Pub Date : 2023-04-22DOI: 10.23887/jppii.v11i1.60844
N.P.A.P. Paramita, N.M. Pujani, L.M. Priyanka
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor psikologis, faktor sekolah, dan faktor keluarga yang mempengaruhi hasil belajar siswa kelas VIII di SMP N 2 Amlapura. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode atau pendekatan studi kasus (case study). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP N 2 Amlapura sebanyak 4 kelas yang berjumlah 123 siswa. Penentuan subjek penelitian dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik purposive sampling. Objek dalam penelitian ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar IPA siswa. Data dikumpulkan melalui observasi, kuisioner/angket, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis data dalam penelitian ini adalah dengan statistik deksriptif untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar IPA dan analisis data kuisioner/angket dan wawancara dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 110 orang (89,9%) siswa cukup setuju faktor psikologis mempengaruhi hasil belajar IPA, dan sebanyak 77 orang (62,6%) siswa cukup setuju faktor sekolah mempengaruhi hasil belajar IPA, diikuti dengan sebanyak 75 orang (61,0%) siswa cukup setuju faktor keluarga mempengaruhi hasil belajar IPA. Faktor psikologis, faktor sekolah dan faktor keluarga secara bersama-sama memberikan pengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas VIII di SMP N 2 Amlapura.
{"title":"ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR IPA","authors":"N.P.A.P. Paramita, N.M. Pujani, L.M. Priyanka","doi":"10.23887/jppii.v11i1.60844","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppii.v11i1.60844","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor psikologis, faktor sekolah, dan faktor keluarga yang mempengaruhi hasil belajar siswa kelas VIII di SMP N 2 Amlapura. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode atau pendekatan studi kasus (case study). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP N 2 Amlapura sebanyak 4 kelas yang berjumlah 123 siswa. Penentuan subjek penelitian dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik purposive sampling. Objek dalam penelitian ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar IPA siswa. Data dikumpulkan melalui observasi, kuisioner/angket, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis data dalam penelitian ini adalah dengan statistik deksriptif untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar IPA dan analisis data kuisioner/angket dan wawancara dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 110 orang (89,9%) siswa cukup setuju faktor psikologis mempengaruhi hasil belajar IPA, dan sebanyak 77 orang (62,6%) siswa cukup setuju faktor sekolah mempengaruhi hasil belajar IPA, diikuti dengan sebanyak 75 orang (61,0%) siswa cukup setuju faktor keluarga mempengaruhi hasil belajar IPA. Faktor psikologis, faktor sekolah dan faktor keluarga secara bersama-sama memberikan pengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas VIII di SMP N 2 Amlapura.","PeriodicalId":32696,"journal":{"name":"JIPI Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA","volume":"41 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75571273","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-04-22DOI: 10.23887/jppii.v11i1.60843
I.N. Selamat
Socio-Scientific Issues (SSI) merupakan pendekatan aktif untuk belajar, menempatkan konten sains dalam konteks sosial dengan cara memberikan motivasi dan cara belajar sepenuhnya kepada peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar pencemarin tanah dan sampah yang valid dan praktis. Produk bahan ajar dikembangkan menggunakan model ADDIE dengan tahapan analysis (analisis), design (desain atau perancangan), development (pengembangan), implementation (implementasi), dan evaluation (evaluasi). Namun, pada penelitian ini hanya dilakukan sampai pada tahap development yaitu uji validitas yang dilakukan kepada dua orang ahli, uji kepraktisan penggunaan bahan ajar yang dikembangkan melalui keterbacaan oleh 10 orang mahasiswa, dan uji keefektivan produk yang dihasilkan untuk meningkatkan literasi sains. Hasil penelitian menunjukkan bahan ajar yang dikembangkan terkategori sangat valid (3.83) yang berarti produk ini layak digunakan di lapangan dengan melakukan revisi sesuai dengan masukan dan saran yang telah diberikan. Uji kepraktisan memperoleh rata-rata skor 3.58 yang berarti bahan ajar yang dikembangkan praktis digunakan oleh mahasiswa. Hasil bahan ajar yang valid dan praktis ini dilanjutkan pada tahap uji keefektivan produk yang mendapatkan hasil peningkatan literasi sains melalui gain score 0.71 yang berada pada kategori tinggi.
