Pub Date : 2022-12-31DOI: 10.30738/jtvok.v10i2.13260
Taufik Rahman, Pusfika Rayuningtya
Penelitian ini bertujuan untuk melihat persepsi mahasiswa dan Dosen terhadap implementasi MBKM dalam meningkatkan kreativitas untuk menunjang daya saing di pasar kerja. Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) adalah kebijakan baru dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Proses pembelajaran yang digunakan selama ini dianggap kurang efektif karena hanya bertumpu pada pendidik, sehingga peserta didik tidak terlibat aktif dalam pembelajaran. Dibutuhkan pembelajaran mandiri yang diharapkan mampu mengembangkan pengetahuan berdasarkan pengalaman belajar. Kemajuan teknologi dan perkembangan zaman, membutuhkan Sumber Daya Manusia yang unggul dan berkarakter serta kreative. Perencanaan konsep Kampus Merdeka ini pada dasarnya merupakan inovasi pembelajaran untuk mendapatkan kualitas pembelajaran yang terbaik. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Data persepsi Dosen dan Mahasiswa dikumpulkan menggunakan instrumen yang sama. Instrumen survey yang telah divalidasi, digunakan untuk mengumpulkan data dari instrumen yang dibagikan melalui google form secara online. Dari hasil penelitian yang diperoleh, masih banyak dosen dan mahasiswa yang belum mengetahui tentang MBKM. Oleh karena itu perlu treatment lanjutan untuk memaksimalkan program MBKM di STT STIKMA Internasional.
本研究旨在探讨学生和讲师对MBKM实施的看法,以提高创造力,以支持劳动力市场的竞争力。Merdeka students (MBKM)是印尼教育和文化部长的新政策。长期使用的学习过程被认为是不那么有效的,因为它只依赖于教育工作者,使学习者不积极地参与学习。它需要自我学习,期望能够发展基于学习经验的知识。技术的进步和时代的发展需要优秀、有个性和创造性的人力资源。规划独立校园的概念本质上是为了获得最好的学习质量而进行的学习创新。采用的研究方法是调查方法。教授和学生的感知数据使用了相同的工具。已验证的调查工具,用于从在线谷歌表格中共享的工具中收集数据。根据这项研究,仍然有许多教授和学生不知道MBKM。因此,需要进行进一步的治疗,以最大限度地提高国际STT STIKMA上的MBKM项目。
{"title":"Persepsi mahasiswa dan dosen STT STIKMA internasional terhadap penerapan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka","authors":"Taufik Rahman, Pusfika Rayuningtya","doi":"10.30738/jtvok.v10i2.13260","DOIUrl":"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i2.13260","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk melihat persepsi mahasiswa dan Dosen terhadap implementasi MBKM dalam meningkatkan kreativitas untuk menunjang daya saing di pasar kerja. Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) adalah kebijakan baru dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Proses pembelajaran yang digunakan selama ini dianggap kurang efektif karena hanya bertumpu pada pendidik, sehingga peserta didik tidak terlibat aktif dalam pembelajaran. Dibutuhkan pembelajaran mandiri yang diharapkan mampu mengembangkan pengetahuan berdasarkan pengalaman belajar. Kemajuan teknologi dan perkembangan zaman, membutuhkan Sumber Daya Manusia yang unggul dan berkarakter serta kreative. Perencanaan konsep Kampus Merdeka ini pada dasarnya merupakan inovasi pembelajaran untuk mendapatkan kualitas pembelajaran yang terbaik. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Data persepsi Dosen dan Mahasiswa dikumpulkan menggunakan instrumen yang sama. Instrumen survey yang telah divalidasi, digunakan untuk mengumpulkan data dari instrumen yang dibagikan melalui google form secara online. Dari hasil penelitian yang diperoleh, masih banyak dosen dan mahasiswa yang belum mengetahui tentang MBKM. Oleh karena itu perlu treatment lanjutan untuk memaksimalkan program MBKM di STT STIKMA Internasional.","PeriodicalId":55813,"journal":{"name":"Jurnal Taman Vokasi","volume":"38 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82895344","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-20DOI: 10.30738/jtvok.v10i2.13402
Yoanni Maria Lauda Feroniasanti
Tantangan yang dihadapi oleh dunia pendidikan saat ini terus berkembang. Salah satunya adalah membentuk generasi yang kreatif, inovatif, dan kompetitif. Untuk membentuk generasi yang kompetitif, penguasaan dan pemahaman materi pembelajaran perlu ditingkatkan. Usaha ini dapat dicapai dengan menerapkan model flipped learning dalam pembelajaran blended yang terintegrasi dengan LMS. Dalam penelitian ini dilakukan penerapan model flipped learning yang terintegrasi dengan LMS dalam pembelajaran materi Anatomi dan Fisiologi Sistem Tubuh Manusia untuk meningkatkan pemahaman materi mahasiswa. Penelitian ini menggunakan design penelitian one group pretest-posttest dimana data pemahaman mahasiswa dilihat dari perbandingan skor pretest dan posttest yang diberikan dalam pembelajaran. Pada kegiatan prakelas, mahasiswa mempelajari materi kuliah yang diberikan berupa video pembelajaran, materi berupa ppt, dan ebook yang diunggah di LMS. Forum diskusi online disediakan untuk memfasilitasi komunikasi antar mahasiswa maupun