Penelitian ini dilakukan di SMPN 3 Kec. Payakumbuh di Kelas VIII.3 dimana kemampuan siswa mendengarkan materi bahasa Inggris cukup rendah. Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui apakah model pembelajaran Audio-Visual dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar siswa. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian adalah dengan melakukan observasi dan tes prestasi belajar. Metode yang digunakan untuk menganalisis data adalah metode deskriptif baik untuk data kualitatif maupun kuantitatif. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan Audio-Visual dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi siswa. Hal ini terlihat dari hasil yang diperoleh pada Siklus I adalah 50,33 untuk prestasi belajar. Dari Siklus I ke Siklus II naik menjadi 74,00 untuk prestasi belajar. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah model pembelajaran Audio Visual dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.
{"title":"IMPROVING STUDENTS' LISTENING ABILITY THROUGH AUDIO-VISUAL STUDENTS AT CLASS VIII.3 SMPN 3 KEC. PAYAKUMBUH","authors":"Yenti Efrina","doi":"10.31869/ip.v8i2.3018","DOIUrl":"https://doi.org/10.31869/ip.v8i2.3018","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan di SMPN 3 Kec. Payakumbuh di Kelas VIII.3 dimana kemampuan siswa mendengarkan materi bahasa Inggris cukup rendah. Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui apakah model pembelajaran Audio-Visual dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar siswa. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian adalah dengan melakukan observasi dan tes prestasi belajar. Metode yang digunakan untuk menganalisis data adalah metode deskriptif baik untuk data kualitatif maupun kuantitatif. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan Audio-Visual dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi siswa. Hal ini terlihat dari hasil yang diperoleh pada Siklus I adalah 50,33 untuk prestasi belajar. Dari Siklus I ke Siklus II naik menjadi 74,00 untuk prestasi belajar. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah model pembelajaran Audio Visual dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.","PeriodicalId":31521,"journal":{"name":"Inovasi Pendidikan Fisika","volume":"52 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84272347","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini dilatarbelakangi pada proses pembelajaran menulis karangan deskripsi yang dilakukan di kelas III Sekolah Dasar 03 Balai-Balai Kota Padangpanjang yang belum menggunakan model pembelajaran yang bervariasi. Tujuan dari penelitian ini mendeskripsikan kemampuan menulis karangan deskripsi (pemakaian huruf, penulisan tanda baca) dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture siswa kelas III Sekolah Dasar Balai-Balai Kota Padangpanjang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini 25 orang siswa dan sampel penelitian 25 orang siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan total sampling. Instrument penelitian yaitu tes unjuk kerja. Teknik penggumpulan data yaitu (1) tes unjuk kerja (perfomance asseement), dan (2) observasi (observation). Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu (1) Mengolah data, (2) Mencari persentasi nilai siswa, (3) Mentabulasi nilai, (4) Menyusun pedoman konversi, (5) menggola skor mentah, dan (6) Membuat interpretasi dan simpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan menulis karangan deskripsi dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture siswa kelas III Sekolah Dasar Balai-Balai Kota Padangpanjang dikategorikan amat baik. (1) kategori A ada 16 orang, dan (2) kategori B ada 9 orang.
