlaksana dengan baik. (3) Keefektifan model flipped classroom dengan pendekatan saintifik untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan menulis teks deskriptif siswa. Pada uji coba lapangan t-statistik = 26.889 > t-tabel = 2,042 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara X1 dan X2. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan bahwa pemahaman dan keterampilan menulis siswa kelas V meningkat setelah menggunakan model flipped classroom dengan pendekatan saintifik.
{"title":"Pengembangan Flipped Classroom dengan Pendekatan Saintifik untuk Meningkatkan Pemahaman dan Keterampilan Menulis Teks Deskripsi Siswa Kelas V","authors":"Nur Kholifah, Mustaji Mustaji, M. Yani","doi":"10.33369/pendipa.6.3.712-718","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/pendipa.6.3.712-718","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui validitas, kepraktisan dan keefektifan pengembangan flipped classroom dengan Pendekatan Ilmiah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam menulis teks deskriptif siswa kelas V SDN Pucang 1 Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan model DDD-E oleh Ivers & Barron. Data yang dikumpulkan adalah dokumentasi, validasi, observasi, angket, dan tes. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif dari analisis data observasi dan angket guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan (1) validitas tinggi model flipped classroom dalam pembuatan RPP, LKS, lembar penilaian sikap dan keterampilan, dan tes hasil belajar. (2) Kepraktisan model flipped classroom sesuai dengan respon siswa dan pelaksanaan RPP dinyatakan mendapat respon positif dari siswa dan RPP terlaksana dengan baik. (3) Keefektifan model flipped classroom dengan pendekatan saintifik untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan menulis teks deskriptif siswa. Pada uji coba lapangan t-statistik = 26.889 > t-tabel = 2,042 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara X1 dan X2. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan bahwa pemahaman dan keterampilan menulis siswa kelas V meningkat setelah menggunakan model flipped classroom dengan pendekatan saintifik.","PeriodicalId":52822,"journal":{"name":"Pendipa","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42226775","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kualitas keterampilan bertanya siswa kelas VIII pada mata pelajaran IPA dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif ini melibatkan 22 siswa SMP Kelas VIII di salah satu sekolah terakreditasi A yang terletak di Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo. Instrumen yang dipakai berupa tes dan pedoman wawancara. Teknik pengumpulan data yang dipakai yakni wawancara serta analisis dokumen. Analisis data dilakukan dengan mengelompokkan pertanyaan siswa berdasarkan level kognitif pada Taksonomi Bloom Revisi. Hasil analisis menunjukkan bahwa keterampilan bertanya siswa pada level kognitif C1 Mengingat sebesar 53,6%, C2 Memahami sebesar 31%, C3 Menerapkan sebesar 7%, C4 Menganalisis sebesar 6,79%, C5 Mengevaluasi sebesar 2%. Adapun pada level kognitif C6 Menciptakan masih belum muncul. Faktor yang mempengaruhi keterampilan bertanya siswa berdasarkan hasil wawancara yaitu ketertarikan pada materi yang dipengaruhi oleh nilai penting dan kedekatan materi dengan kehidupan siswa. Kesimpulan yang didapat yaitu keterampilan bertanya siswa berada pada pertanyaan tingkat rendah dengan ketertarikan pada materi sebagai pengaruh terbesar siswa untuk memunculkan pertanyaan tingkat tinggi. Implikasi dari penelitian ini adalah dalam pembelajaran, siswa penting membuat pertanyaan tingkat tinggi pada level C3 sampai C6 setelah membaca teks IPA.
