Peran Manajemen, Penjaminan Mutu, Internal Akademik, Untuk Mewujudkan, Motivasi Prestasi Mahasiswa│, Agoes Dariyo, A. Wijaya, Raja Oloan Tumanggor, N. Ayi, T. Hidayat, Ratnawulan, Oleh Agoes Dariyo, Hidayat, Teti Ratnawulan
Abstraks Penelitian motivasi berprestasi dalam konteks manajemen penjaminan mutu internal akademik masih jarang dilakukan oleh para ahli pendidikan atau ahli psikologi pendidikan. Terdorong untuk mengetahui fenomena tersebut, maka para peneliti berusaha merealisasikan topik penelitian tersebut dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengambilan data dengan wawancara, observasi dan catatan dokumentasi. Wawancara dilakukan dengan pimpinan lembaga Pendidikan fakultas, dosen, maupun mahasiswa. Observasi dilakukan terhadap proses kegiatan pembelajaran di tempat pendidikan. Catatan dokumentasi diperoleh dari bagian pencatatan dokumentasi di masing-masing lembaga Pendidikan. Tempat penelitian dilakukan di Universitas Tarumanagara Jakarta dan Akademi Perawat YPIB Majalengka Jawa Barat. Analisis data dengan menggunakan pendekatan tematik. Ditemukan hasil bahwa (a) manajemen penjaminan mutu internal akademik mampu mewujudkan motivasi berprestasi pada mahasiswa, (b) manajemen penjaminan mutu internal akademik mampu mewujudkan iklim kelas positif yang dirasakan oleh mahasiswa, (c), Selanjutnya baik motivasi berprestasi dan iklim kelas dapat membantu mahasiswa mencapai prestasi belajar dengan baik. Kata-kata kunci: manajemen penjaminan mutu internal akademik, motivasi berprestasi, iklim kelas, prestasi belajar.
{"title":"PERAN MANAJEMEN PENJAMINAN MUTU INTERNAL AKADEMIK UNTUK MEWUJUDKAN MOTIVASI PRESTASI MAHASISWA","authors":"Peran Manajemen, Penjaminan Mutu, Internal Akademik, Untuk Mewujudkan, Motivasi Prestasi Mahasiswa│, Agoes Dariyo, A. Wijaya, Raja Oloan Tumanggor, N. Ayi, T. Hidayat, Ratnawulan, Oleh Agoes Dariyo, Hidayat, Teti Ratnawulan","doi":"10.25078/jpm.v9i01.2196","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.2196","url":null,"abstract":"Abstraks \u0000Penelitian motivasi berprestasi dalam konteks manajemen penjaminan mutu internal akademik masih jarang dilakukan oleh para ahli pendidikan atau ahli psikologi pendidikan. Terdorong untuk mengetahui fenomena tersebut, maka para peneliti berusaha merealisasikan topik penelitian tersebut dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengambilan data dengan wawancara, observasi dan catatan dokumentasi. Wawancara dilakukan dengan pimpinan lembaga Pendidikan fakultas, dosen, maupun mahasiswa. Observasi dilakukan terhadap proses kegiatan pembelajaran di tempat pendidikan. Catatan dokumentasi diperoleh dari bagian pencatatan dokumentasi di masing-masing lembaga Pendidikan. Tempat penelitian dilakukan di Universitas Tarumanagara Jakarta dan Akademi Perawat YPIB Majalengka Jawa Barat. Analisis data dengan menggunakan pendekatan tematik. Ditemukan hasil bahwa (a) manajemen penjaminan mutu internal akademik mampu mewujudkan motivasi berprestasi pada mahasiswa, (b) manajemen penjaminan mutu internal akademik mampu mewujudkan iklim kelas positif yang dirasakan oleh mahasiswa, (c), Selanjutnya baik motivasi berprestasi dan iklim kelas dapat membantu mahasiswa mencapai prestasi belajar dengan baik. \u0000 \u0000Kata-kata kunci: manajemen penjaminan mutu internal akademik, motivasi berprestasi, iklim kelas, prestasi belajar. \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44894693","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The aims of this study are to: 1) describe the implementation of the Internal Quality Assurance System (SPMI) in realizing Good University Governance (GUG), and 2) describe the influence of SPMI on GUG. This research was a mixed method with the design used explanatory research design. The population of this research were the lecturers of the Faculty of Economics and Business with 75 persons where the key informants namely lecturer representatives, and heads of study programs/faculty. Collecting data through questionnaires and interviews which were then processed by simple regression analysis and qualitative data obtained by reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the research study concluded that; 1) The implementation of SPMI in realizing GUG is carried out in the following the applicable standards included the evaluation which carried out in the form of an internal quality audit to determine the fulfillment of the National Higher Education Standards 2) The coefficient of influence of the application of SPMI on GUG is 0.539 with p value = 0.000 <0.05. This shows that SPMI has a significant positive influence on GuG with 56.3%. This can be stated that the better the implementation of SPMI, the realization of GUG in the Faculty of Economics and Business is better.