dengan dosen. Kegiatan pembelajaran tatap muka diawali dengan pretest dilanjutkan dengan pendalaman materi pada materi-materi yang teridentifikasi belum dikuasai oleh mahasiswa. Di akhir pembelajaran tatap muka, dilakukan posttest untuk mengukur pemahaman mahasiswa terhadap materi serta pengisian kuisioner pembelajaran. Alat evaluasi pretest dan posttest menggunakan aplikasi Quizizz. Hasil uji T terhadap skor pretest dan posttest menunjukkan perbedaan yang signifikan. Hal ini menunjukkan peningkatan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang disampaikan. Berdasarkan hasil kuisioner pembelajaran, mahasiswa memberikan tanggapan positif terhadap penerapan flipped learning yang terintegrasi dengan LMS dalam pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa flipped learning dalam pembelajaran blended yang terintegrasi LMS secara signifikan dapat meningkatkan pemahaman terhadap materi yang diberikan. The effectiveness of LMS-integrated flipped learning in improving comprehension of complex materials. Abstract: The challenges faced by the world of education today continue to grow. One of them is to form a creative, innovative, and competitive generation. To form a competitive generation, mastery and understanding of learning materials need to be improved. This effort can be achieved by applying the flipped learning model in blended learning that is integrated with the LMS. In this research, the application of the flipped learning model that was integrated with the LMS was carried out in the Anatomy and Physiology of Human Body Systems learning materials to improve students' understanding. This study used a one-group pretest-posttest research design where student understanding of data was seen from the comparison of pretest and posttest scores. In pre-class activities, students studied lecture material provided in the form of learning videos, material in the form of ppt, and ebooks uploaded on the LMS. Online discussion forums we
{"title":"Efektifitas flipped learning terintegrasi LMS dalam meningkatkan pemahaman materi yang kompleks","authors":"Yoanni Maria Lauda Feroniasanti","doi":"10.30738/jtvok.v10i2.13402","DOIUrl":"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i2.13402","url":null,"abstract":"Tantangan yang dihadapi oleh dunia pendidikan saat ini terus berkembang. Salah satunya adalah membentuk generasi yang kreatif, inovatif, dan kompetitif. Untuk membentuk generasi yang kompetitif, penguasaan dan pemahaman materi pembelajaran perlu ditingkatkan. Usaha ini dapat dicapai dengan menerapkan model flipped learning dalam pembelajaran blended yang terintegrasi dengan LMS. Dalam penelitian ini dilakukan penerapan model flipped learning yang terintegrasi dengan LMS dalam pembelajaran materi Anatomi dan Fisiologi Sistem Tubuh Manusia untuk meningkatkan pemahaman materi mahasiswa. Penelitian ini menggunakan design penelitian one group pretest-posttest dimana data pemahaman mahasiswa dilihat dari perbandingan skor pretest dan posttest yang diberikan dalam pembelajaran. Pada kegiatan prakelas, mahasiswa mempelajari materi kuliah yang diberikan berupa video pembelajaran, materi berupa ppt, dan ebook yang diunggah di LMS. Forum diskusi online disediakan untuk memfasilitasi komunikasi antar mahasiswa maupun dengan dosen. Kegiatan pembelajaran tatap muka diawali dengan pretest dilanjutkan dengan pendalaman materi pada materi-materi yang teridentifikasi belum dikuasai oleh mahasiswa. Di akhir pembelajaran tatap muka, dilakukan posttest untuk mengukur pemahaman mahasiswa terhadap materi serta pengisian kuisioner pembelajaran. Alat evaluasi pretest dan posttest menggunakan aplikasi Quizizz. Hasil uji T terhadap skor pretest dan posttest menunjukkan perbedaan yang signifikan. Hal ini menunjukkan peningkatan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang disampaikan. Berdasarkan hasil kuisioner pembelajaran, mahasiswa memberikan tanggapan positif terhadap penerapan flipped learning yang terintegrasi dengan LMS dalam pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa flipped learning dalam pembelajaran blended yang terintegrasi LMS secara signifikan dapat meningkatkan pemahaman terhadap materi yang diberikan.\u0000 \u0000The effectiveness of LMS-integrated flipped learning in improving comprehension of complex materials.