Arif Imam Hidayat, Galih Noor Alivian, Dea Rizqa Ar Royan Luxmono, Angger Anugerah Hadi Sulistyo
ABSTRAK Infark miokard akut adalah salah satu jenis penyakit arteri coroner yang paling banyak menyebabkan morbiditas dan mortalitas pada pasien dengan masalah gangguan jantung. Kecemasan pada pasien infark miokard akut akan meningkatkan jumlah kematian dan perawatan di rumah sakit. Perlu adanya strategi untuk mengetahui manajemen kecemasan pada pasien dengan infark miokard akut. Systematic review ini dilakukan untuk melakukan analisa terkait manajemen kecemasan pada pasien infark miokard akut pada setting instalasi gawat darurat. Penelitian ini dilakukan dengan metode telusur pustaka secara daring dari pusat data Pubmed, Cinahl, dan Google Schoolar sesuai PICO yang sudah ditetapkan. Data – data penting terkait literatur yang didapatkan ditabulasikan dalam tabel khusus untuk kemudian dianalisa. Penelitian ini menunjukkan analisa terkait berbagai macam metode penanganan kecemasan pada pasien infark miokard akut. Perlu adanya usaha untuk melakukan standarisasi intervensi manajemen kecemasan pada pasien infark miokard akut melalui penelitian lebih lanjut.
{"title":"MANAJEMEN KECEMASAN PADA PASIEN INFARK MIOKARD AKUT DI INSTALASI GAWAT DARURAT: SYSTEMATIC REVIEW","authors":"Arif Imam Hidayat, Galih Noor Alivian, Dea Rizqa Ar Royan Luxmono, Angger Anugerah Hadi Sulistyo","doi":"10.37413/.v12i2.246","DOIUrl":"https://doi.org/10.37413/.v12i2.246","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Infark miokard akut adalah salah satu jenis penyakit arteri coroner yang paling banyak menyebabkan morbiditas dan mortalitas pada pasien dengan masalah gangguan jantung. Kecemasan pada pasien infark miokard akut akan meningkatkan jumlah kematian dan perawatan di rumah sakit. Perlu adanya strategi untuk mengetahui manajemen kecemasan pada pasien dengan infark miokard akut. Systematic review ini dilakukan untuk melakukan analisa terkait manajemen kecemasan pada pasien infark miokard akut pada setting instalasi gawat darurat. Penelitian ini dilakukan dengan metode telusur pustaka secara daring dari pusat data Pubmed, Cinahl, dan Google Schoolar sesuai PICO yang sudah ditetapkan. Data – data penting terkait literatur yang didapatkan ditabulasikan dalam tabel khusus untuk kemudian dianalisa. Penelitian ini menunjukkan analisa terkait berbagai macam metode penanganan kecemasan pada pasien infark miokard akut. Perlu adanya usaha untuk melakukan standarisasi intervensi manajemen kecemasan pada pasien infark miokard akut melalui penelitian lebih lanjut.","PeriodicalId":168346,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129362695","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAK Akhir tahun 2019 tepatnya pada bulan Desember 2019 masyarakat dunia dikejutkan dengan merebaknya kasus corona virus dissease atau yang sekarang disebut covid19. Pada individu dengan imunitas yang rendah karena penyakit imunitas maupun kelompok beresiko seperti lansia, anak-anak dan ibu hamil tentunya akan semakin tinggi resiko tertular covid19. Center`for Desease and Prevention (CDC) mencatat bahwa wanita hamil lebih rentan terkena semua jenis infeksi pernapasan. Berdasarkan permasalahan tersebut diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian study literatur untuk mengidentifikasi literatur terkait gambaran infeksi covid19 pada ibu hamil. Penelitian ini menggunakan pendekatan literatur riview. Adapun populasi pada penelitian ini adalah jurnal internasional dan nasional yang berkaitan dengan covid19 pada ibu hamil. Sampel dalam penelitian ini adalah jurnal international dan nasional yang berkaitan dengan covid19 pada ibu hamil. Teknik sampling yang akan digunakan adalah non probability sampling dengan cara accidental Sampling. Hasil pencarian literatur ditemukan sebanyak 415 artikel dari Google Scholar, 398 artikel dari pubmed dengan total 813 artikel. Simpulan dari duabelas artikel jurnal internasional yang telah di temukan bahwasannya tidak ada penelitian yang sudah dilakukan yang menunjukkan adanya penularan vertikal covid19 dari ibu ke janin. Dan belum ada bukti yang menunjukkan bahwa pneumonia COVID-19 menyebabkan komplikasi maternal dan neonatal.