{"title":"IMPLEMENTASI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) DALAM MEWUJUDKAN GOOD UNIVERSITY GOVERNANCE (GUG)","authors":"S. Rizal, Moh Aris Pasigai, M.Yusuf Alfian Rendra Anggoro, Ramlah, Wahyuddin","doi":"10.25078/jpm.v9i01.1929","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.1929","url":null,"abstract":"The aims of this study are to: 1) describe the implementation of the Internal Quality Assurance System (SPMI) in realizing Good University Governance (GUG), and 2) describe the influence of SPMI on GUG. This research was a mixed method with the design used explanatory research design. The population of this research were the lecturers of the Faculty of Economics and Business with 75 persons where the key informants namely lecturer representatives, and heads of study programs/faculty. Collecting data through questionnaires and interviews which were then processed by simple regression analysis and qualitative data obtained by reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the research study concluded that; 1) The implementation of SPMI in realizing GUG is carried out in the following the applicable standards included the evaluation which carried out in the form of an internal quality audit to determine the fulfillment of the National Higher Education Standards 2) The coefficient of influence of the application of SPMI on GUG is 0.539 with p value = 0.000 <0.05. This shows that SPMI has a significant positive influence on GuG with 56.3%. This can be stated that the better the implementation of SPMI, the realization of GUG in the Faculty of Economics and Business is better.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47318551","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
B. Prakoso, Sasminta Christina Yuli Hartati, A. Wahyudi
Tingkat layanan fakultas kepada mahasiswa menjadi penting diketahui sebagai dasar evaluasi kualitas pelaksanaan pendidikan. Layanan manajemen, keuangan, dan sarana-prasarana menjadi aspek pokok dalam layanan pendidikan di fakultas ilmu olahraga karena proses pendidikan dilakukan cenderung lebih banyak menggunakan sarana dan prasarana olahraga. Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil survei tingkat layanan fakultas kepada mahasiswa calon tenaga keolahragaan. Penelitian survei ini dilakukan kepada 325 mahasiswa (laki-laki= 222, perempuan= 103; Angkatan 2019= 44, 2020= 132, 2021= 149). Instrumen tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan manajemen, keuangan, dan sarana-prasarana telah terstandarisasi oleh penjaminan mutu digunakan dalam penelitian. Analisis data menggunakan CFA, Mann-Whitney (gender), Kruskal-Wallis (program studi dan angkatan), korelasi, dan Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa instrumen pengukuran kepuasan mahasiswa telah memenuhi syarat validitas dan reliabilitas. Tidak ada perbedaan tingkat layanan fakultas ditinjau dari jenis kelamin, program studi, dan tahun masuk mahasiswa (angkatan). Selain itu, indeks prestasi komulatif tidak berkorelasi dengan gap layanan yang diberikan oleh fakultas. Gap antara harapan dan kenyataan sebesar 0.24 masuk dalam kategori positif (lebih puas dibandingkan dengan harapan) dengan nilai Z= -8.389, p= 0.000. Sehingga disimpulkan bahwa kepuasan mahasiswa dinyatakan positif dan tidak dipengaruhi oleh perbedaan karakteristik dan IPK mahasiswa.