{"title":"PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PENCEMARAN TANAH DAN SAMPAH BERBASIS SOCIO-SCIENTIFIC ISSUE","authors":"I.N. Selamat","doi":"10.23887/jppii.v11i1.60843","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppii.v11i1.60843","url":null,"abstract":"Socio-Scientific Issues (SSI) merupakan pendekatan aktif untuk belajar, menempatkan konten sains dalam konteks sosial dengan cara memberikan motivasi dan cara belajar sepenuhnya kepada peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar pencemarin tanah dan sampah yang valid dan praktis. Produk bahan ajar dikembangkan menggunakan model ADDIE dengan tahapan analysis (analisis), design (desain atau perancangan), development (pengembangan), implementation (implementasi), dan evaluation (evaluasi). Namun, pada penelitian ini hanya dilakukan sampai pada tahap development yaitu uji validitas yang dilakukan kepada dua orang ahli, uji kepraktisan penggunaan bahan ajar yang dikembangkan melalui keterbacaan oleh 10 orang mahasiswa, dan uji keefektivan produk yang dihasilkan untuk meningkatkan literasi sains. Hasil penelitian menunjukkan bahan ajar yang dikembangkan terkategori sangat valid (3.83) yang berarti produk ini layak digunakan di lapangan dengan melakukan revisi sesuai dengan masukan dan saran yang telah diberikan. Uji kepraktisan memperoleh rata-rata skor 3.58 yang berarti bahan ajar yang dikembangkan praktis digunakan oleh mahasiswa. Hasil bahan ajar yang valid dan praktis ini dilanjutkan pada tahap uji keefektivan produk yang mendapatkan hasil peningkatan literasi sains melalui gain score 0.71 yang berada pada kategori tinggi. ","PeriodicalId":32696,"journal":{"name":"JIPI Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81817800","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-04-22DOI: 10.23887/jppii.v11i1.60845
D. Ramadhanti, P.P. Juniartina, K. Selamet
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Modul IPA berbantuan Augmented Reality pada Materi Getaran, Gelombang dan Bunyi yang valid, praktis dan terbaca. Jenis penelitian ini adalah Research dan Development (R&D) dan menggunakan model pengembangan ADDIE. Prosedur penelitian ini meliputi (1) tahap analisis (analysis), (2) tahap perancangan (design), (3) tahap pengembangan (development). Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah angket kebutuhan, angket validasi ahli materi dan media, angket kepraktisan guru, dan angket keterbacaan siswa. Subjek dalam penelitian ini meliputi subjek uji validasi yang terdiri atas 1 orang ahli materi dan 1 orang ahli media, uji kepraktisan terdiri atas 5 orang guru IPA dan uji keterbacaan melibatkan 16 orang siswa. Pelaksanaan uji kepraktisan dan uji keterbacaan dilaksanakan di SMP Negeri 6 Singaraja Tahun Ajaran 2020/2021. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) berdasarkan hasil uji validasi oleh ahli materi memperoleh skor penilaian 4,7 dengan kualifikasi sangat valid, (2) berdasarkan hasil uji validasi oleh ahli media memperoleh skor penilaian 4,2 dengan kualifikasi sangat valid, (3) berdasarkan hasil uji kepraktisan oleh praktisi/guru memperoleh skor rata-rata 4,74 dengan kualifikasi sangat praktis, (4) berdasarkan hasil uji keterbacaan oleh siswa memperoleh skor rata-rata 4,5 dengan kualifikasi sangat terbaca. Berdasarkan hasil uji validasi, kepraktisan dan keterbacaan maka Modul IPA berbantuan Augmented Reality pada Materi Getaran, Gelombang dan Bunyi dinyatakan valid, praktis dan terbaca untuk digunakan sebagai bahan ajar dalam proses pembelajaran.