{"title":"INFEKSI COVID-19 PADA IBU HAMIL : SYSTEMATIC REVIEW","authors":"Ikha Ardianti","doi":"10.37413/.v12i2.245","DOIUrl":"https://doi.org/10.37413/.v12i2.245","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Akhir tahun 2019 tepatnya pada bulan Desember 2019 masyarakat dunia dikejutkan dengan merebaknya kasus corona virus dissease atau yang sekarang disebut covid19. Pada individu dengan imunitas yang rendah karena penyakit imunitas maupun kelompok beresiko seperti lansia, anak-anak dan ibu hamil tentunya akan semakin tinggi resiko tertular covid19. Center`for Desease and Prevention (CDC) mencatat bahwa wanita hamil lebih rentan terkena semua jenis infeksi pernapasan. Berdasarkan permasalahan tersebut diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian study literatur untuk mengidentifikasi literatur terkait gambaran infeksi covid19 pada ibu hamil. Penelitian ini menggunakan pendekatan literatur riview. Adapun populasi pada penelitian ini adalah jurnal internasional dan nasional yang berkaitan dengan covid19 pada ibu hamil. Sampel dalam penelitian ini adalah jurnal international dan nasional yang berkaitan dengan covid19 pada ibu hamil. Teknik sampling yang akan digunakan adalah non probability sampling dengan cara accidental Sampling. Hasil pencarian literatur ditemukan sebanyak 415 artikel dari Google Scholar, 398 artikel dari pubmed dengan total 813 artikel. Simpulan dari duabelas artikel jurnal internasional yang telah di temukan bahwasannya tidak ada penelitian yang sudah dilakukan yang menunjukkan adanya penularan vertikal covid19 dari ibu ke janin. Dan belum ada bukti yang menunjukkan bahwa pneumonia COVID-19 menyebabkan komplikasi maternal dan neonatal.","PeriodicalId":168346,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","volume":"110 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134425018","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-03-01DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.207
Ikha Ardianti, Mei Fitria Kurniati
ABSTRAK Prosedur tindakan yang diterima anak merupakan stressor fisik yang dapat membuat anak tidak kooperatif, sehingga dapat menghambat intervensi keperawatan yang akan diberikan. Oleh karena itu penting bagi seorang perawat mengetahui prinsip attraumatic care dalam pemberi asuhan keperawatan pada anak. Attraumatic care adalah prinsip pemberian asuhan keperawatan yang bertujuan untuk mencegah trauma pada anak dan keluarga selama proses hospitalisasi. Tujuan penelitian yaitu mengetahui Mengetahui gambaran pengetahuan perawat tentang attraumatic care di di RSU Ibnu Sina Bojonegoro. Desain penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat yang bekerja di RS Ibnu Sina Bojonegoro yang berjumlah 66. Penelitian ini dilakukan pada bulan April-Agustus 2019 sejumlah 32 dengan menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan Usia dengan Kepatuhan Kontrol Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus dengan nilai P- value 0.91. Tidak ada hubungan Jenis Kelamin dengan Kepatuhan Kontrol Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus dengan nilai P- value 0.681 perawat yang memiliki tingkat pengetahuan tentang atraumatic care berada dalam kategori cukup yaitu sebanyak 14 orang (43,8%), kategori baik sejumlah 9 orang (28,1%) dan kategori kurang sejumlah 9 orang (28,1%). Anak yang tidak tidak kooperatif selama masa perawatan dapat memperlambat proses penyembuhan. Hal tersebut dapat dicegah dengan penggunaan prinsip atraumatic care dalam pemberian asuhan keperawatan. Oleh karena itu penting bagi seorang perawat mengetahui prinsip attraumatic care dalam pemberi asuhan keperawatan pada anak. sehingga bisa mencegah terjadinya komplikasi dan meminimalkan dampak hospitalisasi.