{"title":"Analisis Keterampilan Bertanya Siswa Kelas VIII pada Mata Pelajaran IPA","authors":"Afifah Naura Salamah, Erman Erman, Enny Susiyawati","doi":"10.33369/pendipa.6.3.704-711","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/pendipa.6.3.704-711","url":null,"abstract":"ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kualitas keterampilan bertanya siswa kelas VIII pada mata pelajaran IPA dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif ini melibatkan 22 siswa SMP Kelas VIII di salah satu sekolah terakreditasi A yang terletak di Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo. Instrumen yang dipakai berupa tes dan pedoman wawancara. Teknik pengumpulan data yang dipakai yakni wawancara serta analisis dokumen. Analisis data dilakukan dengan mengelompokkan pertanyaan siswa berdasarkan level kognitif pada Taksonomi Bloom Revisi. Hasil analisis menunjukkan bahwa keterampilan bertanya siswa pada level kognitif C1 Mengingat sebesar 53,6%, C2 Memahami sebesar 31%, C3 Menerapkan sebesar 7%, C4 Menganalisis sebesar 6,79%, C5 Mengevaluasi sebesar 2%. Adapun pada level kognitif C6 Menciptakan masih belum muncul. Faktor yang mempengaruhi keterampilan bertanya siswa berdasarkan hasil wawancara yaitu ketertarikan pada materi yang dipengaruhi oleh nilai penting dan kedekatan materi dengan kehidupan siswa. Kesimpulan yang didapat yaitu keterampilan bertanya siswa berada pada pertanyaan tingkat rendah dengan ketertarikan pada materi sebagai pengaruh terbesar siswa untuk memunculkan pertanyaan tingkat tinggi. Implikasi dari penelitian ini adalah dalam pembelajaran, siswa penting membuat pertanyaan tingkat tinggi pada level C3 sampai C6 setelah membaca teks IPA.","PeriodicalId":52822,"journal":{"name":"Pendipa","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41619237","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-25DOI: 10.33369/pendipa.6.3.682-687
Difia Arisandy, Pinta Murni, Nazarudin
Perkembangan pembelajaran pada abad 21 memiliki keunikan yang berbeda dibandingkan dengan pembelajaran pada abad sebelumnya. Abad ini menuntut semua proses pembelajaran untuk selalu menggunakan teknologi. Teknologi dapat membantu memotivasi peserta didik dan meningkatkan keterampilan seperti kemampuan berkomunikasi, berfikir kreatif, berfikir kritis, dan kemampuan untuk memecahkan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan TPACK guru IPA khususnya pengetahuan pedagogik di SMPN 17 Kota Jambi dan untuk mengetahui apakah kemampuan TPACK guru berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan alat pengumpulan data berupa angket dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa kemampuan TPACK pada pengetahuan pedagogik berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa di SMPN 17 Kota Jambi.
{"title":"Kemampuan Pedagogical Knowledge Guru IPA Dalam Memotivasi Belajar Siswa Kelas IX SMPN 17 Kota Jambi","authors":"Difia Arisandy, Pinta Murni, Nazarudin","doi":"10.33369/pendipa.6.3.682-687","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/pendipa.6.3.682-687","url":null,"abstract":"Perkembangan pembelajaran pada abad 21 memiliki keunikan yang berbeda dibandingkan dengan pembelajaran pada abad sebelumnya. Abad ini menuntut semua proses pembelajaran untuk selalu menggunakan teknologi. Teknologi dapat membantu memotivasi peserta didik dan meningkatkan keterampilan seperti kemampuan berkomunikasi, berfikir kreatif, berfikir kritis, dan kemampuan untuk memecahkan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan TPACK guru IPA khususnya pengetahuan pedagogik di SMPN 17 Kota Jambi dan untuk mengetahui apakah kemampuan TPACK guru berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan alat pengumpulan data berupa angket dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa kemampuan TPACK pada pengetahuan pedagogik berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa di SMPN 17 Kota Jambi.","PeriodicalId":52822,"journal":{"name":"Pendipa","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"49469934","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-25DOI: 10.33369/pendipa.6.3.695-703
Iktifaul Ulya, R. Rusmini
Tujuan dari penelitian pengembangan ini adalah mendiskripsikan kelayakan LKPD untuk meningkatkan keterampilan literasi sains peserta didik pada materi laju reaksi ditinjau dari aspek kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Metode penelitian mengacu pada model pengembangan 4-D oleh Thiagarajan yang dibatasi hanya sampai tahap develop dengan uji coba terbatas kepada peserta didik kelas XI IPA SMA Negeri 1 Gedangan sebanyak 30 peserta didik. Hasil analisis data diperoleh bahwa kelayakan LKPD dari aspek kevalidan dilihat dari 4 kriteria yaitu isi, penyajian, kebahasaan, dan kegrafikan didapatkan persentase secara berurutan sebesar 93,72%; 93,33%; 90,28%; dan 92,78% dengan kriteria sangat valid. Kepraktisan LKPD dilihat dari observasi aktivitas dan angket respon peserta didik diperoleh persentase sebesar 98,69% dan 95,91% pada kriteria sangat praktis. Keefektifan LKPD dilihat dari hasil pretest dan posttest peserta didik yaitu tes kognitif dan tes keterampilan literasi sains yang menunjukkan peningkatan dengan didapatkan nilai skor N-Gain masing-masing sebesar 0,67 dan 0,60 pada kategori sedang. LKPD untuk meningkatkan keterampilan literasi sains yang layak sangat penting dikembangkan sebagai sumber belajar sehingga menjadikan proses pembelajaran peserta didik menjadi bermakna.
