首页 > 最新文献

Gesture: Jurnal Seni Tari最新文献

英文 中文
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HORAY TARI NO TATEMA MBOLA MELALUI MEDIA KARTU POS UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DI SMP DARUSSALAM MEDAN 通过明信片使用mball媒体对学习模式课程审查的应用,以提高SMP DARUSSALAM MEDAN的学习效率
Pub Date : 2021-05-04 DOI: 10.24114/SENITARI.V10I1.24707
Rina Devi Yanti Siregar, Tuti Rahayu
ABSTRACT, This study aims to describe the application of the Course Review Horay learning model in the dance appreciation learning no tatema mbola through postcard media to the effectiveness of student learning in Medan Darussalam Middle School. The theory used in this research is the theory of Course Review Horay models from Imas Kurniasih and Berlin Sani 2016, and the theory of postcard learning media Rudi Susilana and Cepi Riyana 2017. The method used in this study is quantitative descriptive. The population in this study was class VII students, amounting to 139 students and the sample in this study was class VII-2, amounting to 30 students. The results showed that the application of the Course Review Horay learning model was very effective because students became more active, enthusiastic and could increase effectiveness in the learning process. Increasing the effectiveness of student learning becomes more effective with the Course Review Horay learning model through postcard media that contains the no tatema mbola dance material. In the postcard there is an explanation of dance movements based on elements of space, time, and energy coupled with pictures of dancers. The application of the Course Review Horay learning model through the postcard media of each group is guided to compete faster in answering questions given by the teacher. The group that succeeds in answering correctly, then the group sings "horay" and gets a score. The results of the average value on the pretest are 38.83 and 90 posttest. From the list of distribution of t for α = 0.05 tcount> t table (1.723> 1.699). Then it can be concluded that Ha is accepted to be an increase in the effectiveness of learning in dance material no tatema mbola through the Course Review Horay model through postcard media. Keywords: Implementation, Model Course Review Horay, Postcard media,Effectiveness of Learning  ABSTRAK, Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran Course Review Horay pada pembelajaran apresiasi tari no tatema mbola melalui media kartu pos terhadap efektivitas belajar siswa di SMP Darussalam Medan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori model Course Review Horay dari Imas Kurniasih dan Berlin Sani 2016, dan teori media pembelajaran kartu pos Rudi Susilana dan Cepi Riyana 2017. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII yang berjumlah 139 siswa dan sampel pada penelitian ini adalah kelas VII-2 yang berjumlah 30 siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran Course Review Horay sangat efektif karena siswa menjadi lebih aktif, semangat serta dapat meningkatkan efektivitas dalam proses pembelajaran. Peningkatan efektivitas pembelajaran siswa menjadi lebih efektif dengan adanya model pembelajaran Course Review Horay melalui media kartu pos yang berisikan tentang materi tari no tatema mbola. Di dalam kartu pos tersebut terdapat penj
摘要:本研究旨在描述课程回顾Horay学习模式在棉兰达鲁萨兰国中学明信片媒体舞蹈欣赏学习中对学生学习效果的影响。本研究使用的理论是Imas Kurniasih和Berlin Sani 2016年的课程回顾Horay模型理论,以及Rudi Susilana和Cepi Riyana 2017年的明信片学习媒体理论。本研究采用定量描述方法。本研究的总体为七班学生139人,样本为七-二班学生30人。结果表明,课程回顾Horay学习模式的应用非常有效,因为学生在学习过程中变得更加主动,热情,可以提高学习效果。通过明信片媒体的课程回顾Horay学习模式提高学生学习的有效性,该模式包含无tatema mbola舞蹈材料。在明信片上,根据空间、时间和能量的元素,加上舞者的照片,对舞蹈动作进行了解释。通过每个小组的明信片媒体,运用Course Review Horay学习模式,引导学生更快地回答老师给出的问题。成功回答正确的小组,然后该小组唱“horay”并得到一个分数。前测平均值为38.83,后测平均值为90。从表中得到t的分布对于α = 0.05的tcount> t表(1.723> 1.699)。然后可以得出结论,通过明信片媒体的课程回顾Horay模型,可以接受舞蹈材料学习有效性的提高。关键词:实施,模式课程回顾Horay,明信片媒体,学习有效性abstract, Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan模式penbelajaran课程回顾horaida penbelajaran apresasi no tatema mbola, melalui media kartu pos happdap ekektivitas belajarsiswa, SMP达鲁萨兰国棉兰。Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori模型课程回顾Horay dari Imas Kurniasih dan Berlin Sani 2016, dan Teori media pembelajaran kartu pos Rudi Susilana dan Cepi Riyana 2017。方法:阳迪古纳坎帕特利尼,对其进行定量分析。Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas 7 yang berjumlah 139 siswa dan样本paada penelitian ini adalah kelas 7 -2 yang berjumlah 30 siswa。Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan模型pembelajan课程回顾Horay sangat efektif karena siswa menjadi lebih aktif, semangat serta dapat meningkatkan efektivitas dalam proses pembelajan。Peningkatan efektivitas pembelajan siswa menjadi lebih efektif dengan adanya模型penbelajan课程评论Horay melalui media kartu pos yang berisikan tentang materi tari no tatema mbola。Di dalam kartu pos tersebut terdapat penjelasan gerak tari berdasarkan element runang, waktu, dan tenaga ditambah dengan gambar penari。Penerapan模型penbelajan课程评论Horay melalui media kartu pos masing-masing kelompok dituntun untuk berlomba lebih cepat dalam menjawab pertanyaan yang di berikan guru。Kelompok yang berhasil menjawab benar, maka Kelompok tersebut menyanyikan yelye -yel“horay”dan mendapatkan skor nilai。Hasil nilai rata-rata pada pretest yitu 38,83和postest 90。达里数据分布α = 0,05 >表(1,723 > 1,699)。Maka dapat dispulkkan bahwa Ha diterima adanya peningkatan efektivitas pembelajaran dalam materi tari no tatema mbola melalui模型课程评论Horay melalui media kartu posa . kata Kunci: Penerapan,模型课程评论Horay, media kartu posa, efektivitas pembelajaran
{"title":"PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HORAY TARI NO TATEMA MBOLA MELALUI MEDIA KARTU POS UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DI SMP DARUSSALAM MEDAN","authors":"Rina Devi Yanti Siregar, Tuti Rahayu","doi":"10.24114/SENITARI.V10I1.24707","DOIUrl":"https://doi.org/10.24114/SENITARI.V10I1.24707","url":null,"abstract":"ABSTRACT, This study aims to describe the application of the Course Review Horay learning model in the dance appreciation learning no tatema mbola through postcard media to the effectiveness of student learning in Medan Darussalam Middle School. The theory used in this research is the theory of Course Review Horay models from Imas Kurniasih and Berlin Sani 2016, and the theory of postcard learning media Rudi Susilana and Cepi Riyana 2017. The method used in this study is quantitative descriptive. The population in this study was class VII students, amounting to 139 students and the sample in this study was class VII-2, amounting to 30 students. The results showed that the application of the Course Review Horay learning model was very effective because students became more active, enthusiastic and could increase effectiveness in the learning process. Increasing the effectiveness of student learning becomes more effective with the Course Review Horay learning model through postcard media that contains the no tatema mbola dance material. In the postcard there is an explanation of dance movements based on elements of space, time, and energy coupled with pictures of dancers. The application of the Course Review Horay learning model through the postcard media of each group is guided to compete faster in answering questions given by the teacher. The group that succeeds in answering correctly, then the group sings \"horay\" and gets a score. The results of the average value on the pretest are 38.83 and 90 posttest. From the list of distribution of t for α = 0.05 tcount> t table (1.723> 1.699). Then it can be concluded that Ha is accepted to be an increase in the effectiveness of learning in dance material no tatema mbola through the Course Review Horay model through postcard media. Keywords: Implementation, Model Course Review Horay, Postcard media,Effectiveness of Learning  ABSTRAK, Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran Course Review Horay pada pembelajaran apresiasi tari no tatema mbola melalui media kartu pos terhadap efektivitas belajar siswa di SMP Darussalam Medan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori model Course Review Horay dari Imas Kurniasih dan Berlin Sani 2016, dan teori media pembelajaran kartu pos Rudi Susilana dan Cepi Riyana 2017. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII yang berjumlah 139 siswa dan sampel pada penelitian ini adalah kelas VII-2 yang berjumlah 30 siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran Course Review Horay sangat efektif karena siswa menjadi lebih aktif, semangat serta dapat meningkatkan efektivitas dalam proses pembelajaran. Peningkatan efektivitas pembelajaran siswa menjadi lebih efektif dengan adanya model pembelajaran Course Review Horay melalui media kartu pos yang berisikan tentang materi tari no tatema mbola. Di dalam kartu pos tersebut terdapat penj","PeriodicalId":236554,"journal":{"name":"Gesture: Jurnal Seni Tari","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133870498","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING TIPE TANDUR PADA PEMBELAJARAN TARI MELAYU UNTUK MENINGKATKAN KREATIFITAS SISWA KELAS VII DI SMP SWASTA KUALUH AEKKANOPAN 马来人舞学习的量子教学模式,以提高私立初中七年级学生的创意
Pub Date : 2021-05-04 DOI: 10.24114/SENITARI.V10I1.24715
Halimatus Sakdiah, Iskandar Muda
ABSTRACT-This study aims to describe the type of Quantum Teaching learning model in Malay dance learning for Kualuh Aekkanopan Private Middle School students. This research uses Saiman's theory which is applied based on barren (Grow, Natural, Name, Demonstrate, Repeat, and Celebrate). The method used is a quantitative method involving 25 students of class VII1 in Kualuh Private Middle School as a sample. This study uses two assessment instruments, namely the assessment of creativity and the assessment of the Tandur type Quantum Teaching. Based on the results of the study it was obtained that, with the existence of the Quantum Teaching learning model this type of learning can foster students' interest in learning dance and can provide insight into creating new dance creations. Before conducting this research, member pre-test researchers to determine the ability of students, so that the average value of the class is 61.2908. Next, the researcher gave a post test using a straightforward type Quantum Teaching learning model, while what was done to get the post test score required 3x meetings, the first meeting applied with growth and natural, second applied by name and demonstration, the third applied repeat and celebrate. The data from post test obtained a class average of 81.5022. From the calculation of the hypothesis test conducted, it is obtained thitung = 13.41 real level α = 0.05 and ttable = 1.67722, meaning that tcount> ttabe l (13.41> 1.67722) means that there is a very significant increase. Thus it can be concluded that given the Tandur type Quantum Teaching learning model can improve students' abilities.  Keyword : Learning Model Quantum Teaching Tips, Creativity, Learning Dance     ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan model pembelajaran Quantum Teaching tipe tandur pada pembelajaran tari Melayu untuk siswa SMP Swasta Kualuh Aekkanopan. Penelitian ini menggunakan teori Saiman yang diaplikasi  berasaskan tandur (Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi, dan Rayakan). Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan melibatkan 25 siswa kelas VII1 di SMP Swasta Kualuh sebagai sampel. Penelitian ini menggunakan dua instrument penilaian yaitu penilaian kreativitas dan penilian Quantum Teaching tipe Tandur. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa, dengan adanya model pembelajaran Quantum Teaching tipe tandur ini dapat menumbuhkan minat siswa dalam belajar tari dan dapat memberikan wawasan dalam membuat tarian kreasi baru. Sebelum melakukan penelitian ini, peneliti member pre test untuk mengetahui kemampuan peserta didik, sehingga diperoleh nilai rata-rata kelas yaitu 61,2908. Selanjutnya peneliti memberi post test dengan menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching tipe tandur, adapun yang dilakukan untuk mendapatkan nilai post test membutuhkan 3x pertemuan,  pertemuan pertama mengaplikasikan dengan tumbuhkan dan alami, kedua mengaplikasikan dengan namai dan demontrasikan, ketiga mengaplikaskan dengan ulan