{"title":"KEMAMPUAN MENULIS DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR 03 BALAI-BALAI KOTA PADANGPANJANG","authors":"Laila Fitri Sayuti","doi":"10.31869/ip.v8i2.2996","DOIUrl":"https://doi.org/10.31869/ip.v8i2.2996","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi pada proses pembelajaran menulis karangan deskripsi yang dilakukan di kelas III Sekolah Dasar 03 Balai-Balai Kota Padangpanjang yang belum menggunakan model pembelajaran yang bervariasi. Tujuan dari penelitian ini mendeskripsikan kemampuan menulis karangan deskripsi (pemakaian huruf, penulisan tanda baca) dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture siswa kelas III Sekolah Dasar Balai-Balai Kota Padangpanjang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini 25 orang siswa dan sampel penelitian 25 orang siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan total sampling. Instrument penelitian yaitu tes unjuk kerja. Teknik penggumpulan data yaitu (1) tes unjuk kerja (perfomance asseement), dan (2) observasi (observation). Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu (1) Mengolah data, (2) Mencari persentasi nilai siswa, (3) Mentabulasi nilai, (4) Menyusun pedoman konversi, (5) menggola skor mentah, dan (6) Membuat interpretasi dan simpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan menulis karangan deskripsi dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture siswa kelas III Sekolah Dasar Balai-Balai Kota Padangpanjang dikategorikan amat baik. (1) kategori A ada 16 orang, dan (2) kategori B ada 9 orang.","PeriodicalId":31521,"journal":{"name":"Inovasi Pendidikan Fisika","volume":"2017 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86790008","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dalam pembelajaran membaca, strategi pembelajaran dan motivasi sangat mempengaruhi pemahaman membaca siswa. Gallery walk diaplikasikan sebagai salah satu variasi dalam strategi pembelajaran membaca. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gallery walk dan motivasi terhadap pemahaman membaca siswa di dalam teks narrative (fable). Jenis penelitian ini adalah quasi experimental. Populasi penelitian ini adalah siswa kela VIII SMPN 2 Sawahlunto. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah cluster random sampling. Sampel penelitian adalah kelas VIIIA sebagai kelas eksperimen dan VIII C sebagai kelas control. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes pemahaman membaca dan kuisioner. Hipotesis dianalisa menggunakan T-test dan ANOVA 2 Arah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Gallery walk memberikan dampak yang lebih baik terhadap pemahaman siswa dalam membaca dibandingkan dengan small group discussion. (2) Siswa dengan motivasi yang tinggi diajar menggunakan gallery walk memiliki pemahaman membaca yang lebih baik dibandingkan dengan small group discussion. (3) Siswa dengan motivasi yang rendah dan diajar menggunakan gallery walk tidak memiliki pemahaman yang lebih baik dibandingkan dengan small group discussion. (4) Tidak ada hubungan antara motivasi dan pemahaman membaca siswa.
{"title":"THE EFFECT OF GALLERY WALK AND MOTIVATION TOWARD STUDENTS’ READING COMPREHENSION OF NARRATIVE TEXT AT THE EIGHTH GRADE OF SMP N 2 SAWAHLUNTO","authors":"Deni Abdillah. M","doi":"10.31869/ip.v8i2.2993","DOIUrl":"https://doi.org/10.31869/ip.v8i2.2993","url":null,"abstract":"Dalam pembelajaran membaca, strategi pembelajaran dan motivasi sangat mempengaruhi pemahaman membaca siswa. Gallery walk diaplikasikan sebagai salah satu variasi dalam strategi pembelajaran membaca. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gallery walk dan motivasi terhadap pemahaman membaca siswa di dalam teks narrative (fable). Jenis penelitian ini adalah quasi experimental. Populasi penelitian ini adalah siswa kela VIII SMPN 2 Sawahlunto. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah cluster random sampling. Sampel penelitian adalah kelas VIIIA sebagai kelas eksperimen dan VIII C sebagai kelas control. