Pub Date : 2020-12-16DOI: 10.26623/JDSB.V22I2.2575
Devy Angga Gunantar, stefani dewi rosaria
AbstrakPenelitian ini merupakan penelitian AbstrakPenelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan dalam pengucapan vokal Bahasa Inggris, penyebab terjadinya kesalahan dan jenis kesalahan yang terjadi. Hasil penelitian ini menunjukkan 224 kata yang sering salah diucapkan oleh mahasiswa. Hal ini terjadi karena perbedaan vokal dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, ada beberapa vokal dalam Bahasa Inggris yang tidak dimilliki oleh Bahasa Indonesia sehingga mahasiswa seringkali menggantinya dengan suara yang mirip dengan Bahasa pertama mereka. Jenis kesalahan yang terjadi dalam pengucapan vokal Bahasa Inggris adalah kesalahan substitusi, kesalahan sisipan, dan kesalahan penghilangan. Kesalahan substitusi terjadi hampir 90% dari seluruh pengucapan yang dilakukan oleh responden. Kata kunci: kesalahan pengucapan, substitusi, sisipan, penghilanganAbstractThis is a descriptive qualitative research which aims to describe the error pronunciation of English vowel, the cause of the error, and the type of the error. The result of this research shows there are 224 words which is frequently mispronounce by the students. This is caused by the discrepancies of the vowel words in English and in Indonesian language. Some of the English vowel words do not exist in Indonesian language as a result most of the students replace those words which have similar sounds to their native language. The types of error often happened are the substitution error, inserting error, and omission error. The substitutions error is the highest error made by the students. Nearly 90% of the mispronounce words is caused by the substitution error. Keywords: error pronunciation; substitution; inserting; omission
{"title":"KESALAHAN PENGUCAPAN BAHASA INGGRIS PADA MAHASISWA (ERROR PRONUNCIATION)","authors":"Devy Angga Gunantar, stefani dewi rosaria","doi":"10.26623/JDSB.V22I2.2575","DOIUrl":"https://doi.org/10.26623/JDSB.V22I2.2575","url":null,"abstract":"AbstrakPenelitian ini merupakan penelitian AbstrakPenelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan dalam pengucapan vokal Bahasa Inggris, penyebab terjadinya kesalahan dan jenis kesalahan yang terjadi. Hasil penelitian ini menunjukkan 224 kata yang sering salah diucapkan oleh mahasiswa. Hal ini terjadi karena perbedaan vokal dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, ada beberapa vokal dalam Bahasa Inggris yang tidak dimilliki oleh Bahasa Indonesia sehingga mahasiswa seringkali menggantinya dengan suara yang mirip dengan Bahasa pertama mereka. Jenis kesalahan yang terjadi dalam pengucapan vokal Bahasa Inggris adalah kesalahan substitusi, kesalahan sisipan, dan kesalahan penghilangan. Kesalahan substitusi terjadi hampir 90% dari seluruh pengucapan yang dilakukan oleh responden. Kata kunci: kesalahan pengucapan, substitusi, sisipan, penghilanganAbstractThis is a descriptive qualitative research which aims to describe the error pronunciation of English vowel, the cause of the error, and the type of the error. The result of this research shows there are 224 words which is frequently mispronounce by the students. This is caused by the discrepancies of the vowel words in English and in Indonesian language. Some of the English vowel words do not exist in Indonesian language as a result most of the students replace those words which have similar sounds to their native language. The types of error often happened are the substitution error, inserting error, and omission error. The substitutions error is the highest error made by the students. Nearly 90% of the mispronounce words is caused by the substitution error. Keywords: error pronunciation; substitution; inserting; omission","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"49013779","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-12-16DOI: 10.26623/JDSB.V22I2.2794
Tri Rinawati, Asih Niati, Yohanes Suhardjo
ABSTRAKSI
Penelitian bertujuan mengetahui penilaian kinerja keuangan perusahaan untuk saham Jakarta Islamic Index (JII) dan saham Index LQ45 dengan menggunakan Du Pont System dan mengetahui perbedaan kinerja keuangan perusahaan untuk saham Jakarta Islamic Index (JII) dengan Index LQ45 .