摘要:本研究旨在描述量子教学模式在瓜鲁埃卡诺班私立中学马来舞蹈学习中的类型。本研究采用了Saiman的理论,该理论基于贫瘠(生长,自然,命名,示范,重复,庆祝)。采用定量方法,以瓜鲁私立中学viii 1班25名学生为样本。本研究使用两种评估工具,即创造力评估和坦杜尔型量子教学评估。根据研究结果得出,在量子教学学习模式的存在下,这种学习方式可以培养学生学习舞蹈的兴趣,并为创造新的舞蹈创作提供洞察力。在进行本研究之前,成员预先测试研究人员确定学生的能力,使班级的平均值为61.2908。接下来,研究人员使用直截了当地的量子教学学习模型进行了后测,而获得后测分数需要3次会议,第一次会议采用生长和自然,第二次采用命名和演示,第三次采用重复和庆祝。后测数据得到的类平均为81.5022。通过对所进行的假设检验的计算,得到thitung = 13.41真实水平α = 0.05, table = 1.67722,即tcount> table 1(13.41> 1.67722)表示有非常显著的增加。由此可以得出结论,在坦杜尔式量子教学模式下,学生的学习能力可以得到提高。关键词:学习模式量子教学技巧,创造力,学习舞蹈摘要:penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan模型pembelajaran量子教学模式tandur padpembelajaran tari Melayu untuk siswa SMP Swasta Kualuh Aekkanopan。Penelitian ini menggunakan teori Saiman yang diapplikasi berasaskan tandur (Tumbuhkan、Alami、Namai、Demonstrasikan、Ulangi、dan Rayakan)。5 .测定方法,测定方法,测定方法,测定方法,测定方法,测定方法。Penelitian ini menggunakan dua instrument Penelitian yaitu penelitivitas Penelitian量子教学类型Tandur。量子教学模式:量子教学模式:量子教学模式:量子教学模式:量子教学模式:量子教学模式[1][1][1][1][1][1][2][1][1]。Selanjutnya peneliti成员post test dengan menggunakan模型pembelajan量子教学类型tandur, adapun yang dilakukan untuk mendapatkan nilai post test membutuhkan 3x perteman, perteman perteman mengaplikasian dengan namai dan demontrasian, kedua mengaplikasian dengan namai dan demontrasian, ketiga mengaplikkaskan dengan ulangi dan rayakan。数据将按比例进行后测试,请参阅《中国日报》81,5022。Dari perhitungan uji hipoesis yang dilakukan diperoleh thitung = 13,41taraf nyata α = 0,05 dantabel = 1,67722, berarti thitung> tabel 1 (13,41> 1,67722) artinya bahwa ada peningkatan yang sangat signifikan。Dengan demikian dapat diambil kes脉冲an bahwa Dengan diberikan模型pembelajaran量子教学类型Tandur dapat meningkatkan kemampuan siswa。Kata kunci:模型Pembelajaran,量子教学类型,Kreativitas, Pembelajaran Tari
{"title":"MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING TIPE TANDUR PADA PEMBELAJARAN TARI MELAYU UNTUK MENINGKATKAN KREATIFITAS SISWA KELAS VII DI SMP SWASTA KUALUH AEKKANOPAN","authors":"Halimatus Sakdiah, Iskandar Muda","doi":"10.24114/SENITARI.V10I1.24715","DOIUrl":"https://doi.org/10.24114/SENITARI.V10I1.24715","url":null,"abstract":"ABSTRACT-This study aims to describe the type of Quantum Teaching learning model in Malay dance learning for Kualuh Aekkanopan Private Middle School students. This research uses Saiman's theory which is applied based on barren (Grow, Natural, Name, Demonstrate, Repeat, and Celebrate). The method used is a quantitative method involving 25 students of class VII1 in Kualuh Private Middle School as a sample. This study uses two assessment instruments, namely the assessment of creativity and the assessment of the Tandur type Quantum Teaching. Based on the results of the study it was obtained that, with the existence of the Quantum Teaching learning model this type of learning can foster students' interest in learning dance and can provide insight into creating new dance creations. Before conducting this research, member pre-test researchers to determine the ability of students, so that the average value of the class is 61.2908. Next, the researcher gave a post test using a straightforward type Quantum Teaching learning model, while what was done to get the post test score required 3x meetings, the first meeting applied with growth and natural, second applied by name and demonstration, the third applied repeat and celebrate. The data from post test obtained a class average of 81.5022. From the calculation of the hypothesis test conducted, it is obtained thitung = 13.41 real level α = 0.05 and ttable = 1.67722, meaning that tcount> ttabe l (13.41> 1.67722) means that there is a very significant increase. Thus it can be concluded that given the Tandur type Quantum Teaching learning model can improve students' abilities.  Keyword : Learning Model Quantum Teaching Tips, Creativity, Learning Dance     ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan model pembelajaran Quantum Teaching tipe tandur pada pembelajaran tari Melayu untuk siswa SMP Swasta Kualuh Aekkanopan. Penelitian ini menggunakan teori Saiman yang diaplikasi  berasaskan tandur (Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi, dan Rayakan). Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan melibatkan 25 siswa kelas VII1 di SMP Swasta Kualuh sebagai sampel. Penelitian ini menggunakan dua instrument penilaian yaitu penilaian kreativitas dan penilian Quantum Teaching tipe Tandur. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa, dengan adanya model pembelajaran Quantum Teaching tipe tandur ini dapat menumbuhkan minat siswa dalam belajar tari dan dapat memberikan wawasan dalam membuat tarian kreasi baru. Sebelum melakukan penelitian ini, peneliti member pre test untuk mengetahui kemampuan peserta didik, sehingga diperoleh nilai rata-rata kelas yaitu 61,2908. Selanjutnya peneliti memberi post test dengan menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching tipe tandur, adapun yang dilakukan untuk mendapatkan nilai post test membutuhkan 3x pertemuan,  pertemuan pertama mengaplikasikan dengan tumbuhkan dan alami, kedua mengaplikasikan dengan namai dan demontrasikan, ketiga mengaplikaskan dengan ulan","PeriodicalId":236554,"journal":{"name":"Gesture: Jurnal Seni Tari","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132628238","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
STRATEGI GURU EKSTRAKURIKULER DALAM MENINGKATKAN MINAT SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN TARI NIAS DI SMPN 3 SUNGGAL 课外教师在SMPN 3 SUNGGAL提高学生对舞蹈学习的兴趣
Pub Date : 2021-05-04 DOI: 10.24114/SENITARI.V10I1.24770
Raden Ajeng Shafna Kulowani, Irwansyah Irwansyah
ABSTRACT -The purpose of this study was to describe the extracurricular teacher's strategy in increasing student interest in learning Nias No Tatema Mbola dance at SMPN 3 Sunggal. The theory used in this study is the theory of direct learning strategies (Direct Instruction) according to the theory of Majid (2014) which explains that delivering learning material in a structured format, directing student activities, and testing students' skills through guided exercises or directions. from the teacher. Then the theory used in this research is the theory of interest according to the theory of Dewa Ketut Sukardi (1994: 61), interest is a liking, an image or a pleasure to something. The research method used by the author uses descriptive research methods through a qualitative approach. Descriptive method can be interpreted as a problem-solving procedure that is investigated by describing the condition of the subject or object in the study which can be people, institutions, society and others who are currently based on visible or what they are. While qualitative research is a research method used to / examine the conditions of natural objects, namely the researcher is a key instrument. Collecting data used by researchers in this study were interviews and direct observation with teachers of SMPN 3 Sunggal. Interviews were conducted using written statements that were developed to translate data and clearer information as needed by researchers. The interview is one of the fairly clear data collection processes, because through interviews you can ask directly how it really is. The results showed that the form of the teaching strategy used by the extracurricular teacher at SMPN 3 Sunggal was divided into several indicators, including: providing explanations and information about the No Totema Mbola dance, dividing students into groups, listening to the music accompaniment of the No Totema Mbola dance, practicing the movement as a whole, teaches various movements to the group, repeats the movement together as an evaluation, provides opportunities for students to ask questions and provides opportunities for students to practice independently as an application of concepts. While the obstacles found in increasing participants' interest Students in the process of learning the No Totema Mbola dance are students who do not master and remember the dance movements, causing a lack of interest in dancing as a whole and learning even harder. Keywords: Strategy, Learning Strategy, Extracurricular & Student Interest ABSTRAK-Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi Guru ekstrakulikuler dalam meningkatkan minat siswa pada pembelajaran tari Nias no tatema mbola di SMPN 3 Sunggal. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori strategi pembelajaran langsung (Direct Instruction) menurut teori Majid (2014) yang menjelaskan bahwa menyampaikan materi pembelajaran dengan format yang terstruktur, mengarahkan kegiatan para siswa, serta menguji