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes pemahaman membaca dan kuisioner. Hipotesis dianalisa menggunakan T-test dan ANOVA 2 Arah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Gallery walk memberikan dampak yang lebih baik terhadap pemahaman siswa dalam membaca dibandingkan dengan small group discussion. (2) Siswa dengan motivasi yang tinggi diajar menggunakan gallery walk memiliki pemahaman membaca yang lebih baik dibandingkan dengan small group discussion. (3) Siswa dengan motivasi yang rendah dan diajar menggunakan gallery walk tidak memiliki pemahaman yang lebih baik dibandingkan dengan small group discussion. (4) Tidak ada hubungan antara motivasi dan pemahaman membaca siswa.","PeriodicalId":31521,"journal":{"name":"Inovasi Pendidikan Fisika","volume":"14 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"78528135","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru dalam Pembelajaran Covid 19 melalui Supervisi Klinis Pada UPTD SDN 02 Tanjung Haro Sikabu-Kabu Pd Panjang Semester genap Tahun Pelajaran 2020/2021 Kabupaten Lima Puluh Kota Sumatera Barat. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode Penelitian Tindakan Sekolah yang terdiri dari dua siklus, dimana setiap siklus terdiri dari; perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Dilaksanakan pada bulan Januari sampai dengan Maret 2021. Data diolah pada setiap siklus kemudian dianalisis menggunakan teknik persentase. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah melalui Supervisi klinis dapat meningkatkan kompetensi pedagogik guru dalam pembelajaran Covid-19 di UPTD SDN 02 Tanjung Haro Sikabu-Kabu Pd Panjang. Hal ini terbukti dari hasil penyusunan perangkat pembelajaran pada prasiklus memperoleh rata-rata sebesar 57,00, meningkat menjadi 80,00 pada siklus I, serta mengalami peningkatan menjadi 90,00 pada siklus ke II. Selanjutnya kegiatan Supervisi klinis dapat meningkatkan kemampuan pedagogik guru dalam menyusun RPP, hal ini terbukti dengan adanya peningkatan menyusun RPP sesuai masa Pandemi Covid-19 dari 68,00 pada kegiatan prasiklus, meningkat sebesar 77,00 pada siklus I, serta meningkat menjadi 90,00 pada siklus ke II. Kemampuan pedagogik guru dalam melaksanakan pembelajaran Covid-19 juga mengalami peningkatan yaitu 57,00 pada prasiklus, meningkat menjadi 82,00 pada kegiatan siklus I, serta menjadi 90,00 pada kegiatan siklus ke II. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah melalui Supervisi klinis dapat meningkatkan kompetensi pedagogik guru dalam Pembelajaran Covid-19 sehingga dapat pula meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.
本研究旨在通过临床监督提高科维德19学习的教师教学能力,在苏门答腊50个城市西20/2021个学期内。本研究采用由两个周期组成的学校行为研究方法进行研究,每个周期由计划、行动、观察和反思。将于1月至2021年3月举行。然后使用百分比技术分析每个周期的数据。这项研究的结果是,通过临床监督,可以提高教师在UPTD SDN 02丹戎Haro Sikabu-Kabu的Covid-19学习能力。这一点从前期学习设备的研究成果中得到证明,在第二次周期的平均增长为57.00,在第一次周期的增长为80.00,在第二次周期的增加为90.00。进一步的临床监控活动可能会增加教师在RPP中的教学能力,这一点证明,RPP的学习能力增加了。教师在进行Covid-19学习方面的教学能力也有所增加,在循环前期增加了57.00,在第一次循环活动增加了82小时,在第二次周期活动增加了90万。这项研究得出的结论是,通过临床监督,可以提高教师在Covid-19学习中的教学能力,从而提高学校的学习质量。
{"title":"UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM MELAKSANAKAN PEMBELAJARAN COVID 19 MELALUI SUPERVISI KLINIS PADA UPTD SD NEGERI 02 TANJUANG HARO SIKABU-KABU PD. PANJANG SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2020/2021","authors":"Salmianis Salmianis","doi":"10.31869/ip.v8i2.3012","DOIUrl":"https://doi.org/10.31869/ip.v8i2.3012","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru dalam Pembelajaran Covid 19 melalui Supervisi Klinis Pada UPTD SDN 02 Tanjung Haro Sikabu-Kabu Pd Panjang Semester genap Tahun Pelajaran 2020/2021 Kabupaten Lima Puluh Kota Sumatera Barat. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode Penelitian Tindakan Sekolah yang terdiri dari dua siklus, dimana setiap siklus terdiri dari; perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Dilaksanakan pada bulan Januari sampai dengan Maret 2021. Data diolah pada setiap siklus kemudian dianalisis menggunakan teknik persentase. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah melalui Supervisi klinis dapat meningkatkan kompetensi pedagogik guru dalam pembelajaran Covid-19 di UPTD SDN 02 Tanjung Haro Sikabu-Kabu Pd Panjang. Hal ini terbukti dari hasil penyusunan perangkat pembelajaran pada prasiklus memperoleh rata-rata sebesar 57,00, meningkat menjadi 80,00 pada siklus I, serta mengalami peningkatan menjadi 90,00 pada siklus ke II. Selanjutnya kegiatan Supervisi klinis dapat meningkatkan kemampuan pedagogik guru dalam menyusun RPP, hal ini terbukti dengan adanya peningkatan menyusun RPP sesuai masa Pandemi Covid-19 dari 68,00 pada kegiatan prasiklus, meningkat sebesar 77,00 pada siklus I, serta meningkat menjadi 90,00 pada siklus ke II. Kemampuan pedagogik guru dalam melaksanakan pembelajaran Covid-19 juga mengalami peningkatan yaitu 57,00 pada prasiklus, meningkat menjadi 82,00 pada kegiatan siklus I, serta menjadi 90,00 pada kegiatan siklus ke II. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah melalui Supervisi klinis dapat meningkatkan kompetensi pedagogik guru dalam Pembelajaran Covid-19 sehingga dapat pula meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.","PeriodicalId":31521,"journal":{"name":"Inovasi Pendidikan Fisika","volume":"6 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77060470","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian tindakan kelas ini mengangkat pokok masalah yaitu bagaimana meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan soal pola-pola hereditas melalui penerapan model pembelajaran Direct Intruction dalam mencapai kompetensi belajar biologi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XII IPA-3 SMA Negeri 1 Sitiung. Adapun metode yang digunakan PTK dan diolah secara deskriptif kualitatif. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data menggunakan lembar observasi sebagai alat pengumpul data yang diisi oleh observer selama pembelajaran berlangsung. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Direct Intruction dalam pembelajaran biologi dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam memecahkan masalah biologi yang berhubungan dengan perhitungan matematika khususnya materi soal pola-pola hereditas.
{"title":"PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR POLA-POLA HEREDITAS BIOLOGI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INTRUCTION PADA SISWA KELAS XII IPA-3 SMA NEGERI 1 SITIUNG","authors":"Endang Safariyani","doi":"10.31869/ip.v8i2.2994","DOIUrl":"https://doi.org/10.31869/ip.v8i2.2994","url":null,"abstract":"Penelitian tindakan kelas ini mengangkat pokok masalah yaitu bagaimana meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan soal pola-pola hereditas melalui penerapan model pembelajaran Direct Intruction dalam mencapai kompetensi belajar biologi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XII IPA-3 SMA Negeri 1 Sitiung. Adapun metode yang digunakan PTK dan diolah secara deskriptif kualitatif. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data menggunakan lembar observasi sebagai alat pengumpul data yang diisi oleh observer selama pembelajaran berlangsung. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Direct Intruction dalam pembelajaran biologi dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam memecahkan masalah biologi yang berhubungan dengan perhitungan matematika khususnya materi soal pola-pola hereditas.","PeriodicalId":31521,"journal":{"name":"Inovasi Pendidikan Fisika","volume":"182 6 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77543005","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kemampuan menulis siswa dalam bahasa Inggris dapat ditingkatkan melalui Model Galery Walk. Siswa kelas XII IPA 2 SMA Negeri I Sitiung Semester satu Tahun Pelajaran 2015/2016 sebagai subjek penelitian dan satu guru bahasa Inggris sebagai observer. Peneliti melakukan pra-observasi dengan mewawancarai beberapa siswa dan mengamati kondisi sebelum melakukan penelitian. Dari hasil observasi awal diketahui bahwa kemampuan berbicara siswa kurang baik, sehingga perlu dilakukan penelitian. Penelitian ini terdiri dari dua siklus. Pada siklus pertama, peneliti menemukan bahwa 40% siswa yang mampu berbicara bahasa Inggris. Sedangkan pada siklus II 84% siswa mampu berbicara bahasa Inggris. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa melalui Role Play dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa.