Populasinya adalah saham Jakarta Islamic Index berjumlah 30 emiten dan Index LQ45 berjumlah 45 emiten. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode Purposive Sampling. Teknik analisa yang digunakan yakni Du Pount System, uji asumsi klasik, dan Uji Independent Sample t test.
Hasil perhitungan analisa Du Pont periode tahun 2014 – 2018 untuk Indeks Saham JII rata-rata ROI berada di bawah rata-rata industri hal ini menunjukkan bahwa kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba kurang baik dan rata-rata ROE lebih dari satu hal ini menunjukkan semakin efektif dan efisien penggunaan ekuitas perusahaan untuk menghasilkan pendapatan. Hasil perhitungan analisa Du Pont periode tahun 2014 – 2018 untuk Indeks Saham LQ45 diperoleh rata-rata ROI berada di bawah rata-rata industri yang menunjukkan bahwa kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba kurang baik, dan rata-rata ROE lebih dari satu hal ini menunjukkan semakin efektif dan efisien penggunaan ekuitas perusahaan untuk menghasilkan pendapatan. Hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kinerja keuangan yang diukur dengan ROI untuk jenis saham JII dan LQ45 yang menggambarkan terdapat perbedaan laba bersih yang didapatkan perusahaan dari seluruh kekayaan yang dimilikinya. Sedangkan kinerja keuangan yang diukur dengan ROE untuk jenis saham JII dan LQ45 tidak terdapat perbedaan yang signifikan yang menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan laba bersih setelah pajak yang dihasilkan perusahaan dan tidak terdapat perbedaan efisiensi penggunaan modal sendiri oleh perusahaan.
{"title":"ANALISIS PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN BERBASIS DU PONT SYSTEM","authors":"Tri Rinawati, Asih Niati, Yohanes Suhardjo","doi":"10.26623/JDSB.V22I2.2794","DOIUrl":"https://doi.org/10.26623/JDSB.V22I2.2794","url":null,"abstract":"<table border=\"0\" cellspacing=\"0\" cellpadding=\"0\" align=\"left\"><tbody><tr><td valign=\"top\" width=\"413\"><p><strong>A</strong><strong>B</strong><strong>S</strong><strong>T</strong><strong>RAKSI</strong></p><p>Penelitian bertujuan mengetahui penilaian kinerja keuangan perusahaan untuk saham Jakarta Islamic Index (JII) dan saham Index LQ45 dengan menggunakan Du Pont System dan mengetahui perbedaan kinerja keuangan perusahaan untuk saham Jakarta Islamic Index (JII) dengan Index LQ45 .<em></em></p><p>Populasinya adalah saham Jakarta Islamic Index berjumlah 30 emiten dan Index LQ45 berjumlah 45 emiten. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode Purposive Sampling. Teknik analisa yang digunakan yakni Du Pount System, uji asumsi klasik, dan Uji Independent Sample t test.</p><p>Hasil perhitungan analisa Du Pont periode tahun 2014 – 2018 untuk Indeks Saham JII rata-rata ROI berada di bawah rata-rata industri hal ini menunjukkan bahwa kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba kurang baik dan rata-rata ROE lebih dari satu hal ini menunjukkan semakin efektif dan efisien penggunaan ekuitas perusahaan untuk menghasilkan pendapatan. Hasil perhitungan analisa Du Pont periode tahun 2014 – 2018 untuk Indeks Saham LQ45 diperoleh rata-rata ROI berada di bawah rata-rata industri yang menunjukkan bahwa kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba kurang baik, dan rata-rata ROE lebih dari satu hal ini menunjukkan semakin efektif dan efisien penggunaan ekuitas perusahaan untuk menghasilkan pendapatan. Hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kinerja keuangan yang diukur dengan ROI untuk jenis saham JII dan LQ45 yang menggambarkan terdapat perbedaan laba bersih yang didapatkan perusahaan dari seluruh kekayaan yang dimilikinya. Sedangkan kinerja keuangan yang diukur dengan ROE untuk jenis saham JII dan LQ45 tidak terdapat perbedaan yang signifikan yang menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan laba bersih setelah pajak yang dihasilkan perusahaan dan tidak terdapat perbedaan efisiensi penggunaan modal sendiri oleh perusahaan.</p></td></tr></tbody></table>","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46762047","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-12-16DOI: 10.26623/JDSB.V22I2.2725