{"title":"ANALISIS MUTU LAYANAN DITINJAU DARI PROGRAM STUDI, GENDER, ANGKATAN, DAN PRESTASI AKADEMIK","authors":"B. Prakoso, Sasminta Christina Yuli Hartati, A. Wahyudi","doi":"10.25078/jpm.v9i01.1913","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.1913","url":null,"abstract":"Tingkat layanan fakultas kepada mahasiswa menjadi penting diketahui sebagai dasar evaluasi kualitas pelaksanaan pendidikan. Layanan manajemen, keuangan, dan sarana-prasarana menjadi aspek pokok dalam layanan pendidikan di fakultas ilmu olahraga karena proses pendidikan dilakukan cenderung lebih banyak menggunakan sarana dan prasarana olahraga. Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil survei tingkat layanan fakultas kepada mahasiswa calon tenaga keolahragaan. Penelitian survei ini dilakukan kepada 325 mahasiswa (laki-laki= 222, perempuan= 103; Angkatan 2019= 44, 2020= 132, 2021= 149). Instrumen tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan manajemen, keuangan, dan sarana-prasarana telah terstandarisasi oleh penjaminan mutu digunakan dalam penelitian. Analisis data menggunakan CFA, Mann-Whitney (gender), Kruskal-Wallis (program studi dan angkatan), korelasi, dan Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa instrumen pengukuran kepuasan mahasiswa telah memenuhi syarat validitas dan reliabilitas. Tidak ada perbedaan tingkat layanan fakultas ditinjau dari jenis kelamin, program studi, dan tahun masuk mahasiswa (angkatan). Selain itu, indeks prestasi komulatif tidak berkorelasi dengan gap layanan yang diberikan oleh fakultas. Gap antara harapan dan kenyataan sebesar 0.24 masuk dalam kategori positif (lebih puas dibandingkan dengan harapan) dengan nilai Z= -8.389, p= 0.000. Sehingga disimpulkan bahwa kepuasan mahasiswa dinyatakan positif dan tidak dipengaruhi oleh perbedaan karakteristik dan IPK mahasiswa.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47793926","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Keterlibatan orang tua dalam penelitian ini antara lain membentuk kondisi keluarga yang baik dan menumbuhkan kecerdasan anak yang dapat menunjang kedisiplinan belajar siswa saat mengerjakan tugas di rumah selama pembelajaran online di masa pandemi COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah keterlibatan orang tua mempengaruhi disiplin belajar siswa dalam mengerjakan tugas di rumah selama masa pandemi di SDN Sindangsari 2 Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian korelasi kausalitas. Sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus Slovin, dan model yang diperoleh adalah 115. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam menentukan pemilihan adalah stratified random sampling, dengan mempertimbangkan pertimbangan elemen atau kategori dalam populasi penelitian. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai instrumen dalam pengumpulan data. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan program SPSS versi 25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara keterlibatan orang tua terhadap disiplin belajar siswa dalam mengerjakan tugas di rumah selama masa pandemi di SDN Sindangsari 2 Kota Bogor dengan persamaan regresi linier Y = 32,815 + 0,465x dan uji signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 dengan nilai t hitung = 6,326 > 1,981 = t tabel. Besarnya pengaruh keterlibatan orang tua terhadap disiplin belajar siswa dalam mengerjakan tugas di rumah diperoleh dari perhitungan koefisien determinasi (r2) yaitu sebesar 26,2%. Pada saat yang sama, 73,8% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
父母参与这项研究，除其他外，构成了一个良好的家庭条件，并提高了儿童的智力，他们可以在新冠肺炎大流行期间延长在家学习的纪律。本研究的目的是了解父母的参与是否会影响波哥大SDN Sindangsari 2学校学生在疫情期间的家庭作业纪律。本研究采用定量方法，对卡氏菌进行了一种相关性研究。本研究中的样本使用斯洛文尼亚式，得到的模型为115。用于确定选择的抽样技术是分层随机抽样，考虑到研究人群中的元素或类别。本研究使用衔接作为数据收集的工具。本研究中的数据分析使用SPSS 25版本。本研究的结果表明，父母在疫情期间对SDN Sindangsari 2 Bogor City家庭作业学习纪律的参与之间存在显著影响，线性回归方程Y=32815+0.465x，显著性检验为0000<0.05，t值=6326>1.981=t表。家长参与家庭作业对学生纪律的影响很大程度上源于26.2%的决定系数（r2）的计算。同时，73.8%的人受到本研究未研究的其他因素的影响。
{"title":"Keterlibatan Orang Tua Terhadap Disiplin Belajar Siswa Dalam Mengerjakan Tugas Di Rumah Selama Pandemi","authors":"Raden Siti Mariam, Teguh Prasetyo, Abdul Kholik","doi":"10.25078/jpm.v9i01.1980","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.1980","url":null,"abstract":"Keterlibatan orang tua dalam penelitian ini antara lain membentuk kondisi keluarga yang baik dan menumbuhkan kecerdasan anak yang dapat menunjang kedisiplinan belajar siswa saat mengerjakan tugas di rumah selama pembelajaran online di masa pandemi COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah keterlibatan orang tua mempengaruhi disiplin belajar siswa dalam mengerjakan tugas di rumah selama masa pandemi di SDN Sindangsari 2 Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian korelasi kausalitas. Sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus Slovin, dan model yang diperoleh adalah 115. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam menentukan pemilihan adalah stratified random sampling, dengan mempertimbangkan pertimbangan elemen atau kategori dalam populasi penelitian. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai instrumen dalam pengumpulan data. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan program SPSS versi 25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara keterlibatan orang tua terhadap disiplin belajar siswa dalam mengerjakan tugas di rumah selama masa pandemi di SDN Sindangsari 2 Kota Bogor dengan persamaan regresi linier Y = 32,815 + 0,465x dan uji signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 dengan nilai t hitung = 6,326 > 1,981 = t tabel. Besarnya pengaruh keterlibatan orang tua terhadap disiplin belajar siswa dalam mengerjakan tugas di rumah diperoleh dari perhitungan koefisien determinasi (r2) yaitu sebesar 26,2%. Pada saat yang sama, 73,8% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42700402","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Zaidi Oktari, Masripah, Septi Septi Rizkine Pramukti, Mustika Fadila
ISO /IEC 17025:2017 requires all accredited laboratories to take part in proficiency and interlaboratory testing activities. This research discussed the evaluation of Nuclear Fuel Research and Technology (PRTBBN) Laboratory’s participation in proficiency and interlaboratory testing within the last 3 years. Research was carried out through monitoring the achieved target and quality goals, monitoring the numbers of scope/equipment that had taken a part in proficiency and interlaboratory testing, then examining the existing problem by finding the root cause using fishbone method, and providing some recommendation for improvement and preventive action. Based on 2019-2021 data, quantitatively speaking, the participation of PRTBBN in proficiency and interlaboratory testing has met the quality goals, which is 2 scopes/equipment per year. However, in general, the percentage of PRTBBN participation is still low, only 43% or only 6 scopes from 14 total scopes which already taken part. Recommended improvement include identification of other laboratories outside Indonesia, or at least in Asia which have the same scope, management’s commitment for funding support, as well as increasing personnel competencies related to proficiency and interlaboratory testing. Keywords: proficiency testing, interlaboratory testing, scopes
ISO /IEC 17025:2017要求所有认可的实验室参与能力和实验室间测试活动。本研究讨论了核燃料研究与技术(PRTBBN)实验室近3年来参与能力和实验室间测试的评估情况。通过监测目标实现情况和质量目标，监测参与熟练度检测和实验室间检测的范围/设备数量，利用鱼骨法寻找根本原因，对存在的问题进行检查，并提出改进建议和预防措施。根据2019-2021年的数据，从数量上讲，PRTBBN参与能力和实验室间测试的质量目标达到了每年2个范围/设备。然而，总的来说，PRTBBN的参与比例仍然很低，只有43%，或者在已经参与的14个范围中只有6个范围。建议的改进包括确定印度尼西亚以外或至少在亚洲具有相同范围的其他实验室，管理层承诺提供资金支持，以及提高与熟练程度和实验室间检测相关的人员能力。关键词:能力测试，实验室间测试，范围
{"title":"EVALUASI KEIKUTSERTAAN LABORATORIUM UJI DAN KALIBRASI PRTBBN PADA UJI PROFISIENSI / UJI BANDING SESUAI PERSYARATAN ISO/IEC 17025:2017","authors":"Zaidi Oktari, Masripah, Septi Septi Rizkine Pramukti, Mustika Fadila","doi":"10.25078/jpm.v9i01.1408","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.1408","url":null,"abstract":"ISO /IEC 17025:2017 requires all accredited laboratories to take part in proficiency and interlaboratory testing activities. This research discussed the evaluation of Nuclear Fuel Research and Technology (PRTBBN) Laboratory’s participation in proficiency and interlaboratory testing within the last 3 years. Research was carried out through monitoring the achieved target and quality goals, monitoring the numbers of scope/equipment that had taken a part in proficiency and interlaboratory testing, then examining the existing problem by finding the root cause using fishbone method, and providing some recommendation for improvement and preventive action. Based on 2019-2021 data, quantitatively speaking, the participation of PRTBBN in proficiency and interlaboratory testing has met the quality goals, which is 2 scopes/equipment per year. However, in general, the percentage of PRTBBN participation is still low, only 43% or only 6 scopes from 14 total scopes which already taken part. Recommended improvement include identification of other laboratories outside Indonesia, or at least in Asia which have the same scope, management’s commitment for funding support, as well as increasing personnel competencies related to proficiency and interlaboratory testing. \u0000Keywords: proficiency testing, interlaboratory testing, scopes","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":"179 10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41275282","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Education directs graduates to achieve the expected graduation so that a measurable assessment is needed based on the criteria set by the government. The purpose of this study was to measure the characteristics of the assessment of biology learning according to predetermined standards. The method used is the countenance evaluation method. The method is in the form of a consideration matrix and a judgment matrix in which there are antecedent, transaction and outcome indicators. The results of this study are that the highest indicator on the criteria for evaluating biology learning is authentic, while the lowest indicator is educative. The conclusion of the research is that the criteria for evaluating biology learning are classified as appropriate according to the standards set by the government.