摘要:本研究的目的是描述课外教师在Sunggal SMPN 3提高学生学习Nias No Tatema Mbola舞蹈兴趣的策略。本研究使用的理论是直接学习策略理论(direct Instruction),根据Majid(2014)的理论,该理论解释了以结构化的形式提供学习材料,指导学生的活动,并通过指导练习或指导来测试学生的技能。来自老师。那么在本研究中使用的理论是根据Dewa Ketut Sukardi(1994: 61)的理论的兴趣理论,兴趣是一种喜欢,一种形象或对某事的愉悦。作者采用的研究方法是通过定性的方法采用描述性的研究方法。描述性方法可以被解释为一种解决问题的程序,通过描述研究中的主体或客体的状况来进行调查,研究对象可以是人、机构、社会和其他目前基于可见或他们是什么的人。而定性研究是一种研究方法,用于检查自然对象的条件,即研究者是一个关键的工具。研究者在本研究中使用的数据收集方法是对Sunggal SMPN 3的教师进行访谈和直接观察。访谈使用书面陈述进行,这些书面陈述是为了根据研究人员的需要翻译数据和更清晰的信息而开发的。面试是一个相当清晰的数据收集过程,因为通过面试,你可以直接询问它的真实情况。结果表明,Sunggal SMPN 3课外教师使用的教学策略的形式分为几个指标,包括:提供No Totema Mbola舞蹈的解释和信息,将学生分成小组,听No Totema Mbola舞蹈的音乐伴奏,整体练习动作,向小组教授各种动作,一起重复动作作为评价,为学生提供提问的机会,并为学生提供独立练习的机会,作为概念的应用。在学习No Totema Mbola舞蹈的过程中,学生往往没有掌握和记住舞蹈动作,导致对舞蹈整体缺乏兴趣,学习难度加大。【关键词】策略、学习策略、课外活动与学生兴趣【关键词】策略、学习策略、课外活动与学生兴趣】(2014) yang menjelaskan bahwa menyampaikan materi penbelajan dengan format yang terstruckturr, mengarahkan kegiatan para siswa, serta menguji keterampilan para siswa melalui latihan-latihan dengan bimbingan atau arahan dari guru。Lalu teori yang digunakan padpadpenelitian ini adalah teori minat menurut teori Dewa Ketut Sukardi (1994: 61), minat merupakan suatu kesukaan, gambaran atau kesenangan akan sesuatu。墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨墨。方法描述:dapatdiartikan sebagai检察官pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan keadaan科目atau objek dalam penelitian dapatberupa orang, lembaga, masyarakat dan yang lainya yang padada saat sekarang berdasarkan fakta yang tampak atau apapadanya。Sedangkan penelitian kuitatif adalah method penelitian yang digunakan untuk/ meneliti pada kondisi objjek alamiah, yitu penulis (peneliti) merupakan instrument kunci。彭普兰数据yang dipakai penulis dalam penelitian ini adalah wawancara dan observasi langsung dengan Guru SMPN 3 Sunggal。wwankara dilakukan dengan menggunakan pernyataan secara tertulis yang dikembangkan untuk menjalinkan数据dan keterangan yang lebih jelas sebagaimana yang penulis butuhkan。Wawancara menjadi salah satu处理企鹅数据yang cuup jelas, sebab melalui Wawancara dapat ditanyakan secara langsung bagaimana sebenarya。Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bentuk strategi pengajaran yang digunakan guru ekstrakulikuler di SMPN 3 Sunggal terbagi kedalam beberapa指标,antara lain:Memberikan penjelasan daninformasi mengenai tari no totema mbola, membagi peserta didik kedalam kelompok-kelompok, mendengarkan iringan和musik tari no totema mbola, mempraktekkan gerakan secara keseluhan, mengajarkan gerak per ragam kepada kelompok, mengulang kembali gerakan secara bersama-sama sebagai evaluasi, Memberikan kesempatan kepada peserk untuk bertania serikan kesempatan kepada peserta didik untuk mandii sebagai penerapan konsep。 虽然在增加学习者对舞蹈学习过程的兴趣方面发现的障碍是不太熟悉并记住舞蹈动作,从而导致对整体舞蹈和更努力学习缺乏兴趣。关键词:策略、学习策略、课外活动和学生兴趣
{"title":"STRATEGI GURU EKSTRAKURIKULER DALAM MENINGKATKAN MINAT SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN TARI NIAS DI SMPN 3 SUNGGAL","authors":"Raden Ajeng Shafna Kulowani, Irwansyah Irwansyah","doi":"10.24114/SENITARI.V10I1.24770","DOIUrl":"https://doi.org/10.24114/SENITARI.V10I1.24770","url":null,"abstract":"ABSTRACT -The purpose of this study was to describe the extracurricular teacher's strategy in increasing student interest in learning Nias No Tatema Mbola dance at SMPN 3 Sunggal. The theory used in this study is the theory of direct learning strategies (Direct Instruction) according to the theory of Majid (2014) which explains that delivering learning material in a structured format, directing student activities, and testing students' skills through guided exercises or directions. from the teacher. Then the theory used in this research is the theory of interest according to the theory of Dewa Ketut Sukardi (1994: 61), interest is a liking, an image or a pleasure to something. The research method used by the author uses descriptive research methods through a qualitative approach. Descriptive method can be interpreted as a problem-solving procedure that is investigated by describing the condition of the subject or object in the study which can be people, institutions, society and others who are currently based on visible or what they are. While qualitative research is a research method used to / examine the conditions of natural objects, namely the researcher is a key instrument. Collecting data used by researchers in this study were interviews and direct observation with teachers of SMPN 3 Sunggal. Interviews were conducted using written statements that were developed to translate data and clearer information as needed by researchers. The interview is one of the fairly clear data collection processes, because through interviews you can ask directly how it really is. The results showed that the form of the teaching strategy used by the extracurricular teacher at SMPN 3 Sunggal was divided into several indicators, including: providing explanations and information about the No Totema Mbola dance, dividing students into groups, listening to the music accompaniment of the No Totema Mbola dance, practicing the movement as a whole, teaches various movements to the group, repeats the movement together as an evaluation, provides opportunities for students to ask questions and provides opportunities for students to practice independently as an application of concepts. While the obstacles found in increasing participants' interest Students in the process of learning the No Totema Mbola dance are students who do not master and remember the dance movements, causing a lack of interest in dancing as a whole and learning even harder. Keywords: Strategy, Learning Strategy, Extracurricular & Student Interest ABSTRAK-Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi Guru ekstrakulikuler dalam meningkatkan minat siswa pada pembelajaran tari Nias no tatema mbola di SMPN 3 Sunggal. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori strategi pembelajaran langsung (Direct Instruction) menurut teori Majid (2014) yang menjelaskan bahwa menyampaikan materi pembelajaran dengan format yang terstruktur, mengarahkan kegiatan para siswa, serta menguji ","PeriodicalId":236554,"journal":{"name":"Gesture: Jurnal Seni Tari","volume":"63 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127593938","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
TARI PENDET MELALUI MEDIA CETAK MAJALAH BAGI SISWA KELAS XI SEKOLAH MENENGAH ATAS DI SUMATERA UTARA
Pub Date : 2021-05-04 DOI: 10.24114/SENITARI.V10I1.24709
Miselia Cempaka, Martozet Martozet
ABSTRACT, This study aims to describe the stages of packaging and produce learning products Sibolga Coastal Sweep and Dance in the form of audio visual media based on Edmodo E-Learning for students of grade x high school (SMA) in Medan. The theories used in research topics namely packaging theory, learning, audio visual media and Edmodo E-Learning. The method used is the Research and Development (R&D) research method. The population and sample in the study are Sibolga Coastal Handkerchief Dance as research objects, for the research subjects using two students of 2015 Whip Dance Education Study Program and for product trials using 2 students / i and testing using 10 students / i Amir Hamzah Private High School Medan. Qualitative data collection techniques include field observations, interviews, documentation and literature and quantitative studies including research instruments that use questionnaires to test the feasibility of material, media and field trials. The study was conducted at the Dance Studio of Dance Education Study Program at the Department of Language and Art, Faculty of Languages and Arts, Medan State University and Amir Hamzah Medan Private High School and was conducted in July 2019 to September 2019. This study used a Likert scale to calculate the overall average in data analysis. The results of the study revealed that there were 9 stages in packaging the learning products of Sibolga Coastal Handkerchief dance material in the form of Edmodo E-Learning audio visual media for grade X high school (SMA) students in Medan consisting of (1) Potential and problems , (2) Gathering information, (3) Product design, (4) Design validation, (5) Design improvements, (6) Product trials, (7) Product revisions, (8) Product trials, (9) Product revisions. In the product validation phase, it involves 2 material expert validators and 1 media expert validator. This product gets a very good category with a detailed score of 4.6 from the material expert validation test, a 4.7 score from the media expert validation test and a 4.3 score from the student use trial. The score proves that this learning video product is very good and feasible to be applied in the process of learning Cultural Arts especially in the field of Dance Class X High School. This learning video product is packaged in the form of audio visual media that is uploaded into Edmodo E-Learning application that is used by utilizing the internet network. However, the learning video can still be used without an internet network by uploading it into a CD / DVD Room, flashdisk and so on. Keywords: Packaging, Learning Media, Printing Magazine, Pendet Dance.      ABSTRAK, Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tahapan pengemasan dan menghasilkan produk pembelajaran tari pendet dalam bentuk media cetak majalah bagi siswa/i kelas xi Sekolah Menengah Atas di Sumatera Utara. Teori-teori yang digunakan dalam topik penelitian yaitu teori pengemasan, media pembelajaran, media cetak majalah. Metode
摘要:本研究旨在描述学习产品Sibolga Coastal Sweep and Dance的包装和制作阶段,以视听媒体的形式,基于Edmodo E-Learning为棉兰市x年级学生(SMA)。研究课题中使用的理论有包装理论、学习理论、视听媒体理论和Edmodo E-Learning理论。使用的方法是研究与开发(R&D)研究方法。本研究的总体和样本为Sibolga Coastal palpaldance作为研究对象,研究对象为2015年鞭子舞教育研究项目的2名学生,产品试验使用2名学生/ i,测试使用10名学生/ i Amir Hamzah Private High School Medan。定性数据收集技术包括实地观察、访谈、文件和文献以及定量研究,包括使用调查问卷来测试材料、媒介和实地试验的可行性的研究工具。该研究于2019年7月至2019年9月在棉兰州立大学语言与艺术学院语言与艺术系舞蹈教育研究项目舞蹈工作室进行,并于2019年7月至2019年9月进行。本研究在数据分析中采用李克特量表计算总体平均值。研究结果显示,棉兰市十年级高中(SMA)学生以Edmodo电子学习视听媒体形式包装Sibolga Coastal手帕舞蹈教材学习产品的过程分为9个阶段,包括(1)潜力与问题,(2)信息收集,(3)产品设计,(4)设计验证,(5)设计改进,(6)产品试用,(7)产品修订,(8)产品试用,(9)产品修订。在产品验证阶段,包括2名材料专家验证员和1名媒体专家验证员。该产品在材料专家验证测试中获得4.6分,在媒体专家验证测试中获得4.7分,在学生试用中获得4.3分,获得了非常好的类别。分数证明了该学习视频产品在学习文化艺术的过程中,特别是在高中X班舞蹈领域的应用是非常好的和可行的。该学习视频产品以视听媒体的形式打包,上传到利用互联网使用的Edmodo E-Learning应用程序中。然而,学习视频仍然可以在没有互联网的情况下使用,通过将其上传到CD / DVD室,闪存盘等。关键词:包装;学习媒体;印刷杂志;【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】我的意思是,我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思。Metode yang diunakan adalah Metode penelitian quality。Populasi padpadpenelitian adalah satu orang Mahasiswa/i Prodi Pendidikan Tari Stambuk 2015。技术企鹅数量、质量、观测、文献、研究、科学、科学、科学、科学、科学、科学、科学、科学等。Penelitian dilaksanakan di Studio Tari Prodi Pendidikan Tari Jurusan Sendratasik Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan serta dilakakan padadagustus 2019将于2019年10月举行。Penelitian ini的数据分析显示,该数据与孟山都的数据分析一致。(a) Uji validasi ahli materials mendapat nilai skor sebesar 4,7 dengan kategori Sangat Baik, (b) Uji validasi ahli media mendapat nilai skor sebesar 4,8 dengan kategori Sangat Baik。2 .验证器材料和1 .验证器介质。产品类型:产品类型:产品类型:产品类型:产品类型:材料类型:产品类型:材料类型:产品类型:材料类型:产品类型:材料类型:产品类型:材料类型:产品类型:材料类型:产品类型:材料类型:产品类型:材料类型:产品类型:Kata kunci: Pengemasan, Media penbelajaran Cetak Majalah Tari Pendet。