\u0000 \u0000Abstract: The challenges faced by the world of education today continue to grow. One of them is to form a creative, innovative, and competitive generation. To form a competitive generation, mastery and understanding of learning materials need to be improved. This effort can be achieved by applying the flipped learning model in blended learning that is integrated with the LMS. In this research, the application of the flipped learning model that was integrated with the LMS was carried out in the Anatomy and Physiology of Human Body Systems learning materials to improve students' understanding. This study used a one-group pretest-posttest research design where student understanding of data was seen from the comparison of pretest and posttest scores. In pre-class activities, students studied lecture material provided in the form of learning videos, material in the form of ppt, and ebooks uploaded on the LMS. Online discussion forums we","PeriodicalId":55813,"journal":{"name":"Jurnal Taman Vokasi","volume":"79 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"89617353","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kebutuhan kursi roda di Indonesia sangat tinggi namun dalam pemenuhannya masih impor. Kursi roda adaptif lokal mengalami kekalahan pasar di dalam negeri karena beberapa permasalahan dalam produksi seat and back cushion. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi kursi roda adaptif lokal yang ada saat ini dan mengembangkan desain baru untuk mendapatkan efisiensi dan efektivitas produksi. Reverse engineering merupakan langkah tercepat untuk melakukan evaluasi desain kursi roda adaptif lokal di Indonesia. Pembongkaran dan redesain ulang seat and back cushion kursi roda adaptif lokal dilakukan untuk mendapatkan perbandingan apabila material ASTM A36 diganti dengan Al A356, serta desain dan ukuran yang diminimalisir proses manufakturingnya. Hasil dari desain dan simulasi seat and back cushion kursi roda adaptif lokal memberikan nilai komparasi perubahan yang signifikan. Penggunaan Al A356 dan inovasi desain terbaru mampu mengurangi proses produksi dan alur produksi yang lebih ringkas dan efisien. Bobot material berkurang hingga 50%. Penggantian material ASTM A36 pada Seat and Back Cushion dengan Al A356 serta desain yang sederhana dapat memberikan pengaruh terhadap kekuatan material, keamanan, dan menekan biaya produksi.
{"title":"Optimalisasi desain seat and back cushion pada kursi roda adaptif nasional Indonesia","authors":"Bayu Rahmat Setiadi, Apri Nuryanto, Ishartiwi Ishartiwi, Angga Damayanto","doi":"10.30738/jtvok.v10i1.12720","DOIUrl":"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i1.12720","url":null,"abstract":"Kebutuhan kursi roda di Indonesia sangat tinggi namun dalam pemenuhannya masih impor. Kursi roda adaptif lokal mengalami kekalahan pasar di dalam negeri karena beberapa permasalahan dalam produksi seat and back cushion. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi kursi roda adaptif lokal yang ada saat ini dan mengembangkan desain baru untuk mendapatkan efisiensi dan efektivitas produksi. Reverse engineering merupakan langkah tercepat untuk melakukan evaluasi desain kursi roda adaptif lokal di Indonesia. Pembongkaran dan redesain ulang seat and back cushion kursi roda adaptif lokal dilakukan untuk mendapatkan perbandingan apabila material ASTM A36 diganti dengan Al A356, serta desain dan ukuran yang diminimalisir proses manufakturingnya. Hasil dari desain dan simulasi seat and back cushion kursi roda adaptif lokal memberikan nilai komparasi perubahan yang signifikan. Penggunaan Al A356 dan inovasi desain terbaru mampu mengurangi proses produksi dan alur produksi yang lebih ringkas dan efisien. Bobot material berkurang hingga 50%. Penggantian material ASTM A36 pada Seat and Back Cushion dengan Al A356 serta desain yang sederhana dapat memberikan pengaruh terhadap kekuatan material, keamanan, dan menekan biaya produksi.","PeriodicalId":55813,"journal":{"name":"Jurnal Taman Vokasi","volume":"43 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77206070","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-30DOI: 10.30738/jtvok.v10i1.7793
Tri Mulyanto, P. Purwanto
Dengan pesatnya perkembangan teknologi saat ini membuat kehidupan kita tak lepas akan kebutuhan sumber tenaga listrik. Bahkan sumber tenaga listrik menjadi kebutuhan pokok bagi manusia. Penggunaan sumber tenaga listrik setiap tahunnya mengalami peningkatan. Adapun salah satu penyebabnya adalah perilaku pemborosan dalam memakai energi listrik. Diantara perilaku pemborosan energi listrik yaitu membiarkan atau menyalakan lampu ketika tidak diperlukan. Untuk itu penelitian ini akan merancang sebuah saklar yang dapat bekerja secara otomatis dengan memanfaatkan sensor PIR (Passive Infrared Receive) yang berbasis Arduino Uno. Perancangan ini bertujuan untuk meminimalisir perilaku pemborosan energi listrik terutama pada penggunaan lampu yang berlebihan. Perancangan saklar lampu otomatis dengan sensor PIR besbasis Arduino ini menggunakan metode studi pustaka dengan mengambil data dan informasi dari buku penunjang, artikel ilmiah atau jurnal, dan datasheet serta sumber lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini. Hasil dari penelitan ini rancangan saklar lampu otomatis dengan sensor PIR berbasis Arduino Uno dapat bekerja sesuai dengan yang diharapkan dan dapat digunakan untuk keperluan sehari – hari.