R. Panuju
Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui tanggapan Khalayak terhadap program Dukcapil Keliling Kota Madiun. Dukcapil merupakan salah satu program pemerintah Kota Madiun dalam pelayanan administrasi kependudukan. Program Pelayanan melalui channel youtube.com dengan tajuk Dukcapil Keliling Kota Madiun yang dalam penelitian ini dilakukan uji ukur tingkat daya tarik pada aspek isi informasi dan bantuk iklan terhadap tanggapan masyarakat untuk memanfaatkan program tersebut. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif dengan berdasar studi kasus di lapangan. Berdasarkan hasil uji hipotesis pertama, dinyatakan bahwa hasil statistik uji regresi dengan nilai thitung sebesar 3,034 dengan nilai signifikansi sebesar 0,003 lebih kecil dari 0,05 (Sig. < 0,05), dan koefisien regresi mempunyai nilai positif sebesar 0,265; maka hipotesis pertama dalam penelitian ini terbukti yaitu daya tarik isi informasi memiliki pengaruh yang positif terhadap tanggapan masyarakat untuk mengunakan layanan tersebut. Hasil statistik uji regresi pada hipotesis kedua, nilai thitung sebesar 3,795 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 (Sig. < 0,05), dan koefisien regresi mempunyai nilai positif sebesar 0,332; maka hipotesis kedua dalam penelitian ini terbukti yaitu daya tarik bentuk iklan memiliki pengaruh yang positif terhadap tanggapan masyarakat untuk mengunakan layanan tersebut. Untuk hasil uji hipotesis ketiga, diperoleh nilai Fhitung sebesar 14,906 dengan signifikansi sebesar 0,000. Oleh karena nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 (Sig.<0,05), maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis ketiga dalam penelitian ini terbukti yaitu daya tarik isi informasi dan bentuk penyampaian iklan memiliki pengaruh yang positif terhadap tanggapan masyarakat pada ILM Dukcapil Keliling Kota Madiun.
本研究的目的是找出对中等城市圈资本计划的感知反应。Dukcapil是米甸市政府为教育管理服务的项目之一。通过youtube.com频道提供的服务节目,标题为Media City Circle Capsule,在本研究中,该节目旨在衡量信息内容方面的吸引力,并支持针对公众使用该节目的反应进行广告宣传。本研究使用了基于实地案例研究的定量数据。基于第一次假设检验的结果,指出回归检验结果的加权值为3034,显著值为0003,小于0,05(Sig.<0,05),回归系数的正值为0265;然后,本研究的第一个假设是,拉取信息的权力对公众对服务的反应有积极影响。回归测试结果基于第二个假设,加权值为3795,显著性值为0000,小于0,05(Sig.<0,05),回归系数为0332;然后,本研究的第二个假设是,广告的吸引力对公众对服务的反应有积极影响。对于第三个假设的结果,你得到了14906个计数,其显著性为0000。由于显著性值小于0.05(Sig.<0.05),[UNK]可以得出结论,本研究中的第三个假设被证明是吸引信息的能力,广告形式对公众对ILM Dukcapil环形城市的反应有积极影响。
{"title":"Analisis Tanggapan Masyarakat Terhadap Iklan Layanan Masyarakat Dinas Dukcapil Kota Madiun","authors":"R. Panuju","doi":"10.26623/JDSB.V22I2.2725","DOIUrl":"https://doi.org/10.26623/JDSB.V22I2.2725","url":null,"abstract":"Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui tanggapan Khalayak terhadap program Dukcapil Keliling Kota Madiun. Dukcapil merupakan salah satu program pemerintah Kota Madiun dalam pelayanan administrasi kependudukan. Program Pelayanan melalui channel youtube.com dengan tajuk Dukcapil Keliling Kota Madiun yang dalam penelitian ini dilakukan uji ukur tingkat daya tarik pada aspek isi informasi dan bantuk iklan terhadap tanggapan masyarakat untuk memanfaatkan program tersebut. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif dengan berdasar studi kasus di lapangan. Berdasarkan hasil uji hipotesis pertama, dinyatakan bahwa hasil statistik uji regresi dengan nilai thitung sebesar 3,034 dengan nilai signifikansi sebesar 0,003 lebih kecil dari 0,05 (Sig. < 0,05), dan koefisien regresi mempunyai nilai positif sebesar 0,265; maka hipotesis pertama dalam penelitian ini terbukti yaitu daya tarik isi informasi memiliki pengaruh yang positif terhadap tanggapan masyarakat untuk mengunakan layanan tersebut. Hasil statistik uji regresi pada hipotesis kedua, nilai thitung sebesar 3,795 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 (Sig. < 0,05), dan koefisien regresi mempunyai nilai positif sebesar 0,332; maka hipotesis kedua dalam penelitian ini terbukti yaitu daya tarik bentuk iklan memiliki pengaruh yang positif terhadap tanggapan masyarakat untuk mengunakan layanan tersebut. Untuk hasil uji hipotesis ketiga, diperoleh nilai Fhitung sebesar 14,906 dengan signifikansi sebesar 0,000. Oleh karena nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 (Sig.