本研究旨在开发现实的、有效的、可读的、振动的、波和声音增强的科学模块。这类研究包括研发(R&D),并采用ADDIE开发模式。本研究程序包括(1)阶段分析(分析),(2)设计(设计),(3)发展阶段。所使用的数据收集工具包括需求量表、专家与媒体的利润率、教师的实用性和学生的阅读成绩。本研究的研究对象包括一个材料专家和一个媒体专家的验证对象,一个由5名科学教师和16名学生参与的阅读测试的实用性测试。20/2021学年新几内亚6国(SMP Negeri 6 Singaraja)开展了实践测试和阅读测试。研究表明:1)被物质获得专家根据验证测试得分4.7非常有效的资格评估,(2)根据媒体专家的验证测试获得4.2非常有效的资质,评估分数(3)根据实用性测试资格的从业者-老师获得了平均分数4.74非常实用,(4)根据keterbacaan测试资格的学生获得了平均得分4.5非常清晰。根据验证、实用性和阅读结果,我们的辅助科学模块的振动、波和声音的增强现实被认为是有效的,是实用的,是可读的,以便在学习过程中用作教学材料。
{"title":"PENGEMBANGAN MODUL IPA BERBANTUAN AUGMENTED REALITY PADA MATERI GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI","authors":"D. Ramadhanti, P.P. Juniartina, K. Selamet","doi":"10.23887/jppii.v11i1.60845","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppii.v11i1.60845","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Modul IPA berbantuan Augmented Reality pada Materi Getaran, Gelombang dan Bunyi yang valid, praktis dan terbaca. Jenis penelitian ini adalah Research dan Development (R&D) dan menggunakan model pengembangan ADDIE. Prosedur penelitian ini meliputi (1) tahap analisis (analysis), (2) tahap perancangan (design), (3) tahap pengembangan (development). Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah angket kebutuhan, angket validasi ahli materi dan media, angket kepraktisan guru, dan angket keterbacaan siswa. Subjek dalam penelitian ini meliputi subjek uji validasi yang terdiri atas 1 orang ahli materi dan 1 orang ahli media, uji kepraktisan terdiri atas 5 orang guru IPA dan uji keterbacaan melibatkan 16 orang siswa. Pelaksanaan uji kepraktisan dan uji keterbacaan dilaksanakan di SMP Negeri 6 Singaraja Tahun Ajaran 2020/2021. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) berdasarkan hasil uji validasi oleh ahli materi memperoleh skor penilaian 4,7 dengan kualifikasi sangat valid, (2) berdasarkan hasil uji validasi oleh ahli media memperoleh skor penilaian 4,2 dengan kualifikasi sangat valid, (3) berdasarkan hasil uji kepraktisan oleh praktisi/guru memperoleh skor rata-rata 4,74 dengan kualifikasi sangat praktis, (4) berdasarkan hasil uji keterbacaan oleh siswa memperoleh skor rata-rata 4,5 dengan kualifikasi sangat terbaca. Berdasarkan hasil uji validasi, kepraktisan dan keterbacaan maka Modul IPA berbantuan Augmented Reality pada Materi Getaran, Gelombang dan Bunyi dinyatakan valid, praktis dan terbaca untuk digunakan sebagai bahan ajar dalam proses pembelajaran.","PeriodicalId":32696,"journal":{"name":"JIPI Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA","volume":"14 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"89616016","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-04-22DOI: 10.23887/jppii.v11i1.60848
N.M.A. Melani, N.M. Pujani, L.M. Priyanka
Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menganalisis perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran berdasarkan standar proses kurikulum darurat serta mendeskripsikan kendala-kendala yang dihadapi oleh guru IPA dalam mengembangkan perencanaan pembelajaran dan melaksanakan pembelajaran IPA. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Subjek dalam penelitian ini adalah guru IPA kelas VIII yang berjumlah 3 orang dan siswa kelas VIII. Objek dalam penelitian ini adalah rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang sudah terkumpul diolah menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) hasil analisis kelengkapan komponen perencanaan pembelajaran yang dibuat oleh guru A yaitu sebesar 82,3% yang termasuk dalam kriteria tinggi. Persentase yang diperoleh oleh guru B yaitu sebesar 79,7% yang termasuk dalam kriteria sedang. Sedangkan persentase yang diperoleh oleh guru C yaitu sebesar 81,4% yang termasuk dalam kriteria tinggi, (2) pelaksanaan pembelajaran berdasarkan standar proses kurikulum darurat yang dilakukan oleh ketiga guru belum terlaksana secara optimal. Hal ini dikarenakan terdapat beberapa kekurangan pada kegiatan pembelajaran, (3) kendala yang dihadapi guru dalam mengembangkan RPP yaitu mengembangkan indikator pembelajaran, mendesain pembelajaran daring yang kreatif dan cocok untuk siswa, serta merancang penilaian keterampilan pada setiap KD, (4) kendala yang dihadapi guru dalam pelaksanaan pembelajaran yaitu kurangnya sarana dan dan prasarana pembelajaran yang dimiliki siswa dan rendahnya motivasi belajar siswa serta kurang aktif dalam proses pembelajaran daring.