{"title":"TARI PENDET MELALUI MEDIA CETAK MAJALAH BAGI SISWA KELAS XI SEKOLAH MENENGAH ATAS DI SUMATERA UTARA","authors":"Miselia Cempaka, Martozet Martozet","doi":"10.24114/SENITARI.V10I1.24709","DOIUrl":"https://doi.org/10.24114/SENITARI.V10I1.24709","url":null,"abstract":"ABSTRACT, This study aims to describe the stages of packaging and produce learning products Sibolga Coastal Sweep and Dance in the form of audio visual media based on Edmodo E-Learning for students of grade x high school (SMA) in Medan. The theories used in research topics namely packaging theory, learning, audio visual media and Edmodo E-Learning. The method used is the Research and Development (R&D) research method. The population and sample in the study are Sibolga Coastal Handkerchief Dance as research objects, for the research subjects using two students of 2015 Whip Dance Education Study Program and for product trials using 2 students / i and testing using 10 students / i Amir Hamzah Private High School Medan. Qualitative data collection techniques include field observations, interviews, documentation and literature and quantitative studies including research instruments that use questionnaires to test the feasibility of material, media and field trials. The study was conducted at the Dance Studio of Dance Education Study Program at the Department of Language and Art, Faculty of Languages and Arts, Medan State University and Amir Hamzah Medan Private High School and was conducted in July 2019 to September 2019. This study used a Likert scale to calculate the overall average in data analysis. The results of the study revealed that there were 9 stages in packaging the learning products of Sibolga Coastal Handkerchief dance material in the form of Edmodo E-Learning audio visual media for grade X high school (SMA) students in Medan consisting of (1) Potential and problems , (2) Gathering information, (3) Product design, (4) Design validation, (5) Design improvements, (6) Product trials, (7) Product revisions, (8) Product trials, (9) Product revisions. In the product validation phase, it involves 2 material expert validators and 1 media expert validator. This product gets a very good category with a detailed score of 4.6 from the material expert validation test, a 4.7 score from the media expert validation test and a 4.3 score from the student use trial. The score proves that this learning video product is very good and feasible to be applied in the process of learning Cultural Arts especially in the field of Dance Class X High School. This learning video product is packaged in the form of audio visual media that is uploaded into Edmodo E-Learning application that is used by utilizing the internet network. However, the learning video can still be used without an internet network by uploading it into a CD / DVD Room, flashdisk and so on. Keywords: Packaging, Learning Media, Printing Magazine, Pendet Dance.      ABSTRAK, Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tahapan pengemasan dan menghasilkan produk pembelajaran tari pendet dalam bentuk media cetak majalah bagi siswa/i kelas xi Sekolah Menengah Atas di Sumatera Utara. Teori-teori yang digunakan dalam topik penelitian yaitu teori pengemasan, media pembelajaran, media cetak majalah. Metode","PeriodicalId":236554,"journal":{"name":"Gesture: Jurnal Seni Tari","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123669291","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
TARI TELU SERANGKAI PADA MASYARAKAT KARO “KAJIAN TERHADAP GAYA TARI” 在卡罗的社区里进行融合舞蹈“舞蹈风格的研究”
Pub Date : 2021-05-04 DOI: 10.24114/SENITARI.V10I1.24719
Dina Sungam Br Ginting, Dilinar Adlin
ABSTRACT-This study aims to describe the dance styles contained in the Telu Serangkai Dance in the Karo community. The theoretical basis used in this research is the theory presented by Allan Lomax in Anya Peterson Royce (2007: 171) which states that there are four factors that shape dance styles as a crystallization of daily activity patterns that are very prominent and important in the supporting community, namely body attitude (boddy attitudes), type of transition, number of active body parts, form and effort (effort-shape). The research method used is a qualitative method. This research was conducted for 3 months in Laudah Village, Padang Mas District. The research sample consisted of artists, traditional leaders, and dancers of the Telu Serangkai dance. Data collection techniques are carried out through observation, interviews, documentation, and literature study. The results showed that the style in the Telu Serangkai dance related to body posture has the power to maintain togetherness, kinship, in life. Through motionless footwork, it shows that the Karo people have a firm attitude in being not easily influenced and consistent in making decisions. The dance style is related to the type of transition, it can be interpreted that the Karo people are always responsive to changing conditions, so that they can adapt to the environment, but are not affected and wisely in responding to changing environments. The dance style is related to the number of active body parts, having different active body parts in each of the various movements of the Telu Serangkai dance showing that the Karo people are people who are actually active in carrying out activities in their daily lives. The dance style is related to form and effort, which is where the Karo community is a dynamic society. Meanwhile, the use of time that is owned by each type of motion shows that the Karo community is a stable society in doing business in their daily lives.Keywords: Dance Style, Telu Serangkai Dance ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan gaya tari yang terdapat dalam Tari Telu Serangkai pada masyarakat Karo. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori yang disampaikan oleh Allan Lomax dalam Anya Peterson Royce (2007:171) yang menyatakan bahwa ada empat faktor yang membentuk gaya tari sebagai kristalisasi dari pola aktivitas setiap hari yang sangat menonjol dan penting dalam masyarakat pendukungnya, yaitu sikap tubuh (boddy attitudes), tipe transisi (Type of transition), jumlah bagian tubuh yang aktif (number of active body part), bentuk dan usaha (effort-shape). Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Penelitian ini dilakukan selama 3 bulan di desa Laudah Kecamatan Padang Mas. Sampel penelitian terdiri dari seniman, tokoh adat, dan penari tari Telu Serangkai. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya dalam tari Telu Serangkai yang te
摘要:本研究旨在描述卡罗族Telu Serangkai舞蹈中包含的舞蹈风格。本研究使用的理论基础是Allan Lomax在Anya Peterson Royce(2007: 171)中提出的理论,该理论指出,有四个因素塑造舞蹈风格,作为日常活动模式的结晶,在支持社区中非常突出和重要,即身体态度(body attitude),转换类型,活动身体部位的数量,形式和努力(effort-shape)。研究方法采用定性方法。本研究在巴东马区劳达村进行了为期3个月的研究。研究样本包括艺术家、传统领袖和特鲁雪朗凯舞蹈的舞者。数据收集技术通过观察、访谈、文献和文献研究进行。结果表明,与身体姿势相关的泰鲁世朗凯舞蹈风格具有维持生活中团聚、亲情的力量。通过不动的步法,说明卡罗人态度坚定,不容易受影响,决策一致。舞蹈风格与过渡类型有关,可以解释为卡罗人总是对变化的条件作出反应,使他们能够适应环境,但不受影响,明智地应对变化的环境。舞蹈风格与活跃身体部位的数量有关,在Telu Serangkai舞蹈的每个动作中都有不同的活跃身体部位,这表明卡罗人是在日常生活中积极开展活动的人。舞蹈风格与形式和努力有关,这就是卡罗社区是一个充满活力的社会。同时,每种运动所拥有的时间的使用表明,卡罗社区在日常生活中做生意是一个稳定的社会。关键词:舞蹈风格,特鲁士兰凯舞Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalam Anya Peterson Royce (2007:171) yang menyatakan bahwa ada empat faktor yang membentuk gaya tari sebagai kristalisasi dari pola aktivitas setiap hari yang sangat menonjol dan pendukungnya, yitu sikap tubuh(身体态度),tipe transisi(过渡类型),jumlah bagian tubuh yang aktif(活跃身体部位数量),bentuk dan usaha(努力形状)。Metode penelitian yang diunakan adalah Metode定性。Penelitian ini dilakukan selama 3 bulan di desa Laudah Kecamatan Padang Mas。Sampel penelitian terdiri dari seniman, tokoh adat, dan penari tari Telu Serangkai。技术上的企鹅数量数据是由南极、南极、南极、南极等地的观测站提供的。Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya dalam tari Telu Serangkai yang terkait sikap tubuh, memiliki kekuatan untuk menjaga kebersamaan, kekerabatan, dalam kehidupannya。这句话的意思是:“我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是……”Gaya tari terkait tipe transisi, dapat diartikan bahwa masyarakat Karo selalu tanggap terhadap kondisi yang berubah, agar dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan, namun tidak terpengaruh dan bijaksana menyikapi lingkungan yang berubah。我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。Gaya tari terkait bentuk dan usaha, yang dimana masyarakat Karo adalah masyarakat yang dinamis。Sedangkan penggunaan waktu yang dimiliki settap ragam gerak menunjukkan bahwa masyarakat Karo adalah masyarakat yang stabil dalam berusaha di kehidupannya sehari-hari。Kata Kunci: Gaya Tari, Tari Telu Serangkai
{"title":"TARI TELU SERANGKAI PADA MASYARAKAT KARO “KAJIAN TERHADAP GAYA TARI”","authors":"Dina Sungam Br Ginting, Dilinar Adlin","doi":"10.24114/SENITARI.V10I1.24719","DOIUrl":"https://doi.org/10.24114/SENITARI.V10I1.24719","url":null,"abstract":"ABSTRACT-This study aims to describe the dance styles contained in the Telu Serangkai Dance in the Karo community. The theoretical basis used in this research is the theory presented by Allan Lomax in Anya Peterson Royce (2007: 171) which states that there are four factors that shape dance styles as a crystallization of daily activity patterns that are very prominent and important in the supporting community, namely body attitude (boddy attitudes), type of transition, number of active body parts, form and effort (effort-shape). The research method used is a qualitative method. This research was conducted for 3 months in Laudah Village, Padang Mas District. The research sample consisted of artists, traditional leaders, and dancers of the Telu Serangkai dance. Data collection techniques are carried out through observation, interviews, documentation, and literature study. The results showed that the style in the Telu Serangkai dance related to body posture has the power to maintain togetherness, kinship, in life. Through motionless footwork, it shows that the Karo people have a firm attitude in being not easily influenced and consistent in making decisions. The dance style is related to the type of transition, it can be interpreted that the Karo people are always responsive to changing conditions, so that they can adapt to the environment, but are not affected and wisely in responding to changing environments. The dance style is related to the number of active body parts, having different active body parts in each of the various movements of the Telu Serangkai dance showing that the Karo people are people who are actually active in carrying out activities in their daily lives. The dance style is related to form and effort, which is where the Karo community is a dynamic society. Meanwhile, the use of time that is owned by each type of motion shows that the Karo community is a stable society in doing business in their daily lives.Keywords: Dance Style, Telu Serangkai Dance ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan gaya tari yang terdapat dalam Tari Telu Serangkai pada masyarakat Karo. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori yang disampaikan oleh Allan Lomax dalam Anya Peterson Royce (2007:171) yang menyatakan bahwa ada empat faktor yang membentuk gaya tari sebagai kristalisasi dari pola aktivitas setiap hari yang sangat menonjol dan penting dalam masyarakat pendukungnya, yaitu sikap tubuh (boddy attitudes), tipe transisi (Type of transition), jumlah bagian tubuh yang aktif (number of active body part), bentuk dan usaha (effort-shape). Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Penelitian ini dilakukan selama 3 bulan di desa Laudah Kecamatan Padang Mas. Sampel penelitian terdiri dari seniman, tokoh adat, dan penari tari Telu Serangkai. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya dalam tari Telu Serangkai yang te","PeriodicalId":236554,"journal":{"name":"Gesture: Jurnal Seni Tari","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121750578","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENERAPAN PEMBELAJARAN TARI SALSA MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 6 MEDAN 通过视听媒体对萨尔萨舞学习的应用提高了SMA NEGERI 6 MEDAN的学生成绩
