Claresta Cynthia, Tania San Laurensia, Regina Br Perangin-Angin
Peran perempuan sangatlah penting dan diperhitungkan demi mencapai kemajuan ekonomi serta pembangunan berkelanjutan. Namun, masalah-masalah kesetaraan gender di bidang ekonomi masih menjadi pekerjaan rumah bagi bangsa Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari kesenjangan-kesenjangan yang masih dialami perempuan Indonesia yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi seperti: tingkat partisipasi perempuan dalam ketenagakerjaan yang lebih rendah dibanding laki-laki, kesempatan pemberdayaan perempuan yang lebih rendah dibanding laki-laki, serta gaji yang lebih kecil dibandingkan laki-laki. Maka dari itu, munculah gerakan-gerakan yang dibentuk untuk mendobrak masalah kesetaraan gender di bidang ekonomi. Walaupun di tengah kondisi COVID-19, gerakan-gerakan virtual seperti ‘Equal’ menjadi wadah untuk terus menggabungkan isu ini. Melalui acara virtual yang berisikan serangkaian acara berbasis online seperti: kampanye online, pameran virtual, dan webinar ‘Equal’ mengkaji mengenai pentingnya kesetaraan gender di bidang ekonomi dan masalah yang masih harus dihadapi. Maka penelitian ini ditujukan untuk mengetahui analisis pelaksanaan virtual event “Equal” bertemakan kesetaraan gender di bidang ekomoni di tengah pandemi Covid-19. Melalui metode kualitatif deskriptif untuk mengetahui perencanaan dan pelaksanaan dengan Teknik pengumpulan data wawancara, studi dokumen serta pencarian internet. Maka hasil penelitian adalah, berhasil dilaksanakan terutama dalam membangun kesadaran dan perubahan sikap audiens baik perempuan maupun laki-laki yakni mayoritas pada generasi X dan Y yang banyak menggunakan akses media sosial.
{"title":"Analisis Pelaksanaan Virtual Event “Equal” Bertemakan Kesetaraan Gender Di Bidang Ekonomi di Tengah Pendemi Covid-19","authors":"Claresta Cynthia, Tania San Laurensia, Regina Br Perangin-Angin","doi":"10.52644/joeb.v12i4.449","DOIUrl":"https://doi.org/10.52644/joeb.v12i4.449","url":null,"abstract":"Peran perempuan sangatlah penting dan diperhitungkan demi mencapai kemajuan ekonomi serta pembangunan berkelanjutan. Namun, masalah-masalah kesetaraan gender di bidang ekonomi masih menjadi pekerjaan rumah bagi bangsa Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari kesenjangan-kesenjangan yang masih dialami perempuan Indonesia yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi seperti: tingkat partisipasi perempuan dalam ketenagakerjaan yang lebih rendah dibanding laki-laki, kesempatan pemberdayaan perempuan yang lebih rendah dibanding laki-laki, serta gaji yang lebih kecil dibandingkan laki-laki. Maka dari itu, munculah gerakan-gerakan yang dibentuk untuk mendobrak masalah kesetaraan gender di bidang ekonomi. Walaupun di tengah kondisi COVID-19, gerakan-gerakan virtual seperti ‘Equal’ menjadi wadah untuk terus menggabungkan isu ini. Melalui acara virtual yang berisikan serangkaian acara berbasis online seperti: kampanye online, pameran virtual, dan webinar ‘Equal’ mengkaji mengenai pentingnya kesetaraan gender di bidang ekonomi dan masalah yang masih harus dihadapi. Maka penelitian ini ditujukan untuk mengetahui analisis pelaksanaan virtual event “Equal” bertemakan kesetaraan gender di bidang ekomoni di tengah pandemi Covid-19. Melalui metode kualitatif deskriptif untuk mengetahui perencanaan dan pelaksanaan dengan Teknik pengumpulan data wawancara, studi dokumen serta pencarian internet. Maka hasil penelitian adalah, berhasil dilaksanakan terutama dalam membangun kesadaran dan perubahan sikap audiens baik perempuan maupun laki-laki yakni mayoritas pada generasi X dan Y yang banyak menggunakan akses media sosial.","PeriodicalId":139337,"journal":{"name":"Journal of Economics and Business UBS","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121411669","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Siti Hapsah Pahira, Rio Rinaldy, Abi surya Wijaya, Rani Santika, Sherina Prahitaningtyas
Perkembangan teknologi yang tidak dapat terbendung memasuki berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk aspek pendidikan. Pendidikan merupakan hak seluruh anggota masyarakat dan pemerintah berkewajiban menyelenggarakan pendidikan dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Pada dunia pendidikan mengenal dan menerapkan teknologi pendidikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hak kekayaan intelektual pada pengembangan teknologi pendidikan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode dokumentasi dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah mengubah cara pendidikan disampaikan, bukan hanya dalam konten kurikulum, tetapi juga dalam pendekatan pembelajaran. Peningkatan penerapan teknologi dalam pendidikan berdampak pada aspek hukum, terutama dalam konteks HKI. Penggunaan TIK dalam pendidikan merupakan inovasi yang membuka peluang untuk mencerdaskan masyarakat secara lebih efektif dan inklusif. Namun, hal ini juga menghadirkan tantangan hukum, khususnya terkait HKI. Hak cipta pada perangkat lunak dan teknologi menjadi perhatian utama, serta pentingnya pengakuan dan perlindungan hak cipta atas hasil karya ciptaan manusia. Pada konteks pengembangan teknologi pendidikan, pemahaman yang lebih mendalam tentang implikasi HKI akan membantu menciptakan lingkungan yang kondusif bagi inovasi dan pengembangan teknologi.