{"title":"Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Untuk Meningkatkan Keterampilan Literasi Sains Peserta Didik Pada Materi Laju Reaksi","authors":"Iktifaul Ulya, R. Rusmini","doi":"10.33369/pendipa.6.3.695-703","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/pendipa.6.3.695-703","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian pengembangan ini adalah mendiskripsikan kelayakan LKPD untuk meningkatkan keterampilan literasi sains peserta didik pada materi laju reaksi ditinjau dari aspek kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Metode penelitian mengacu pada model pengembangan 4-D oleh Thiagarajan yang dibatasi hanya sampai tahap develop dengan uji coba terbatas kepada peserta didik kelas XI IPA SMA Negeri 1 Gedangan sebanyak 30 peserta didik. Hasil analisis data diperoleh bahwa kelayakan LKPD dari aspek kevalidan dilihat dari 4 kriteria yaitu isi, penyajian, kebahasaan, dan kegrafikan didapatkan persentase secara berurutan sebesar 93,72%; 93,33%; 90,28%; dan 92,78% dengan kriteria sangat valid. Kepraktisan LKPD dilihat dari observasi aktivitas dan angket respon peserta didik diperoleh persentase sebesar 98,69% dan 95,91% pada kriteria sangat praktis. Keefektifan LKPD dilihat dari hasil pretest dan posttest peserta didik yaitu tes kognitif dan tes keterampilan literasi sains yang menunjukkan peningkatan dengan didapatkan nilai skor N-Gain masing-masing sebesar 0,67 dan 0,60 pada kategori sedang. LKPD untuk meningkatkan keterampilan literasi sains yang layak sangat penting dikembangkan sebagai sumber belajar sehingga menjadikan proses pembelajaran peserta didik menjadi bermakna.","PeriodicalId":52822,"journal":{"name":"Pendipa","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41612400","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-25DOI: 10.33369/pendipa.6.3.688-694
Khaeriyah Khaeriyah, Dwi Indah Suryani, A. Taufik
Penelitian bertujuan untuk menguji kevalidan lembar kerja peserta didik berbasis keterampilan proses sains pada tema hujan asam kelas VII SMP. Penelitian ini merupakan penelitian RnD (Research and development) dengan menggunakan model pengembangan oleh Thiagarajan yang diadaptasi menjadi 3D (define, design dan develop). Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah angket berupa instrumen penilaian lembar kerja peserta didik. Penilaian lembar kerja peserta didik terdiri atas kelayakan isi, kelayakan penyajian, kelayakan keterampilan proses sains, kelayakan bahasa dan kelayakan kegrafikan. Hasil penilaian yang dilakukan oleh validator ahli materi, validator ahli media dan validator ahli praktisi pada lembar kerja peserta didik berbasis keterampilan proses sains pada tema hujan asam kelas VII SMP yaitu diperoleh nilai 90,27% untuk kelayakan isi, 92,7% untuk kelayakan penyajian, 90,62% untuk kelayakan keterampilan proses sains, 88,63% untuk kelayakan bahasa dan 84,61% untuk kelayakan kegrafikan. Sehingga persentase nilai akhir penilaian lembar kerja peserta didik adalah 88,47% dengan kriteria sangat valid, artinya LKPD sudah layak digunakan dalam pembelajaran IPA.