<0,05), maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis ketiga dalam penelitian ini terbukti yaitu daya tarik isi informasi dan bentuk penyampaian iklan memiliki pengaruh yang positif terhadap tanggapan masyarakat pada ILM Dukcapil Keliling Kota Madiun. ","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45874961","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-12-16DOI: 10.26623/JDSB.V22I2.2871
Didin Hartoyo, K. Pambudi, Erti Fadhilah Putri
Persoalan tata kelola hutan merupakan salah satu permasalahan yang kerap membawa serta masyarakat kedalam konflik tenurial. Dalam mengatasi persoalan tenurial yang begitu besar di Indonesia, skema kemitraan koservasi coba untuk disusun oleh Kementrian KLHK. Tulisan ini bertujuan untuk memberikan satu evaluasi kritis terkait implementasi kebijakan kemitraan konservasi di Papua dan bagaimana seharusnya kebijakan ini dijalankan. Data dikumpulkan dengan mengunakan studi dokumen atau literature riview. Diharapkan tulisan ini dapat memberikan sebuah sarana evaluatif dalam mempercepat proses penyelesaian konflik tenurial dengan mengedepankan konsep kemitraan konservasi. Selanjutnya, diharapkan juga agar Papua menjadi satu basis implementasi kemitraan konservasi utamanya dalam menjaga masa depan hutan Papua. penguatan yang diharapkan adalah dengan menguatkan peran lembaga adat dan menjadikan konsep kemitraan konsevasi dengan menjadikan hutan sebagai salah satu tujuan wisata.
{"title":"KEMITRAAN KONSERVASI DAN MASA DEPAN HUTAN PAPUA","authors":"Didin Hartoyo, K. Pambudi, Erti Fadhilah Putri","doi":"10.26623/JDSB.V22I2.2871","DOIUrl":"https://doi.org/10.26623/JDSB.V22I2.2871","url":null,"abstract":"Persoalan tata kelola hutan merupakan salah satu permasalahan yang kerap membawa serta masyarakat kedalam konflik tenurial. Dalam mengatasi persoalan tenurial yang begitu besar di Indonesia, skema kemitraan koservasi coba untuk disusun oleh Kementrian KLHK. Tulisan ini bertujuan untuk memberikan satu evaluasi kritis terkait implementasi kebijakan kemitraan konservasi di Papua dan bagaimana seharusnya kebijakan ini dijalankan. Data dikumpulkan dengan mengunakan studi dokumen atau literature riview. Diharapkan tulisan ini dapat memberikan sebuah sarana evaluatif dalam mempercepat proses penyelesaian konflik tenurial dengan mengedepankan konsep kemitraan konservasi. Selanjutnya, diharapkan juga agar Papua menjadi satu basis implementasi kemitraan konservasi utamanya dalam menjaga masa depan hutan Papua. penguatan yang diharapkan adalah dengan menguatkan peran lembaga adat dan menjadikan konsep kemitraan konsevasi dengan menjadikan hutan sebagai salah satu tujuan wisata.","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47891409","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesanggupan dalam menyeimbangkan peran ganda seorang ibu sebagai wanita karir yang sudah berkeluarga. Saat ini seorang ibu tidak hanya mampu menjadi seorang ibu rumah tangga namun mampu berekspresi untuk mengaktualisasikan diri menjadi apa yang diinginkan sesuai kebutuhan dirinya. Terdapat berbagai faktor wanita yang sudah berkeluarga untuk tetap berkarir salah satunya yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan psikologis. Subjek penelitian terdapat empat partisipan wanita bekerja yang sudah berkeluarga. Data primer didapatkan dengan wawancara mendalam, data sekunder didapat melalui observasi serta catatan lapangan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif studi kasus fenomenlogi. Hasil mengungkapkan bahwa ibu sebagai wanita karir mampu mengatur keseimbangan (work-life balance) sehingga dapat menyelaraskan antara karir dan berkeluarga.