{"title":"Analisis Hak Kekayaan Intelektual pada Pengembangan Teknologi Pendidikan","authors":"Siti Hapsah Pahira, Rio Rinaldy, Abi surya Wijaya, Rani Santika, Sherina Prahitaningtyas","doi":"10.52644/joeb.v12i4.500","DOIUrl":"https://doi.org/10.52644/joeb.v12i4.500","url":null,"abstract":"Perkembangan teknologi yang tidak dapat terbendung memasuki berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk aspek pendidikan. Pendidikan merupakan hak seluruh anggota masyarakat dan pemerintah berkewajiban menyelenggarakan pendidikan dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Pada dunia pendidikan mengenal dan menerapkan teknologi pendidikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hak kekayaan intelektual pada pengembangan teknologi pendidikan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode dokumentasi dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah mengubah cara pendidikan disampaikan, bukan hanya dalam konten kurikulum, tetapi juga dalam pendekatan pembelajaran. Peningkatan penerapan teknologi dalam pendidikan berdampak pada aspek hukum, terutama dalam konteks HKI. Penggunaan TIK dalam pendidikan merupakan inovasi yang membuka peluang untuk mencerdaskan masyarakat secara lebih efektif dan inklusif. Namun, hal ini juga menghadirkan tantangan hukum, khususnya terkait HKI. Hak cipta pada perangkat lunak dan teknologi menjadi perhatian utama, serta pentingnya pengakuan dan perlindungan hak cipta atas hasil karya ciptaan manusia. Pada konteks pengembangan teknologi pendidikan, pemahaman yang lebih mendalam tentang implikasi HKI akan membantu menciptakan lingkungan yang kondusif bagi inovasi dan pengembangan teknologi.","PeriodicalId":139337,"journal":{"name":"Journal of Economics and Business UBS","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122837189","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kondisi perusahaan Startup identik dengan situasi keuangan yang terus merugi. Meskipun dalam kondisi merugi, Startup tetap memiliki kewajiban menjalankan administrasi perpajakannya. Pelaku usaha apapun termasuk Startup dapat berpotensi menerima STP dan sanksi pajak jika tidak menjalankan kewajiban perpajakannya dengan benar. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi manajemen pajak PT X agar meminimalisasi pengenaan sanksi pajak dan timbulnya beban pajak atas pelaksanaan kewajiban dan haknya terkait PPN. Ruang lingkup penelitian dibatasi pada manajemen pajak atas pelaksanaan kewajiban dan hak PKP terkait PPN pada PT X tahun 2020-2022. Proses evaluasi dihubungkan dengan potensi biaya kepatuhan saat menjalankan manajemen perpajakannya dari tahapan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian. Melalui metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, penelitian ini menggunakan triangulasi dengan cara analisa dokumentasi terkait PPN serta menganalisis wawancara dengan informan yang berhubungan terkait pengelolaan pajak PT X. Hasil penelitian menunjukkan PT X sudah menerapkan manajemen perpajakan atas pelaksanaan kewajiban dan haknya terkait PPN dengan baik. Namun, PT X dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas manajemen perpajakannya dengan membuat SOP baku tertulis serta menjalankan rekomendasi untuk meminimalisasi permintaan perubahan faktur pajak serta mengatasi faktur pajak tidak valid.