{"title":"Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Keterampilan Proses Sains pada Tema Hujan Asam Kelas VII SMP","authors":"Khaeriyah Khaeriyah, Dwi Indah Suryani, A. Taufik","doi":"10.33369/pendipa.6.3.688-694","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/pendipa.6.3.688-694","url":null,"abstract":"Penelitian bertujuan untuk menguji kevalidan lembar kerja peserta didik berbasis keterampilan proses sains pada tema hujan asam kelas VII SMP. Penelitian ini merupakan penelitian RnD (Research and development) dengan menggunakan model pengembangan oleh Thiagarajan yang diadaptasi menjadi 3D (define, design dan develop). Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah angket berupa instrumen penilaian lembar kerja peserta didik. Penilaian lembar kerja peserta didik terdiri atas kelayakan isi, kelayakan penyajian, kelayakan keterampilan proses sains, kelayakan bahasa dan kelayakan kegrafikan. Hasil penilaian yang dilakukan oleh validator ahli materi, validator ahli media dan validator ahli praktisi pada lembar kerja peserta didik berbasis keterampilan proses sains pada tema hujan asam kelas VII SMP yaitu diperoleh nilai 90,27% untuk kelayakan isi, 92,7% untuk kelayakan penyajian, 90,62% untuk kelayakan keterampilan proses sains, 88,63% untuk kelayakan bahasa dan 84,61% untuk kelayakan kegrafikan. Sehingga persentase nilai akhir penilaian lembar kerja peserta didik adalah 88,47% dengan kriteria sangat valid, artinya LKPD sudah layak digunakan dalam pembelajaran IPA.","PeriodicalId":52822,"journal":{"name":"Pendipa","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47802678","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-24DOI: 10.33369/pendipa.6.3.664-673
S. Sundari, Dwi Indah Suryani, Septiana Kurniasih
Produk E-MagScience berbasis Flip PDF Professional tema Makanan dan Kesehatanku untuk menumbuhkan kemampuan berpikir kritis siswa SMP bertujuan untuk memperoleh data pada tingkat efisiensi. E-MagScience terdapat rubrik yang mendukung seperti teknosains mengarahkan siswa untuk melakukan percobaan uji makanan, keunggulan E-MagScience membubuhkan kuis interaktif sehingga dapat menjawab secara langsung melalui media tersebut. Metode penelitian yang digunakan ialah penelitian dan pengembangan Research and Development (R & D), dengan model penelitian dan pengembangan Borg dan Gall (1983) yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan peneliti dengan dibatasi pada 3 tahapan yaitu: tahap penelitian dan pengumpulan data (research and information collecting), perencanaan (planning), pengembangan awal produk (develop preliminary form of product). Kemudian penelitian ini menunjukkan hasil kevalidan E-MagScience berbasis Flip PDF Professional berdasarkan validasi oleh ahli materi meraih nilai presentase sebesar 86% pada kategori “Sangat Valid”, validasi oleh ahli media meraih nilai presentase sebesar 90% pada kategori “Sangat Valid” dan validasi oleh ahli pendidik meraih nilai presentase sebesar 90% pada kategori “Sangat Valid”. Hasil tingkat efisiensi E-MagScience meraih nilai presentase sebesar 89% dengan kategori “Sangat Efisien”.