{"title":"Perancangan saklar lampu otomatis dengan pir sensor berbasis Arduino","authors":"Tri Mulyanto, P. Purwanto","doi":"10.30738/jtvok.v10i1.7793","DOIUrl":"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i1.7793","url":null,"abstract":"Dengan pesatnya perkembangan teknologi saat ini membuat kehidupan kita tak lepas akan kebutuhan sumber tenaga listrik. Bahkan sumber tenaga listrik menjadi kebutuhan pokok bagi manusia. Penggunaan sumber tenaga listrik setiap tahunnya mengalami peningkatan. Adapun salah satu penyebabnya adalah perilaku pemborosan dalam memakai energi listrik. Diantara perilaku pemborosan energi listrik yaitu membiarkan atau menyalakan lampu ketika tidak diperlukan. Untuk itu penelitian ini akan merancang sebuah saklar yang dapat bekerja secara otomatis dengan memanfaatkan sensor PIR (Passive Infrared Receive) yang berbasis Arduino Uno. Perancangan ini bertujuan untuk meminimalisir perilaku pemborosan energi listrik terutama pada penggunaan lampu yang berlebihan. Perancangan saklar lampu otomatis dengan sensor PIR besbasis Arduino ini menggunakan metode studi pustaka dengan mengambil data dan informasi dari buku penunjang, artikel ilmiah atau jurnal, dan datasheet serta sumber lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini. Hasil dari penelitan ini rancangan saklar lampu otomatis dengan sensor PIR berbasis Arduino Uno dapat bekerja sesuai dengan yang diharapkan dan dapat digunakan untuk keperluan sehari – hari.","PeriodicalId":55813,"journal":{"name":"Jurnal Taman Vokasi","volume":"7 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"87451946","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-30DOI: 10.30738/jtvok.v10i1.11437
Anisatul Auliya
ABSTRACT : The purpose of this study was to determine the evaluation of internship activities in industries during the Covid-19 pandemic using CIPP model developed by Stufflebeam for 72 people tourism students’ academic year 2018 in Vocational Education Program Universitas Indonesia. The method used in this research was qualitative and for data collection process used triangulation method. The results of this study consist of 4 (four) components, they are: context evaluation: most of companies’ doing well preparations before starting the internships program with online or offline methods; Input Evaluation: during the pandemic the companies keep providing good facilities for the students, there are 2 (two) methods of working (Work from office and work from home), then assigning job responsibilities based on their competencies; Process Evaluation: most of students got a lot of knowledges and educations during internship program although they were not in office every day, but they have one obstacles according to the availability of internet networks when working from home; Product Evaluation: the final score for most of the students they got the excellent grades as well as our expectation. This internship program is important for the students, we should improve the quality of learning assistance and supervision provided to the participants. Keywords: Program Evaluation Internship program, CIPP model
{"title":"Evaluation of internship program during the covid -19 pandemic for vocational students using the CIPP model","authors":"Anisatul Auliya","doi":"10.30738/jtvok.v10i1.11437","DOIUrl":"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i1.11437","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000ABSTRACT : The purpose of this study was to determine the evaluation of internship activities in industries during the Covid-19 pandemic using CIPP model developed by Stufflebeam for 72 people tourism students’ academic year 2018 in Vocational Education Program Universitas Indonesia. The method used in this research was qualitative and for data collection process used triangulation method. The results of this study consist of 4 (four) components, they are: context evaluation: most of companies’ doing well preparations before starting the internships program with online or offline methods; Input Evaluation: during the \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000pandemic the companies keep providing good facilities for the students, there are 2 (two) methods of working (Work from