创业公司的情况与持续亏损的金融状况是一样的。尽管业务出了问题,创业公司仍有责任维持其业务管理。如果不履行其应尽的义务,包括初创企业在内的任何企业都有可能获得STP和税收优惠。本研究旨在评估PT X税务管理,使税收减免,并对履行PPN相关义务和权利提出税收负担。研究领域仅限于PT X上的税收管理,以及与PKP相关的PKP相关的PKP权利。评估过程与从计划、组织、实施和控制阶段进行财务管理的潜在成本相关联。通过这种案例研究,研究方法的定性方法分析文档相关增值税方式使用三角测量和分析税务管理相关的线人联系采访PT PT X X。研究结果显示已经应用相关义务和权利的实施增值税税收管理得很好。然而,PT X可以通过编写书面协议和运行建议来提高其财务管理的效率和有效性,以最小化对税收发票的要求,并克服无效的税收发票。
{"title":"Evaluasi Manajemen Perpajakan Atas Pajak Pertambahan Nilai (Studi Kasus Pada Perusahaan Start-Up X)","authors":"Mardhiyah Alfath Annisaa, Siti Nuryanah","doi":"10.52644/joeb.v12i4.408","DOIUrl":"https://doi.org/10.52644/joeb.v12i4.408","url":null,"abstract":"Kondisi perusahaan Startup identik dengan situasi keuangan yang terus merugi. Meskipun dalam kondisi merugi, Startup tetap memiliki kewajiban menjalankan administrasi perpajakannya. Pelaku usaha apapun termasuk Startup dapat berpotensi menerima STP dan sanksi pajak jika tidak menjalankan kewajiban perpajakannya dengan benar. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi manajemen pajak PT X agar meminimalisasi pengenaan sanksi pajak dan timbulnya beban pajak atas pelaksanaan kewajiban dan haknya terkait PPN. Ruang lingkup penelitian dibatasi pada manajemen pajak atas pelaksanaan kewajiban dan hak PKP terkait PPN pada PT X tahun 2020-2022. Proses evaluasi dihubungkan dengan potensi biaya kepatuhan saat menjalankan manajemen perpajakannya dari tahapan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian. Melalui metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, penelitian ini menggunakan triangulasi dengan cara analisa dokumentasi terkait PPN serta menganalisis wawancara dengan informan yang berhubungan terkait pengelolaan pajak PT X. Hasil penelitian menunjukkan PT X sudah menerapkan manajemen perpajakan atas pelaksanaan kewajiban dan haknya terkait PPN dengan baik. Namun, PT X dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas manajemen perpajakannya dengan membuat SOP baku tertulis serta menjalankan rekomendasi untuk meminimalisasi permintaan perubahan faktur pajak serta mengatasi faktur pajak tidak valid.","PeriodicalId":139337,"journal":{"name":"Journal of Economics and Business UBS","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133105733","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kebijakan selalu dikaitkan dengan publik. Kebijakan Publik (Bahasa Inggris: Public Policy) adalah keputusan yang mengikat bagi masyarakat pada tingkat strategis atau garis besar yang dibuat oleh pihak berwenang publik. Sementara itu, manajemen adalah proses keseluruhan dalam melaksanakan suatu pekerjaan melalui orang lain yang dilakukan oleh dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditentukan atau diputuskan sebelumnya. Jadi, manajemen adalah instrumen pengaturan organisasi. Pembiayaan pendidikan dapat diartikan secara sederhana sebagai biaya yang harus tersedia dan diperlukan dalam melakukan pendidikan untuk mencapai visi, misi, tujuan, objektif, dan strategi yang telah ditentukan. Pembiayaan pendidikan diperlukan untuk pengadaan gedung, infrastruktur dan peralatan, bimbingan, gaji guru, gaji karyawan, dan sebagainya. Oleh karena itu, dalam meningkatkan kualitas pendidikan diperlukan peningkatan mutu yang berkelanjutan (continuos quality improvement). Hal ini merupakan formula atau pendekatan yang seharusnya menjadi paradigma Manajemen Berbasis Sekolah (School Based Management, SBM). Melalui pendekatan peningkatan mutu yang berkelanjutan diharapkan dapat mengatasi masalah rendahnya kualitas pendidikan yang tidak hanya mengandalkan pendekatan konvensional, tetapi memerlukan pendekatan untuk mengoptimalkan sumber daya dan dana. Hal ini bertujuan untuk mencapai tujuan peningkatan mutu yang efektif, efisien, kreatif, dan inovatif. Arah pendekatan peningkatan mutu ini mengarahkan sekolah untuk mengenali dan menerapkan Total Quality Management (TQM). TQM adalah manajemen mutu terpadu yang dilakukan oleh setiap tingkat manajemen dan di dalam sistem/organisasi institusi dengan tujuan untuk memberikan layanan yang memuaskan kepada pelanggan/pengguna. Dengan demikian, setiap sekolah harus mengoptimalkan manajemennya untuk meningkatkan cakupan mutu. Keberhasilan manajemen sekolah terdiri dari empat hal, yaitu: (1) Siswa puas dengan pelayanan sekolah, (2) Orang tua puas dengan pelayanan terhadap anak-anak mereka, (3) Pihak pengguna puas karena lulusan menerima gelar dengan kualitas tinggi dan sesuai harapan, (4) Guru dan karyawan puas dengan pelayanan sekolah dalam bentuk: pembagian tugas, hubungan dan komunikasi antara guru/pimpinan, gaji/honorarium, dan layanan.