E-MarkScience产品基于Flip PDF专业主题食品与健康,增强SMP学生批判性思维的能力,旨在以高效的水平获取数据。E-MarkScience有一个标题,支持技术专家如何指导学生进行食品测试,E-MarkScience的优势创建了一个互动测验,以便它可以直接通过媒体做出回应。所使用的研究方法是研究与开发(R&D),Borg和Gall(1983)根据研究需求和能力定制的研究与开发模型仅限于三个阶段:研究和信息收集、规划,产品开发初步形式。然后,本研究显示了基于Flip PDF Professional的E-MarkScience验证的结果,该验证基于材料专家的验证,在“非常有效”类别中达到了86%的表示值,-由媒体成员在“非常有效”类别中达到90%的演示值进行验证,并由教育工作者在“非常有用”类别中实现90%的演示价值进行验证。E-MarkScience的效率结果在“非常高效”类别中获得了89%的展示价值。
{"title":"Uji Efisiensi E-MagScience Berbasis Flip PDF Professional Tema Makanan dan Kesehatanku Untuk Menumbuhkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP","authors":"S. Sundari, Dwi Indah Suryani, Septiana Kurniasih","doi":"10.33369/pendipa.6.3.664-673","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/pendipa.6.3.664-673","url":null,"abstract":"Produk E-MagScience berbasis Flip PDF Professional tema Makanan dan Kesehatanku untuk menumbuhkan kemampuan berpikir kritis siswa SMP bertujuan untuk memperoleh data pada tingkat efisiensi. E-MagScience terdapat rubrik yang mendukung seperti teknosains mengarahkan siswa untuk melakukan percobaan uji makanan, keunggulan E-MagScience membubuhkan kuis interaktif sehingga dapat menjawab secara langsung melalui media tersebut. Metode penelitian yang digunakan ialah penelitian dan pengembangan Research and Development (R & D), dengan model penelitian dan pengembangan Borg dan Gall (1983) yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan peneliti dengan dibatasi pada 3 tahapan yaitu: tahap penelitian dan pengumpulan data (research and information collecting), perencanaan (planning), pengembangan awal produk (develop preliminary form of product). Kemudian penelitian ini menunjukkan hasil kevalidan E-MagScience berbasis Flip PDF Professional berdasarkan validasi oleh ahli materi meraih nilai presentase sebesar 86% pada kategori “Sangat Valid”, validasi oleh ahli media meraih nilai presentase sebesar 90% pada kategori “Sangat Valid” dan validasi oleh ahli pendidik meraih nilai presentase sebesar 90% pada kategori “Sangat Valid”. Hasil tingkat efisiensi E-MagScience meraih nilai presentase sebesar 89% dengan kategori “Sangat Efisien”.","PeriodicalId":52822,"journal":{"name":"Pendipa","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41925784","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-24DOI: 10.33369/pendipa.6.3.674-681
Agnes Juniar Arrozaqu, Beni Setiawan
Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan keterlaksanaan proses pembelajaran, peningkatan hasil belajar dan respons peserta didik terhadap model pembelajaran Problem Based Learning berbasis kearifan lokal pada peserta didik kelas VIII SMP. Jenis penelitian yang digunakan yaitu Pre-experimental design dengan menggunakan desain penelitian One Group Pretest and Posttest Design. Penelitian diuji cobakan kepada siswa kelas VIII-G SMPN 34 Surabaya yang berjumlah 34 peserta didik. Waktu penelitian berlangsung pada semester ganjil tahun pelajaran 2021/2022. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, angket, dan observasi. Instrument penelitian ini yaitu lembar tes berupa pretest dan posttest, angket respons peserta didik dan lembar keterlaksanaan pembelajaran. Keterlaksanaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning berbasis kearifan lokal memiliki rata-rata penilaian pada pertemuan pertama yaitu 94,31% dan pada pertemuan kedua 100%. Hasil belajar dapat diketahui pada peningkatan nilai pretest dan posttest dengan rata-rata skor N-Gain 0,69 yang berkategori sedang. Hasil analisis effect size menunjukkan keefektifan penerapan Problem Based Learning berbasis kearifan lokal sebesar 3,20 dengan kriteria sangat tinggi. Respons positif diberikan peserta didik dalam menerapkan Problem Based Learning berbasis kearifan lokal dengan persentase rata-rata 97,93%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan Problem Based Learning berbasis kearifan lokal terdapat peningkatan pada hasil belajar siswa.