{"title":"ANALISIS PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN IPA BERDASARKAN STANDAR PROSES KURIKULUM DARURAT","authors":"N.M.A. Melani, N.M. Pujani, L.M. Priyanka","doi":"10.23887/jppii.v11i1.60848","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppii.v11i1.60848","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menganalisis perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran berdasarkan standar proses kurikulum darurat serta mendeskripsikan kendala-kendala yang dihadapi oleh guru IPA dalam mengembangkan perencanaan pembelajaran dan melaksanakan pembelajaran IPA. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Subjek dalam penelitian ini adalah guru IPA kelas VIII yang berjumlah 3 orang dan siswa kelas VIII. Objek dalam penelitian ini adalah rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang sudah terkumpul diolah menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) hasil analisis kelengkapan komponen perencanaan pembelajaran yang dibuat oleh guru A yaitu sebesar 82,3% yang termasuk dalam kriteria tinggi. Persentase yang diperoleh oleh guru B yaitu sebesar 79,7% yang termasuk dalam kriteria sedang. Sedangkan persentase yang diperoleh oleh guru C yaitu sebesar 81,4% yang termasuk dalam kriteria tinggi, (2) pelaksanaan pembelajaran berdasarkan standar proses kurikulum darurat yang dilakukan oleh ketiga guru belum terlaksana secara optimal. Hal ini dikarenakan terdapat beberapa kekurangan pada kegiatan pembelajaran, (3) kendala yang dihadapi guru dalam mengembangkan RPP yaitu mengembangkan indikator pembelajaran, mendesain pembelajaran daring yang kreatif dan cocok untuk siswa, serta merancang penilaian keterampilan pada setiap KD, (4) kendala yang dihadapi guru dalam pelaksanaan pembelajaran yaitu kurangnya sarana dan dan prasarana pembelajaran yang dimiliki siswa dan rendahnya motivasi belajar siswa serta kurang aktif dalam proses pembelajaran daring.","PeriodicalId":32696,"journal":{"name":"JIPI Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA","volume":"18 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"76447467","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-04-22DOI: 10.23887/jppii.v11i1.60846
L.M. Priyanka, I.N. Selamat
Pendidikan lingkungan hidup merupakan suatu upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia demi menyelamatkan lingkungan dari kerusakan yang terjadi. Salah satu mata kuliah yang mendukung pendidikan lingkungan hidup di jenjang perguruan tinggi adalah ilmu lingkungan. Pembelajaran ilmu lingkungan di Program Studi Pendidikan IPA bertujuan untuk meningkatkan sikap dan kepedulian mahasiswa akan kelestarian lingkungan. Namun, faktanya berdasarkan hasil observasi, masih terdapat beberapa permasalahan pada mata kuliah ini seperti kurangnya bahan ajar dan sedikitnya isu kontekstual yang diangkat dalam perkuliahan. Salah satu pendekatan pembelajaran yang mengaitkan dengan keadaan di sekitar adalah Socio-scientific issue teaching and learning (SSI-TL). Melalui pembelajaran dengan pendekatan SSI-TL yang mengangkat isu lingkungan, diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar sekaligus sikap kepedulian peserta didik akan permasalahan lingkungan yang terjadi saat ini. Jenis penelitian ini adalah quasy experiment dengan desain penelitian Pretest-Posttest Control Group Design. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan IPA kelas 4B sebagai kelas eksperimen dan 4A sebagai kelas kontrol. Objek penelitian berupa hasil belajar kognitif dan sikap peduli lingkungan yang dimiliki siswa. Data diambil melalui teknik tes berupa soal dan non-tes berupa angket sikap peduli lingkungan. Data kemudian dianalisis menggunakan statistik uji T untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil belajar dan sikap peduli lingkungan antara kedua kelas. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan berupa hasil belajar kognitif dan sikap peduli lingkungan siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol.