{"title":"Kebijakan dan Implementasi Manajemen Pembiayaan dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di Sekolah","authors":"N. Nurhayati, Pupu Saeful Rahmat","doi":"10.52644/joeb.v12i4.314","DOIUrl":"https://doi.org/10.52644/joeb.v12i4.314","url":null,"abstract":"Kebijakan selalu dikaitkan dengan publik. Kebijakan Publik (Bahasa Inggris: Public Policy) adalah keputusan yang mengikat bagi masyarakat pada tingkat strategis atau garis besar yang dibuat oleh pihak berwenang publik. Sementara itu, manajemen adalah proses keseluruhan dalam melaksanakan suatu pekerjaan melalui orang lain yang dilakukan oleh dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditentukan atau diputuskan sebelumnya. Jadi, manajemen adalah instrumen pengaturan organisasi. Pembiayaan pendidikan dapat diartikan secara sederhana sebagai biaya yang harus tersedia dan diperlukan dalam melakukan pendidikan untuk mencapai visi, misi, tujuan, objektif, dan strategi yang telah ditentukan. Pembiayaan pendidikan diperlukan untuk pengadaan gedung, infrastruktur dan peralatan, bimbingan, gaji guru, gaji karyawan, dan sebagainya. Oleh karena itu, dalam meningkatkan kualitas pendidikan diperlukan peningkatan mutu yang berkelanjutan (continuos quality improvement). Hal ini merupakan formula atau pendekatan yang seharusnya menjadi paradigma Manajemen Berbasis Sekolah (School Based Management, SBM). Melalui pendekatan peningkatan mutu yang berkelanjutan diharapkan dapat mengatasi masalah rendahnya kualitas pendidikan yang tidak hanya mengandalkan pendekatan konvensional, tetapi memerlukan pendekatan untuk mengoptimalkan sumber daya dan dana. Hal ini bertujuan untuk mencapai tujuan peningkatan mutu yang efektif, efisien, kreatif, dan inovatif. Arah pendekatan peningkatan mutu ini mengarahkan sekolah untuk mengenali dan menerapkan Total Quality Management (TQM). TQM adalah manajemen mutu terpadu yang dilakukan oleh setiap tingkat manajemen dan di dalam sistem/organisasi institusi dengan tujuan untuk memberikan layanan yang memuaskan kepada pelanggan/pengguna. Dengan demikian, setiap sekolah harus mengoptimalkan manajemennya untuk meningkatkan cakupan mutu. Keberhasilan manajemen sekolah terdiri dari empat hal, yaitu: (1) Siswa puas dengan pelayanan sekolah, (2) Orang tua puas dengan pelayanan terhadap anak-anak mereka, (3) Pihak pengguna puas karena lulusan menerima gelar dengan kualitas tinggi dan sesuai harapan, (4) Guru dan karyawan puas dengan pelayanan sekolah dalam bentuk: pembagian tugas, hubungan dan komunikasi antara guru/pimpinan, gaji/honorarium, dan layanan.","PeriodicalId":139337,"journal":{"name":"Journal of Economics and Business UBS","volume":"63 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130925634","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak komitmen organisasi, budaya organisasi, dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan, serta peran moderasi motivasi kerja dalam hubungan antara variabel-variabel tersebut dan kinerja karyawan. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan mengumpulkan data primer melalui kuesioner dari 77 responden, yang merupakan sampel dari populasi 331 individu. Penelitian dilakukan pada periode Desember 2022 hingga Mei 2023, dengan subjek penelitian di PT. Tirta Asasta Depok (Perseroda). Analisis data dilakukan dengan regresi linear berganda menggunakan perangkat lunak SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Komitmen Organisasi tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Namun, variabel Budaya Organisasi dan Lingkungan Kerja terbukti memiliki pengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Motivasi kerja juga berperan sebagai moderator yang mempengaruhi hubungan antara Komitmen Organisasi, Budaya Organisasi, dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan. Penelitian ini memberikan wawasan tentang bagaimana faktor-faktor seperti komitmen organisasi, budaya organisasi, lingkungan kerja, dan motivasi kerja dapat mempengaruhi kinerja karyawan dalam konteks perusahaan PT. Tirta Asasta Depok (Perseroda).