{"title":"Peran Ibu Dalam Berkarir dan Kehidupan Berkeluarga","authors":"Dian Bagus Mitreka Satata, Methania Aris Shusantie","doi":"10.26623/JDSB.V22I2.2800","DOIUrl":"https://doi.org/10.26623/JDSB.V22I2.2800","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesanggupan dalam menyeimbangkan peran ganda seorang ibu sebagai wanita karir yang sudah berkeluarga. Saat ini seorang ibu tidak hanya mampu menjadi seorang ibu rumah tangga namun mampu berekspresi untuk mengaktualisasikan diri menjadi apa yang diinginkan sesuai kebutuhan dirinya. Terdapat berbagai faktor wanita yang sudah berkeluarga untuk tetap berkarir salah satunya yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan psikologis. Subjek penelitian terdapat empat partisipan wanita bekerja yang sudah berkeluarga. Data primer didapatkan dengan wawancara mendalam, data sekunder didapat melalui observasi serta catatan lapangan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif studi kasus fenomenlogi. Hasil mengungkapkan bahwa ibu sebagai wanita karir mampu mengatur keseimbangan (work-life balance) sehingga dapat menyelaraskan antara karir dan berkeluarga.","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"49145346","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-12-16DOI: 10.26623/JDSB.V22I2.2634
Oeliestina Oeliestina
Era milenial identik dengan perkembangan teknologi yang pesat. Era ini juga menuntut perempuan untuk lebih mengembangkan diri, baik kualitas maupun kemampuan dirinya menguasai teknologi informasi. Kemampuan ini diperlukan agar perempuan bisa sejajar dengan laki-laki. Kesetaraan perempuan dengan laki-laki bisa dilihat dari pencapaian Indeks Ketimpangan Gender (IKG) yang dihitung oleh Badan Pusat Statistik. Semakin rendah angka Indeks Ketimpangan Gender (IKG) semakin bagus kemampuan perempuan untuk sederajat dengan laki-laki. Penelitian ini akan mengamati variabel sosial teknologi informasi yang dianggap berkorelasi dengan Indeks Ketimpangan Gender (IKG). Variabel tersebut antara lain Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indeks Pembangunan Gender (IPG), persentase perempuan yang membaca media cetak dan elektronik, persentase perempuan yang memiliki Hand Phone, persentase perempuan yang menggunakan komputer dan persentase perempuan yang mengakses internet. Penelitian menggunakan korelasi pearson dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan terdapat korelasi yang kuat, signifikan dan negatif antara variabel sosial teknologi informasi dengan Indeks Ketimpangan Gender (IKG). Hal ini menjadi pembuktian, bahwa variabel sosial teknologi berpengaruh terhadap kesetaraan gender.