{"title":"Pengetahuan Perawat Tentang Attraumatic Care Di RSUD Ibnu Sina Bojonegoro","authors":"Ikha Ardianti, Mei Fitria Kurniati","doi":"10.37413/jmakia.v12i1.207","DOIUrl":"https://doi.org/10.37413/jmakia.v12i1.207","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Prosedur tindakan yang diterima anak merupakan stressor fisik yang dapat membuat anak tidak kooperatif, sehingga dapat menghambat intervensi keperawatan yang akan diberikan. Oleh karena itu penting bagi seorang perawat mengetahui prinsip attraumatic care dalam pemberi asuhan keperawatan pada anak. Attraumatic care adalah prinsip pemberian asuhan keperawatan yang bertujuan untuk mencegah trauma pada anak dan keluarga selama proses hospitalisasi. Tujuan penelitian yaitu mengetahui Mengetahui gambaran pengetahuan perawat tentang attraumatic care di di RSU Ibnu Sina Bojonegoro. \u0000Desain penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat yang bekerja di RS Ibnu Sina Bojonegoro yang berjumlah 66. Penelitian ini dilakukan pada bulan April-Agustus 2019 sejumlah 32 dengan menggunakan purposive sampling. \u0000Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan Usia dengan Kepatuhan Kontrol Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus dengan nilai P- value 0.91. Tidak ada hubungan Jenis Kelamin dengan Kepatuhan Kontrol Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus dengan nilai P- value 0.681 perawat yang memiliki tingkat pengetahuan tentang atraumatic care berada dalam kategori cukup yaitu sebanyak 14 orang (43,8%), kategori baik sejumlah 9 orang (28,1%) dan kategori kurang sejumlah 9 orang (28,1%). \u0000Anak yang tidak tidak kooperatif selama masa perawatan dapat memperlambat proses penyembuhan. Hal tersebut dapat dicegah dengan penggunaan prinsip atraumatic care dalam pemberian asuhan keperawatan. Oleh karena itu penting bagi seorang perawat mengetahui prinsip attraumatic care dalam pemberi asuhan keperawatan pada anak. sehingga bisa mencegah terjadinya komplikasi dan meminimalkan dampak hospitalisasi.","PeriodicalId":168346,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129948356","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-02-24DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.200
Ferawati, Mei Fitria Kurniati
Abstrak Latar Belakang: Virus Corona atau Covid-19 telah menjadi masalah diseluruh dunia. Penyebaran virusini sangat cepat keseluruh dunia. Indonesia merupakan salah satu negara yang mengalami permasalahan dalam meutus mata rantai penyebaran virus ini. Pengetahuan tentang Covid-19 belum menyebar luas, sehingga banyak masyarakat salah dalam menerima informasi. Informasi yang salah akan menimbulkan permasalahan baru dan menghambat upaya pencegahan penularan Covid-19. Tujuan: penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Upaya Pencegahan Penularan Covid-19 di Warga Rt 10 Rw 02 Batokan Kecamatan Kasiman KabupatenBojonegoro. Metode: Penelitian ini menggunakan desain analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan Simple random sampling dan teknik analisa data menggunakan uji spearman rho. Populasi dalam penelitian ini adalah semua masyarakat / warga RT 10 RW 02 Batokan, Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro sejumlah 70 jiwa dan sampel sejumlah 30 responden. Hasil: analisa dengan uji menggunakan Spearman Rho diperoleh hasil bahwa nilai ρ value = 0.000 < α = 0,05 yang artinya H1 diterima berarti terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan pencegahan. Kesimpulan penilitian ini adalah terdapat hubungan tingkat pengetahuan dengan upaya pencegahan penularan Covid-19 Warga RT 10 RW 02 Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro. Salah satu faktor yang mempengaruhi upaya pencegahan penularan Covid-19 adalah tingkat pengetahuan.
{"title":"Tingkat Pengetahuan dengan Upaya Pencegahan Penularan Covid-19","authors":"Ferawati, Mei Fitria Kurniati","doi":"10.37413/jmakia.v12i1.200","DOIUrl":"https://doi.org/10.37413/jmakia.v12i1.200","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Abstrak \u0000Latar Belakang: Virus Corona atau Covid-19 telah menjadi masalah diseluruh dunia. Penyebaran virusini sangat cepat keseluruh dunia. Indonesia merupakan salah satu negara yang mengalami permasalahan dalam meutus mata rantai penyebaran virus ini. Pengetahuan tentang Covid-19 belum menyebar luas, sehingga banyak masyarakat salah dalam menerima informasi. Informasi yang salah akan menimbulkan permasalahan baru dan menghambat upaya pencegahan penularan Covid-19. Tujuan: penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Upaya Pencegahan Penularan Covid-19 di Warga Rt 10 Rw 02 Batokan Kecamatan Kasiman KabupatenBojonegoro. Metode: Penelitian ini menggunakan desain analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan Simple random sampling dan teknik analisa data menggunakan uji spearman rho. Populasi dalam penelitian ini adalah semua masyarakat / warga RT 10 RW 02 Batokan, Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro sejumlah 70 jiwa dan sampel sejumlah 30 responden. Hasil: analisa dengan uji menggunakan Spearman Rho diperoleh hasil bahwa nilai ρ value = 0.000 < α = 0,05 yang artinya H1 diterima berarti terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan pencegahan. Kesimpulan penilitian ini adalah terdapat hubungan tingkat pengetahuan dengan upaya pencegahan penularan Covid-19 Warga RT 10 RW 02 Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro. Salah satu faktor yang mempengaruhi upaya pencegahan penularan Covid-19 adalah tingkat pengetahuan. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":168346,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116524205","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-02-22DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.199
B. Khayudin, Angger Anugerah H S
ABSTRAK Wabah corona virus disease 2019 (Covid-19) yang telah melanda 215 negara di dunia, memberikan tantangan tersendiri bagi lembaga Pendidikan. Melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Pemerintah telah melarang perguruan tinggi untuk melaksanakan perkuliahan tatap muka (konvensional) dan memerintahkan untuk menyelenggarakan perkuliahan atau pembelajaran secara daring. Akan tetapi perguruan tinggi dengan program studi keperawatan akan mengalami hambatan dalam menjalankan proses pembelajaran. Tujuan penelitian Mengekspolrasi pengalaman praktikan ners terhadap proses pembelajaran praktik profesi ners masa pandemi covid19. Desain Penelitian Kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara mendalam secara tatap muka, yang melibatkan 5 partisipan. Hasil penelitian ini mendapatkan 4 tema. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Pengetahuan praktikan ners tentang metode pembelajaran adalah Pembelajaran Daring Dan Luring Yang Kurang Efektif. Kondisi psikologi praktikan ners dalam pelaksanaan pembelajaran praktik profesi adalah merasakan kesedihan dalam proses belajar di masa pandemic dan merasa kecewa tidak mendapat ilmu penuh dan harapan praktikan ners dalam proses pembelajaran masa pandemic covid19 adalah berharap covid segera berakhir
{"title":"Pengalaman Praktikan Ners Terhadap Proses Pembelajaran Praktik Profesi Ners Masa Pandemi Covid-19 STIKes ICsada Bojonegoro","authors":"B. Khayudin, Angger Anugerah H S","doi":"10.37413/jmakia.v12i1.199","DOIUrl":"https://doi.org/10.37413/jmakia.v12i1.199","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Wabah corona virus disease 2019 (Covid-19) yang telah melanda 215 negara di dunia, memberikan tantangan tersendiri bagi lembaga Pendidikan. Melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Pemerintah telah melarang perguruan tinggi untuk melaksanakan perkuliahan tatap muka (konvensional) dan memerintahkan untuk menyelenggarakan perkuliahan atau pembelajaran secara daring. Akan tetapi perguruan tinggi dengan program studi keperawatan akan mengalami hambatan dalam menjalankan proses pembelajaran. Tujuan penelitian Mengekspolrasi pengalaman praktikan ners terhadap proses pembelajaran praktik profesi ners masa pandemi covid19. Desain Penelitian Kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara mendalam secara tatap muka, yang melibatkan 5 partisipan. Hasil penelitian ini mendapatkan 4 tema. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Pengetahuan praktikan ners tentang metode pembelajaran adalah Pembelajaran Daring Dan Luring Yang Kurang Efektif. Kondisi psikologi praktikan ners dalam pelaksanaan pembelajaran praktik profesi adalah merasakan kesedihan dalam proses belajar di masa pandemic dan merasa kecewa tidak mendapat ilmu penuh dan harapan praktikan ners dalam proses pembelajaran masa pandemic covid19 adalah berharap covid segera berakhir","PeriodicalId":168346,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116276765","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-02-22DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.194
Ratna Kusuma, Ganik Sakitri