office and work from home), then assigning job responsibilities based on their competencies; Process Evaluation: most of students got a lot of knowledges and educations during internship program although they were not in office every day, but they have one obstacles according to the availability of internet networks when working from home; Product Evaluation: the final score for most of the students they got the excellent grades as well as our expectation. This internship program is important for the students, we should improve the quality of learning assistance and supervision provided to the participants. \u0000Keywords: Program Evaluation Internship program, CIPP model \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":55813,"journal":{"name":"Jurnal Taman Vokasi","volume":"87 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"83306295","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-30DOI: 10.30738/jtvok.v10i1.11723
Nabilla Putri Sulaiman, Astrid Saharani Putri, Dzul Istiqomah, F. Firmansyah
Abstrak: Dari data Badan Pusat Statistika, pada tahun 2019 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Indonesia masih didominasi oleh penduduk dengan lulusan pendidikan terakhir Sekolah Menengah Keatas (SMK). Penanaman dan penerapan jiwa wirausaha pada siswa, diyakini dapat mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia. Sehingga penerapan model pembelajaran Teaching Factory (TeFa) dapat menjadi lahan atau tempat peserta didik SMK untuk mempraktekkan pembelajaran kewirausahaan. Penelitian dilakukan menggunakan metode studi literatur atau dokumentasi, dengan mengumpulkan data dari berbagai media dan dokumen, mengenai Model Teaching Factory dan karakter wirausaha. Kebanyakan SMK yang sudah menerapkan TeFa menggunakan kurikulum 2013, namun belum semuanya menyesuaikan dengan kebutuhan industri. Entrepreneurship atau karakter wirausaha merupakan salah satu tujuan ketercapaian dalam penerapan pembelajaran TeFa. model TeFa sekolah dapat memonitoring serta mengevaluasi dalam penyelenggaran program selanjutnya. Sekolah dapat membantu siswa dalam membina kegiatan TeFa di sekolah, bahkan dapat melakukan inovasi dan rekayasa teknologi yang bermanfaat baik untuk kemandirian siswa maupun dunia industri. Siswa dapat meningkatkan potensi yang dimiliki, sehingga membangun potensi kewirausahaan SMK dan membina karakter wirausahawan yang sukses. Dengan penerapan model pembelajaran Teaching Factory, sekolah dapat memonitoring dan mengevaluasi dalam penyelenggaraan program TeFa di sekolah sehingga dapat membentuk inovasi baik untuk kemandirian siswa maupun industri. Kata kunci: Karakter wirausaha; model pembelajaran; teaching factory; vokasi
{"title":"Membentuk Karakter Wirausaha pada Siswa SMK melalui Penerapan Model Teaching Factory","authors":"Nabilla Putri Sulaiman, Astrid Saharani Putri, Dzul Istiqomah, F. Firmansyah","doi":"10.30738/jtvok.v10i1.11723","DOIUrl":"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i1.11723","url":null,"abstract":"Abstrak: Dari data Badan Pusat Statistika, pada tahun 2019 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Indonesia masih didominasi oleh penduduk dengan lulusan pendidikan terakhir Sekolah Menengah Keatas (SMK). Penanaman dan penerapan jiwa wirausaha pada siswa, diyakini dapat mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia. Sehingga penerapan model pembelajaran Teaching Factory (TeFa) dapat menjadi lahan atau tempat peserta didik SMK untuk mempraktekkan pembelajaran kewirausahaan. Penelitian dilakukan menggunakan metode studi literatur atau dokumentasi, dengan mengumpulkan data dari berbagai media dan dokumen, mengenai Model Teaching Factory dan karakter wirausaha. Kebanyakan SMK yang sudah menerapkan TeFa menggunakan kurikulum 2013, namun belum semuanya menyesuaikan dengan kebutuhan industri. Entrepreneurship atau karakter wirausaha merupakan salah satu tujuan ketercapaian dalam penerapan pembelajaran TeFa. model TeFa sekolah dapat memonitoring serta mengevaluasi dalam penyelenggaran program selanjutnya. Sekolah dapat membantu siswa dalam membina kegiatan TeFa di sekolah, bahkan dapat melakukan inovasi dan rekayasa teknologi yang bermanfaat baik untuk kemandirian siswa maupun dunia industri. Siswa dapat meningkatkan potensi yang dimiliki, sehingga membangun potensi kewirausahaan SMK dan membina karakter wirausahawan yang sukses. Dengan penerapan model pembelajaran Teaching Factory, sekolah dapat memonitoring dan mengevaluasi dalam penyelenggaraan program TeFa di sekolah sehingga dapat membentuk inovasi baik untuk kemandirian siswa maupun industri. \u0000Kata kunci: Karakter wirausaha; model pembelajaran; teaching factory; vokasi","PeriodicalId":55813,"journal":{"name":"Jurnal Taman Vokasi","volume":"71 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75052035","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-30DOI: 10.30738/jtvok.v10i1.12256