Pub Date : 2021-05-04 DOI: 10.24114/SENITARI.V10I1.24706
T. Syahrial, Inggit Prastiawan
ABSTRACT, This study aims to describe the application of the learning salsa dance through audio visual media to improve student learning outcomes at SMA Negeri 6 Medan. The theory used in this research is the theory of application using Ali theory 2007, experimental theory using Roestiyah theory 2001, and learning outcomes using Purwanto theory 2009. The method used in this research is desccriptive quantitative. The population in this study were 139 students in class XII and the sample in this study was class XII- MIA-2, totaling 30 students.The result showed that the application of salsa dance learning through audio-visual media was very effective because students became more active,enthusiastic and could improve student learning outcomes.Increasing student learning outcomes becomes more active with the presence of audio-visual learning media which contains foreign dance material.In the audio visual media, there is an explanation of dancers. The results of the mean value at the pretest are 38.83 and the postest 90. From the distribution list t for 0 =0,05 the price of tcount> t table dance (1.723> 1.699). So it can concluced that Ha accepted an increase in learning outcomes in salsa dance material through audio visual media.                                                                       Keywords: Application, Audio Visual Media, Learning Outcomes  ABSTRAK, Penelitian in bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan pembelajaran tari salsa melalui media audio visual untuk meningkatkan hasil belajar siswa di SMA Negeri 6 Medan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Ali 2007,teori eksperimen menggunakan teori Roestiyah 2001, dan hasil belajar menggunakan teori Purwanto 2009. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII yang berjumlah 139 siswa dan sampel pada penelitian ini adalah kelas XII-MIA-2 yang berjumlah 30 siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan pembelajaran tari salsa melalui media audio visual sangat efektif karena siswa menjadi lebih aktif, semangat serta dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Peningkatan hasil belajar siswa menjadi lebih aktif dengan adanya media pembelajaran audio visual yang berisikan tentang materi tari mancanegara. Di dalam media audio visual tersebut terdapat penjelasan gerak tari berdasarkan elemen ruang, waktu, dan tenaga ditambah dengan gambar penari. Hasil nilai rata-rata pada pretest yaitu 38,83 dan postest 90. Dari daftar distribusi t untuk 0 = 0,05 harga hitung > tabel (1,723 > 1,699). Maka dapat disimpulkan bahwa Ha diterima adanya peningkatan hasil belajar dalam materi tari salsa melalui media audio visual.Kata Kunci : Penerapan, Media Audio Visual, Hasil Belajar
摘要:本研究旨在描述通过视听媒体学习萨尔萨舞在SMA Negeri 6棉兰的应用,以改善学生的学习成果。本研究采用的理论是应用理论,采用Ali理论2007;实验理论,采用Roestiyah理论2001;学习成果理论,采用Purwanto理论2009。本研究采用描述性定量方法。本研究总体为XII班139名学生,本研究样本为XII- MIA-2班,共30名学生。结果表明,运用视听媒介进行萨尔萨舞学习效果显著,学生的学习积极性、学习热情显著提高,学习效果显著。随着包含外国舞蹈材料的视听学习媒体的出现,提高学生的学习效果变得更加活跃。在视听媒体中,有对舞者的解释。前测平均值为38.83,后测平均值为90。从分布表t为0 = 0.05时,tcount> t表舞的价格(1.723> 1.699)。所以它可以concluced Ha接受学习成果的增加在萨尔萨舞蹈材料通过视听媒体 .                                                                      【关键词】应用,视听媒体,学习效果【摘要】,Penelitian in bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan penbelajaran tari salsa melalui Media视听untuk meningkatkan hasil belajar siswa di SMA Negeri。2007年,2007年,2007年,2001年,2001年,2009年,中国科学院科学院,2009年。方法:阳迪古纳坎帕特利尼,对其进行定量分析。Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII yang berjumlah 139 siswa dan样本padada penelitian ini adalah kelas XII- mia -2 yang berjumlah 30 siswa。Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan penbelajaran tari salsa melalui媒体视听sangat efektif karena siswa menjadi lebih aktif, semangat serta dapat脑膜炎katkan Hasil belajar siswa。penbelajan hasil belajar siswa menjadi lebih aktif dengan adanya媒体penbelajar视听yang berisikan tentang材料tari mancanegara。迪达拉姆媒体视听精练,但terdapat penjelasan gerak tari berdasarkan元素runang, waktu, dan tenaga ditambah dengan gambar penari。Hasil nilai rata-rata pada pretest yitu 38,83和postest 90。达里数据分布为0 = 0.05 harga hitung >表(1723 > 1699)。Maka dapat dispulkan bahwa Ha diterima adanya peningkatan hasil belajar dalam materi tari salsa melalui媒体视听。Kata Kunci: Penerapan, Media Audio Visual, Hasil Belajar
{"title":"PENERAPAN PEMBELAJARAN TARI SALSA MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 6 MEDAN","authors":"T. Syahrial, Inggit Prastiawan","doi":"10.24114/SENITARI.V10I1.24706","DOIUrl":"https://doi.org/10.24114/SENITARI.V10I1.24706","url":null,"abstract":"ABSTRACT, This study aims to describe the application of the learning salsa dance through audio visual media to improve student learning outcomes at SMA Negeri 6 Medan. The theory used in this research is the theory of application using Ali theory 2007, experimental theory using Roestiyah theory 2001, and learning outcomes using Purwanto theory 2009. The method used in this research is desccriptive quantitative. The population in this study were 139 students in class XII and the sample in this study was class XII- MIA-2, totaling 30 students.The result showed that the application of salsa dance learning through audio-visual media was very effective because students became more active,enthusiastic and could improve student learning outcomes.Increasing student learning outcomes becomes more active with the presence of audio-visual learning media which contains foreign dance material.In the audio visual media, there is an explanation of dancers. The results of the mean value at the pretest are 38.83 and the postest 90. From the distribution list t for 0 =0,05 the price of tcount> t table dance (1.723> 1.699). So it can concluced that Ha accepted an increase in learning outcomes in salsa dance material through audio visual media.                                                                       Keywords: Application, Audio Visual Media, Learning Outcomes  ABSTRAK, Penelitian in bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan pembelajaran tari salsa melalui media audio visual untuk meningkatkan hasil belajar siswa di SMA Negeri 6 Medan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Ali 2007,teori eksperimen menggunakan teori Roestiyah 2001, dan hasil belajar menggunakan teori Purwanto 2009. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII yang berjumlah 139 siswa dan sampel pada penelitian ini adalah kelas XII-MIA-2 yang berjumlah 30 siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan pembelajaran tari salsa melalui media audio visual sangat efektif karena siswa menjadi lebih aktif, semangat serta dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Peningkatan hasil belajar siswa menjadi lebih aktif dengan adanya media pembelajaran audio visual yang berisikan tentang materi tari mancanegara. Di dalam media audio visual tersebut terdapat penjelasan gerak tari berdasarkan elemen ruang, waktu, dan tenaga ditambah dengan gambar penari. Hasil nilai rata-rata pada pretest yaitu 38,83 dan postest 90. Dari daftar distribusi t untuk 0 = 0,05 harga hitung > tabel (1,723 > 1,699). Maka dapat disimpulkan bahwa Ha diterima adanya peningkatan hasil belajar dalam materi tari salsa melalui media audio visual.Kata Kunci : Penerapan, Media Audio Visual, Hasil Belajar","PeriodicalId":236554,"journal":{"name":"Gesture: Jurnal Seni Tari","volume":"3 2","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132334869","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
TORTOR PARSIARABU PADA MASYARAKAT BATAK TOBA DI DESA TOMOK KABUPATEN SAMOSIR : KAJIAN SENTIMENTIL DAN NILAI ESTETIKA
Pub Date : 2021-05-04 DOI: 10.24114/SENITARI.V10I1.24722
Ayu Rahmadani, Nurwan Nurwan
ABSTRACT-This study produced information about the existence of a Batak cultural background that developed in Samosir district, precisely in Tomok Village. TortorParsiarabu is an art that builds principles or sentimental and aesthetic values in the local area. This can be seen in the elements that exist in Parsiarabu'sTortor, namely, the theme (the sentimental value felt by widows when left behind by their husbands, giving rise to aesthetic value), motion (the sentiment felt by widows when left by their husbands, giving rise aesthetic value), clothing (the sentimental value felt by widows when left behind by their husbands, giving rise to aesthetic value), property (the sentimental value felt by widows when left behind by their husbands, giving rise to aesthetic value), and music (the sentimental value the widows felt when they were left to die by their husbands, giving rise to aesthetic value). The Sentimental value intended in this discussion is the feeling that a wife feels when left by her husband, this feeling is stated in ParsiarabuTortor, this dance has elements that help and then are arranged so that it will provide an aesthetic experience to the audience. Keywords:Sentimental Value, Aesthetic Value, TortorParsiarabu. ABSTRAK–Penelitian ini menghasilkan informasi mengenai eksistensi tari berlatar belakang kebudayaan Batak yang berkembang di Kabupaten Samosir, tepatnya di Desa Tomok. Tortor Parsiarabu merupakan kesenian yang membangun prinsip ataupun nilai-nilai sentimentil dan estetika pada daerah setempat. Hal ini terlihat dalam elemen-elemen yang ada pada Tortor Parsiarabu yaitu, tema (nilai sentimentil yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehingga menimbulkan nilai estetika), gerak (nilai sentimentil yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehingga menimbulkan nilai estetika), busana (nilai sentimentil yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehingga menimbulkan nilai estetika), properti (nilai sentimentil yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehingga menimbulkan nilai estetika), dan musik (nilai sentimentil yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehingga menimbulkan nilai estetika). Nilai Sentimentil yang dimaksudkan dalam pembahasan ini adalah perasaan yang dirasakan seorang istri ketika ditinggal mati oleh suaminya, perasaan ini tertuang pada Tortor Parsiarabu, tarian ini memiliki elemen-elemen yang membantu dan kemudian tersusun sehingga akan memberikan pengalaman estetika kepada penonton. Kata kunci:Nilai Sentimentil, Nilai Estetika, Tortor Parsiarabu.