ABSTRAK SADARI adalah salah satu cara mudah untuk melakukan deteksi dini kanker payudara pada wanita setelah menstruasi dengan melakukan pemeriksaan payudara sendiri. Pemeriksaan payudara sendiri dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya kewaspadaan adanya benjolan yang tidak normal pada payudara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan deteksi dini kanker payudara di Pondok Pesantren Rodhotul Jannah. Metode penelitian menggunakan pre eksperimental dengan one group prepost test design. Responden berjumlah 15 santriwati menggunakan teknik total sampling. Responden diukur dengan menggunakan kuisioner pengetahuan, selanjutnya diberikan penyuluhan kemudian responden diukur lagi menggunakan kuisioner pengetahuan yang sama. Hasil analisis data menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test (α=0,05) didapatkan nilai probabilitas = 0,000. Hal ini menunjukan nilai p < nilai α. Dari hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan tentang deteksi dini kanker payudara di Pondok Pesantren Rodhotul Jannah. Kata Kunci : pendidikan kesehatan, pengetahuan, SADARI ABSTRACT SADARI is an easy way to do early detection of breast cancer in women after menstruation by doing breast self-examination. Breast self-examination can increase awareness of the importance of being aware of an abnormal lump in the breast. This study aims to determine the effect of health education on increasing knowledge of early detection of breast cancer at the Pondok Pesantren Rodhotul Jannah. The research method used pre-experimental with one group pre-posttest design. Respondents amounted to 15 santriwati using total sampling technique. Respondents were measured using a knowledge questionnaire, then given counseling and then respondents were measured again using the same knowledge questionnaire. The results of data analysis using the Wilcoxon Signed Ranks Test statistical test (α = 0.05) obtained a probability value = 0.000. This shows the value of p < value of. From the results of the research above, it can be concluded that there is an effect of health education on increasing knowledge about early detection of breast cancer at the Pondok Pesantren Rodhotul Jannah. Keywords : heallth education, knowledge, SADARI
{"title":"Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Deteksi Dini Kanker Payudara Di Pondok Pesantren Rodhotul Jannah","authors":"Ratna Kusuma, Ganik Sakitri","doi":"10.37413/jmakia.v12i1.194","DOIUrl":"https://doi.org/10.37413/jmakia.v12i1.194","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000SADARI adalah salah satu cara mudah untuk melakukan deteksi dini kanker payudara pada wanita setelah menstruasi dengan melakukan pemeriksaan payudara sendiri. Pemeriksaan payudara sendiri dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya kewaspadaan adanya benjolan yang tidak normal pada payudara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan deteksi dini kanker payudara di Pondok Pesantren Rodhotul Jannah. Metode penelitian menggunakan pre eksperimental dengan one group prepost test design. Responden berjumlah 15 santriwati menggunakan teknik total sampling. Responden diukur dengan menggunakan kuisioner pengetahuan, selanjutnya diberikan penyuluhan kemudian responden diukur lagi menggunakan kuisioner pengetahuan yang sama. Hasil analisis data menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test (α=0,05) didapatkan nilai probabilitas = 0,000. Hal ini menunjukan nilai p < nilai α. Dari hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan tentang deteksi dini kanker payudara di Pondok Pesantren Rodhotul Jannah. \u0000Kata Kunci : pendidikan kesehatan, pengetahuan, SADARI \u0000 \u0000ABSTRACT \u0000 SADARI is an easy way to do early detection of breast cancer in women after menstruation by doing breast self-examination. Breast self-examination can increase awareness of the importance of being aware of an abnormal lump in the breast. This study aims to determine the effect of health education on increasing knowledge of early detection of breast cancer at the Pondok Pesantren Rodhotul Jannah. The research method used pre-experimental with one group pre-posttest design. Respondents amounted to 15 santriwati using total sampling technique. Respondents were measured using a knowledge questionnaire, then given counseling and then respondents were measured again using the same knowledge questionnaire. The results of data analysis using the Wilcoxon Signed Ranks Test statistical test (α = 0.05) obtained a probability value = 0.000. This shows the value of p < value of. From the results of the research above, it can be concluded that there is an effect of health education on increasing knowledge about early detection of breast cancer at the Pondok Pesantren Rodhotul Jannah. \u0000Keywords : heallth education, knowledge, SADARI","PeriodicalId":168346,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129189337","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-02-22DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.193
Mei Fitria Kurniati, Mohammad Roni Al faqih