{"title":"EVALUASI KRITERIA PENILAIAN PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS COUNTENANCE","authors":"Eka Vasia Anggis","doi":"10.25078/jpm.v9i01.2226","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.2226","url":null,"abstract":"Education directs graduates to achieve the expected graduation so that a measurable assessment is needed based on the criteria set by the government. The purpose of this study was to measure the characteristics of the assessment of biology learning according to predetermined standards. The method used is the countenance evaluation method. The method is in the form of a consideration matrix and a judgment matrix in which there are antecedent, transaction and outcome indicators. The results of this study are that the highest indicator on the criteria for evaluating biology learning is authentic, while the lowest indicator is educative. The conclusion of the research is that the criteria for evaluating biology learning are classified as appropriate according to the standards set by the government.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46207251","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
T. Samodra, Sesilia Seli, Lily Thamrin, Asriah Nurdini Mardiyaningsih, Uray Gustian, Rio Pranata, Dwi Riyanti, Putri TipaAnasi, Dian Miranda
Higher education's internal quality assurance system (IQAS) has regulated both the mechanism and the final achievement. To provide quality educational services, one of the pieces of evidence is the existence of an accreditation level status. The accreditation level status results from a quality culture reflected in good reporting following the planned conditions and achievements achieved. This effort is not wholly running smoothly. The change of different criteria in the output-based BAN-PT Accreditation is a challenge that forces a change in work patterns and reporting. Availability of standards, output targets, and outputs must be measurable in each criterion. Several things are still obstacles, so that the implementation of IQAS is significantly related to achievement standards, ease of accessing information, and document renewal which must adjust changes to the nine criteria. IQAS's efforts were carried out as preparation for external quality assurance as an institution's accountability to stakeholders.
{"title":"AKREDITASI SEBAGAI PERTANGGUNGJAWABAN INSTITUSI TERHADAP STAKEHOLDER","authors":"T. Samodra, Sesilia Seli, Lily Thamrin, Asriah Nurdini Mardiyaningsih, Uray Gustian, Rio Pranata, Dwi Riyanti, Putri TipaAnasi, Dian Miranda","doi":"10.25078/jpm.v9i01.2013","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.2013","url":null,"abstract":"Higher education's internal quality assurance system (IQAS) has regulated both the mechanism and the final achievement. To provide quality educational services, one of the pieces of evidence is the existence of an accreditation level status. The accreditation level status results from a quality culture reflected in good reporting following the planned conditions and achievements achieved. This effort is not wholly running smoothly. The change of different criteria in the output-based BAN-PT Accreditation is a challenge that forces a change in work patterns and reporting. Availability of standards, output targets, and outputs must be measurable in each criterion. Several things are still obstacles, so that the implementation of IQAS is significantly related to achievement standards, ease of accessing information, and document renewal which must adjust changes to the nine criteria. IQAS's efforts were carried out as preparation for external quality assurance as an institution's accountability to stakeholders.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46701584","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ni nyoman ayu suciartini, Ni Luh PT Putriyani Dewi, Kadek Jaya Wiguna