本研究的目的是描述八年级学习者基于地方学习者智慧的学习模式的参与度作用、学习成绩的提高和学习者对问题学习模式的反应。一种用于实验设计的研究类型。该研究对vii - g SMPN 34泗水班的学生进行了测试,共有34名学习者。研究时间发生在奇怪的学期2021 - 2022课。利用测试、标签和观察来收集数据的技术。本研究的工具包括前期和后期测试、学习者反应量表和学习进修表。以当地为基础的学习模式的问题学习模式,在第一次会议上的平均得分为94.31%,在第二次会议上的得分为100%。学习结果可以观察到预测和后测分数的增加,平均得分为n增益0.69。size effect分析的结果显示,基于地方智慧的基于学习问题的有效应用标准为3.20,标准非常高。学习者在运用基于地方智慧的基础学习问题时,平均百分比为97.93%,会得到积极的回应。本研究的结论是,以地方智慧为基础的学习问题的应用提高了学生的学习成绩。
{"title":"Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Berbasis Kearifan Lokal Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Zat Aditif","authors":"Agnes Juniar Arrozaqu, Beni Setiawan","doi":"10.33369/pendipa.6.3.674-681","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/pendipa.6.3.674-681","url":null,"abstract":"Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan keterlaksanaan proses pembelajaran, peningkatan hasil belajar dan respons peserta didik terhadap model pembelajaran Problem Based Learning berbasis kearifan lokal pada peserta didik kelas VIII SMP. Jenis penelitian yang digunakan yaitu Pre-experimental design dengan menggunakan desain penelitian One Group Pretest and Posttest Design. Penelitian diuji cobakan kepada siswa kelas VIII-G SMPN 34 Surabaya yang berjumlah 34 peserta didik. Waktu penelitian berlangsung pada semester ganjil tahun pelajaran 2021/2022. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, angket, dan observasi. Instrument penelitian ini yaitu lembar tes berupa pretest dan posttest, angket respons peserta didik dan lembar keterlaksanaan pembelajaran. Keterlaksanaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning berbasis kearifan lokal memiliki rata-rata penilaian pada pertemuan pertama yaitu 94,31% dan pada pertemuan kedua 100%. Hasil belajar dapat diketahui pada peningkatan nilai pretest dan posttest dengan rata-rata skor N-Gain 0,69 yang berkategori sedang. Hasil analisis effect size menunjukkan keefektifan penerapan Problem Based Learning berbasis kearifan lokal sebesar 3,20 dengan kriteria sangat tinggi. Respons positif diberikan peserta didik dalam menerapkan Problem Based Learning berbasis kearifan lokal dengan persentase rata-rata 97,93%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan Problem Based Learning berbasis kearifan lokal terdapat peningkatan pada hasil belajar siswa.","PeriodicalId":52822,"journal":{"name":"Pendipa","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"43168975","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-23DOI: 10.33369/pendipa.6.3.658-663
Kadek Suryati, I. G. Adnyana
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan matematika realistik berbantuan media geogebra terhadap hasil belajar geometri siswa ditinjau dari kemampuan spasial. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelitian eksperimen group faktorial 2x2. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling. Sebelum mengambil sampel, dilakukan uji kesetaraan kemampuan siswa pada tiap-tiap kelas dengan menggunakan uji Anava satu jalur. Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah skor kemampuan spasial siswa yang diperoleh dari skor tes kemampuan spasial dan tes hasil belajar geometri siswa. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan uji Anava dua jalur. Sebelum diuji anava dua jalur, dilakukan uji persyaratan analisis yaitu uji normalitas dan uji homogenitas varians. Hasil penelitian ini adalah: (1) Terdapat perbedaan hasil belajar geometri antara siswa yang mengikuti model pembelajaran pendidikan matematika realistik berbantuan media geogebra dan konvensional, (2) Terdapat interaksi pendidikan matematika realistik berbantuan media geogebra dengan kemampuan spasial terhadap hasil belajar geometri. (Fhitung sebesar 5,937(p < 0,05)), sejauh ini ada perbedaan yang signifikan pada hasil belajar geometri antara siswa yang mengikuti pendidikan matematika realistik berbantuan media geogebra dan yang mengikuti pembelajaran konvensional pada kelompok siswa yang memiliki kemampuan spasial.