Diabetes Mellitus dikenal sebagai silent killer karena sering tidak disadari oleh penyandangnya dan saat diketahui sudah terjadi komplikasi. Salah satu faktor yang penting dalam menyikapi penyakit diabetes mellitus pada seseorang adalah faktor kepatuhan. Diabetes Mellitus dapat menyerang hampir seluruh sistem tubuh manusia, mulai dari kulit sampai jantung yang menimbulkan komplikasi. Tujuan penelitian yaitu mengetahui hubungan usia dan jenis kelamin dengan kepatuhan kontrol kadar gula darah puasa pasien diabetes mellitus di Puskesmas Ngraho. Desain penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Variabel independen yaitu usia dan jenis kelamin dan variabel dependen yaitu kepatuhan kontrol kadar gula darah. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien DM yang melakukan kontrol bulan April-Agustus 2021 sejumlah 32 dengan menggunakan Total sampling. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan Usia dengan Kepatuhan Kontrol Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus dengan nilai P- value 0.91. Tidak ada hubungan Jenis Kelamin dengan Kepatuhan Kontrol Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus dengan nilai P- value 0.681. Kepatuhan kontrol merupakan aspek penting untuk keberhasilan dalam menjalankan dan mengendalikan kadar gula darah. Hal ini menjadi tugas penting perawat untuk meningkatkan kesadaran dan motivasi penderita diabetes mellitus agar selalu melakukan kontrol kesehatannya sehingga bisa mencegah terjadinya komplikasi
{"title":"Hubungan Usia Dan Jenis Kelamin Dengan Kepatuhan Kontrol Gula Darah Puasa Pasien Diabetes Mellitus Di Puskesmas Ngraho","authors":"Mei Fitria Kurniati, Mohammad Roni Al faqih","doi":"10.37413/jmakia.v12i1.193","DOIUrl":"https://doi.org/10.37413/jmakia.v12i1.193","url":null,"abstract":"Diabetes Mellitus dikenal sebagai silent killer karena sering tidak disadari oleh penyandangnya dan saat diketahui sudah terjadi komplikasi. Salah satu faktor yang penting dalam menyikapi penyakit diabetes mellitus pada seseorang adalah faktor kepatuhan. Diabetes Mellitus dapat menyerang hampir seluruh sistem tubuh manusia, mulai dari kulit sampai jantung yang menimbulkan komplikasi. Tujuan penelitian yaitu mengetahui hubungan usia dan jenis kelamin dengan kepatuhan kontrol kadar gula darah puasa pasien diabetes mellitus di Puskesmas Ngraho. \u0000Desain penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Variabel independen yaitu usia dan jenis kelamin dan variabel dependen yaitu kepatuhan kontrol kadar gula darah. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien DM yang melakukan kontrol bulan April-Agustus 2021 sejumlah 32 dengan menggunakan Total sampling. \u0000Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan Usia dengan Kepatuhan Kontrol Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus dengan nilai P- value 0.91. Tidak ada hubungan Jenis Kelamin dengan Kepatuhan Kontrol Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus dengan nilai P- value 0.681. \u0000Kepatuhan kontrol merupakan aspek penting untuk keberhasilan dalam menjalankan dan mengendalikan kadar gula darah. Hal ini menjadi tugas penting perawat untuk meningkatkan kesadaran dan motivasi penderita diabetes mellitus agar selalu melakukan kontrol kesehatannya sehingga bisa mencegah terjadinya komplikasi","PeriodicalId":168346,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","volume":"86 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116665975","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-02-22DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.189
Hesteria Friska Armynia Subratha, Indra Peratiwi
The pandemic is one of the most serious public health problems globally. This is like what happened in early 2020 when the COVID-19 outbreak first occurred in Wuhan. The threat of this pandemic is getting bigger when various cases show that transmission can occur between humans (human to human transmission). However, in this case, many Covid-19 sufferers are stigmatized. This study aims to determine the impact and efforts to prevent community stigmatization of Covid-19 patients in 2021. This study uses a qualitative descriptive study with observation methods and in-depth interviews with health workers with 8 positive cases of COVID-19 and 2 respondents who were not confirmed positive. . This research was conducted from March 1 – March 6, 2021. The results of this study indicate that the emergence of stigmatization during the COVID-19 pandemic was based on the lack of public knowledge, supported by unverified information or uncontrolled fake news which caused concern and fear. people who are excessive so that they have incorrect perceptions and carry out discriminatory treatment. Effective prevention that can be done to minimize stigma is the provision of education or education in the form of health campaigns and promotions to the community as well as screening of hoax news so that the public gets information from credible official sources.