{"title":"SOCIO-SCIENTIFIC ISSUE BASED INSTRUCTION PADA MATA KULIAH ILMU LINGKUNGAN","authors":"L.M. Priyanka, I.N. Selamat","doi":"10.23887/jppii.v11i1.60846","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppii.v11i1.60846","url":null,"abstract":"Pendidikan lingkungan hidup merupakan suatu upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia demi menyelamatkan lingkungan dari kerusakan yang terjadi. Salah satu mata kuliah yang mendukung pendidikan lingkungan hidup di jenjang perguruan tinggi adalah ilmu lingkungan. Pembelajaran ilmu lingkungan di Program Studi Pendidikan IPA bertujuan untuk meningkatkan sikap dan kepedulian mahasiswa akan kelestarian lingkungan. Namun, faktanya berdasarkan hasil observasi, masih terdapat beberapa permasalahan pada mata kuliah ini seperti kurangnya bahan ajar dan sedikitnya isu kontekstual yang diangkat dalam perkuliahan. Salah satu pendekatan pembelajaran yang mengaitkan dengan keadaan di sekitar adalah Socio-scientific issue teaching and learning (SSI-TL). Melalui pembelajaran dengan pendekatan SSI-TL yang mengangkat isu lingkungan, diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar sekaligus sikap kepedulian peserta didik akan permasalahan lingkungan yang terjadi saat ini. Jenis penelitian ini adalah quasy experiment dengan desain penelitian Pretest-Posttest Control Group Design. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan IPA kelas 4B sebagai kelas eksperimen dan 4A sebagai kelas kontrol. Objek penelitian berupa hasil belajar kognitif dan sikap peduli lingkungan yang dimiliki siswa. Data diambil melalui teknik tes berupa soal dan non-tes berupa angket sikap peduli lingkungan. Data kemudian dianalisis menggunakan statistik uji T untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil belajar dan sikap peduli lingkungan antara kedua kelas. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan berupa hasil belajar kognitif dan sikap peduli lingkungan siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. ","PeriodicalId":32696,"journal":{"name":"JIPI Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86747445","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-03-31DOI: 10.24815/jipi.v7i1.29657
M. Muslim, N. Rustaman, P. Siahaan, W. Liliawati, Ridwan Efendi
Formative assessment is an essential aspect of learning. Facts in the field show that there still needs to be more teachers who conduct formative assessments during the learning process. The assessment that carries out assesses the final results of learning through summative. This study aims to analyze the ability of science teachers to design formative assessment instruments in science teaching through the implementation of the participatory training model. The research method used is descriptive research with a quantitative approach. The research subjects were 30 junior high school science teachers in Sumedang Regency. Data collection instruments are formative assessment product sheets made by teachers and questionnaires. Data analysis techniques include data reduction, presentation, and conclusion drawing. The results showed that the ability of teachers to design formative instrument assessments was categorized as good. Teachers can create formative instrument assessments integrated into science learning in a varied manner. Teachers' responses to the strengthening and mentoring
{"title":"Implementation of Participatory Training Model to Develop Teachers' Ability to Design Formative Assessment Instruments in Science Learning","authors":"M. Muslim, N. Rustaman, P. Siahaan, W. Liliawati, Ridwan Efendi","doi":"10.24815/jipi.v7i1.29657","DOIUrl":"https://doi.org/10.24815/jipi.v7i1.29657","url":null,"abstract":"Formative assessment is an essential aspect of learning. Facts in the field show that there still needs to be more teachers who conduct formative assessments during the learning process. The assessment that carries out assesses the final results of learning through summative. This study aims to analyze the ability of science teachers to design formative assessment instruments in science teaching through the implementation of the participatory training model. The research method used is descriptive research with a quantitative approach. The research subjects were 30 junior high school science teachers in Sumedang Regency. Data collection instruments are formative assessment product sheets