摘要:这项研究提供了在Samosir地区,即Tomok村发展起来的巴塔克文化背景的信息。TortorParsiarabu是一种在当地建立原则或情感和审美价值的艺术。这可以从Parsiarabu'sTortor中存在的元素中看出,即主题(寡妇被丈夫抛弃时所感受到的情感价值,从而产生审美价值),运动(寡妇被丈夫抛弃时所感受到的情感价值,从而产生审美价值),服装(寡妇被丈夫抛弃时所感受到的情感价值,从而产生审美价值),财产(寡妇被丈夫抛弃时所感受到的情感价值,从而产生审美价值),产生审美价值)和音乐(寡妇们在被丈夫抛弃等死时感受到的情感价值,产生审美价值)。在这个讨论中,情感价值是一个妻子被丈夫离开时的感觉,这种感觉在ParsiarabuTortor中被陈述,这个舞蹈有帮助的元素,然后被安排,这样它就会给观众提供一种审美体验。关键词:情感价值,审美价值,TortorParsiarabu。摘要/ abstract摘要/ abstract摘要/ abstract摘要/ abstract摘要/ abstract摘要/ abstract摘要/ abstractTortor Parsiarabu merupakan kesenian yang,成员,成员,princepataupun nilai-nilai sentitika pada daerah setempat。Hal ini terlihat dalam element - element yang ada pada Tortor Parsiarabu yitu, tema (nilai sentimentl yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehinga menimbulkan nilai estetika), gerak (nilai sentimentl yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehinga menimbulkan nilai estetika), busana (nilai sentimentl yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehinga menimbulkan nilai estetika),property (nilai sentimentl Yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehinga menimbulkan nilai estetika), Dan musik (nilai sentimentl Yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehinga menimbulkan nilai estetika)。Nilai sentimentl yang dimaksudkan dalam pembahasan ini adalah perasaan yang dirasakan seorang istri ketika ditinggal mati oleh suaminya, perasaan ini tertuang padtor Parsiarabu, perasaan imiliki element - element yang membantu dan kemudian tersusun sehinga akan memberikan pengalaman estetika kepada penonton。Kata kunci:Nilai sentimentl, Nilai Estetika, Tortor Parsiarabu。
{"title":"TORTOR PARSIARABU PADA MASYARAKAT BATAK TOBA DI DESA TOMOK KABUPATEN SAMOSIR : KAJIAN SENTIMENTIL DAN NILAI ESTETIKA","authors":"Ayu Rahmadani, Nurwan Nurwan","doi":"10.24114/SENITARI.V10I1.24722","DOIUrl":"https://doi.org/10.24114/SENITARI.V10I1.24722","url":null,"abstract":"ABSTRACT-This study produced information about the existence of a Batak cultural background that developed in Samosir district, precisely in Tomok Village. TortorParsiarabu is an art that builds principles or sentimental and aesthetic values in the local area. This can be seen in the elements that exist in Parsiarabu'sTortor, namely, the theme (the sentimental value felt by widows when left behind by their husbands, giving rise to aesthetic value), motion (the sentiment felt by widows when left by their husbands, giving rise aesthetic value), clothing (the sentimental value felt by widows when left behind by their husbands, giving rise to aesthetic value), property (the sentimental value felt by widows when left behind by their husbands, giving rise to aesthetic value), and music (the sentimental value the widows felt when they were left to die by their husbands, giving rise to aesthetic value). The Sentimental value intended in this discussion is the feeling that a wife feels when left by her husband, this feeling is stated in ParsiarabuTortor, this dance has elements that help and then are arranged so that it will provide an aesthetic experience to the audience. Keywords:Sentimental Value, Aesthetic Value, TortorParsiarabu. ABSTRAK–Penelitian ini menghasilkan informasi mengenai eksistensi tari berlatar belakang kebudayaan Batak yang berkembang di Kabupaten Samosir, tepatnya di Desa Tomok. Tortor Parsiarabu merupakan kesenian yang membangun prinsip ataupun nilai-nilai sentimentil dan estetika pada daerah setempat. Hal ini terlihat dalam elemen-elemen yang ada pada Tortor Parsiarabu yaitu, tema (nilai sentimentil yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehingga menimbulkan nilai estetika), gerak (nilai sentimentil yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehingga menimbulkan nilai estetika), busana (nilai sentimentil yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehingga menimbulkan nilai estetika), properti (nilai sentimentil yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehingga menimbulkan nilai estetika), dan musik (nilai sentimentil yang dirasakan para janda ketika ditinggal mati oleh suami, sehingga menimbulkan nilai estetika). Nilai Sentimentil yang dimaksudkan dalam pembahasan ini adalah perasaan yang dirasakan seorang istri ketika ditinggal mati oleh suaminya, perasaan ini tertuang pada Tortor Parsiarabu, tarian ini memiliki elemen-elemen yang membantu dan kemudian tersusun sehingga akan memberikan pengalaman estetika kepada penonton. Kata kunci:Nilai Sentimentil, Nilai Estetika, Tortor Parsiarabu.","PeriodicalId":236554,"journal":{"name":"Gesture: Jurnal Seni Tari","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123729868","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGEMASAN PEMBELAJARAN TARI MOYO DALAM AUDIO VISUAL UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA KELAS VIII DI SUMATERA UTARA
Pub Date : 2021-05-04 DOI: 10.24114/SENITARI.V10I1.24711
Libertina Lilin Sri Wahyuni Giawa, Sitti Rahmah
ABSTRACK, This study aims to describe the steps of packaging moyo Dance learning materials in accordance with KD 3.2 and KD 4.2 in the form of Audio Visual for Class VIII Middle School students in North Sumatra. The theory used for packaging is Kotler and Keller's theory which reveals that packaging is the activity of designing and producing containers or packs as product material and the packaging stage theory into the audio visual theory of Putu Eka and I Wayan Sumarjaya's theory which says that there are 3 stages in making media Audio Visual, namely: a). Pre-Production Stage, b). Stage, c). Post Phase. The method used in this study is a qualitative research method. The population used in this study was the studio at SMA Negeri 1 Gido and the sample used was 6 dancers at the SMA Negeri 1 Gido studio. Data collection techniques in the form of observation, interviews, documentation and literature studies, which are carried out in observing the needs of the media, recording the results of interviews, and documenting videos and photos used in making audio-visual media. This research produces a product in the form of Audio Visual with moyo dance material for Middle School Students and there are 3 stages of packaging into Audio Visual namely, a). Pre-Production Stage where in this stage a reference search is made related to moyo dance material, b). Production Phase is the stage of video capture in accordance with the moyo dance material and then it will be packaged into audio visual, c). Post-Production Stage is the stage where the products that have been packaged are tested for eligibility by validators of material experts and media experts to determine whether the packaged products are very well used as learning or not. The results of the material expert validation test for the moyo dance material were rated 4.6 and for the media expert validation test 4.6. So it can be concluded that the packaging of moyo dance learning in Audio Visual is very good to be used for Junior High Schools in Class VIII. Keywords: Packaging, Moyo Dance, Audio Visual Media     ABSTRAK, Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah pengemasan materi pembelajaran tari moyo sesuai dengan KD 3.2 dan KD 4.2 yang berbentuk audio visual untuk siswa Sekolah Menengah Pertama Kelas VIII di Sumatera Utara. Teori yang digunakan untuk pengemasan adalah teori Kotler dan Keller yang mengungkapkan bahwa pengemasan adalah kegiatan merancang dan memproduksi wadah atau bungkus sebagai bahan produk dan teori tahap pengemasan ke dalam audio visual teori Desak Putu Eka dan I Wayan Sumarjaya yang mengatakan bahwa ada 3 tahap dalam pembuatan media audio visual yaitu: a. Tahap Pra-Produksi, b. Tahap, c. Tahap Pasca. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sanggar SMA Negeri 1 Gido dan sampel yang digunakan adalah 6 penari sanggar SMA Negeri 1 Gido. Teknik pengumpulan data yang dilakukan be
摘要:本研究旨在描述北苏门答腊岛八年级中学生按照kd3.2和kd4.2标准包装摩约舞学习材料的步骤。用于包装的理论是科特勒和凯勒的理论,该理论认为包装是设计和生产作为产品材料的容器或包装的活动,并将包装阶段理论转化为Putu Eka和I Wayan Sumarjaya的视听理论,该理论认为媒体的视听制作有三个阶段,即:a)制作前阶段,b)阶段,c)后期阶段。本研究采用的方法是定性研究方法。本研究使用的人群是SMA Negeri 1 Gido的工作室,使用的样本是SMA Negeri 1 Gido工作室的6名舞者。以观察、采访、文件和文献研究形式的数据收集技术,这些技术是在观察媒体的需求、记录采访结果和记录制作视听媒体所用的录像和照片时进行的。本研究将moyo舞蹈素材制作成一款面向中学生的Audio Visual产品,Audio Visual的包装分为3个阶段,即前期制作阶段,在前期制作阶段,对moyo舞蹈素材进行相关的参考搜索;前期制作阶段,根据moyo舞蹈素材进行视频采集,然后将其包装成音像;c).后期制作阶段是由材料专家和媒体专家的验证者对包装好的产品进行合格性测试的阶段,以确定包装好的产品是否很好地用作学习。moyo舞蹈材料的材料专家验证测试结果为4.6分,媒体专家验证测试结果为4.6分。因此可以得出结论,在Audio Visual中对moyo舞蹈学习进行包装是非常适合初八班使用的。关键词:包装,Moyo Dance,视听媒体ABSTRAK, Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah pengemasan materi pembelajaran tari Moyo sesuai dengan KD 3.2 dan KD 4.2 yang berbentuk视听untuk siswa Sekolah Menengah Pertama Kelas VIII di sumata Utara。Teori yang digunakan untuk pengemasan adalah teoli Kotler dan Keller yang mengungkapkan bahwa pengemasan adalah kegiatan merancang dan memeduksi wadah atau bunkus sebagai bahan产品dan tehori pengemasan ke dalam视听Teori Desak Putu Eka dan I Wayan Sumarjaya yang mengatakan bahwaam media视听yitu: a. tahap Pra-Produksi, b. tahap, c. tahap Pasca。Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode penelitian quality。Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sanggar SMA Negeri 1 Gido dan sampel yang digunakan adalah 6 penari sanggar SMA Negeri 1 Gido。Teknik pengumpulan数据yang dilakukan berupa observasi, wawancara, dokumentasi dan studi kepustakan, yang dilakukan dalam mengobservasi kebutuhan媒体,merekam hasil wawancara, dan mendokumentasikan berupa视频dan foto yang digunakan dalam pembuatan媒体视听。Penelitian ini menghasilkan satu produk yang berkemas ke dalam视听资料,a). taha Pra-Produksi dimana dalam taha ini dilakukan pencarian referensi yang berhubungan dengan material, b). taha Produksi adalah tahap pengambilan视频yang sesuai dengan material, tari moyo dan kemudian akan dikemas ke dalam视听资料,c). Tahap Pasca Produksi adalah Tahap dimana Produksi yang sudah dikemas dilakukan uji kelayakannya kepada验证器ahli materi dan ahli media untuk menentukan apakah produk yang dikemas sudah sangat baik dijadikan sebagai pembelajan atau belum。Hasil dari penilaii uji validasi ahli materii untuk materii moyo mendapat nilai 4,6 dan untuk uji validasi ahli media 4,6。Maka dapat dispulpkan pengemasan pembelajaran tari moyo dalam音像音像ini sangat baik digunakan untuk Sekolah Menengah Pertama Kelas VIII。Kata Kunci: Pengemasan, Tari Moyo,媒体视听