{"title":"Dampak dan Upaya Pencegahan Stigmatisasi Masyarakat terhadap Pasien Covid-19 di Badung-Bali","authors":"Hesteria Friska Armynia Subratha, Indra Peratiwi","doi":"10.37413/jmakia.v12i1.189","DOIUrl":"https://doi.org/10.37413/jmakia.v12i1.189","url":null,"abstract":"The pandemic is one of the most serious public health problems globally. This is like what happened in early 2020 when the COVID-19 outbreak first occurred in Wuhan. The threat of this pandemic is getting bigger when various cases show that transmission can occur between humans (human to human transmission). However, in this case, many Covid-19 sufferers are stigmatized. This study aims to determine the impact and efforts to prevent community stigmatization of Covid-19 patients in 2021. This study uses a qualitative descriptive study with observation methods and in-depth interviews with health workers with 8 positive cases of COVID-19 and 2 respondents who were not confirmed positive. . This research was conducted from March 1 – March 6, 2021. The results of this study indicate that the emergence of stigmatization during the COVID-19 pandemic was based on the lack of public knowledge, supported by unverified information or uncontrolled fake news which caused concern and fear. people who are excessive so that they have incorrect perceptions and carry out discriminatory treatment. Effective prevention that can be done to minimize stigma is the provision of education or education in the form of health campaigns and promotions to the community as well as screening of hoax news so that the public gets information from credible official sources.","PeriodicalId":168346,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125820577","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-02-18DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.205
M. Luhung, Sr. Felisitas A Sri S
ABSTRAK Tahun Akademik 2020/2021 diterapkan kebijakan pembelajaran daring karena terjadi peningkatan jumlah kasus covid-19. Suasana pembelajaran daring diciptakan lebih menyenangkan, penyajian dalam media yang menarik, lengkap dan jelas sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar para mahasiswa. Tujuan penelitian adalah mengetahui Efektivitas Pembelajaran Daring Terhadap Pencapaian Kemampuan Knowledge Mahasiswa Prodi D-III Keperawatan. Desain Penelitian: penelitian ini adalah quasi eksperimental design dengan pendekatan restrospektif. Populasi penelitian ini adalah Seluruh Mahasiswa tingkat I Prodi D-III Keperawatan sejumlah 23 orang dan teknik sampling penenelitian ini menggunakan Total Sampling Analisis Data menggunakan Uji t berpasangan. Hasil penelitian 35% responden menggunakan koneksi wifi, dan 65% responden menggunakan paket data. 95,7% resonden dari pembelajaran daring kadang mudah dari metoda memahami materi kuliah sedang pada pembelajaran luring 69,6% responden. 56,5% resonden pembelajaran luring merasa tujuan pembelajaran tercapai 43,4% responden pembelajaran luring termotivasi mendapatkan hasil yang baik. 91,3% pengajara selalu memberi kesempatan bertanya kepada setiap mahasiswa. 47,8% responden menjawab dosen efisien membawakan perkuliahan pada metoda pembelajaran daring. Pada uji t didapatkan p value (0,000) < 0,05 maka Ho ditolak artinya ada perbedaan Efektifitas pembelajaran Daring dengan Kemampuan Knowledge Mahasiswa. Kesimpulan terdapat pengaruh yang signifikan efektifitas pembelajaran daring dengan kemampuan knowledge. Saran. Sangat penting merancang model pembelajaran yang melibatkan mahasiswa secara aktif dalam forum pembelajaran dan pemantauan ketat terhadap berbagai aspek mahasiswa karena mereka berada di luar pengawasan langsung dosen. Kata Kunci : Kemampuan Knowledge, Pembelajaran Daring
本学院于2020/2021年实施在线学习政策,因为covid-19的发病率有所上升。创造了一种更有趣的在线学习氛围,在有趣的、完整的、清晰的媒体上展示,可以增强学生学习的动力。研究的目的是确定在线学习对确保Prodi - iii - nurtion学生知识能力的有效性。研究设计:本研究是一种具有回顾性方法的实验设计定性。该研究的对象是23名普及迪- iii护理专业的学生,以及采用t对t测试的数据分析的整个分类技术。35%的受访者使用wifi连接,65%的受访者使用数据包。95.7%的在线学习回答有时很容易从方法理解讲座材料为luring学习69.6%。56.5%的离线resonden认为学习目标达到43.4%的离线学习受训者获得良好的结果。91.3%的囚犯给每个学生提问的机会。47.8%的受访者认为讲师能有效地教授在线学习方法。在测试中获得p值(0 . 05),Ho被拒绝意味着在线学习与学生知识能力的有效性不同。结论对知识能力的在线学习产生了显著影响。建议。设计让学生活跃在学习论坛中的学习模式,并严格监控学生的各个方面,这是非常重要的,因为他们不在讲师的直接监督之下。关键词:知识能力,在线学习