made by teachers and questionnaires. Data analysis techniques include data reduction, presentation, and conclusion drawing. The results showed that the ability of teachers to design formative instrument assessments was categorized as good. Teachers can create formative instrument assessments integrated into science learning in a varied manner. Teachers' responses to the strengthening and mentoring","PeriodicalId":32696,"journal":{"name":"JIPI Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA","volume":"36 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77739202","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-03-31DOI: 10.23887/jppii.v13i1.57131
B. Widodi, Darmaji, Astalini
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keterampilan proses sains dan kemampuan berpikir kreatif siswa di SMPN 1 Muaro Jambi. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Adapun subjek penelitian pada penelitian ini adalah guru mata pelajaran IPA kelas VII di SMPN 1 Muaro Jambi. Dengan teknik pemilihan subjek yang digunakan yaitu purposive sampling.Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu menggunakan model Miles dan Huberman. Adapun temuan penelitian dalam penelitian ini adalah keterampilan proses sains siswa dan kemampuan berpikir kreatif siswa di SMPN 1 Muaro Jambi masih belum bisa disimpulkan secara detail apakah baik maupun tidak baik. Hal ini dikarenakan penilaian terhadap siswa diketahui melalui pengamatan guru kepada siswa secara langsung tanpa menggunakan instrumen yang valid untuk melihat keterampilan proses sains dan juga kemampuan berpikir kreatif siswa. Saran serta rekomendasi untuk kedepan yaitu diharapkan penilaian keterampilan proses sains dan kemampuan berpikir kreatif siswa diukur atau dinilai secara tersistematis dan menggunakan instrumen penilaian yang valid. hal ini dilakukan agar dapat membantu guru mengevaluasi keterampilan proses sains dan kemampuan berpikir kreatif siswa sehingga guru bisa lebih maksimal lagi dalam meningkatkan keterampilan proses sains dan kemampuan berpikir kreatif siswa.
{"title":"IDENTIFIKASI KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA","authors":"B. Widodi, Darmaji, Astalini","doi":"10.23887/jppii.v13i1.57131","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppii.v13i1.57131","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keterampilan proses sains dan kemampuan berpikir kreatif siswa di SMPN 1 Muaro Jambi. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Adapun subjek penelitian pada penelitian ini adalah guru mata pelajaran IPA kelas VII di SMPN 1 Muaro Jambi. Dengan teknik pemilihan subjek yang digunakan yaitu purposive sampling.Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu menggunakan model Miles dan Huberman. Adapun temuan penelitian dalam penelitian ini adalah keterampilan proses sains siswa dan kemampuan berpikir kreatif siswa di SMPN 1 Muaro Jambi masih belum bisa disimpulkan secara detail apakah baik maupun tidak baik. Hal ini dikarenakan penilaian terhadap siswa diketahui melalui pengamatan guru kepada siswa secara langsung tanpa menggunakan instrumen yang valid untuk melihat keterampilan proses sains dan juga kemampuan berpikir kreatif siswa. Saran serta rekomendasi untuk kedepan yaitu diharapkan penilaian keterampilan proses sains dan kemampuan berpikir kreatif siswa diukur atau dinilai secara tersistematis dan menggunakan instrumen penilaian yang valid. hal ini dilakukan agar dapat membantu guru mengevaluasi keterampilan proses sains dan kemampuan berpikir kreatif siswa sehingga guru bisa lebih maksimal lagi dalam meningkatkan keterampilan proses sains dan kemampuan berpikir kreatif siswa.","PeriodicalId":32696,"journal":{"name":"JIPI Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA","volume":"11 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"89667547","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-03-31DOI: 10.24815/jipi.v7i1.28885
Ima Aryani*, Dias Aziz Pramudita, Nizar Nauli Sinangkling, Ifan Destya Adi Tama