{"title":"PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS BAHASA INGGRIS SISWA MELALUI GALLERY WALK DI KELAS XI MIA 1 SMAN 1 SITIUNG TAHUN PELAJARAN 2017/2018","authors":"Tri Kartini","doi":"10.31869/ip.v8i2.3016","DOIUrl":"https://doi.org/10.31869/ip.v8i2.3016","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kemampuan menulis siswa dalam bahasa Inggris dapat ditingkatkan melalui Model Galery Walk. Siswa kelas XII IPA 2 SMA Negeri I Sitiung Semester satu Tahun Pelajaran 2015/2016 sebagai subjek penelitian dan satu guru bahasa Inggris sebagai observer. Peneliti melakukan pra-observasi dengan mewawancarai beberapa siswa dan mengamati kondisi sebelum melakukan penelitian. Dari hasil observasi awal diketahui bahwa kemampuan berbicara siswa kurang baik, sehingga perlu dilakukan penelitian. Penelitian ini terdiri dari dua siklus. Pada siklus pertama, peneliti menemukan bahwa 40% siswa yang mampu berbicara bahasa Inggris. Sedangkan pada siklus II 84% siswa mampu berbicara bahasa Inggris. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa melalui Role Play dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa.","PeriodicalId":31521,"journal":{"name":"Inovasi Pendidikan Fisika","volume":"45 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"76524373","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Artikel ini merupakan telaah atas perbandingan sistem pendidikan Estonia dan Indonesia. Estonia adalah negara terbaik di Eropa dalam asesmen PISA 2018 disamping menjadi salah satu negara yang paling konsisten pada kelompok atas asesment tiga tahunan ini. Walaupun Estonia tergolong salah satu negara termiskin diantara negara-negara OECD, pemerintahnya mampu mengelola endidikan dengan baik mulai dari pendidikan dasar hingga pendiidkan tinggi. Kunci keberhasilan Estonia adalah pemerataan kesempatan bagi setiap anak untuk memperoleh pendidikan, masyarakat yang menghargai pentingnya pendidikan, pengembanagan kurikulum nasionla baru, masuknya materi ilmu komputer pada semua kelas, reorientasi pelatihan guru dan proses pembelajaran inovatif, dan otonomi luas bagi guru dan sekolah dalam menentukan konten dan pembelajaran..
{"title":"SISTEM PENDIDIKAN ESTONIA: SUATU PERBANDINGAN DENGAN INDONESIA","authors":"Muhammad Subhan Nurhizrah Gistituati Rusdinal","doi":"10.31869/ip.v8i2.3010","DOIUrl":"https://doi.org/10.31869/ip.v8i2.3010","url":null,"abstract":"Artikel ini merupakan telaah atas perbandingan sistem pendidikan Estonia dan Indonesia. Estonia adalah negara terbaik di Eropa dalam asesmen PISA 2018 disamping menjadi salah satu negara yang paling konsisten pada kelompok atas asesment tiga tahunan ini. Walaupun Estonia tergolong salah satu negara termiskin diantara negara-negara OECD, pemerintahnya mampu mengelola endidikan dengan baik mulai dari pendidikan dasar hingga pendiidkan tinggi. Kunci keberhasilan Estonia adalah pemerataan kesempatan bagi setiap anak untuk memperoleh pendidikan, masyarakat yang menghargai pentingnya pendidikan, pengembanagan kurikulum nasionla baru, masuknya materi ilmu komputer pada semua kelas, reorientasi pelatihan guru dan proses pembelajaran inovatif, dan otonomi luas bagi guru dan sekolah dalam menentukan konten dan pembelajaran..","PeriodicalId":31521,"journal":{"name":"Inovasi Pendidikan Fisika","volume":"88 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"85471929","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah siswa yang mendapat pengajaran dengan menggunakan Strategi Picture-Word Inductive Model memiliki perbedaan kemampuan dalam menulis teks deskriptif di kelas dua SMPN 2 Gunuang Omeh dibandingkan dengan siswa yang tidak mendapat pengajaran dengan menggunakan Strategi Picture-Word Inductive Model. Penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen. Sample dari penelitian ini adalah siswa kelas dua SMPN 2 Gunuang Omeh yang berjumlah 54 siswa; kelas eksperimen adalah VIII.A