{"title":"Pengaruh Variabel Sosial Teknologi dan Informasi Terhadap Ketimpangan Gender","authors":"Oeliestina Oeliestina","doi":"10.26623/JDSB.V22I2.2634","DOIUrl":"https://doi.org/10.26623/JDSB.V22I2.2634","url":null,"abstract":"Era milenial identik dengan perkembangan teknologi yang pesat. Era ini juga menuntut perempuan untuk lebih mengembangkan diri, baik kualitas maupun kemampuan dirinya menguasai teknologi informasi. Kemampuan ini diperlukan agar perempuan bisa sejajar dengan laki-laki. Kesetaraan perempuan dengan laki-laki bisa dilihat dari pencapaian Indeks Ketimpangan Gender (IKG) yang dihitung oleh Badan Pusat Statistik. Semakin rendah angka Indeks Ketimpangan Gender (IKG) semakin bagus kemampuan perempuan untuk sederajat dengan laki-laki. Penelitian ini akan mengamati variabel sosial teknologi informasi yang dianggap berkorelasi dengan Indeks Ketimpangan Gender (IKG). Variabel tersebut antara lain Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indeks Pembangunan Gender (IPG), persentase perempuan yang membaca media cetak dan elektronik, persentase perempuan yang memiliki Hand Phone, persentase perempuan yang menggunakan komputer dan persentase perempuan yang mengakses internet. Penelitian menggunakan korelasi pearson dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan terdapat korelasi yang kuat, signifikan dan negatif antara variabel sosial teknologi informasi dengan Indeks Ketimpangan Gender (IKG). Hal ini menjadi pembuktian, bahwa variabel sosial teknologi berpengaruh terhadap kesetaraan gender.","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48772360","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-12-16DOI: 10.26623/JDSB.V22I2.2729
Monique Fiolitha M.T
Kebudayaan Korea dengan mudah melebarkan sayapnya ke seluruh dunia, termasuk Indonesia. Proses penyebaran budaya Korea ini dinamakan Hallyu atau Gelombang Korea. Terpaan demam Korea terjadi melalui jalur hiburan seperti musik, drama, dan film. Sehingga, munculnya Hallyu di Indonesia tidak terlepas dari perkembangan teknologi audiovisual. Tujuan penelitian ini mau melihat pemanfaatan teknologi audiovisual dalam merebaknya Hallyu sebagai budaya populer dan gaya hidup remaja di Indonesia. Penelitian menggunakan teori Uses and Gratification, yang menjelaskan bagaimana remaja secara aktif mencari dan menggunakan media untuk mendapatkan informasi. Peneliti memakai metode kualitatif deskriptif dengan desk review atau desk research. Hasil penelitian menunjukkan bahwa remaja penggemar Korea di Jakarta sangat dipengaruhi oleh teknologi. Melalui media audiovisual, pihak Korea secara gencar memberi asupan mengenai kebudayaan mereka lewat K-drama dan K-pop. Para remaja penggemar Korea ini mulai mengikuti budaya dan gaya hidup orang Korea. Peran orang tua sangat penting agar bisa memberikan arahan dan pedoman kepada anak remajanya untuk menghidari dampak buruk.
{"title":"PERANAN TEKNOLOGI AUDIOVISUAL DALAM FENOMENA HALLYU SEBAGAI BUDAYA DAN GAYA HIDUP REMAJA DI JAKARTA","authors":"Monique Fiolitha M.T","doi":"10.26623/JDSB.V22I2.2729","DOIUrl":"https://doi.org/10.26623/JDSB.V22I2.2729","url":null,"abstract":"Kebudayaan Korea dengan mudah melebarkan sayapnya ke seluruh dunia, termasuk Indonesia. Proses penyebaran budaya Korea ini dinamakan Hallyu atau Gelombang Korea. Terpaan demam Korea terjadi melalui jalur hiburan seperti musik, drama, dan film. Sehingga, munculnya Hallyu di Indonesia tidak terlepas dari perkembangan teknologi audiovisual. Tujuan penelitian ini mau melihat pemanfaatan teknologi audiovisual dalam merebaknya Hallyu sebagai budaya populer dan gaya hidup remaja di Indonesia. Penelitian menggunakan teori Uses and Gratification, yang menjelaskan bagaimana remaja secara aktif mencari dan menggunakan media untuk mendapatkan informasi. Peneliti memakai metode kualitatif deskriptif dengan desk review atau desk research. Hasil penelitian menunjukkan bahwa remaja penggemar Korea di Jakarta sangat dipengaruhi oleh teknologi. Melalui media audiovisual, pihak Korea secara gencar memberi asupan mengenai kebudayaan mereka lewat K-drama dan K-pop. Para remaja penggemar Korea ini mulai mengikuti budaya dan gaya hidup orang Korea. Peran orang tua sangat penting agar bisa memberikan arahan dan pedoman kepada anak remajanya untuk menghidari dampak buruk. ","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44796895","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-12-16DOI: 10.26623/JDSB.V22I2.2600