{"title":"Pendidikan Matematika Realistik berbantuan Media Geogebra untuk Meningkatkan Hasil Belajar Geometri Ditinjau dari Kemampuan Spasial","authors":"Kadek Suryati, I. G. Adnyana","doi":"10.33369/pendipa.6.3.658-663","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/pendipa.6.3.658-663","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan matematika realistik berbantuan media geogebra terhadap hasil belajar geometri siswa ditinjau dari kemampuan spasial. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelitian eksperimen group faktorial 2x2. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling. Sebelum mengambil sampel, dilakukan uji kesetaraan kemampuan siswa pada tiap-tiap kelas dengan menggunakan uji Anava satu jalur. Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah skor kemampuan spasial siswa yang diperoleh dari skor tes kemampuan spasial dan tes hasil belajar geometri siswa. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan uji Anava dua jalur. Sebelum diuji anava dua jalur, dilakukan uji persyaratan analisis yaitu uji normalitas dan uji homogenitas varians. Hasil penelitian ini adalah: (1) Terdapat perbedaan hasil belajar geometri antara siswa yang mengikuti model pembelajaran pendidikan matematika realistik berbantuan media geogebra dan konvensional, (2) Terdapat interaksi pendidikan matematika realistik berbantuan media geogebra dengan kemampuan spasial terhadap hasil belajar geometri. (Fhitung sebesar 5,937(p < 0,05)), sejauh ini ada perbedaan yang signifikan pada hasil belajar geometri antara siswa yang mengikuti pendidikan matematika realistik berbantuan media geogebra dan yang mengikuti pembelajaran konvensional pada kelompok siswa yang memiliki kemampuan spasial.","PeriodicalId":52822,"journal":{"name":"Pendipa","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48207088","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pengembangan media pembelajaran low carbon poly (locapoly) berbasis science eduainment pada tema jejak si karbon bertujuan untuk menyajikan suatu hasil pengembangan dan mendeskripsikan tingkat kelayakan media pembelajaran yang telah dibuat. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan Reseacrh and Development (R & D) yang memodifikasi model pengembangan dari Thiagarajan et al. (1974) menjadi tahap pendefinisian (define), tahap perancangan (design), dan tahap pengembangan (develop). Instrumen yang digunakan yaitu lembar instrument wawancara dan lembar instrument angket uji kelayakan yang dilakukan oleh ahli. Data dianalisis secara deskriptip kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa media pembelajaran mendapatkan hasil 93,8% (sangat layak) pada aspek kelayakan isi, 98,4% (sangat layak) pada aspek penyajian, 94,3% (sangat valid) pada aspek kegrafikan dan 99,7% pada aspek kebahasaan. Sehingga jika ditinjau secara keseluruhan aspek 96,5% dengan kriteria sangat layak.
{"title":"Pengembangan Media Pembelajaran Low Carbon Poly Berbasis Science Edutainment Pada Tema Jejak Si Karbon","authors":"Siti Aulia Nabila, Suroso Mukti Leksono, Vica Dian Aprelia Resti","doi":"10.33369/pendipa.6.3.651-657","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/pendipa.6.3.651-657","url":null,"abstract":"Pengembangan media pembelajaran low carbon poly (locapoly) berbasis science eduainment pada tema jejak si karbon bertujuan untuk menyajikan suatu hasil pengembangan dan mendeskripsikan tingkat kelayakan media pembelajaran yang telah dibuat. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan Reseacrh and Development (R & D) yang memodifikasi model pengembangan dari Thiagarajan et al. (1974) menjadi tahap pendefinisian (define), tahap perancangan (design), dan tahap pengembangan (develop). Instrumen yang digunakan yaitu lembar instrument wawancara dan lembar instrument angket uji kelayakan yang dilakukan oleh ahli. Data dianalisis secara deskriptip kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa media pembelajaran mendapatkan hasil 93,8% (sangat layak) pada aspek kelayakan isi, 98,4% (sangat layak) pada aspek penyajian, 94,3% (sangat valid) pada aspek kegrafikan dan 99,7% pada