terdiri dari 27 siswa dan kelas kontrol adalah VIII.B berjumlah 27 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes rumpang. Setelah dilakukannya penelitian ini dengan mengaplikasikan Strategi Picture-Word Inductive Model hasil dari penelitian ini adalah nilai posttest kelas eksperimen meningkat dari nilai pretest. Ini bisa dilihat dari rata-rata nilai posttest pada kelas eksperimen adalah 77,59 yang meningkat dari nilai pretest 52,78. Nilai rata-rata posttest pada kelas control adalah 65,74 yang lebih rendah dari kelas eksperimen. Kesimpulan dari penelitian ini adalah siswa dengan penerapan pengajaran menggunakan Strategi Picture-Word Inductive Models lebih baik dibandingkan siswa yang tidak menerapkan pengajaran menggunakan Strategi Picture-Word Inductive Model dalam menulis teks deskriptif.
{"title":"THE EFFECT OF PICTURE-WORD INDUCTIVE MODEL STRATEGY ON STUDENTS’ WRITING SKILL IN DESCRIPTIVE TEXT","authors":"Beniario Joni Saputra","doi":"10.31869/ip.v8i2.2992","DOIUrl":"https://doi.org/10.31869/ip.v8i2.2992","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah siswa yang mendapat pengajaran dengan menggunakan Strategi Picture-Word Inductive Model memiliki perbedaan kemampuan dalam menulis teks deskriptif di kelas dua SMPN 2 Gunuang Omeh dibandingkan dengan siswa yang tidak mendapat pengajaran dengan menggunakan Strategi Picture-Word Inductive Model. Penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen. Sample dari penelitian ini adalah siswa kelas dua SMPN 2 Gunuang Omeh yang berjumlah 54 siswa; kelas eksperimen adalah VIII.A terdiri dari 27 siswa dan kelas kontrol adalah VIII.B berjumlah 27 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes rumpang. Setelah dilakukannya penelitian ini dengan mengaplikasikan Strategi Picture-Word Inductive Model hasil dari penelitian ini adalah nilai posttest kelas eksperimen meningkat dari nilai pretest. Ini bisa dilihat dari rata-rata nilai posttest pada kelas eksperimen adalah 77,59 yang meningkat dari nilai pretest 52,78. Nilai rata-rata posttest pada kelas control adalah 65,74 yang lebih rendah dari kelas eksperimen. Kesimpulan dari penelitian ini adalah siswa dengan penerapan pengajaran menggunakan Strategi Picture-Word Inductive Models lebih baik dibandingkan siswa yang tidak menerapkan pengajaran menggunakan Strategi Picture-Word Inductive Model dalam menulis teks deskriptif.","PeriodicalId":31521,"journal":{"name":"Inovasi Pendidikan Fisika","volume":"57 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"87439875","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara media pembelajaran dan kemampuan menulis puisi mahasiswa pada mata kuliah kajian puisi. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode kolerasi dan deskriptif. Mahasiswa yang menajdi objek penelitian adalah mahasiawa semester 3 yang berjumlah 28 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes kemampuan menulis puisi dan angket media gambar gerak. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes unjuk kerja dan angket. Dalam penilian ini mahasiswa ditugaskan menulis puisi dengan penggunaan media gambar gerak. Setelah itu mahasiswa menjawab angket yang berhubungan dengan media gambar gerak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara media gambar gerak terhadap kemampuan menulis puisi mahasiswa secara statistik bahwa thitung lebih besar dari pada t tabel atau 7,514 > 1,701, artinya ada hubungan yang signifikan media gambar gerak dengan kemampuan menulis puisi, dengan tingkat kepercayaan ά = 0,05 dan n= 30, uji satu pihak; dk = n-2 =30-2= 28 sehingga diperoleh t tabel = 1, 701. interpretasi nilai r hitung= 0,76 terletak diantara 0,600 sampai dengan 0,800 hal itu berarti koofisien korelasi antara media gambar gerak terhadap kemampuan menulis puisi adalah korelasi cukup berpengaruh antara variabel X terhadap variabel Y yaitu, sebesar 60% sisanya ditentukan variabel lain.