{"title":"Pengaruh Komitmen Organisasi, Budaya Organisasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan dengan Motivasi Kerja Sebagai Variabel Moderating","authors":"Riana Susanti, G. Saputri","doi":"10.52644/joeb.v12i4.480","DOIUrl":"https://doi.org/10.52644/joeb.v12i4.480","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak komitmen organisasi, budaya organisasi, dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan, serta peran moderasi motivasi kerja dalam hubungan antara variabel-variabel tersebut dan kinerja karyawan. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan mengumpulkan data primer melalui kuesioner dari 77 responden, yang merupakan sampel dari populasi 331 individu. Penelitian dilakukan pada periode Desember 2022 hingga Mei 2023, dengan subjek penelitian di PT. Tirta Asasta Depok (Perseroda). Analisis data dilakukan dengan regresi linear berganda menggunakan perangkat lunak SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Komitmen Organisasi tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Namun, variabel Budaya Organisasi dan Lingkungan Kerja terbukti memiliki pengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Motivasi kerja juga berperan sebagai moderator yang mempengaruhi hubungan antara Komitmen Organisasi, Budaya Organisasi, dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan. Penelitian ini memberikan wawasan tentang bagaimana faktor-faktor seperti komitmen organisasi, budaya organisasi, lingkungan kerja, dan motivasi kerja dapat mempengaruhi kinerja karyawan dalam konteks perusahaan PT. Tirta Asasta Depok (Perseroda).","PeriodicalId":139337,"journal":{"name":"Journal of Economics and Business UBS","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129952944","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
This study aims to analyze the Indonesian government's policies regarding cryptocurrency transactions and taxation and accounting practices in Indonesia. In addition, this research also conducts literature studies abroad. Commodity Futures Trading Regulatory Agency Regulation No. 13 of 2022 and No. 8 of 2021 concern guidelines for organizing crypto asset physical market trading on futures exchanges to oversee cryptocurrency transactions. Cryptocurrency transactions in Indonesia are considered VAT objects and are subject to income tax. Accountants face a challenge because there is no accounting standard that explains why cryptocurrency must be considered. It is hoped that the Indonesian Accounting Standards Board can conduct discussions related to accounting standards for cryptocurrency. Besides, the government's role is very important in making financial technology policies and systems in order to mitigate the risks of cryptocurrency transactions so that they can benefit investors and the tax system in Indonesia.
{"title":"Problems With Digital Currency: Cryptocurrency In Indonesia","authors":"Riadi Setia, Mia Maharani","doi":"10.52644/joeb.v12i4.491","DOIUrl":"https://doi.org/10.52644/joeb.v12i4.491","url":null,"abstract":"This study aims to analyze the Indonesian government's policies regarding cryptocurrency transactions and taxation and accounting practices in Indonesia. In addition, this research also conducts literature studies abroad. Commodity Futures Trading Regulatory Agency Regulation No. 13 of 2022 and No. 8 of 2021 concern guidelines for organizing crypto asset physical market trading on futures exchanges to oversee cryptocurrency transactions. Cryptocurrency transactions in Indonesia are considered VAT objects and are subject to income tax. Accountants face a challenge because there is no accounting standard that explains why cryptocurrency must be considered. It is hoped that the Indonesian Accounting Standards Board can conduct discussions related to accounting standards for cryptocurrency. Besides, the government's role is very important in making financial technology policies and systems in order to mitigate the risks of cryptocurrency transactions so that they can benefit investors and the tax system in Indonesia.","PeriodicalId":139337,"journal":{"name":"Journal of Economics and Business UBS","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116825062","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis kualitas pelayanan informasi dan rehabilitasi terhadap kepuasan masyarakat pada BNN KOTA JAKARTA UTARA. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan datanya menggunakan angket atau kuesioner. Sampel pada penelitian ini adalah generasi-z yang diambil sebanyak 115 responden. Teknik pengambilan sampling pada penelitian ini menggunakan metode purposive sampling yang menggunakan kriteria tertentu untuk mendapatkan sampel. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebar kuesioner kepada responden yang telah memenuhi kriteria khusus dalam hal ini merupakan generasi-z. Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan software smartPLS SEM (Partial Least Square – Structural Equation Modeling) untuk menguji hipotesis penelitian. Hasil penelitian menjelaskan bahwa kualitas pelayanan berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap kepuasan masyarakat.