aspek kebahasaan. Sehingga jika ditinjau secara keseluruhan aspek 96,5% dengan kriteria sangat layak.","PeriodicalId":52822,"journal":{"name":"Pendipa","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41839185","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Virus penyebab Covid-19 yaitu SARS-CoV-2 terus mengalami mutasi membentuk varian baru. Varian terbaru yang telah terdeteksi, yaitu varian Omicron atau yang dikenal sebagai varian B.1.1.529, memiliki kecepatan penularan yang tinggi hingga mencapai 5 kali lipat dari varian sebelumnya termasuk varian Delta. Sejak terakhir puncak kasus harian Covid-19 pada bulan Juli 2021 lalu menyentuh angka 56.000 kasus baru per hari, untuk pertama kalinya di tahun 2022 tingkat kasus baru menyentuh angka 64.147 kasus konfirmasi positif per tanggal 16 Februari 2022 terkhusus Provinsi Riau, terjadi penambahan kasus aktif baru sebanyak 539. Angka ini dinilai cukup tinggi karena Provinsi Riau termasuk ke dalam 10 besar provinsi dengan jumlah kasus positf terbanyak saat ini. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis kapasitas Dinas Kesehatan Provinsi Riau dalam mencegah peningkatan positiviy rate yang melonjak drastis. Berdasarkan hasil penelitian kapasitas Dinas Kesehatan Provinsi Riau dalam mencegah peningkatan positivity rate varian omicron berfokus pada mitigasi dan peningkatan kesiapsiagaan diantaranya: (1) promosi pola hidup sehat dan pengetatan pemberlakuan 3M, (2) pembatasan kegiatan masyarakat, (3) percepatan vaksin serta, (4) penyediaan sarana dan prasarana rumah sakit. Kesimpulan dalam penelitan ini meskipun penanggulangan Covid-19 varian omicron sudah tergolong baik di Provinsi Riau, beberapa upaya perlu ditingkatkan oleh pemerintah daerah dalam mengantisipasi skenario terburuk apabila positiviy rate melonjak tinggi mengingat tantangan dalam penanganan Covid-19 dari aspek geografis serta ketersediaan fasilitas laboratorium yang belum maksimal.
{"title":"Kapabilitas Dinas Kesehatan Provinsi Riau Dalam Mencegah Peningkatan Positivity Rate Covid-19 Varian Omicron di Provinsi Riau Tahun 2022","authors":"Nurul Mutmainnah Jamil, Dyah Vinianti, Nadhila Adhani","doi":"10.33369/pendipa.6.3.631-639","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/pendipa.6.3.631-639","url":null,"abstract":"Virus penyebab Covid-19 yaitu SARS-CoV-2 terus mengalami mutasi membentuk varian baru. Varian terbaru yang telah terdeteksi, yaitu varian Omicron atau yang dikenal sebagai varian B.1.1.529, memiliki kecepatan penularan yang tinggi hingga mencapai 5 kali lipat dari varian sebelumnya termasuk varian Delta. Sejak terakhir puncak kasus harian Covid-19 pada bulan Juli 2021 lalu menyentuh angka 56.000 kasus baru per hari, untuk pertama kalinya di tahun 2022 tingkat kasus baru menyentuh angka 64.147 kasus konfirmasi positif per tanggal 16 Februari 2022 terkhusus Provinsi Riau, terjadi penambahan kasus aktif baru sebanyak 539. Angka ini dinilai cukup tinggi karena Provinsi Riau termasuk ke dalam 10 besar provinsi dengan jumlah kasus positf terbanyak saat ini. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis kapasitas Dinas Kesehatan Provinsi Riau dalam mencegah peningkatan positiviy rate yang melonjak drastis. Berdasarkan hasil penelitian kapasitas Dinas Kesehatan Provinsi Riau dalam mencegah peningkatan positivity rate varian omicron berfokus pada mitigasi dan peningkatan kesiapsiagaan diantaranya: (1) promosi pola hidup sehat dan pengetatan pemberlakuan 3M, (2) pembatasan kegiatan masyarakat, (3) percepatan vaksin serta, (4) penyediaan sarana dan prasarana rumah sakit. Kesimpulan dalam penelitan ini meskipun penanggulangan Covid-19 varian omicron sudah tergolong baik di Provinsi Riau, beberapa upaya perlu ditingkatkan oleh pemerintah daerah dalam mengantisipasi skenario terburuk apabila positiviy rate melonjak tinggi mengingat tantangan dalam penanganan Covid-19 dari aspek geografis serta ketersediaan fasilitas laboratorium yang belum maksimal.","PeriodicalId":52822,"journal":{"name":"Pendipa","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48076766","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}