{"title":"HUBUNGAN PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR GERAK TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PUISI MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FKIP UM SUMBAR","authors":"Megasari Martin Mimi Sri Irfadila","doi":"10.31869/ip.v8i2.2997","DOIUrl":"https://doi.org/10.31869/ip.v8i2.2997","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara media pembelajaran dan kemampuan menulis puisi mahasiswa pada mata kuliah kajian puisi. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode kolerasi dan deskriptif. Mahasiswa yang menajdi objek penelitian adalah mahasiawa semester 3 yang berjumlah 28 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes kemampuan menulis puisi dan angket media gambar gerak. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes unjuk kerja dan angket. Dalam penilian ini mahasiswa ditugaskan menulis puisi dengan penggunaan media gambar gerak. Setelah itu mahasiswa menjawab angket yang berhubungan dengan media gambar gerak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara media gambar gerak terhadap kemampuan menulis puisi mahasiswa secara statistik bahwa thitung lebih besar dari pada t tabel atau 7,514 > 1,701, artinya ada hubungan yang signifikan media gambar gerak dengan kemampuan menulis puisi, dengan tingkat kepercayaan ά = 0,05 dan n= 30, uji satu pihak; dk = n-2 =30-2= 28 sehingga diperoleh t tabel = 1, 701. interpretasi nilai r hitung= 0,76 terletak diantara 0,600 sampai dengan 0,800 hal itu berarti koofisien korelasi antara media gambar gerak terhadap kemampuan menulis puisi adalah korelasi cukup berpengaruh antara variabel X terhadap variabel Y yaitu, sebesar 60% sisanya ditentukan variabel lain.","PeriodicalId":31521,"journal":{"name":"Inovasi Pendidikan Fisika","volume":"55 8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"76507965","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk melihat peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn melalui penerapan model pembelajaraan kooperatif tipe make A Match di kelas VIII UPTD SMP Negeri 3 Kec. Akabiluru Tahun Pelajaran 2020/2021. Jenis penelitian yang dilakukan yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilakukan melalui dua siklus, dimana setiap siklus terdiri atas kegiatan yang meliputi perencanaan, tindakan, obsevasi dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan di UPTD SMP Negeri 3 Kec. Akabiluru. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII di UPTD SMP Negeri 3 Kec. Akabiluru yang berjumlah 26 orang. Objek dalam penelitian ini yaitu peningkatan hasil belajar siswa di kelas VIII pada mata pelajaran PPKn. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai hasil belajar siswa pada kegiatan Pra–Siklus adalah : Nilai tertinggi 70 , nilai terendahnya adalah 25 dan nilai-rata-ratanya adalah 56,73. Sementara itu nilai hasil hasil belajar siswa pada siklus 1 nilai tertingginya adalah 100, nilai terendahnya adalah 25 sedangkan rata-rata nilainya adalah 61,34. Pada siklus ke 2, nilai tertingginya adalah 100, nilai terendahnya adalah 60 sedangkan nilairata-ratanya adalah 81,88. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata hasil belajar siswa terdapat peningkatan, dimana pada siklus 1 adalah 61,34 menjadi naik rata-rata hasil belajarnya pada siklus ke 2 menjadi 81,88. Rata-rata hasil nilai siswa pada siklus I dengan siklus ke II adalah 71,61 dengan peningkatan nilainya sebesar 20,54. Berdasarkan uraian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match dapat meningkatkan hasil belajar PPKn siswa di kelas VIII UPTD SMP Negeri 3 Kec. Akabiluru Tahun Pelajaran 2020/2021.