{"title":"Kualitas Pelayanan Informasi dan Rehabilitasi Terhadap Kepuasan Masyarakat pada BNN Kota Jakarta Utara","authors":"F. Adelia, Virgo Simamora, Abriandi Abriandi","doi":"10.52644/joeb.v12i4.306","DOIUrl":"https://doi.org/10.52644/joeb.v12i4.306","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis kualitas pelayanan informasi dan rehabilitasi terhadap kepuasan masyarakat pada BNN KOTA JAKARTA UTARA. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan datanya menggunakan angket atau kuesioner. Sampel pada penelitian ini adalah generasi-z yang diambil sebanyak 115 responden. Teknik pengambilan sampling pada penelitian ini menggunakan metode purposive sampling yang menggunakan kriteria tertentu untuk mendapatkan sampel. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebar kuesioner kepada responden yang telah memenuhi kriteria khusus dalam hal ini merupakan generasi-z. Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan software smartPLS SEM (Partial Least Square – Structural Equation Modeling) untuk menguji hipotesis penelitian. Hasil penelitian menjelaskan bahwa kualitas pelayanan berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap kepuasan masyarakat.","PeriodicalId":139337,"journal":{"name":"Journal of Economics and Business UBS","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126303227","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tantangan terbesar Indonesia dalam menghadapi era Revolusi Industri 4.0 adalah kesenjangan digital akibat minimnya pengetahuan SDM dalam mengoptimalkan teknologi digital dan infrastruktur Teknologi Revolusi Industri 4.0. Oleh karena itu, kesiapan SDM sangat diperlukan untuk menghadapi tantangan di era disrupsi 4.0, maka diperlukan strategi pengelolaan manajemen SDM agar dapat mendukung kinerja karyawan lebih optimal. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui strategi pengelolaan manajemen sumber daya manusia pada kinerja karyawan dalam menghadapi era revolusi industri 4.0. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Lokasi penelitian berada di Jakarta. Sumber data pada penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh langsung melalui wawancara, sedangkan data sekunder diperoleh melalui dokumentasi berupa artikel, buku dan mencari referensi terkait pada permasalahan strategi pengelolaan MSDM pada kinerja karyawan. Teknik analisis data menggunakan tiga tahapan reduksi, penyajian data dan verifikasi. Hasil penelitian adalah strategi pengelolaan manajemen sumber daya manusia pada kinerja karyawan dalam menghadapi era revolusi industri 4.0 bukan sekedar pelatihan, pendidikan, pembinaan, rekrutmen, perubahan sistem, kesempatan, dan penghargaan. Tetapi SDM juga harus meningkatkan kreativitas dan mengubah pola pikir tetap ke pola pikir berkembang, agar siap beradaptasi dan merevolusi diri terhadap perkembangan teknologi yang pesat, sehingga akan tercipta SDM yang unggul, kreatif, dan inovatif, serta adaptif terhadap revolusi industri 4.0. Sehingga karyawan mampu mengaktualisasi diri dalam pengembangan SDM dan menguasai teknologi digital.