S. Andayani, Rina Setyaningsih Setyaningsih, D. Ratnawati, Septi Azati Azati, Nur Chasanah
Tujuan Penelitian ini untuk memperoleh gambaran analisis faktor kesulitan belajar praktek industri rumah tangga boga secara daring pada mahasiswa tata boga. Jenis penelitian Deskriptif Kuantitatif. Subyek penelitian mahasiswa Prodi PVKK yang menempuh mata kuliah Industri Rumah Tangga Boga di semester empat Tahun Ajaran 2020/2021 sebanyak 35 mahasiswa. Objek penelitian adalah faktor kesulitan belajar praktek industri rumah tangga boga. Teknik pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan teknik total sampling. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi dan angket, melalui google form. Uji coba kepada 30 responden (uji coba terpakai). Hasil angket tersebut digunakan mendiskripsikan skore ideal dan skore observasi untuk analisis factor kesulitan belajar mahasiswa secara daring. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menghitung mean, median, modus, dan standart deviasi. Hasil penelitan (1) Faktor penyebab kesulitan belajar,ditinjau dari faktor internal dan eksternal sebesar 11,4% dikategorikan tinggi, 28,58% kategori sedang, sebesar 60% kategori rendah; (2) ditinjau faktor internal 5,71% kategotri tinggi, sebesar 0% kategori sedang, 94,29% kategori rendah; (3) ditinjau faktor eksternal 28,57% kategori tinggi, sebesar 31,43% kategori sedang, sebesar 40% pada kategori rendah. Dengan demikian jika dilihat dari factor internal dan eksternal, tidak ada kesulitan belajar walaupun dilaksanakan secara daring.
{"title":"Analisis faktor kesulitan belajar praktek secara daring pada mahasiswa tata boga","authors":"S. Andayani, Rina Setyaningsih Setyaningsih, D. Ratnawati, Septi Azati Azati, Nur Chasanah","doi":"10.30738/jtvok.v10i1.12256","DOIUrl":"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i1.12256","url":null,"abstract":"Tujuan Penelitian ini untuk memperoleh gambaran analisis faktor kesulitan belajar praktek industri rumah tangga boga secara daring pada mahasiswa tata boga. Jenis penelitian Deskriptif Kuantitatif. Subyek penelitian mahasiswa Prodi PVKK yang menempuh mata kuliah Industri Rumah Tangga Boga di semester empat Tahun Ajaran 2020/2021 sebanyak 35 mahasiswa. Objek penelitian adalah faktor kesulitan belajar praktek industri rumah tangga boga. Teknik pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan teknik total sampling. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi dan angket, melalui google form. Uji coba kepada 30 responden (uji coba terpakai). Hasil angket tersebut digunakan mendiskripsikan skore ideal dan skore observasi untuk analisis factor kesulitan belajar mahasiswa secara daring. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menghitung mean, median, modus, dan standart deviasi. Hasil penelitan (1) Faktor penyebab kesulitan belajar,ditinjau dari faktor internal dan eksternal sebesar 11,4% dikategorikan tinggi, 28,58% kategori sedang, sebesar 60% kategori rendah; (2) ditinjau faktor internal 5,71% kategotri tinggi, sebesar 0% kategori sedang, 94,29% kategori rendah; (3) ditinjau faktor eksternal 28,57% kategori tinggi, sebesar 31,43% kategori sedang, sebesar 40% pada kategori rendah. Dengan demikian jika dilihat dari factor internal dan eksternal, tidak ada kesulitan belajar walaupun dilaksanakan secara daring.","PeriodicalId":55813,"journal":{"name":"Jurnal Taman Vokasi","volume":"11 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"87829980","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-30DOI: 10.30738/jtvok.v10i1.11669
I. Anggraeni, F. Firmansyah, Rizka Aulia Ramadhina, Naufal Nabila Faza
Pendidikan abad 21 memiliki tujuan yaitu mewujudkan cita-cita bangsa dalam mensejahterakan bangsa dengan memiliki kedudukan yang setara dengan bangsa lain di dunia global dan memiliki pribadi yang berkualitas. Dalam pengembangan pendidikan abad 21 guru diharapkan mengubah pola pembelajaran tradisional. Model pembelajaran inkuiri cocok untuk diterapkan pada pembelajaran abad ke-21. Model pembelajaran inkuiri merupakan model pembelajaran yang menanamkan proses berpikir ilmiah pada siswa. Pada model pembelajaran ini, siswa dapat mengembangkan kreativitasnya dalam proses pembelajaran serta pada pemecahan suatu masalah. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan urgensi pembelajaran abad 21 dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri di tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) pada kompetensi keahlian Multimedia. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur, yaitu dengan cara melakukan elaborasi dari konsep-konsep terkait pembelajaran abad 21 model inkuiri. Penelitian ini bersumber dari berbagai jurnal, penelitian, dan buku yang relevan. Hasil penelitian ini menunjukkan penerapan pembelajaran abad 21 model inkuiri ini penting dan tepat untuk digunakan pada siswa SMK pada kompetensi keahlian Multimedia. Hal ini diperlukan karena tingginya angka persaingan dalam dunia kerja yang berasal dari lulusan SMK. Salah satu alternatif untuk mencapai suatu keberhasilan dalam proses pembelajaran di SMK adalah dengan menerapkan metode pembelajaran inkuiri dengan berbantuan multimedia. Kata Kunci : Pembelajaran abad 21; Model Pembelajaran Inkuiri; Sekolah Menengah Kejuruan
{"title":"Urgensi Kecakapan Pembelajaran Abad 21 Model Inkuiri pada Siswa SMK Kompetensi Keahlian Multimedia","authors":"I. Anggraeni, F. Firmansyah, Rizka Aulia Ramadhina, Naufal Nabila Faza","doi":"10.30738/jtvok.v10i1.11669","DOIUrl":"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i1.11669","url":null,"abstract":"Pendidikan abad 21 memiliki tujuan yaitu mewujudkan cita-cita bangsa dalam mensejahterakan bangsa dengan memiliki kedudukan yang setara dengan bangsa lain di dunia global dan memiliki pribadi yang berkualitas. Dalam pengembangan pendidikan abad 21 guru diharapkan mengubah pola pembelajaran tradisional. Model pembelajaran inkuiri cocok untuk diterapkan pada pembelajaran abad ke-21. Model pembelajaran inkuiri merupakan model pembelajaran yang menanamkan proses berpikir ilmiah pada siswa. Pada model pembelajaran ini, siswa dapat mengembangkan kreativitasnya dalam proses pembelajaran serta pada pemecahan suatu masalah. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan urgensi pembelajaran abad 21 dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri di tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) pada kompetensi keahlian Multimedia. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur, yaitu dengan cara melakukan elaborasi dari konsep-konsep terkait pembelajaran abad 21 model inkuiri. Penelitian ini bersumber dari berbagai jurnal, penelitian, dan buku yang relevan. Hasil penelitian ini menunjukkan penerapan pembelajaran abad 21 model inkuiri ini penting dan tepat untuk digunakan pada siswa SMK pada kompetensi keahlian Multimedia. Hal ini diperlukan karena tingginya angka persaingan dalam dunia kerja yang berasal dari lulusan SMK. Salah satu alternatif untuk mencapai suatu keberhasilan dalam proses pembelajaran di SMK adalah dengan menerapkan metode pembelajaran inkuiri dengan berbantuan multimedia. \u0000Kata Kunci : Pembelajaran abad 21; Model Pembelajaran Inkuiri; Sekolah Menengah Kejuruan \u0000 ","PeriodicalId":55813,"journal":{"name":"Jurnal Taman Vokasi","volume":"375 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"80559804","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Prestasi praktik kerja industri pengetahuan kewirausahaan dan minat berwirausaha
创业知识和创业兴趣行业的实践成就
{"title":"HUBUNGAN ANTARA PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA","authors":"Dwi Purnomo, Rabiman Rabiman, Nurcholish Arifin Handoyono, Jhoni Rentas Duling","doi":"10.30738/jtvok.v10i1.9409","DOIUrl":"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i1.9409","url":null,"abstract":"Prestasi praktik kerja industri pengetahuan kewirausahaan dan minat berwirausaha","PeriodicalId":55813,"journal":{"name":"Jurnal Taman Vokasi","volume":"115 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86002353","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-30DOI: 10.30738/jtvok.v10i1.12088
D. Jatmoko, Pebri Untoro, Aci Primartadi, J. Purwanto, Yosep Efendi
Design of Online Network-Based Online Learning Media Automotive Education which is integrated with Android operation in Gasoline Motor Technology Course in Automotive Engineering Education, University of Muhammadiyah Purworejo. The objectives of this study are (1) to apply an online network-based EDO (Automotive Education) application model that is integrated with android operation as a learning medium in the right Gasoline Motor Technology course for students of Automotive Engineering Education at Muhammadiyah University of Purworejo, (2 ) To find out the feasibility of learning media using an online network-based Automotive Education application that is integrated with android operation on the subject of Gasoline Motor Technology at the Automotive Engineering Education University of Muhammadiyah Purworejo. The type of research used is R&D (Research and Development) with a