The world community has been hit hard by the covid-19 outbreak since 2 years ago until now there are still confirmed cases with a new variant. This also has an impact on the world of education, so that all learning implementers compete to create innovative learning media, easy to apply using mobile phones both online and offline in supporting the process and understanding of student material. The research objective is to develop an android-based learning media application. The development method is using the waterfall process model which is divided into six stages, namely: communication, planning, modeling, construction, and deployment. The assessment aspect observed in the development of learning media is how the media is developed and the teaching materials contained in it. The results of the assessment through filling out instruments on learning media were developed using a scale of 4 from various aspects of observation by experts in their fields, namely: 1) Media expert validators, namely: (a) software engineering aspects 3.75; (b) aspects of learning design 3.71; and (c) visual communication aspect 3.77; 2) Validators of material experts and teachers, namely: (a) aspects of learning objectives 4; (b) aspects of learning materials 3.95; (c) aspects of learning methods 3.5; (d) aspects of learning resources 3.5; and (e) aspects of learning activities 3.75. From this assessment, it can be concluded that the developed learning media has a good predicate and is suitable for use in the learning process
{"title":"Development of Android-Based Learning Media Applications to Determine Validity and Feasibility for Grade VII Middle School Students on Ecosystem Material","authors":"Ima Aryani*, Dias Aziz Pramudita, Nizar Nauli Sinangkling, Ifan Destya Adi Tama","doi":"10.24815/jipi.v7i1.28885","DOIUrl":"https://doi.org/10.24815/jipi.v7i1.28885","url":null,"abstract":"The world community has been hit hard by the covid-19 outbreak since 2 years ago until now there are still confirmed cases with a new variant. This also has an impact on the world of education, so that all learning implementers compete to create innovative learning media, easy to apply using mobile phones both online and offline in supporting the process and understanding of student material. The research objective is to develop an android-based learning media application. The development method is using the waterfall process model which is divided into six stages, namely: communication, planning, modeling, construction, and deployment. The assessment aspect observed in the development of learning media is how the media is developed and the teaching materials contained in it. The results of the assessment through filling out instruments on learning media were developed using a scale of 4 from various aspects of observation by experts in their fields, namely: 1) Media expert validators, namely: (a) software engineering aspects 3.75; (b) aspects of learning design 3.71; and (c) visual communication aspect 3.77; 2) Validators of material experts and teachers, namely: (a) aspects of learning objectives 4; (b) aspects of learning materials 3.95; (c) aspects of learning methods 3.5; (d) aspects of learning resources 3.5; and (e) aspects of learning activities 3.75. From this assessment, it can be concluded that the developed learning media has a good predicate and is suitable for use in the learning process","PeriodicalId":32696,"journal":{"name":"JIPI Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA","volume":"115 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"79341162","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-03-31DOI: 10.23887/jppii.v13i1.55147
R. Numa, K.A. Astiti, H.F. Lalus, A. Supu
Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk mendeskripsikan kelayakan LKPD berbasis HOTS pada materi Impuls dan Momentum di SMA. Tujuan penelitian secara khusus untuk mendeskripsikan: (1) validitas produk, dan (2) kepraktisan. Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan model ADDIE. Subjek uji coba penelitian ini adalah peserta didik kelas X IPA2 SMAS Katolik Warta Bakti Kefamenanu. Instrumen yang digunakan adalah lembar validasi ahli media, ahli materi dan respon peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan: (1) validitas media diperoleh presentase 93.17% dengan kategori sangat valid, (2) validitas materi diperoleh presentase 95.32 % dengan kategori sangat valid, dan (3) kepraktisan LKPD dari uji coba kelompok kecil diperoleh presentase 91.32% dengan kategori sangat praktis dan uji coba kelompok besar diperoleh presentase 97.94% dengan kategori sangat praktis. Simpulan dari penelitian ini adalah pengembangan LKPD berbasis HOTS pada materi Impuls dan Momentum sangat layak dugunakan dalam pembelajaran.