{"title":"Strategi Pengelolaan Manajemen Sumber Daya Manusia pada Kinerja Karyawan dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0","authors":"Lia Marthalia","doi":"10.52644/joeb.v12i4.481","DOIUrl":"https://doi.org/10.52644/joeb.v12i4.481","url":null,"abstract":"Tantangan terbesar Indonesia dalam menghadapi era Revolusi Industri 4.0 adalah kesenjangan digital akibat minimnya pengetahuan SDM dalam mengoptimalkan teknologi digital dan infrastruktur Teknologi Revolusi Industri 4.0. Oleh karena itu, kesiapan SDM sangat diperlukan untuk menghadapi tantangan di era disrupsi 4.0, maka diperlukan strategi pengelolaan manajemen SDM agar dapat mendukung kinerja karyawan lebih optimal. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui strategi pengelolaan manajemen sumber daya manusia pada kinerja karyawan dalam menghadapi era revolusi industri 4.0. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Lokasi penelitian berada di Jakarta. Sumber data pada penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh langsung melalui wawancara, sedangkan data sekunder diperoleh melalui dokumentasi berupa artikel, buku dan mencari referensi terkait pada permasalahan strategi pengelolaan MSDM pada kinerja karyawan. Teknik analisis data menggunakan tiga tahapan reduksi, penyajian data dan verifikasi. Hasil penelitian adalah strategi pengelolaan manajemen sumber daya manusia pada kinerja karyawan dalam menghadapi era revolusi industri 4.0 bukan sekedar pelatihan, pendidikan, pembinaan, rekrutmen, perubahan sistem, kesempatan, dan penghargaan. Tetapi SDM juga harus meningkatkan kreativitas dan mengubah pola pikir tetap ke pola pikir berkembang, agar siap beradaptasi dan merevolusi diri terhadap perkembangan teknologi yang pesat, sehingga akan tercipta SDM yang unggul, kreatif, dan inovatif, serta adaptif terhadap revolusi industri 4.0. Sehingga karyawan mampu mengaktualisasi diri dalam pengembangan SDM dan menguasai teknologi digital.","PeriodicalId":139337,"journal":{"name":"Journal of Economics and Business UBS","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128477325","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Hera Vernando, Mohammad Bukhori, Murtianingsih Murtianingsih
Toko ggg_tanamanbuah merupakan sebuah toko online yang berjualan di e-commerce Shopee sejak tahun 2021. Ide berjualan tanaman buah secara offline bermula pada saat musim covid 2020 yang penjual-penjual tanaman banyak yang terjebak di daerah2 tertentu karena tidak bisa pulang akibat covid 19. Dengan adanya hal itu maka toko online Ggg_tanamanbuah mulai branding memperkenalkan produk-produk dari petani nganjuk dan kediri untuk di pasaran menyeluruh ke seluruh indonesia dengan memanfaatkan jasa kirim expedisi hingga awal nya ber omset 30.000 rupiah sampai 150.000.000 rupiah setiap bulan nya. Keputusan pembelian adalah suatu proses pengambilan keputusan konsumen akan pembelian yang mengkombinasikan pengetahuan untuk memilih dua atau lebih alternatif produk yang tersedia dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain kualitas, harga, lokasi, iklan, kemudahan, pelayanan, variasi produk dan lain-lain.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis 1. Pengaruh harga terhadap keputusan pembelian di toko ggg 2. Pengaruh variasi produk terhadap keputusan pembelian di toko ggg 3. Pengaruh iklan terhadap keputusan pembelian di toko ggg 4. Pengaruh harga, variasi produk dan iklan secara simultan terhadap keputusan pembelian di toko ggg_tanamanbuah pada e-commerce Shopee. Metode penelitian ini adalah eksplanatory research dengan pendekatan survey. Penelitian ini dilakukan pada customer ggg_tanamanbuah pada e-commerce Shopee pada bulan April-Mei 2023 dengan sampel penelitian berjumlah 100 responden dengan metode non-probality sampling dengan menggunakan teknik accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan1.Harga berpengaruh sighnifikan terhadap keputusan pembelian 2.Variasi Produk berpengaruh sighnifikan terhadap keputusan pembelian 3. Iklan berpengaruh sighnifikan terhadap keputusan pembelian 4.Harga, Variasi Produk dan Iklan berpengaruh secara simultan terhadap keputusan pembelian di toko ggg_tanamanbuah pada E-commerce Shopee.