This Currently, memes are being used as a means to voice social criticism, especially on issues that are being discussed by netizens on social media. This includes memes used as an interpretation of the meaning of religious tolerance in Indonesia. The formulation of the problem in this study is how is the portrait of religious tolerance education in memes on social media? The method used in this study is a qualitative research method with the use of semiotic studies. The elements of semiotics studied in this study are signs (images, shapes, shapes and colors), objects (meanings) and interpreters (attitudes and thought patterns of meme creators. The results of this study conclude that of the 5 memes studied, religious tolerance is in the form of creation). memes on social media are represented by the selection of characters with their respective characteristics, with different clothes as symbols or certain religious identities, differences in religious holidays that fall on the same day, different calls or greetings, are signs made by creators to give The meaning of religious tolerance education is in his meme. This viral meme which contains values of tolerance education is also effectively used as a medium or material in religious literacy. Keywords: meme, education, tolerance, literacy, religion
{"title":"POTRET PENDIDIKAN TOLERANSI DALAM MEME DI MEDIA SOSIAL SEBAGAI BAHAN LITERASI AGAMA","authors":"Ni nyoman ayu suciartini, Ni Luh PT Putriyani Dewi, Kadek Jaya Wiguna","doi":"10.25078/jpm.v9i01.2010","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.2010","url":null,"abstract":"This Currently, memes are being used as a means to voice social criticism, especially on issues that are being discussed by netizens on social media. This includes memes used as an interpretation of the meaning of religious tolerance in Indonesia. The formulation of the problem in this study is how is the portrait of religious tolerance education in memes on social media? The method used in this study is a qualitative research method with the use of semiotic studies. The elements of semiotics studied in this study are signs (images, shapes, shapes and colors), objects (meanings) and interpreters (attitudes and thought patterns of meme creators. The results of this study conclude that of the 5 memes studied, religious tolerance is in the form of creation). memes on social media are represented by the selection of characters with their respective characteristics, with different clothes as symbols or certain religious identities, differences in religious holidays that fall on the same day, different calls or greetings, are signs made by creators to give The meaning of religious tolerance education is in his meme. This viral meme which contains values of tolerance education is also effectively used as a medium or material in religious literacy. \u0000Keywords: meme, education, tolerance, literacy, religion \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46566216","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Sistem Penjaminan Mutu Internal merupakan salah satu langkah yang dapat dilakukan oleh perguruan tinggi dalam menjaga kualitas pelayanan dan mutu lulusan yang dihasilkan sebagai tanggung jawab tridharma kepada stakeholder. Tujuan penulisan ini adalah sebagai salah satu upaya dari STIKes Mitra Keluarga dalam menjaga Good University Governance. Jenis penelitian yang dilakukan adalah analisis kuantitatif dari data hasil pelaksanaan Audit Mutu Internal (AMI) yang dilakukan oleh LPMI STIKes Mitra Keluarga di tahun 2019/20 dan 2020/21. Persentase kesesuaian dari standar pendidikan pada 5 prodi yang ada di STIKes Mitra Keluarga menunjukkan adanya beberapa perubahan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Lebih lanjut, hasil analisis menggunakan SPSS terhadap kesesuaian standar pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan internal driven menunjukkan p value > 0.005 yang menunjukkan bahwa tidak ada perubahan signifikan berdasarkan hasil AMI 2020/2021 dengan hasil AMI 2019/2020. Terjadinya penurunan persentase kesesuaian pada tahun 2020/2021 disebabkan karena meskipun jumlah butir pertanyaan mengalami pengurangan dari tahun sebelumnya, namun isi dari tiap butir pertanyaan mengalami peningkatan kualitas isi. Hasil yang kurang maksimal dan signifikan pada tahun 2020/2021 menjadi salah satu alasan STIKes Mitra Keluarga melakukan beberapa perubahan seperti penambahan jumlah standar internal driven serta berbagai butir pertanyaan dalam setiap standar sebagai salah satu ikhtiar dalam menjaga mutu tridharma STIKes Mitra Keluarga.