{"title":"PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) BERBASIS HOTS PADA MATERI IMPULS DAN MOMENTUM","authors":"R. Numa, K.A. Astiti, H.F. Lalus, A. Supu","doi":"10.23887/jppii.v13i1.55147","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppii.v13i1.55147","url":null,"abstract":"Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk mendeskripsikan kelayakan LKPD berbasis HOTS pada materi Impuls dan Momentum di SMA. Tujuan penelitian secara khusus untuk mendeskripsikan: (1) validitas produk, dan (2) kepraktisan. Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan model ADDIE. Subjek uji coba penelitian ini adalah peserta didik kelas X IPA2 SMAS Katolik Warta Bakti Kefamenanu. Instrumen yang digunakan adalah lembar validasi ahli media, ahli materi dan respon peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan: (1) validitas media diperoleh presentase 93.17% dengan kategori sangat valid, (2) validitas materi diperoleh presentase 95.32 % dengan kategori sangat valid, dan (3) kepraktisan LKPD dari uji coba kelompok kecil diperoleh presentase 91.32% dengan kategori sangat praktis dan uji coba kelompok besar diperoleh presentase 97.94% dengan kategori sangat praktis. Simpulan dari penelitian ini adalah pengembangan LKPD berbasis HOTS pada materi Impuls dan Momentum sangat layak dugunakan dalam pembelajaran.","PeriodicalId":32696,"journal":{"name":"JIPI Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA","volume":"85 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"78941955","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-03-31DOI: 10.24815/jipi.v7i1.29796
Gunaria Siagian, L. Lufri, A. Andromeda, F. Mufit
Developing students' abilities in science is one of the successful means of increasing their ability to adapt to changing times and enter the world of science, environment, technology, and social life. This study aims to analyze the application of the SETS vision of a constructivist approach to science learning in Class X SMA Negeri 3 Pematang Siantar . SETS (science, environment, technology and society) insightful learning that connects and links the theory learned with its application in the form of technology, its impact on society and the environment as well as social is a form of business that has real and contextual characteristics . This research is a quantitative study with a quasi-experimental method with nonequivalent control group design. The research sample was determined by purposive sampling technique which was divided into 2 classes, namely the experimental class and the control class. The data analysis technique used is the independent sample t-test. The results of the study found that the use of animated video-based learning media was very effective in applying to the physics learning process in terms of the posttest questions and the gain test scores also increased by 0.71 in the experimental class and 0.57 in the control class which was included in the medium category. So it can be concluded that the constructivism learning model is effective in improving physics learning outcomes.
{"title":"The Effectiveness of Constructive Learning Having a Vision of Science, Environment, Technology, Society for Increase Results Learn IPA High School Student","authors":"Gunaria Siagian, L. Lufri, A. Andromeda, F. Mufit","doi":"10.24815/jipi.v7i1.29796","DOIUrl":"https://doi.org/10.24815/jipi.v7i1.29796","url":null,"abstract":"Developing students' abilities in science is one of the successful means of increasing their ability to adapt to changing times and enter the world of science, environment, technology, and social life. This study aims to analyze the application of the SETS vision of a constructivist approach to science learning in Class X SMA Negeri 3 Pematang Siantar . SETS (science, environment, technology and society) insightful learning that connects and links the theory learned with its application in the form of technology, its impact on society and the environment as well as social is a form of business that has real and contextual characteristics . This research is a quantitative study with a quasi-experimental method with nonequivalent control group design. The research sample was determined by purposive sampling technique which was divided into 2 classes, namely the experimental class and the control class. The data analysis technique used is the independent sample t-test. The results of the study found that the use of animated video-based learning media was very effective in applying to the physics learning process in terms of the posttest questions and the gain test scores also increased by 0.71 in the experimental class and 0.57 in the control class which was included in the medium category. So it can be concluded that the constructivism learning model is effective in improving physics learning outcomes.","PeriodicalId":32696,"journal":{"name":"JIPI Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA","volume":"52 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75288154","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}