{"title":"Pengaruh Harga, Variasi Produk Dan Iklan Terhadap Keputusan Pembelian Di Toko Ggg_Tanamanbuah Pada E-Commers Shopee","authors":"Hera Vernando, Mohammad Bukhori, Murtianingsih Murtianingsih","doi":"10.52644/joeb.v12i4.470","DOIUrl":"https://doi.org/10.52644/joeb.v12i4.470","url":null,"abstract":"Toko ggg_tanamanbuah merupakan sebuah toko online yang berjualan di e-commerce Shopee sejak tahun 2021. Ide berjualan tanaman buah secara offline bermula pada saat musim covid 2020 yang penjual-penjual tanaman banyak yang terjebak di daerah2 tertentu karena tidak bisa pulang akibat covid 19. Dengan adanya hal itu maka toko online Ggg_tanamanbuah mulai branding memperkenalkan produk-produk dari petani nganjuk dan kediri untuk di pasaran menyeluruh ke seluruh indonesia dengan memanfaatkan jasa kirim expedisi hingga awal nya ber omset 30.000 rupiah sampai 150.000.000 rupiah setiap bulan nya. Keputusan pembelian adalah suatu proses pengambilan keputusan konsumen akan pembelian yang mengkombinasikan pengetahuan untuk memilih dua atau lebih alternatif produk yang tersedia dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain kualitas, harga, lokasi, iklan, kemudahan, pelayanan, variasi produk dan lain-lain.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis 1. Pengaruh harga terhadap keputusan pembelian di toko ggg 2. Pengaruh variasi produk terhadap keputusan pembelian di toko ggg 3. Pengaruh iklan terhadap keputusan pembelian di toko ggg 4. Pengaruh harga, variasi produk dan iklan secara simultan terhadap keputusan pembelian di toko ggg_tanamanbuah pada e-commerce Shopee. Metode penelitian ini adalah eksplanatory research dengan pendekatan survey. Penelitian ini dilakukan pada customer ggg_tanamanbuah pada e-commerce Shopee pada bulan April-Mei 2023 dengan sampel penelitian berjumlah 100 responden dengan metode non-probality sampling dengan menggunakan teknik accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan1.Harga berpengaruh sighnifikan terhadap keputusan pembelian 2.Variasi Produk berpengaruh sighnifikan terhadap keputusan pembelian 3. Iklan berpengaruh sighnifikan terhadap keputusan pembelian 4.Harga, Variasi Produk dan Iklan berpengaruh secara simultan terhadap keputusan pembelian di toko ggg_tanamanbuah pada E-commerce Shopee.","PeriodicalId":139337,"journal":{"name":"Journal of Economics and Business UBS","volume":"64 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116729547","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran environmental identity dalam menjelaskan sikap dan perilaku mengunjungi destinasi ekowisata dengan menguji pengaruh langsungnya terhadap sikap dan minat terhadap ekowisata, pengaruh langsung dan mediasinya terhadap niat dan tujuan mengunjungi ekowisata, serta kesediaan untuk membayar lebih mahal. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan 193 responden yang telah mengunjungi destinasi ekowisata dalam 1 tahun terakhir. Data dianalisis menggunakan metode Structural Equation Modeling (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa environmental identity yang berpengaruh langsung terhadap sikap pada destinasi ekowisata, minat yang lebih besar terhadap ekowisata, dan kemauan membayar lebih mahal untuk berkunjung ke destinasi ekowisata. Sedangkan sikap terhadap ekowisata tidak mempengaruhi kesediaan wisatawan lebih mahal serta environmental identity tidak mempengaruhi niat berkunjung, dan kesediaan membayar lebih mahal.. Studi ini memberikan bukti bahwa environmental identity berperan besar dalam menjelaskan perilaku wisatawan terhadap produk dan jasa ekowisata. Temuan ini relevan bagi pengelola destinasi ekowisata serta Kementerian Pariwisata untuk merancang strategi pemasaran yang lebih baik.
{"title":"Konsekuensi Enviromental Identity : studi tentang niat mengunjungi destinasi ekowisata","authors":"Alvin Alvin, Nadia Fachrudiana, Ayu Ekasari","doi":"10.52644/joeb.v12i4.286","DOIUrl":"https://doi.org/10.52644/joeb.v12i4.286","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran environmental identity dalam menjelaskan sikap dan perilaku mengunjungi destinasi ekowisata dengan menguji pengaruh langsungnya terhadap sikap dan minat terhadap ekowisata, pengaruh langsung dan mediasinya terhadap niat dan tujuan mengunjungi ekowisata, serta kesediaan untuk membayar lebih mahal. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan 193 responden yang telah mengunjungi destinasi ekowisata dalam 1 tahun terakhir. Data dianalisis menggunakan metode Structural Equation Modeling (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa environmental identity yang berpengaruh langsung terhadap sikap pada destinasi ekowisata, minat yang lebih besar terhadap ekowisata, dan kemauan membayar lebih mahal untuk berkunjung ke destinasi ekowisata. Sedangkan sikap terhadap ekowisata tidak mempengaruhi kesediaan wisatawan lebih mahal serta environmental identity tidak mempengaruhi niat berkunjung, dan kesediaan membayar lebih mahal.. Studi ini memberikan bukti bahwa environmental identity berperan besar dalam menjelaskan perilaku wisatawan terhadap produk dan jasa ekowisata. Temuan ini relevan bagi pengelola destinasi ekowisata serta Kementerian Pariwisata untuk merancang strategi pemasaran yang lebih baik.","PeriodicalId":139337,"journal":{"name":"Journal of Economics and Business UBS","volume":"58 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116545010","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}