waterfall path at the development stage. The subjects of this study were second semester students of Automotive Engineering Education, University of Muhammadiyah Purworejo, small group trial, namely class A, which consisted of 5 students and large class trial, namely class B, totaling 20 students. Data collection is done by using the questionnaire method. After the data was obtained, it was analyzed using data analysis techniques. From the results of this research and development, it can be concluded as follows: (1) The creation of an online network-based edo learning media development application product (automotive education) in the learning of Gasoline Motor Technology courses in the cooling system for students of automotive engineering education at Muhammadiyah University Purworejo, (2) The online network-based Edo learning media (automotive education) integrated with android operation is "appropriate" and ready to be used as a learning medium according to the assessment of media experts and material experts, (3) Based on the results of the validation of material experts, the percentage obtained 77% and results from media experts get a percentage of 84%. The results of the implementation prove that the average small group trial is 78% and the large group trial average is 80%. So based on these data, it can be concluded that the online network media that is integrated with android operation for learning Gasoline Motor Technology with the name automotive education application is "appropriate" to be used as a medium for learning TMB subjects for Android-based automotive education
{"title":"Rancang bangun media pembelajaran edo (automotif education) berbasis jaringan online terintegrasi dengan operasi android pada mata kuliah teknologi motor bensin","authors":"D. Jatmoko, Pebri Untoro, Aci Primartadi, J. Purwanto, Yosep Efendi","doi":"10.30738/jtvok.v10i1.12088","DOIUrl":"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i1.12088","url":null,"abstract":"Design of Online Network-Based Online Learning Media Automotive Education which is integrated with Android operation in Gasoline Motor Technology Course in Automotive Engineering Education, University of Muhammadiyah Purworejo. The objectives of this study are (1) to apply an online network-based EDO (Automotive Education) application model that is integrated with android operation as a learning medium in the right Gasoline Motor Technology course for students of Automotive Engineering Education at Muhammadiyah University of Purworejo, (2 ) To find out the feasibility of learning media using an online network-based Automotive Education application that is integrated with android operation on the subject of Gasoline Motor Technology at the Automotive Engineering Education University of Muhammadiyah Purworejo. The type of research used is R&D (Research and Development) with a waterfall path at the development stage. The subjects of this study were second semester students of Automotive Engineering Education, University of Muhammadiyah Purworejo, small group trial, namely class A, which consisted of 5 students and large class trial, namely class B, totaling 20 students. Data collection is done by using the questionnaire method. After the data was obtained, it was analyzed using data analysis techniques. From the results of this research and development, it can be concluded as follows: (1) The creation of an online network-based edo learning media development application product (automotive education) in the learning of Gasoline Motor Technology courses in the cooling system for students of automotive engineering education at Muhammadiyah University Purworejo, (2) The online network-based Edo learning media (automotive education) integrated with android operation is \"appropriate\" and ready to be used as a learning medium according to the assessment of media experts and material experts, (3) Based on the results of the validation of material experts, the percentage obtained 77% and results from media experts get a percentage of 84%. The results of the implementation prove that the average small group trial is 78% and the large group trial average is 80%. So based on these data, it can be concluded that the online network media that is integrated with android operation for learning Gasoline Motor Technology with the name automotive education application is \"appropriate\" to be used as a medium for learning TMB subjects for Android-based automotive education","PeriodicalId":55813,"journal":{"name":"Jurnal Taman Vokasi","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84924118","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}