{"title":"Analisis Pencapaian Audit Mutu Internal STIKes Mitra Keluarga Rentang 2020-2021","authors":"Anung Ahadi Pradana, Intan Kurnia Putri, Lina Herida Pinem, Susi Hartati, Guntari Prasetya, Elfira Maya Sari, Muhammad Chaidar","doi":"10.25078/jpm.v9i01.2401","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.2401","url":null,"abstract":"Sistem Penjaminan Mutu Internal merupakan salah satu langkah yang dapat dilakukan oleh perguruan tinggi dalam menjaga kualitas pelayanan dan mutu lulusan yang dihasilkan sebagai tanggung jawab tridharma kepada stakeholder. Tujuan penulisan ini adalah sebagai salah satu upaya dari STIKes Mitra Keluarga dalam menjaga Good University Governance. Jenis penelitian yang dilakukan adalah analisis kuantitatif dari data hasil pelaksanaan Audit Mutu Internal (AMI) yang dilakukan oleh LPMI STIKes Mitra Keluarga di tahun 2019/20 dan 2020/21. Persentase kesesuaian dari standar pendidikan pada 5 prodi yang ada di STIKes Mitra Keluarga menunjukkan adanya beberapa perubahan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Lebih lanjut, hasil analisis menggunakan SPSS terhadap kesesuaian standar pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan internal driven menunjukkan p value > 0.005 yang menunjukkan bahwa tidak ada perubahan signifikan berdasarkan hasil AMI 2020/2021 dengan hasil AMI 2019/2020. Terjadinya penurunan persentase kesesuaian pada tahun 2020/2021 disebabkan karena meskipun jumlah butir pertanyaan mengalami pengurangan dari tahun sebelumnya, namun isi dari tiap butir pertanyaan mengalami peningkatan kualitas isi. Hasil yang kurang maksimal dan signifikan pada tahun 2020/2021 menjadi salah satu alasan STIKes Mitra Keluarga melakukan beberapa perubahan seperti penambahan jumlah standar internal driven serta berbagai butir pertanyaan dalam setiap standar sebagai salah satu ikhtiar dalam menjaga mutu tridharma STIKes Mitra Keluarga.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47990190","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan (1) Prosedur Manajemen Mutu berbasis ISO 9001:2008; (2) Tanggung jawab manajemen berbasis ISO 9001:2008; (3) Pengelolaan sumber daya berbasis ISO 9001:2008; (4) Faktor pendukung dan faktor kendala sistem manajemen mutu berbasis ISO 9001:2008. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 3 Jayapura. Sumber data dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Wakil Manajemen Mutu, Kepala Tata Usaha, Wakasek Kurikulum, Wakasek Humas, Wakasek Kesiswaan, Wakasek Sarpras, Kepala Tata Usaha, Ketua Jurusan, Guru. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri yang dilengkapi dengan pedoman wawancara, pedoman observasi dan pedoman dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif mengikuti konsep Miles dan Huberman (1992) antara lain reduksi data, display data dan verifikasi/kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Prosedur manajemen mutu berbasis ISO 9001:2008 di SMK Negeri 3 Jayapura telah dilaksanakan. Hal ini dapat diketahui dengan pencapaian sasaran mutu sekolah yang tergolong berhasil. Selain itu, pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001: 2008 untuk masing-masing komponen berhasil dengan perolehan sertifikat ISO 9001:2008 dari SAI GLOBAL; (2) Tanggung jawab manajemen berbasis ISO 9001:2008 di SMK Negeri 3 Jayapura berhasil dilaksanakan. Hal ini dapat dilihat dari komitmen manajemen, fokus pada pelanggan, kebijakan mutu serta tanggung jawab dan komunikasi dilakukan dengan melakukan Audit mutu internal dan eksternal secara berkala; (3) Pengelolaan sumber daya berbasis ISO 9001:2008 di SMK Negeri 3 Jayapura tergolong berhasil hal ini dapat terlihat pada Sumber daya fisik, SDM yang mendukung, prasarana yang lengkap serta lingkungan kerja yang nyaman; (4) Faktor pendukung keberhasilan SMM ISO 9001:2008 SMK Negeri 3 Jayapura, yaitu: a) Komitmen dan Kesadaran dari semua Warga Sekolah, b) Kualitas SDM, c) Sarana Prasarana yang Memadai. Faktor kendala pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 antara lain keterbatasan biaya di dalam kelanjutan Kerjasama dengan Perusahaan SAI GLOBAL yang menerbitkan sertifikat ISO 9001:2008, pelanggaran tata tertib sekolah baik guru maupun siswa, sosialisasi pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008, penulisan dokumen-dokumen di area kerja belum sesuai dengan instruksi kerja (IK), kurangnya dokumen rekaman di dalam setiap kegiatan.