{"title":"PENGEMASAN PEMBELAJARAN TARI MOYO DALAM AUDIO VISUAL UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA KELAS VIII DI SUMATERA UTARA","authors":"Libertina Lilin Sri Wahyuni Giawa, Sitti Rahmah","doi":"10.24114/SENITARI.V10I1.24711","DOIUrl":"https://doi.org/10.24114/SENITARI.V10I1.24711","url":null,"abstract":"ABSTRACK, This study aims to describe the steps of packaging moyo Dance learning materials in accordance with KD 3.2 and KD 4.2 in the form of Audio Visual for Class VIII Middle School students in North Sumatra. The theory used for packaging is Kotler and Keller's theory which reveals that packaging is the activity of designing and producing containers or packs as product material and the packaging stage theory into the audio visual theory of Putu Eka and I Wayan Sumarjaya's theory which says that there are 3 stages in making media Audio Visual, namely: a). Pre-Production Stage, b). Stage, c). Post Phase. The method used in this study is a qualitative research method. The population used in this study was the studio at SMA Negeri 1 Gido and the sample used was 6 dancers at the SMA Negeri 1 Gido studio. Data collection techniques in the form of observation, interviews, documentation and literature studies, which are carried out in observing the needs of the media, recording the results of interviews, and documenting videos and photos used in making audio-visual media. This research produces a product in the form of Audio Visual with moyo dance material for Middle School Students and there are 3 stages of packaging into Audio Visual namely, a). Pre-Production Stage where in this stage a reference search is made related to moyo dance material, b). Production Phase is the stage of video capture in accordance with the moyo dance material and then it will be packaged into audio visual, c). Post-Production Stage is the stage where the products that have been packaged are tested for eligibility by validators of material experts and media experts to determine whether the packaged products are very well used as learning or not. The results of the material expert validation test for the moyo dance material were rated 4.6 and for the media expert validation test 4.6. So it can be concluded that the packaging of moyo dance learning in Audio Visual is very good to be used for Junior High Schools in Class VIII. Keywords: Packaging, Moyo Dance, Audio Visual Media     ABSTRAK, Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah pengemasan materi pembelajaran tari moyo sesuai dengan KD 3.2 dan KD 4.2 yang berbentuk audio visual untuk siswa Sekolah Menengah Pertama Kelas VIII di Sumatera Utara. Teori yang digunakan untuk pengemasan adalah teori Kotler dan Keller yang mengungkapkan bahwa pengemasan adalah kegiatan merancang dan memproduksi wadah atau bungkus sebagai bahan produk dan teori tahap pengemasan ke dalam audio visual teori Desak Putu Eka dan I Wayan Sumarjaya yang mengatakan bahwa ada 3 tahap dalam pembuatan media audio visual yaitu: a. Tahap Pra-Produksi, b. Tahap, c. Tahap Pasca. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sanggar SMA Negeri 1 Gido dan sampel yang digunakan adalah 6 penari sanggar SMA Negeri 1 Gido. Teknik pengumpulan data yang dilakukan be","PeriodicalId":236554,"journal":{"name":"Gesture: Jurnal Seni Tari","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122824793","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
RANGSANG IDESIONAL DALAM MENGGUNAKAN PROPERTI PADA PEMBELAJARAN TARI KREASI MELAYU DI SMP NEGERI 5 MEDAN
Pub Date : 2021-05-04 DOI: 10.24114/SENITARI.V10I1.24720
S. Lestari, Yusnizar Heniwati
ABSTRACT-This study aims to describe the professional stimuli in using property in learning Malay dance creations in SMP Negeri 5 Medan. The theory used in this research is the professional excitatory theory and property theory. Professional stimulation according to Smith in Suharto (1985: 23), namely "the arable dance is the result of thought of imagination and pouring a visualized in accordance with the idea of the dance stylist". Property according to Endo (2006: 104) "is a tool that is used (driven in dancing." The population in this study was students of class VIII of SMP Negeri 5 Medan and the sample was students of class VIII-A of SMP Negeri 5 Medan, with a total of 34 The methodology in this research was carried out by direct observation, documentation, literature study and assessment using rubrics.The data analysis technique was quantitative descriptive.In the SMP Negeri 5 Medan school, the professional stimuli in learning Malay dance creations in class VIII-A were already This is because the students are able to develop ideas and ideas in making / working on dance moves with the Lancang Kuning music accompaniment using properties namely shawls and sticks.The observation of these values can be seen based on the rubric assessment with the results of individual scores with the assessment components of creativity, wiraga , wirama and wirasa get an average value 80.56, with the predicate "Good (80-90)" as many as 20 students and if presented is 58.83%, while the group assessment with the highest score achieved by group 1 is 93.75, this is because the calculation of scores based on aspects of the assessment of cooperation, floor patterns, and uniformity gets a score of 4 (very good). The explanation above shows that the teacher of the field of study has succeeded in teaching the method / material "Professional stimuli by using shawl and stick properties in producing simple choreography". Keywords: Professional stimuli, property     ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan rangsang idesional dalam menggunakan properti pada pembelajaran tari kreasi Melayu di SMP Negeri 5 Medan. Teori yang dipakai pada penelitian ini adalah teori rangsang idesional dan teori properti. Rangsang idesional menurut Smith dalam Suharto (1985: 23) yaitu “garapan tari merupakan hasil pemikiran dari imajinasi dan penuangan rasa yang divisualisasikan sesuai dengan ide penata tari”. Properti menurut Endo (2006: 104) “adalah suatu alat yang digunakan (digerakkan dalam menari.” Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 5 Medan dan sampelnya adalah peserta didik kelas VIII-A SMP Negeri 5 Medan, dengan jumlah 34 peserta didik. Metodelogi dalam  penelitian ini dilakukan dengan cara observasi langsung, dokumentasi, studi kepustakaan dan penilaian dengan menggunakan rubrik. Teknik analisis datanya adalah deskriptif kuantitatif. Pada sekolah SMP Negeri 5 Medan, rangsang idesional pada pembelajaran tari Kreasi Melayu di kelas VIII-A sud
摘要:本研究旨在描述在棉兰SMP使用财产学习马来舞蹈创作的专业刺激。本研究使用的理论是专业兴奋理论和属性理论。职业刺激根据Smith在Suharto(1985: 23)的观点,即“可耕种的舞蹈是思想想象的结果,并倾注了一种符合舞蹈设计师想法的形象化的舞蹈”。远藤地产(2006:104)“是一种工具,在舞蹈中被使用。”本研究人群为棉兰县SMP Negeri 5学校VIII班学生,样本为棉兰县SMP Negeri 5学校VIII- a班学生,共34人。本研究方法采用直接观察法、文献法、文献法和题型法。数据分析采用定量描述方法。在SMP Negeri 5棉兰学校,在VIII-A班学习马来舞蹈创作的专业刺激已经存在,这是因为学生能够在使用披肩和棍棒等属性与澜沧昆宁音乐伴奏下制作/工作舞蹈动作时发展想法和想法。这些值的观察可以看到基于个人成绩的标准评估结果与评估组件的创造力,wiraga, wirama wirasa得到平均值80.56,与谓词“好(80 - 90)”多达20个学生,如果是58.83%,而最高的小组评估分数通过第1组为93.75,这是因为分数的计算基于合作方面的评估,地板模式,统一性得到4分(非常好)。上述解释表明,该研究领域的老师已经成功地教授了“利用披肩和木棍的特性制作简单舞蹈的专业刺激”的方法/材料。关键词:专业刺激,物业abstract - penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan rangsang专业的dalam menggunakan property pada penbelajaran tari kresi Melayu di SMP Negeri 5棉兰。Teori yang dipakai pada penelitian ini adalah Teori rangsang专业的Teori property。rangang - ideical menurut Smith dalam Suharto(1985: 23)译为“garapan tari merupakan hasil pemikiran dari imajinasi dan penuangan rasa yang divvisualisasikan sesuai dengan ide penata tari”。物业管理(2006:104)“adalah suatu alat yang digunakan (digerakkan dalam menari)”。棉兰,棉兰,丹丹,丹丹,丹丹,丹丹,丹丹,丹丹,丹丹,丹丹。气象学研究表明,中国大陆大陆的地理特征与大陆大陆的地理特征密切相关。技术分析数据和数据分析的定量分析。Pada sekolah SMP Negeri 5棉兰,rangsang专业Pada penbelajaran tari Kreasi Melayu di kelas VIII-A sudah tercapai。尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔尼泊尔Pengamatan nilai tersebut dapat dilihat berdasarkan penilaian rubrik dengama dan wirasa mendapatkan nilai rata-rata 80.56, dengan predikat“Baik(80-90)”sebanyak 20 siswa dan jika dipersentasikan adalah 58.83%, sedangkan penilaian kelompok dengan nilai tertinggi diaih oleh kelompok 1 yaitu 93.75, hal ini dikarenakan perhitungan skor yang berdasarkan aspek penilaian kerjasama, pola lantai,Dan keseragaman mendapat skor 4 (sangat baik)。Penjelasan di atas menunjukkan bahwa guru bidang studi telah berhasil dalam mengajarkan方法/材料“Rangsang idional dengan menggunakan properti selendang dan tongkat dalam menghasilkan koreografi yang sederhana”。Kata Kunci: Rangsang ideesional, property
{"title":"RANGSANG IDESIONAL DALAM MENGGUNAKAN PROPERTI PADA PEMBELAJARAN TARI KREASI MELAYU DI SMP NEGERI 5 MEDAN","authors":"S. Lestari, Yusnizar Heniwati","doi":"10.24114/SENITARI.V10I1.24720","DOIUrl":"https://doi.org/10.24114/SENITARI.V10I1.24720","url":null,"abstract":"ABSTRACT-This study aims to describe the professional stimuli in using property in learning Malay dance creations in SMP Negeri 5 Medan. The theory used in this research is the professional excitatory theory and property theory. Professional stimulation according to Smith in Suharto (1985: 23), namely \"the arable dance is the result of thought of imagination and pouring a visualized in accordance with the idea of the dance stylist\". Property according to Endo (2006: 104) \"is a tool that is used (driven in dancing.\" The population in this study was students of class VIII of SMP Negeri 5 Medan and the sample was students of class VIII-A of SMP Negeri 5 Medan, with a total of 34 The methodology in this research was carried out by direct observation, documentation, literature study and assessment using rubrics.The data analysis technique was quantitative descriptive.In the SMP Negeri 5 Medan school, the professional stimuli in learning Malay dance creations in class VIII-A were already This is because the students are able to develop ideas and ideas in making / working on dance moves with the Lancang Kuning music accompaniment using properties namely shawls and sticks.The observation of these values can be seen based on the rubric assessment with the results of individual scores with the assessment components of creativity, wiraga , wirama and wirasa get an average value 80.56, with the predicate \"Good (80-90)\" as many as 20 students and if presented is 58.83%, while the group assessment with the highest score achieved by group 1 is 93.75, this is because the calculation of scores based on aspects of the assessment of cooperation, floor patterns, and uniformity gets a score of 4 (very good). The explanation above shows that the teacher of the field of study has succeeded in teaching the method / material \"Professional stimuli by using shawl and stick properties in producing simple choreography\". Keywords: Professional stimuli, property     ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan rangsang idesional dalam menggunakan properti pada pembelajaran tari kreasi Melayu di SMP Negeri 5 Medan. Teori yang dipakai pada penelitian ini adalah teori rangsang idesional dan teori properti. Rangsang idesional menurut Smith dalam Suharto (1985: 23) yaitu “garapan tari merupakan hasil pemikiran dari imajinasi dan penuangan rasa yang divisualisasikan sesuai dengan ide penata tari”. Properti menurut Endo (2006: 104) “adalah suatu alat yang digunakan (digerakkan dalam menari.” Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 5 Medan dan sampelnya adalah peserta didik kelas VIII-A SMP Negeri 5 Medan, dengan jumlah 34 peserta didik. Metodelogi dalam  penelitian ini dilakukan dengan cara observasi langsung, dokumentasi, studi kepustakaan dan penilaian dengan menggunakan rubrik. Teknik analisis datanya adalah deskriptif kuantitatif. Pada sekolah SMP Negeri 5 Medan, rangsang idesional pada pembelajaran tari Kreasi Melayu di kelas VIII-A sud","PeriodicalId":236554,"journal":{"name":"Gesture: Jurnal Seni Tari","volume":"93 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115092086","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGEMASAN BAHAN AJAR TARI SIMALUNGUN DALAM BENTUK E-MODULE UNTUK SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI DAERAH KABUPATEN SIMALUNGUN