Dimas Teguh Prasetyo
Salah satu masalah yang dihadapi oleh bangsa Indonesia pada tahun 2020 adalah adanya pandemi Covid-19. Tenaga medis sebagai garda terdepan saat ini memiliki peran penting dalam menangani Covid-19. Namun, kesiapsiagaan pemerintah di awal pandemi dalam penanganan protokoler kesehatan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis belum mencukupi. Di tengah kurangnya APD untuk mencegah penyebaran Covid-19 pada tenaga medis, muncul gerakan sosial berupa kampanye penggalangan dana #BersamaLawanCorona yang diinisiasi oleh para influencer melalui platform crowdfunding. Studi ini merupakan sebuah conceptual paper dengan metode kualitatif literature review yang berusaha menjelaskan bagaimana kredibilitas influencer memengaruhi perilaku individu dalam berdonasi di masa pandemi Covid-19. Hasil studi ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan positif bagi individu yang akan melakukan donasi agar lebih memerhatikan kredibilitas yang dimiliki influencer dan platform crowdfunding yang digunakannya. Serta bagaimana individu dapat memanfaatkan kredibilitas dirinya dalam konteks perilaku berdonasi.
2020年印度尼西亚面临的问题之一是新冠肺炎大流行。医疗力量作为前沿后卫,目前在应对新冠肺炎方面发挥着重要作用。然而,政府在疫情开始时对医疗能源的自我保护健康协议处理(APD)准备不足。在防止新冠肺炎传播到医疗能源的至少APD期间,一场社会运动出现了,这场运动是由有影响力的人通过众筹平台发起的筹款活动#Together with Corona。本研究是一篇概念性论文,采用定性文献回顾的方法,试图解释在新冠肺炎大流行期间,影响者的可信度如何以平衡的方式影响个人的行为。这项研究的结果可以为捐款的个人提供积极的投入,以更好地观察影响者及其使用的众筹平台的可信度。以及一个人如何在理性行为的背景下使用自己的可信度。
{"title":"Menelaah Faktor-Faktor Pada Influencer Dalam Perilaku Donasi Di Masa Pandemi Covid-19","authors":"Dimas Teguh Prasetyo","doi":"10.26623/JDSB.V22I2.2600","DOIUrl":"https://doi.org/10.26623/JDSB.V22I2.2600","url":null,"abstract":"Salah satu masalah yang dihadapi oleh bangsa Indonesia pada tahun 2020 adalah adanya pandemi Covid-19. Tenaga medis sebagai garda terdepan saat ini memiliki peran penting dalam menangani Covid-19. Namun, kesiapsiagaan pemerintah di awal pandemi dalam penanganan protokoler kesehatan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis belum mencukupi. Di tengah kurangnya APD untuk mencegah penyebaran Covid-19 pada tenaga medis, muncul gerakan sosial berupa kampanye penggalangan dana #BersamaLawanCorona yang diinisiasi oleh para influencer melalui platform crowdfunding. Studi ini merupakan sebuah conceptual paper dengan metode kualitatif literature review yang berusaha menjelaskan bagaimana kredibilitas influencer memengaruhi perilaku individu dalam berdonasi di masa pandemi Covid-19. Hasil studi ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan positif bagi individu yang akan melakukan donasi agar lebih memerhatikan kredibilitas yang dimiliki influencer dan platform crowdfunding yang digunakannya. Serta bagaimana individu dapat memanfaatkan kredibilitas dirinya dalam konteks perilaku berdonasi.","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46180711","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menggali persepsi para pegawai pemerintah di instansi pemerintahan mengenai kecenderungan terjadinya fraud di sektor pemerintahan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka dapat dirumuskan permasalahannya yaitu: Bagaimana pengaruh gaya kepemimpinan, sistem pengendalian intern, komitmen organisasi, kesesuaian kompensasi, pengaruh budaya etis organisasi dan penegakan hukum terhadap fraud di sektor pemerintahan, Penelitian ini menggunakan sampel sejumlah 110 pegawai instansi pemerintahan di Kota Semarang. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh negatif antara gaya kepemimpinan dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara keefektifan pengendalian internal dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara komitmen organisasi dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara kesesuaian kompensasi dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara budaya etis organisasi dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara penegakan hukum dengan fraud di sektor pemerintahan. Saran dalam penelitian ini, kepada instansi pemerintah di Kota Semarang yaitu diharapkan dapat memberikan penghargaan yang sesuai bagi pegawai yang berprestasi. Diharapkan bagi semua pegawai instansi pemerintahan untuk menjalankan nilai-nilai dan aturan etis yang berlaku.