本研究旨在分析（1）基于ISO 9001:2008的相互管理程序的实施情况；（2） 基于ISO 9001:2008的管理责任；（3） 基于ISO 9001:2008的资源管理；（4） 基于ISO 9001:2008的相互基础管理体系的支持和控制因素。这类研究是一种定性描述性的案例研究方法。这项研究是在国家3日本SMK进行的。本研究中的数据来源是学校校长、副共同经理、商业主管、副Kurikulum、副Humans、副Equality、副Sarpras、商业主管和管理主管、教师。研究仪器是配备有访谈恋童癖、观察恋童癖和文献恋童癖的研究人员。本研究中使用的数据分析技术是根据Miles和Huberman概念（1992）进行的定性数据分析，以及其他数据简化、显示数据和验证/结论。使用数据三角测量的数据身份验证技术。研究表明：（1）在SMK State 3 Japan实施了基于ISO 9001:2008的相互管理程序。它以实现一所成功学校的最终目标而闻名。此外，每个组件的ISO 9001:2008相互管理体系（SMM）的实施都是成功的，并获得了GLOBAL SAI的ISO 9001:2008证书；（2） 成功履行了SMK Country 3 Jayapura基于ISO 9001:2008的管理职责。这可以从管理承诺、以客户为中心、相互负责的政策和责任以及通过定期进行相互内部和外部审计进行的沟通中看出；（3） SMK Country 3 Japura基于ISO9001:2008的资源管理成功了，这可以从物理资源、支持SDM、充分预测和舒适的工作环境中看出；（4） SMM成功的支持因素ISO 9001:2008 SMK Country 3 Japan，即：（a）所有学校的承诺和意识，（b）SDM质量，（c）Sarana Prasarana匹配。ISO 9001:2008相互管理体系的实施控制因素，特别是与发布ISO 9001:2008证书的全球SAI公司合作框架内的成本限制，违反教师和学生的高等教育制度，ISO 9001:2008共同管理体系的社会化实施，工作场所的文件编写不符合工作说明（IT），没有足够的记录每个活动中的文档。
{"title":"ANALISIS PELAKSANAAN SISTEM MANAJEMEN MUTU BERBASIS INTERNATIONAL ORGANIZATION FOR STANDARDIZATION (ISO) 9001:2008 DI SMK NEGERI 3 JAYAPURA","authors":"Martza, Tanta, Kusdianto","doi":"10.25078/jpm.v9i01.1804","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.1804","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan (1) Prosedur Manajemen Mutu berbasis ISO 9001:2008; (2) Tanggung jawab manajemen berbasis ISO 9001:2008; (3) Pengelolaan sumber daya berbasis ISO 9001:2008; (4) Faktor pendukung dan faktor kendala sistem manajemen mutu berbasis ISO 9001:2008. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 3 Jayapura. Sumber data dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Wakil Manajemen Mutu, Kepala Tata Usaha, Wakasek Kurikulum, Wakasek Humas, Wakasek Kesiswaan, Wakasek Sarpras, Kepala Tata Usaha, Ketua Jurusan, Guru. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri yang dilengkapi dengan pedoman wawancara, pedoman observasi dan pedoman dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif mengikuti konsep Miles dan Huberman (1992) antara lain reduksi data, display data dan verifikasi/kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Prosedur manajemen mutu berbasis ISO 9001:2008 di SMK Negeri 3 Jayapura telah dilaksanakan. Hal ini dapat diketahui dengan pencapaian sasaran mutu sekolah yang tergolong berhasil. Selain itu, pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001: 2008 untuk masing-masing komponen berhasil dengan perolehan sertifikat ISO 9001:2008 dari SAI GLOBAL; (2) Tanggung jawab manajemen berbasis ISO 9001:2008 di SMK Negeri 3 Jayapura berhasil dilaksanakan. Hal ini dapat dilihat dari komitmen manajemen, fokus pada pelanggan, kebijakan mutu serta tanggung jawab dan komunikasi dilakukan dengan melakukan Audit mutu internal dan eksternal secara berkala; (3) Pengelolaan sumber daya berbasis ISO 9001:2008 di SMK Negeri 3 Jayapura tergolong berhasil hal ini dapat terlihat pada Sumber daya fisik, SDM yang mendukung, prasarana yang lengkap serta lingkungan kerja yang nyaman; (4) Faktor pendukung keberhasilan SMM ISO 9001:2008 SMK Negeri 3 Jayapura, yaitu: a) Komitmen dan Kesadaran dari semua Warga Sekolah, b) Kualitas SDM, c) Sarana Prasarana yang Memadai. Faktor kendala pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 antara lain keterbatasan biaya di dalam kelanjutan Kerjasama dengan Perusahaan SAI GLOBAL yang menerbitkan sertifikat ISO 9001:2008, pelanggaran tata tertib sekolah baik guru maupun siswa, sosialisasi pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008, penulisan dokumen-dokumen di area kerja belum sesuai dengan instruksi kerja (IK), kurangnya dokumen rekaman di dalam setiap kegiatan.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46905997","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
京公网安备 11010802042870号
京ICP备2023020795号-1
扫码关注我们
求助内容：
应助结果提醒方式：