Pub Date : 2021-05-04 DOI: 10.24114/SENITARI.V10I1.24718
Ade Irfansyah Sitorus, Ruth Hertami Diah Nugrahanigsih
ABSTRACT-The study aims to describe the packaging of Simalungun dance in the e-module for The 7th Grade of Junior High School Students in the Simalungun Regency. The packing of Simalungun dance materials in the e-module refers to Sri Julianti's view (2014:44 45) which says there are 3 measures involved in packaging, those are 1. Conseptual design, 2. Embodiment design, 3. Detail design. In this study the methods used are qualitative. The place and time of study is a Sanggar of tortor elak-elak, Sondi Raya in August - October 2019, and as for the population of this study, it is the artist of Simalungun and student of the 2015 force dance education. As well as the research samples were the two Simalungun artists and the 2 most student of the 2015 education dance to visualizing the Haroan Bolon movement. The Data collection techniques were carried out by doing Observation, interviews, literature studies and documentation. These data are then analysed by qualitative descriptive methods. This packaging is organized based on needs for KD.3.1 and KD.  3.2 syllabus art class VIII. Once the material is packaged for testing its worth, it requires validator masters of materials and media. As a result of the feasibility tests on the E-module's properly validation is already highly feasible with scores of 4.7 materials and 4.7 media and can be used as a teaching tool in schools. As for the final study of this study, it provides a description of the packing measures for the Simalungun dance in the e-module for the 7th Grade of Junior High School Students in the Simalungun Regency. As for the e-module materials, it refers to the life of the Simalungun people, the background of the Haroan Bolon, the unique dance movement of using the supporting elements of dance in unison. This e-module is accessible through PC computers and android using reader application (based offline).Keywords: Packaging, Simalungun Dance, E-module ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah pengemasan bahan ajar tari Simalungun dalam bentuk e-module untuk siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama di daerah Kabupaten Simalungun. Pengemasan bahan ajar tari Simalungun dalam bentuk e-module ini mengacu pada pendapat Sri Julianti (2014: 44-45) yang mengatakan ada 3 langkah-langkah yang dilakukan dalam melakukan pengemasan yaitu, Conseptual design, Embodiment design, Detail design. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah kualitatif. Tempat dan waktu penelitian adalah sanggar Tortor elak-elak Sondi Raya pada bulan Agustus – Oktober 2019. Adapun populasi penelitian ini adalah seniman Simalungun dan Mahasiswa/i Pendidikan Tari angkatan 2015, serta yang menjadi sampel penelitian adalah 2 seniman Simalungun dan 2 orang mahasiswa/i pendidikan tari 2015 untuk memvisualisasikan gerak tari Haroan Bolon. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan secara observasi, wawancara, studi kepustakaan, dan dokumentasi. Data-data ini kemudian dianalisis dengan metode deskriptif kua
摘要:本研究旨在描述司马伦琴摄制区初七年级电子模块中司马伦琴舞的包装。电子模块中Simalungun舞蹈材料的包装参考了Sri Julianti的观点(2014:44 45),该观点认为包装涉及3个措施,即1。2.概念设计;3.实施方案设计。细节设计。在本研究中使用的方法是定性的。学习的地点和时间为2019年8月- 10月,Sondi Raya, tortor elak-elak的Sanggar,本次研究的人群为Simalungun的艺术家,2015 force舞蹈教育的学生。除了研究样本外,还有两位Simalungun艺术家和2015年教育舞蹈中最受欢迎的两位学生,他们将Haroan Bolon运动可视化。数据收集技术是通过观察、访谈、文献研究和文件编制进行的。然后用定性描述方法对这些数据进行分析。本包装是根据KD.3.1和KD的需求组织的。3.2美术课教学大纲VIII。一旦材料被打包用于测试其价值,它就需要材料和媒体的验证大师。通过可行性测试,E-module的适当验证已经具有很高的可行性,材料和媒体的得分分别为4.7分和4.7分,可以作为学校的教学工具使用。在本研究的最后部分,描述了司马伦琴摄政王国初七年级电子模块中司马伦琴舞的包装措施。电子模组材料方面,指的是司马伦贡人的生活,哈罗安波隆的背景,运用舞蹈配套元素齐声起舞的独特舞蹈动作。本电子模块可通过个人电脑和android使用阅读器应用程序(基于离线)访问。abstract - penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah pengemasan bahan ajar tari Simalungun dalam bentuk电子模块untuk siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama di daerah Kabupaten Simalungun。(2014: 44-45) yang mengatakan ada 3 langka -langkah yang dilakukan dalam melakukan Pengemasan yitu,概念设计,实体设计,细节设计。Pada penelitian ini方法,yang digunakan adalah quality。temat dan waktu penelitian adalah sanggar Tortor elak-elak Sondi Raya pada bulan Agustus - 2019年10月。Adapun populasi penelitian ini adalah seniman Simalungun dan Mahasiswa/i Pendidikan Tari angkatan 2015, serta yang menjadi sampel penelitian adalah 2 seniman Simalungun dan 2 orang Mahasiswa/i Pendidikan Tari 2015 untuk memvisualisiskan gerak Tari Haroan Bolon。人口普查数据,人口普查数据,人口普查数据,人口普查数据,人口普查数据。数据-数据是kemudian分析和方法描述的定性。Pengemasan ini disusun berdasarkan kebutuhan KD 3.1和KD 3.2 silabus seni tari kelas 8。Setelah materi dikemas untuk menguji kelayakannya, maka dibutuhkan验证器和材料和媒体。电子模块menghasilkan validasi sudah sangat layak dengan nilai材料4.7 dan dapat dijadikan sebagai bahan ajar di Sekolah。apapun kajian akhir penelitian ini menghasilkan deskripsi langka -langkah pengemasan bahan ajar tari Simalungun (Haroan Bolon) dalam bentuk电子模块untuk siswa kelas (Sekolah Menengah Pertama di daerah Kabupaten Simalungun。Adapun材料电子模块组件有tentenkehidupan masyarakat Simalungun, latar belakang tari Haroan Bolon, keunikan gerak tari dengan menggunakan unsur pendukung tari sesuai iringan。E-module ini datat系统支持千层计算机PC和安卓登根梦古那坎阅读器应用程序(基于离线)。Kata kunci: Pengemasan, Tari Haroan Bolon, E-module
{"title":"PENGEMASAN BAHAN AJAR TARI SIMALUNGUN DALAM BENTUK E-MODULE UNTUK SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI DAERAH KABUPATEN SIMALUNGUN","authors":"Ade Irfansyah Sitorus, Ruth Hertami Diah Nugrahanigsih","doi":"10.24114/SENITARI.V10I1.24718","DOIUrl":"https://doi.org/10.24114/SENITARI.V10I1.24718","url":null,"abstract":"ABSTRACT-The study aims to describe the packaging of Simalungun dance in the e-module for The 7th Grade of Junior High School Students in the Simalungun Regency. The packing of Simalungun dance materials in the e-module refers to Sri Julianti's view (2014:44 45) which says there are 3 measures involved in packaging, those are 1. Conseptual design, 2. Embodiment design, 3. Detail design. In this study the methods used are qualitative. The place and time of study is a Sanggar of tortor elak-elak, Sondi Raya in August - October 2019, and as for the population of this study, it is the artist of Simalungun and student of the 2015 force dance education. As well as the research samples were the two Simalungun artists and the 2 most student of the 2015 education dance to visualizing the Haroan Bolon movement. The Data collection techniques were carried out by doing Observation, interviews, literature studies and documentation. These data are then analysed by qualitative descriptive methods. This packaging is organized based on needs for KD.3.1 and KD.  3.2 syllabus art class VIII. Once the material is packaged for testing its worth, it requires validator masters of materials and media. As a result of the feasibility tests on the E-module's properly validation is already highly feasible with scores of 4.7 materials and 4.7 media and can be used as a teaching tool in schools. As for the final study of this study, it provides a description of the packing measures for the Simalungun dance in the e-module for the 7th Grade of Junior High School Students in the Simalungun Regency. As for the e-module materials, it refers to the life of the Simalungun people, the background of the Haroan Bolon, the unique dance movement of using the supporting elements of dance in unison. This e-module is accessible through PC computers and android using reader application (based offline).Keywords: Packaging, Simalungun Dance, E-module ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah pengemasan bahan ajar tari Simalungun dalam bentuk e-module untuk siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama di daerah Kabupaten Simalungun. Pengemasan bahan ajar tari Simalungun dalam bentuk e-module ini mengacu pada pendapat Sri Julianti (2014: 44-45) yang mengatakan ada 3 langkah-langkah yang dilakukan dalam melakukan pengemasan yaitu, Conseptual design, Embodiment design, Detail design. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah kualitatif. Tempat dan waktu penelitian adalah sanggar Tortor elak-elak Sondi Raya pada bulan Agustus – Oktober 2019. Adapun populasi penelitian ini adalah seniman Simalungun dan Mahasiswa/i Pendidikan Tari angkatan 2015, serta yang menjadi sampel penelitian adalah 2 seniman Simalungun dan 2 orang mahasiswa/i pendidikan tari 2015 untuk memvisualisasikan gerak tari Haroan Bolon. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan secara observasi, wawancara, studi kepustakaan, dan dokumentasi. Data-data ini kemudian dianalisis dengan metode deskriptif kua","PeriodicalId":236554,"journal":{"name":"Gesture: Jurnal Seni Tari","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121817914","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Gesture: Jurnal Seni Tari
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1