本研究的目标是通过在国家初中生八年级第三个Kec中应用一种合作学生成绩的提高。赤火年课2020/2021。一种叫做PTK的课堂动作研究。这项研究是通过两个周期进行的,每个周期由包括计划、行动、痴迷和反思在内的活动组成。这项研究是在UPTD Negeri 3 Kec进行的。Akabiluru。本研究对象是初三州upt.d.八年级学生。赤火岛26号。本研究的目标是提高八年级学生在PPKn科目的学习成绩。研究结果表明,学生在前期活动中学习成绩为:70分最高,低分为25分,平均成绩为56.73分。与此同时,学生在第一个周期的学习成绩为100分,最低分数为25分,平均成绩为61.34分。在第2周期中,最高分为100分,最低点为60分,平均值为81.88分。因此,可以得出结论,学生的平均学习成绩有所提高,在第一个周期是61.34,在第2个周期的平均学习成绩上升到了81.88。学生在I循环和II循环中的平均成绩为71.61,成绩为2054分。综上所述,可以得出结论,一种合作学习模式的应用可以提高国家初中生八年级的PPKn学生学习成绩。赤火年课2020/2021。
{"title":"UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PPKN SISWA DENGAN MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH DI KELAS VIII UPTD SMP NEGERI 3 KEC. AKABILURU TAHUN PELAJARAN 2020/2021","authors":"Raiman Faizal","doi":"10.31869/ip.v8i2.3011","DOIUrl":"https://doi.org/10.31869/ip.v8i2.3011","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk melihat peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn melalui penerapan model pembelajaraan kooperatif tipe make A Match di kelas VIII UPTD SMP Negeri 3 Kec. Akabiluru Tahun Pelajaran 2020/2021. Jenis penelitian yang dilakukan yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilakukan melalui dua siklus, dimana setiap siklus terdiri atas kegiatan yang meliputi perencanaan, tindakan, obsevasi dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan di UPTD SMP Negeri 3 Kec. Akabiluru. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII di UPTD SMP Negeri 3 Kec. Akabiluru yang berjumlah 26 orang. Objek dalam penelitian ini yaitu peningkatan hasil belajar siswa di kelas VIII pada mata pelajaran PPKn. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai hasil belajar siswa pada kegiatan Pra–Siklus adalah : Nilai tertinggi 70 , nilai terendahnya adalah 25 dan nilai-rata-ratanya adalah 56,73. Sementara itu nilai hasil hasil belajar siswa pada siklus 1 nilai tertingginya adalah 100, nilai terendahnya adalah 25 sedangkan rata-rata nilainya adalah 61,34. Pada siklus ke 2, nilai tertingginya adalah 100, nilai terendahnya adalah 60 sedangkan nilairata-ratanya adalah 81,88. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata hasil belajar siswa terdapat peningkatan, dimana pada siklus 1 adalah 61,34 menjadi naik rata-rata hasil belajarnya pada siklus ke 2 menjadi 81,88. Rata-rata hasil nilai siswa pada siklus I dengan siklus ke II adalah 71,61 dengan peningkatan nilainya sebesar 20,54. Berdasarkan uraian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match dapat meningkatkan hasil belajar PPKn siswa di kelas VIII UPTD SMP Negeri 3 Kec. Akabiluru Tahun Pelajaran 2020/2021.","PeriodicalId":31521,"journal":{"name":"Inovasi Pendidikan Fisika","volume":"18 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"83914380","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}