{"title":"Efektivitas Pembelajaran Daring Terhadap Pencapaian Kemampuan Knowledge Mahasiswa Program Studi Diploma III Keperawatan","authors":"M. Luhung, Sr. Felisitas A Sri S","doi":"10.37413/jmakia.v12i1.205","DOIUrl":"https://doi.org/10.37413/jmakia.v12i1.205","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Tahun Akademik 2020/2021 diterapkan kebijakan pembelajaran daring karena terjadi peningkatan jumlah kasus covid-19. Suasana pembelajaran daring diciptakan lebih menyenangkan, penyajian dalam media yang menarik, lengkap dan jelas sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar para mahasiswa. Tujuan penelitian adalah mengetahui Efektivitas Pembelajaran Daring Terhadap Pencapaian Kemampuan Knowledge Mahasiswa Prodi D-III Keperawatan. Desain Penelitian: penelitian ini adalah quasi eksperimental design dengan pendekatan restrospektif. Populasi penelitian ini adalah Seluruh Mahasiswa tingkat I Prodi D-III Keperawatan sejumlah 23 orang dan teknik sampling penenelitian ini menggunakan Total Sampling Analisis Data menggunakan Uji t berpasangan. Hasil penelitian 35% responden menggunakan koneksi wifi, dan 65% responden menggunakan paket data. 95,7% resonden dari pembelajaran daring kadang mudah dari metoda memahami materi kuliah sedang pada pembelajaran luring 69,6% responden. 56,5% resonden pembelajaran luring merasa tujuan pembelajaran tercapai 43,4% responden pembelajaran luring termotivasi mendapatkan hasil yang baik. 91,3% pengajara selalu memberi kesempatan bertanya kepada setiap mahasiswa. 47,8% responden menjawab dosen efisien membawakan perkuliahan pada metoda pembelajaran daring. Pada uji t didapatkan p value (0,000) < 0,05 maka Ho ditolak artinya ada perbedaan Efektifitas pembelajaran Daring dengan Kemampuan Knowledge Mahasiswa. Kesimpulan terdapat pengaruh yang signifikan efektifitas pembelajaran daring dengan kemampuan knowledge. Saran. Sangat penting merancang model pembelajaran yang melibatkan mahasiswa secara aktif dalam forum pembelajaran dan pemantauan ketat terhadap berbagai aspek mahasiswa karena mereka berada di luar pengawasan langsung dosen. \u0000Kata Kunci : Kemampuan Knowledge, Pembelajaran Daring","PeriodicalId":168346,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","volume":"52 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116582129","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-02-18DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.195
R. Supini
Kanker leher rahim merupakan penyebab utama kematian terhadap wanita yang terjadi lebih dari 14 juta orang setiap tahunnya. Deteksi dini kanker leher rahim bertujuan untuk mengetahui perubahan prekanker, apabila tidak ditangani secara dini dapat menyebabkan kanker. Secara global, kematian akibat kanker leher rahim sekitar 90% terjadi di negara miskin dan berkembang. Secara global tingkat kematian yang masih tinggi akibat kanker leher rahim. Di Indonesia proporsi masyarakat yang melakukan deteksi dini kanker serviks masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi WUS dalam melakukan deteksi dini kanker leher rahim metode IVA . Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data didapatkan dengan wawancara mendalam dengan 10 WUS sebagai informan inti dan 1 orang kepala Puskesmas sebagai informan tambahan. Data dikumpulkan pada bulan September-Oktober 2020. Data dianalisis secara tematik serta disajikan dengan menggunakan pendekatan naratif. Persepsi WUS dalam melakukan pemeriksaan IVA yaitu sebagian besar wanita tidak ingin melakukan pemeriksaan karena merasa dirinya tidak rentan terhadap penyakit kanker serviks serta adanya hambatan seperti malu dan takut, meskipun WUS tahu manfaat pemeriksaan IVA.
{"title":"Persepsi WUS Dan Faktor Pendukung Dalam Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Metode IVA Di Wilayah Kerja Puskesmas Aikmel Lombok Timur","authors":"R. Supini","doi":"10.37413/jmakia.v12i1.195","DOIUrl":"https://doi.org/10.37413/jmakia.v12i1.195","url":null,"abstract":" \u0000Kanker leher rahim merupakan penyebab utama kematian terhadap wanita yang terjadi lebih dari 14 juta orang setiap tahunnya. Deteksi dini kanker leher rahim bertujuan untuk mengetahui perubahan prekanker, apabila tidak ditangani secara dini dapat menyebabkan kanker. Secara global, kematian akibat kanker leher rahim sekitar 90% terjadi di negara miskin dan berkembang. Secara global tingkat kematian yang masih tinggi akibat kanker leher rahim. Di Indonesia proporsi masyarakat yang melakukan deteksi dini kanker serviks masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi WUS dalam melakukan deteksi dini kanker leher rahim metode IVA . Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data didapatkan dengan wawancara mendalam dengan 10 WUS sebagai informan inti dan 1 orang kepala Puskesmas sebagai informan tambahan. Data dikumpulkan pada bulan September-Oktober 2020. Data dianalisis secara tematik serta disajikan dengan menggunakan pendekatan naratif. Persepsi WUS dalam melakukan pemeriksaan IVA yaitu sebagian besar wanita tidak ingin melakukan pemeriksaan karena merasa dirinya tidak rentan terhadap penyakit kanker serviks serta adanya hambatan seperti malu dan takut, meskipun WUS tahu manfaat pemeriksaan IVA. \u0000 ","PeriodicalId":168346,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126690165","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}