{"title":"Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya Fraud Di Sektor Pemerintaha Pada Dinas Kota Semarang","authors":"Wawan Setiawan, Nasron Alfianto, Willyanto Kartiko Kusumo","doi":"10.26623/JDSB.V21I1.1505","DOIUrl":"https://doi.org/10.26623/JDSB.V21I1.1505","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menggali persepsi para pegawai pemerintah di instansi pemerintahan mengenai kecenderungan terjadinya fraud di sektor pemerintahan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka dapat dirumuskan permasalahannya yaitu: Bagaimana pengaruh gaya kepemimpinan, sistem pengendalian intern, komitmen organisasi, kesesuaian kompensasi, pengaruh budaya etis organisasi dan penegakan hukum terhadap fraud di sektor pemerintahan, Penelitian ini menggunakan sampel sejumlah 110 pegawai instansi pemerintahan di Kota Semarang. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh negatif antara gaya kepemimpinan dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara keefektifan pengendalian internal dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara komitmen organisasi dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara kesesuaian kompensasi dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara budaya etis organisasi dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara penegakan hukum dengan fraud di sektor pemerintahan. Saran dalam penelitian ini, kepada instansi pemerintah di Kota Semarang yaitu diharapkan dapat memberikan penghargaan yang sesuai bagi pegawai yang berprestasi. Diharapkan bagi semua pegawai instansi pemerintahan untuk menjalankan nilai-nilai dan aturan etis yang berlaku.","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47907029","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-01-03DOI: 10.26623/jdsb.v21i2.1819
Febrina Nafasati P, Dian Indu Dewi
Internal Coporate Governance Mechanism influence for Auditor Choice. The research is to know of the impact of Internal Corporate Governance Mechanism on auditor choice by non-financial companies, where the proxies of Internal Corporate Governance Mechanism used are the largest shareholder, audit committee’s effectivenese, the number of board of commissioner and the proportion of independent commissioner. This study used Top 4-non Top 4 auditor segregation as a proxy of auditor quality that will be chosen by the company.This study used Logistic Regresion and used 177 of non financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange 2013. The Result showed that there are significant of the number of board of commissioner and audit committee’s effectivenese on auditor choice by company. Therea are not significant of the largest shareholder and the proportion of independent commissioner on auditor choice by company.
{"title":"Pengaruh Mekanisme Internal Corporate Governance Terhadap Pemilihan Auditor Eksternal","authors":"Febrina Nafasati P, Dian Indu Dewi","doi":"10.26623/jdsb.v21i2.1819","DOIUrl":"https://doi.org/10.26623/jdsb.v21i2.1819","url":null,"abstract":"Internal Coporate Governance Mechanism influence for Auditor Choice. The research is to know of the impact of Internal Corporate Governance Mechanism on auditor choice by non-financial companies, where the proxies of Internal Corporate Governance Mechanism used are the largest shareholder, audit committee’s effectivenese, the number of board of commissioner and the proportion of independent commissioner. This study used Top 4-non Top 4 auditor segregation as a proxy of auditor quality that will be chosen by the company.This study used Logistic Regresion and used 177 of non financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange 2013. The Result showed that there are significant of the number of board of commissioner and audit committee’s effectivenese on auditor choice by company. Therea are not significant of the largest shareholder and the proportion of independent commissioner on auditor choice by company.","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44903145","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}